Bayi Ini Selamat berkat Diinkubasi Dalam Kotak Es
Seorang bayi laki-laki prematur selamat berkat diinkubasi dalam kotak es polistirena. Atas saran dokter, orangtuanya menginkubasi bayi tersebut dalam kotak es selama lima bulan.
Pada Oktober 2013, Mithilesh Chauhan lahir dua bulan lebih awal dari yang dijadwalkan di Aliance Hospital di Mumbai, India. Berat lahirnya hanya sekitar 1,5 kg, dan membutuhkan pengontrolan konstan lantaran sangat rentan mengalami infeksi.
Kendati demikian, orangtua Mithilesh, Aruna dan Ramseh Chauhan, tidak memiliki cukup biaya untuk memberikan perawatan di Intensive Care Unit (ICU). Awalnya, mereka memang memberikan perawatan ICU bagi Mithilesh dengan meminjam uang dari keluarga mereka. Namun, karena perawatan tersebut tidak sebentar, mereka pun tak mampu lagi melanjutkan.
Memindahkan Mithilesh ke RS pemerintah pun tidak dapat dilakukan, mengingat daftar tunggu ICU yang terlalu panjang. Akhirnya, dokter dari Alliance Hospital pun menyarankan untuk melakukan metode alternatif yang murah dan tidak biasa.
"Dokter mengatakan, saat kami tidak bisa menginkubasi bayi kami di rumah sakit maka kami perlu mencoba menginkubasinya dalam kotak es dengan lubang untuk ventilasi dan lampu 60 watt untuk menciptakan suhu yang pas," ujar Aruna (34), ibu Mithilesh.
Saran tersebut ternyata sangat berguna untuk menyelamatkan nyawa si bayi. Setelah 20 hari berada di ICU, Mithilesh yang "terpaksa" dipulangkan langsung dimasukkan ke dalam kotak es yang dibeli ayahnya dari toko pasar ikan dan diberi lubang.
Aruna mengatakan, dia dan suaminya mengeluarkan Mithilesh dari kotak setiap dua jam untuk mengecek suhu badannya. "Itu sangat buruk. Namun, kami tidak punya sesuatu lain yang dapat kami lakukan, kami harus mencoba melakukan sesuatu. Jika dihentikan, maka dia akan meninggal. Namun, kami tahu, memasukkannya ke dalam kotak es juga bukan hal yang aman. Hal itu sangat membuat stres," tuturnya.
Syukurlah, perjuangan Aruna dan suaminya berbuah manis. Mithilesh bertahan hidup setelah lima bulan diinkubasi dalam kotak es, meskipun dia masih sangat kekurangan berat badan. Maka, saat ini dia tengah mendapat perawatan intensif di Wadia Hospital for Children secara cuma-cuma.
Dosa & Mitos Google Glass
Jakarta - Kacamata pintar Google Glass rencananya dipasarkan tahun ini. Namun berbagai kritikan terlanjur berdatangan. Google pun gerah dan membela habis-habisan gadget anyarnya tersebut.
Dengan kemampuan rekam foto dan video, Google Glass dinilai bisa mengganggu privasi. Kemudian, memakai Google Glass bisa memecah konsentrasi penggunanya. Dan masih ada beberapa kritikan lagi yang menyasar kacamata pintar ini.
Google pun tidak tinggal diam. Raksasa internet yang didirikan Sergey Brin dan Larry Page ini menuliskan beberapa mitos Google Glass yang mereka klaim tidak benar. Apa saja? Simak berikut ini.
1. Memakai Glass mengganggu kehidupan. Ketimbang terus melihat komputer, ponsel atau tablet ketika kehidupan sedang berlangsung di sekitar, Glass justru memungkinkan Anda untuk melihat dan terlibat dengan kehidupan nyata.
Momen besar dalam kehidupan seperti konser, pentas anak-anak Anda atau pemandangan yang menakjubkan, tidak seharusnya dinikmati melalui layar gadget. Itulah sebabnya Glass sebenarnya tidak selalu aktif dan hanya menyala jika Anda membutuhkannya.
Glass didesain untuk memenuhi kebutuhan Anda hanya pada saat diperlukan dan kemudian mengembalikan Anda ke orang dan sesuatu dalam hidup yang penting bagi Anda.
2. Glass selalu menyala dan merekam segalanya. Seperti halnya ponsel Anda, layar Glass mati secara default. Perekaman video di Glass juga diset berakhir hanya dalam 10 detik.
Orang memang bisa merekam lebih lama, namun Glass tidak didesain untuk mampu merekam secara terus menerus, karena jika demikian, baterainya tidak akan bertahan lebih dari 45 menit.
3. Pemakai Glass Explorer (edisi Glass yang diuji kalangan terbatas-red) adalah pecandu teknologi. Pemakai Explorer kami datang dari berbagai bidang. Mereka termasuk orang tua, pemadam kebakaran, penjaga kebun binatang, pelajar, wartawan dan dokter. Satu kesamaan mereka adalah melihat potensi pemakaian teknologi yang membantu mereka terlibat lebih banyak dalam dunia sekitar, bukannya malah mengganggu.
Faktanya, banyak Explorer menyatakan karena memakai Glass, mereka malah lebih sedikit memakai teknologi karena mereka menggunakanya secara lebih efisien.
4. Glass sudah siap digunakan massal. Glass adalah sebuah prototipe dan pengguna serta publik luas memainkan peran penting dalam pengembangannya. Dalam 11 bulan terakhir, kami melakukan 9 update software dan tiga update hardware, dari feedback orang-orang seperti Anda.
Kami berharap lebih banyak lagi umpan balik sebelum produk ini dirilis. Dan di masa depan, prototipe Glass ini mungkin akan kelihatan lucu, sama seperti kalau kita melihat ponsel dari zaman tahun 1980-an.
5. Glass bisa mengenali wajah. Itu tidak benar. Seperti yang sudah kami kemukakan, kami membuat keputusan berdasarkan umpan balik dan tidak merilis pengenal wajah kecuali kami bisa memecahkan masalah terkait fitur tersebut.
Dan meskipun mungkin ada aplikasi aneh diciptakan, tidak berarti akan didistribusikan di toko aplikasi MyGlass. Kami secara manual menyetujui semua aplikasi yang muncul di sana dan memiliki beberapa penilaian tentangnya.
6. Glass menghalangi pandangan. Sebelum menyimpulkan soal Glass, apakah Anda sudah mencobanya? Layar Glass ada di atas mata kanan, bukan didepannya. Didesain seperti itu karena kami mengerti pentingnya kontak mata dan terlibat di dunia nyata ketimbang terus melihat gadget Anda.
7. Glass adalah perangkat mata-mata yang sempurna. Jika sebuah perusahaan merancang perangkat mata-mata, mereka akan membuat yang lebih baik dibandingkan Glass. Jika seseorang ingin secara rahasia merekam Anda, ada begitu banyak kamera yang lebih baik di luar sana ketimbang Glass yang dipakai di wajah Anda dan menyala setiap kali Anda memberinya perintah.
8. Glass saat ini hanya untuk orang kaya. Prototipe yang ada saat ini harganya USD 1.500 dan kami menyadari banderol itu tidak bisa dijangkau banyak orang. Namun bukan berarti orang yang sekarang memilikinya kaya. Ada yang berupa hadiah atau mereka berusaha mengumpulkan uang.
9. Glass dilarang di mana-mana. Sejak ponsel menjadi populer, orang menciptakan etika dan larangan di mana orang bisa merekam. Karena Glass fungsinya mirip dengan ponsel, aturan yang sama juga mungkin berlaku.
10. Glass adalah pembunuh privasi. Ketika kamera dipasarkan pertama kali pada akhir abad ke 19, orang orang juga mengiranya akhir dari privasi. Kamera dilarang di taman, di monumen nasional dan pantai. Orang juga takut ketika ponsel pertama kali keluar. Namun saat ini, kamera jumlahnya begitu banyaknya.
Dengan kemampuan rekam foto dan video, Google Glass dinilai bisa mengganggu privasi. Kemudian, memakai Google Glass bisa memecah konsentrasi penggunanya. Dan masih ada beberapa kritikan lagi yang menyasar kacamata pintar ini.
Google pun tidak tinggal diam. Raksasa internet yang didirikan Sergey Brin dan Larry Page ini menuliskan beberapa mitos Google Glass yang mereka klaim tidak benar. Apa saja? Simak berikut ini.
1. Memakai Glass mengganggu kehidupan. Ketimbang terus melihat komputer, ponsel atau tablet ketika kehidupan sedang berlangsung di sekitar, Glass justru memungkinkan Anda untuk melihat dan terlibat dengan kehidupan nyata.
Momen besar dalam kehidupan seperti konser, pentas anak-anak Anda atau pemandangan yang menakjubkan, tidak seharusnya dinikmati melalui layar gadget. Itulah sebabnya Glass sebenarnya tidak selalu aktif dan hanya menyala jika Anda membutuhkannya.
Glass didesain untuk memenuhi kebutuhan Anda hanya pada saat diperlukan dan kemudian mengembalikan Anda ke orang dan sesuatu dalam hidup yang penting bagi Anda.
2. Glass selalu menyala dan merekam segalanya. Seperti halnya ponsel Anda, layar Glass mati secara default. Perekaman video di Glass juga diset berakhir hanya dalam 10 detik.
Orang memang bisa merekam lebih lama, namun Glass tidak didesain untuk mampu merekam secara terus menerus, karena jika demikian, baterainya tidak akan bertahan lebih dari 45 menit.
3. Pemakai Glass Explorer (edisi Glass yang diuji kalangan terbatas-red) adalah pecandu teknologi. Pemakai Explorer kami datang dari berbagai bidang. Mereka termasuk orang tua, pemadam kebakaran, penjaga kebun binatang, pelajar, wartawan dan dokter. Satu kesamaan mereka adalah melihat potensi pemakaian teknologi yang membantu mereka terlibat lebih banyak dalam dunia sekitar, bukannya malah mengganggu.
Faktanya, banyak Explorer menyatakan karena memakai Glass, mereka malah lebih sedikit memakai teknologi karena mereka menggunakanya secara lebih efisien.
4. Glass sudah siap digunakan massal. Glass adalah sebuah prototipe dan pengguna serta publik luas memainkan peran penting dalam pengembangannya. Dalam 11 bulan terakhir, kami melakukan 9 update software dan tiga update hardware, dari feedback orang-orang seperti Anda.
Kami berharap lebih banyak lagi umpan balik sebelum produk ini dirilis. Dan di masa depan, prototipe Glass ini mungkin akan kelihatan lucu, sama seperti kalau kita melihat ponsel dari zaman tahun 1980-an.
5. Glass bisa mengenali wajah. Itu tidak benar. Seperti yang sudah kami kemukakan, kami membuat keputusan berdasarkan umpan balik dan tidak merilis pengenal wajah kecuali kami bisa memecahkan masalah terkait fitur tersebut.
Dan meskipun mungkin ada aplikasi aneh diciptakan, tidak berarti akan didistribusikan di toko aplikasi MyGlass. Kami secara manual menyetujui semua aplikasi yang muncul di sana dan memiliki beberapa penilaian tentangnya.
6. Glass menghalangi pandangan. Sebelum menyimpulkan soal Glass, apakah Anda sudah mencobanya? Layar Glass ada di atas mata kanan, bukan didepannya. Didesain seperti itu karena kami mengerti pentingnya kontak mata dan terlibat di dunia nyata ketimbang terus melihat gadget Anda.
7. Glass adalah perangkat mata-mata yang sempurna. Jika sebuah perusahaan merancang perangkat mata-mata, mereka akan membuat yang lebih baik dibandingkan Glass. Jika seseorang ingin secara rahasia merekam Anda, ada begitu banyak kamera yang lebih baik di luar sana ketimbang Glass yang dipakai di wajah Anda dan menyala setiap kali Anda memberinya perintah.
8. Glass saat ini hanya untuk orang kaya. Prototipe yang ada saat ini harganya USD 1.500 dan kami menyadari banderol itu tidak bisa dijangkau banyak orang. Namun bukan berarti orang yang sekarang memilikinya kaya. Ada yang berupa hadiah atau mereka berusaha mengumpulkan uang.
9. Glass dilarang di mana-mana. Sejak ponsel menjadi populer, orang menciptakan etika dan larangan di mana orang bisa merekam. Karena Glass fungsinya mirip dengan ponsel, aturan yang sama juga mungkin berlaku.
10. Glass adalah pembunuh privasi. Ketika kamera dipasarkan pertama kali pada akhir abad ke 19, orang orang juga mengiranya akhir dari privasi. Kamera dilarang di taman, di monumen nasional dan pantai. Orang juga takut ketika ponsel pertama kali keluar. Namun saat ini, kamera jumlahnya begitu banyaknya.
Miliarder yang Bisa Mengatur Negara
Punya Kekayaan Luar Biasa Besar, Para Miliarder Ini Bisa Atur Negara
Dua miliarder ini tak mewarisi kekayaan dari orang tua mereka. Mereka membangun bisnis dari nol sampai mendapatkan kekayaan luar biasa hingga bisa mengatur ekonomi negaranya. Siapakah mereka?
Miliarder pertama adalah Bidzina Ivanishili. Dia adalah satu-satunya miliarder di Georgia, negara pecahan Uni Soviet. Kekayaannya mencapai 5,2 miliar dollar AS. Nominal itu setara dengan 32 persen produk domestik bruto Georgia.
Seperti dikutip dari Forbes, saking kayanya Bidzina punya universitas, klinik kesehatan, bioskop, resor ski, program kesehatan masyarakat, taman nasional, partai politik, bahkan polisi sendiri. Dia, boleh dibilang, mengatur Georgia.
Bidzina menjalankan bisnis di Rusia tetapi memutuskan pulang kampung ke Georgia pada 2003. Dia membantu pemerintahan baru Georgia dengan "menyumbang" dana 100 juta dollar AS. Namun, pada 2008 dia kehilangan kepercayaan pada pemerintah dan menarik dukungannya.
Pada tahun itu Bidzina mendirikan partai politik. Pada 2012, dia terpilih menjadi Perdana Menteri Georgia. Setelah partainya memenangkan pemilu presiden, setahun kemudian, Bidzina mengundurkan diri dari kursi perdana menteri. "Ini tanah air saya. Masuk ke politik adalah sebuah proteksi yang bagus," kata Bidzina, seperti dikutip Forbes.
Satu miliarder selain Bidzina yang karena kekayaannya sampai "menguasai" negara, sebenarnya terdiri atas dua orang. Mereka adalah kakak beradik Mikati, yakni Najib Mikati dan Taha Mikati, asal Lebanon. Kekayaan dua bersaudara ini mencapai 14 persen PDB Lebanon.
Najib Mikati dua kali terpilih menjadi Perdana Menteri Lebanon, yaitu pada 2005 dan 2013. Dia mengundurkan diri dari posisi tersebut pada 22 Maret 2013 tetapi masih menjadi anggota parlemen Lebanon sampai sekarang.
Mikati bersaudara membangun bisnis telekomunikasi selepas era perang pada 1970-an. Saat ini kekayaan masing-masing diperkirakan 3,1 miliar dollar AS, atau total 6,2 miliar dollar AS bila digabungkan.
Dua miliarder ini tak mewarisi kekayaan dari orang tua mereka. Mereka membangun bisnis dari nol sampai mendapatkan kekayaan luar biasa hingga bisa mengatur ekonomi negaranya. Siapakah mereka?
Miliarder pertama adalah Bidzina Ivanishili. Dia adalah satu-satunya miliarder di Georgia, negara pecahan Uni Soviet. Kekayaannya mencapai 5,2 miliar dollar AS. Nominal itu setara dengan 32 persen produk domestik bruto Georgia.
Seperti dikutip dari Forbes, saking kayanya Bidzina punya universitas, klinik kesehatan, bioskop, resor ski, program kesehatan masyarakat, taman nasional, partai politik, bahkan polisi sendiri. Dia, boleh dibilang, mengatur Georgia.
Bidzina menjalankan bisnis di Rusia tetapi memutuskan pulang kampung ke Georgia pada 2003. Dia membantu pemerintahan baru Georgia dengan "menyumbang" dana 100 juta dollar AS. Namun, pada 2008 dia kehilangan kepercayaan pada pemerintah dan menarik dukungannya.
Pada tahun itu Bidzina mendirikan partai politik. Pada 2012, dia terpilih menjadi Perdana Menteri Georgia. Setelah partainya memenangkan pemilu presiden, setahun kemudian, Bidzina mengundurkan diri dari kursi perdana menteri. "Ini tanah air saya. Masuk ke politik adalah sebuah proteksi yang bagus," kata Bidzina, seperti dikutip Forbes.
Satu miliarder selain Bidzina yang karena kekayaannya sampai "menguasai" negara, sebenarnya terdiri atas dua orang. Mereka adalah kakak beradik Mikati, yakni Najib Mikati dan Taha Mikati, asal Lebanon. Kekayaan dua bersaudara ini mencapai 14 persen PDB Lebanon.
Najib Mikati dua kali terpilih menjadi Perdana Menteri Lebanon, yaitu pada 2005 dan 2013. Dia mengundurkan diri dari posisi tersebut pada 22 Maret 2013 tetapi masih menjadi anggota parlemen Lebanon sampai sekarang.
Mikati bersaudara membangun bisnis telekomunikasi selepas era perang pada 1970-an. Saat ini kekayaan masing-masing diperkirakan 3,1 miliar dollar AS, atau total 6,2 miliar dollar AS bila digabungkan.
Romantisme Di Atas Ring Tinju
Usai Duel, Dua Petinju Ini Berlutut di Atas Ring dan Lamar Pacar Masing-masing
Dudley - Ada yang menilai tinju sebagai olahraga keras nan "macho". Dua orang petinju ini seperti ingin membuktikan kalau aksi di atas ring itu juga bisa memberikan suguhan romantis.
Adrian Firkins (44) dan Ricky Welsby (24) adalah dua orang petinju yang rupanya sama-sama ingin mengajak kekasihnya masing-masing ke tahap berikutnya. Nah, pertarungan di antara keduanya pun kemudian dimanfaatkan menjadi momen spesial.
Pada hari-H, Adrian dan Ricky naik ring untuk menjalani partai tiga ronde kelas welter WBU di wilayah Brierley Hill, Dudley. Setelah itu keduanya baku hantam selazimnya partai tinju.
Nah, setelah bel akhir berbunyi dan pertandingan dinyatakan berakhir imbang, Adrian dan Ricky kemudian mengajak kekasihnya masing-masing naik ke atas ring. Dua petinju itu lalu berlutut di depan para kekasihnya, memperlihatkan cincin pertunangan, dan mengajukan lamaran.
Situasi lantas menjadi meriah setelah Adrian dan Ricky sama-sama mendapat jawaban ya dari kekasihnya, Debbie Tyler (41) dan Nikki Vyse (22). Para penonton di lokasi pun berdiri sambil bertepuk tangan.
"Aku lega sudah melewatinya dan tidak kena KO, kalau tidak aku takkan bisa mengajukan lamaran ke Debbie. Bebanku sedikit berkurang mengetahui ada orang lain yang juga berlutut di sampingku!" seloroh Adrian seperti dikutip Mirror.
"Imbang merupakan sebuah hasil yang adil dan kedua pacar kami sama-sama menjawab ya, itu benar-benar brilian. Nikki benar-benar gembira. Itu mungkin sesuatu yang paling menegangkan yang pernah aku lakukan sepanjang hidupku," sahut Ricky.
Debbie (41) dan Nikki (22) lantas juga dimintai komentarnya mengenai lamaran tidak biasa yang diajukan oleh para kekasihnya tersebut.
"Aku benar-benar tak menduga ia sedang apa dan ketika aku melihat cincinnya aku tak bisa berkata-kata," ucap Debbie, pasangan hidup Adrian selama 16 tahun.
"Aku biasanya tak suka menjadi pusat perhatian--aku terkejut dan sempat tidak ngeh apa yang sedang dilakukannya saat berlutut di satu kaki," celoteh Nikki.
Dudley - Ada yang menilai tinju sebagai olahraga keras nan "macho". Dua orang petinju ini seperti ingin membuktikan kalau aksi di atas ring itu juga bisa memberikan suguhan romantis.
Adrian Firkins (44) dan Ricky Welsby (24) adalah dua orang petinju yang rupanya sama-sama ingin mengajak kekasihnya masing-masing ke tahap berikutnya. Nah, pertarungan di antara keduanya pun kemudian dimanfaatkan menjadi momen spesial.
Pada hari-H, Adrian dan Ricky naik ring untuk menjalani partai tiga ronde kelas welter WBU di wilayah Brierley Hill, Dudley. Setelah itu keduanya baku hantam selazimnya partai tinju.
Nah, setelah bel akhir berbunyi dan pertandingan dinyatakan berakhir imbang, Adrian dan Ricky kemudian mengajak kekasihnya masing-masing naik ke atas ring. Dua petinju itu lalu berlutut di depan para kekasihnya, memperlihatkan cincin pertunangan, dan mengajukan lamaran.
Situasi lantas menjadi meriah setelah Adrian dan Ricky sama-sama mendapat jawaban ya dari kekasihnya, Debbie Tyler (41) dan Nikki Vyse (22). Para penonton di lokasi pun berdiri sambil bertepuk tangan.
"Aku lega sudah melewatinya dan tidak kena KO, kalau tidak aku takkan bisa mengajukan lamaran ke Debbie. Bebanku sedikit berkurang mengetahui ada orang lain yang juga berlutut di sampingku!" seloroh Adrian seperti dikutip Mirror.
"Imbang merupakan sebuah hasil yang adil dan kedua pacar kami sama-sama menjawab ya, itu benar-benar brilian. Nikki benar-benar gembira. Itu mungkin sesuatu yang paling menegangkan yang pernah aku lakukan sepanjang hidupku," sahut Ricky.
Debbie (41) dan Nikki (22) lantas juga dimintai komentarnya mengenai lamaran tidak biasa yang diajukan oleh para kekasihnya tersebut.
"Aku benar-benar tak menduga ia sedang apa dan ketika aku melihat cincinnya aku tak bisa berkata-kata," ucap Debbie, pasangan hidup Adrian selama 16 tahun.
"Aku biasanya tak suka menjadi pusat perhatian--aku terkejut dan sempat tidak ngeh apa yang sedang dilakukannya saat berlutut di satu kaki," celoteh Nikki.
Bocah yang Hidup di Becak untuk Merawat Ayah
3 Kebahagiaan Beruntun Aisyah, Bocah yang Hidup di Becak untuk Merawat Ayah
Kisah Pilu Aisyah Pulungan
Jakarta - Selama lebih dari setahun Siti Aisyah Pulungan (8) hidup di becak, putus sekolah dan merawat ayahnya yang sakit. Setelah kisah hidupnya yang memilukan itu terungkap, Aisyah mendapatkan tiga kebahagiaan beruntun.
Siti Aisyah dan ayahnya Muhammad Nawawi Pulungan sudah tiga tahun terakhir menjadi tunawisma. Beberapa waktu belakangan keduanya tidur dibecak barang. Becak barang itu menjadi rumah mereka, dan tempat melaksanakan aktivitas sehari-hari.
Dalam setahun terakhir, kondisi Aisyah dan ayahnya semakin mengenaskan. Nawawi jatuh sakit yang membuatnya hanya bisa terbaring.
Kisah Aisyah pun terungkap ke media. Secara bertahap, dia menjadi perhatian khalayak. Perutungannya pun berubah. Setidaknya dia mendapat tiga kebahagiaan. Apa?
1. Duduk di Bangku Sekolah
Siti Aisyah Pulungan (8) memulai hari pertamanya sekolah, Jumat (21/3/2014). Dia pun didudukkan di bangku paling depan di kelas barunya.
Aisyah sekolah di Sekolah Dasar (SD) Negeri nomor 060786 di Jalan Purwo, Medan, Sumatera Utara (Sumut). Sekolah ini hanya berjarak sekitar 100 meter dari Rumah Sakit Umum (RSU) Pirngadi, tempat ayahnya dirawat sekarang ini.
Setelah menyulang makan ayahnya Muhammad Nawawi Pulungan (54), Aisyah kemudian berpamitan berangkat ke sekolah. Dia mengenakan seragam Pramuka, yakni seragam yang digunakan murid-murid SD setiap hari Jumat di sekolah barunya.
"Saya senang bisa mulai sekolah," kata Aisyah sesaat sebelum masuk ke sekolah.
Di kelas satu, dia bergabung dengan puluhan siswa lainnya. Mereka belajar membaca dan menulis. Aisyah pun menggunakan buku serta pensil barunya.
Dulu Aisyah sempat sekolah di kelas satu, tapi tidak lama. Kondisi ayahnya yang memburuk membuat Aisyah harus meninggalkan sekolah, merawat sang ayah yang sakit paru. Penyakit itu membuat ayahnya kurus kering dan tak bisa bergerak.
Keduanya sudah tiga tahun menjadi tunawisma. Malam hari, Aisyah dan ayahnya tidur di atas becak. Setelah ada bantuan dermawan, kini kehidupan keduanya mulai membaik.
2. Ayahnya Kini Dirawat di Rumah Sakit
Upaya pemulihan kesehatan Muhammad Nawawi Pulungan (54), ayah Siti Aisyah Pulungan (8) kini sedang dilakukan. Perawatannya berlangsung di Rumah Sakit Umum (RSU) Pirngadi, Jalan HM Yamin, Medan, Sumatera Utara (Sumut).
Nawawi ditempatkan di Ruang 18 Flamboyan. Ruangan ini khusus untuk perawatan penyakit paru. Nawawi didiagnosa menderita penyakit tuberculosis. Pada Kamis (20/3/2014) pagi, Aisyah terlihat mendampingi ayahnya yang terbaring di tempat tidur nomor sembilan.
"Mudah-mudahan ayah bisa cepat sembuh," kata Aisyah yang duduk di samping ayahnya.
Nawawi dibawa ke rumah sakit pada Rabu (19/3) malam atas kebijakan Pelaksana Tugas (Plt) Wali Kota Medan Dzulmi Eldin. Eldin datang ke lokasi parkir becak mereka di depan Dhea Saloon, Jalan Sisingamangaraja. Tak lama kemudian ambulance datang, lalu Aisyah dan ayahnya dibawa ke RSU Pirngadi.
"Begitu mendapat informasi, kita langsung datang. Memang tanggung jawab kita. Maka ini ayah Aisyah akan dirawat hingga sembuh," kata Eldin kepada wartawan tadi malam.
Langkah yang diambil ini, kata Eldin, karena sudah merupakan bagian dari tanggung jawab Pemerintah Kota Medan. Apalagi belakangan diketahui ternyata Nawawi memiliki Kartu Tanda Penduduk (KTP) keluaran Medan.
"Dia beralamat di Jalan Kertas, Kelurahan Sei Putih Barat, Kecamatan Medan Petisah," kata Eldin.
3. Bertemu Ibu Kandungnya Setelah 7 Tahun Berpisah
Satu lagi kebahagiaan menghampiri Siti Aisyah Pulungan (8). Setelah ayahnya dirawat di rumah sakit, dan dia pun sudah mulai sekolah, hari ini dia pun dapat bertemu kembali dengan ibu kandungnya setelah berpisah selama 7 tahun.
Aisyah bertemu ibu kandungnya Sugiati (33) Minggu (23/3/2014) siang di Rumah Sakit Umum (RSU) Pirngadi, Jalan HM Yamin, Medan, Sumatera Utara (Sumut). Keduanya berpelukan di ruang perawatan ayah Aisyah, Muhammad Nawawi Pulungan (54) yang berada di lantai tujuh rumah sakit tersebut.
Sugiati menyatakan, datang ke Medan setelah mengetahui kondisi Aisyah dari pemberitaan media massa. Dia kemudian berangkat dari Pekanbaru, Riau, dan langsung menuju RSU Pirngadi.
Kepada media, Sugiati tidak banyak memberikan keterangan mengapa meninggalkan Aisyah saat bocah itu masih berusia satu tahun. Dia menyatakan berkeinginan untuk kembali bersama Aisyah.
"Saya yang melahirkan dia, saya maunya ya bisa terus bersama dia," kata Sugiati.
Aisyah pun gembira dengan pertemuan ini. Dia berharap dapat terus bersama ibunya.
"Aisyah senang bertemu ibu dan berharap ibu akan bersama kembali dengan Aisyah," ujarnya.
Kisah Pilu Aisyah Pulungan
Jakarta - Selama lebih dari setahun Siti Aisyah Pulungan (8) hidup di becak, putus sekolah dan merawat ayahnya yang sakit. Setelah kisah hidupnya yang memilukan itu terungkap, Aisyah mendapatkan tiga kebahagiaan beruntun.
Siti Aisyah dan ayahnya Muhammad Nawawi Pulungan sudah tiga tahun terakhir menjadi tunawisma. Beberapa waktu belakangan keduanya tidur dibecak barang. Becak barang itu menjadi rumah mereka, dan tempat melaksanakan aktivitas sehari-hari.
Dalam setahun terakhir, kondisi Aisyah dan ayahnya semakin mengenaskan. Nawawi jatuh sakit yang membuatnya hanya bisa terbaring.
Kisah Aisyah pun terungkap ke media. Secara bertahap, dia menjadi perhatian khalayak. Perutungannya pun berubah. Setidaknya dia mendapat tiga kebahagiaan. Apa?
1. Duduk di Bangku Sekolah
Siti Aisyah Pulungan (8) memulai hari pertamanya sekolah, Jumat (21/3/2014). Dia pun didudukkan di bangku paling depan di kelas barunya.
Aisyah sekolah di Sekolah Dasar (SD) Negeri nomor 060786 di Jalan Purwo, Medan, Sumatera Utara (Sumut). Sekolah ini hanya berjarak sekitar 100 meter dari Rumah Sakit Umum (RSU) Pirngadi, tempat ayahnya dirawat sekarang ini.
Setelah menyulang makan ayahnya Muhammad Nawawi Pulungan (54), Aisyah kemudian berpamitan berangkat ke sekolah. Dia mengenakan seragam Pramuka, yakni seragam yang digunakan murid-murid SD setiap hari Jumat di sekolah barunya.
"Saya senang bisa mulai sekolah," kata Aisyah sesaat sebelum masuk ke sekolah.
Di kelas satu, dia bergabung dengan puluhan siswa lainnya. Mereka belajar membaca dan menulis. Aisyah pun menggunakan buku serta pensil barunya.
Dulu Aisyah sempat sekolah di kelas satu, tapi tidak lama. Kondisi ayahnya yang memburuk membuat Aisyah harus meninggalkan sekolah, merawat sang ayah yang sakit paru. Penyakit itu membuat ayahnya kurus kering dan tak bisa bergerak.
Keduanya sudah tiga tahun menjadi tunawisma. Malam hari, Aisyah dan ayahnya tidur di atas becak. Setelah ada bantuan dermawan, kini kehidupan keduanya mulai membaik.
2. Ayahnya Kini Dirawat di Rumah Sakit
Upaya pemulihan kesehatan Muhammad Nawawi Pulungan (54), ayah Siti Aisyah Pulungan (8) kini sedang dilakukan. Perawatannya berlangsung di Rumah Sakit Umum (RSU) Pirngadi, Jalan HM Yamin, Medan, Sumatera Utara (Sumut).
Nawawi ditempatkan di Ruang 18 Flamboyan. Ruangan ini khusus untuk perawatan penyakit paru. Nawawi didiagnosa menderita penyakit tuberculosis. Pada Kamis (20/3/2014) pagi, Aisyah terlihat mendampingi ayahnya yang terbaring di tempat tidur nomor sembilan.
"Mudah-mudahan ayah bisa cepat sembuh," kata Aisyah yang duduk di samping ayahnya.
Nawawi dibawa ke rumah sakit pada Rabu (19/3) malam atas kebijakan Pelaksana Tugas (Plt) Wali Kota Medan Dzulmi Eldin. Eldin datang ke lokasi parkir becak mereka di depan Dhea Saloon, Jalan Sisingamangaraja. Tak lama kemudian ambulance datang, lalu Aisyah dan ayahnya dibawa ke RSU Pirngadi.
"Begitu mendapat informasi, kita langsung datang. Memang tanggung jawab kita. Maka ini ayah Aisyah akan dirawat hingga sembuh," kata Eldin kepada wartawan tadi malam.
Langkah yang diambil ini, kata Eldin, karena sudah merupakan bagian dari tanggung jawab Pemerintah Kota Medan. Apalagi belakangan diketahui ternyata Nawawi memiliki Kartu Tanda Penduduk (KTP) keluaran Medan.
"Dia beralamat di Jalan Kertas, Kelurahan Sei Putih Barat, Kecamatan Medan Petisah," kata Eldin.
3. Bertemu Ibu Kandungnya Setelah 7 Tahun Berpisah
Satu lagi kebahagiaan menghampiri Siti Aisyah Pulungan (8). Setelah ayahnya dirawat di rumah sakit, dan dia pun sudah mulai sekolah, hari ini dia pun dapat bertemu kembali dengan ibu kandungnya setelah berpisah selama 7 tahun.
Aisyah bertemu ibu kandungnya Sugiati (33) Minggu (23/3/2014) siang di Rumah Sakit Umum (RSU) Pirngadi, Jalan HM Yamin, Medan, Sumatera Utara (Sumut). Keduanya berpelukan di ruang perawatan ayah Aisyah, Muhammad Nawawi Pulungan (54) yang berada di lantai tujuh rumah sakit tersebut.
Sugiati menyatakan, datang ke Medan setelah mengetahui kondisi Aisyah dari pemberitaan media massa. Dia kemudian berangkat dari Pekanbaru, Riau, dan langsung menuju RSU Pirngadi.
Kepada media, Sugiati tidak banyak memberikan keterangan mengapa meninggalkan Aisyah saat bocah itu masih berusia satu tahun. Dia menyatakan berkeinginan untuk kembali bersama Aisyah.
"Saya yang melahirkan dia, saya maunya ya bisa terus bersama dia," kata Sugiati.
Aisyah pun gembira dengan pertemuan ini. Dia berharap dapat terus bersama ibunya.
"Aisyah senang bertemu ibu dan berharap ibu akan bersama kembali dengan Aisyah," ujarnya.
Modal Sosial Berbisnis Ala Orang Tionghoa
Menjalin Hubungan: Modal Sosial Berbisnis Ala Orang Tionghoa
Penduduk Cina yang berjumlah lebih dari 1.3 milyar dan tersebar diseluruh bagian negara di dunia dikenal sebagai orang-orang yang andal dalam berbisnis. Salah satu rahasia sukses bisnis yang dimiliki orang tionghoa adalah seni menjalin hubungan. Ada tiga jenis seni menjalin hubungan yang telah mengakar dari jaman Cina kuno hingga modern, yaitu guanxi, lianzi-mianzi, dan xinyong. Tiga hal ini dipercaya orang tionghoa sebagai modal sosial dalam memulai bisnis atau proyek mereka.
Guanxi
Guanxi berarti koneksi. Koneksi yang dimaksud adalah hubungan berupa ikatan keluarga, ikatan pertemanan, ikatan daerah, maupun ikatan klub tertentu. Jika masyarakat umum menganggap bahwa modal untuk memulai bisnis hanyalah sebatas uang dan barang, lain halnya dengan orang tionghoa yang menganggap bahwa ada modal sosial yaitu guanxi.
Guanxi adalah kunci dari segara hal termasuk perkenalan dengan jaringan bisnis, negosiasi, hingga mencapai kesepakatan bersama. Guanxi dipercaya sebagai jalan untuk memenangkan poin-poin yang ia ajukan dalam negosiasi bisnis, memudahkan birokrasi, dan segala perizinan maupun kegiatan operasional.
Orang tionghoa terbiasa memberi hadiah ucapan terimakasih kepada rekan bisnis bukan untuk basa-basi semata, melainkan untuk menjaga hubungan agar dapat saling membantu dikala salah satu pihak membutuhkan pertolongan nantinya.
Ada pepatah kuno Cina yang berbunyi, “Jika kau cakar punggungku, aku cakar punggungmu,”. Hal tersebut dapat diartikan seperti, “Jika seseorang telah membantuku, aku akan membantunya di masa yang akan datang,”.
Lianzi-Mianzi
Lian dalam bahasa Cina diartikan sebagai istilah untuk mengekspersikan kepercayaan terhadap karakter moral seseorang. Sementara Mian diartikan sebagai persepsi terhadap pencapaian dan track record seseorang. Dua hal ini adalah komponen konsep “menjaga nama baik” yang dipegang teguh oleh orang Cina dalam berbisnis.
Menjaga nama baik merupakan hal yang sangat penting dimata orang tionghoa. Nama baik adalah representasi dari kekuasaan dan pengaruh. Orang tionghoa akan segera meminta maaf dan menawarkan solusi apabila melakukan kesalahan dalam proses bisnis. Mereka juga cenderung menghindari konflik dengan rekan bisnisnya. Mempermalukan dan membuat nama baik rekan bisnis hilang di depan umum bukan hal yang biasa mereka lakukan. Namun jika rekan bisnis mengecewakan, orang Cina tidak akan mau lagi berhubungan dengan rekan tersebut.
Xinyong
Xinyong dapat diartikan sebagai hubungan interpersonal yang berbasis kepercayaan. Pada beberapa orang tionghoa, xinyong diterapkan tidak main-main. Jika rekan bisnis sudah dikenal lama dan memiliki reputasi bagus, orang tionghoa tidak merasa perlu adanya kontrak khusus selain ucapan verbal dan kontrak umum dengan pemerintah.
Kepercayaan terhadap seseorang digambarkan dengan meyakini bahwa rekan bisnis tidak akan ingkar atas janji yang telah dibuat. Jika ingkar, maka pihak rekan tersebut sendiri yang akan rugi karena lianzi dan mianzi-nya akan tercoreng dan menyebabkan nama baiknya hilang didepan umum. Kehilangan nama baik sama dengan kehilangan kesempatan untuk melanjutkan bisnis.
Penduduk Cina yang berjumlah lebih dari 1.3 milyar dan tersebar diseluruh bagian negara di dunia dikenal sebagai orang-orang yang andal dalam berbisnis. Salah satu rahasia sukses bisnis yang dimiliki orang tionghoa adalah seni menjalin hubungan. Ada tiga jenis seni menjalin hubungan yang telah mengakar dari jaman Cina kuno hingga modern, yaitu guanxi, lianzi-mianzi, dan xinyong. Tiga hal ini dipercaya orang tionghoa sebagai modal sosial dalam memulai bisnis atau proyek mereka.
Guanxi
Guanxi berarti koneksi. Koneksi yang dimaksud adalah hubungan berupa ikatan keluarga, ikatan pertemanan, ikatan daerah, maupun ikatan klub tertentu. Jika masyarakat umum menganggap bahwa modal untuk memulai bisnis hanyalah sebatas uang dan barang, lain halnya dengan orang tionghoa yang menganggap bahwa ada modal sosial yaitu guanxi.
Guanxi adalah kunci dari segara hal termasuk perkenalan dengan jaringan bisnis, negosiasi, hingga mencapai kesepakatan bersama. Guanxi dipercaya sebagai jalan untuk memenangkan poin-poin yang ia ajukan dalam negosiasi bisnis, memudahkan birokrasi, dan segala perizinan maupun kegiatan operasional.
Orang tionghoa terbiasa memberi hadiah ucapan terimakasih kepada rekan bisnis bukan untuk basa-basi semata, melainkan untuk menjaga hubungan agar dapat saling membantu dikala salah satu pihak membutuhkan pertolongan nantinya.
Ada pepatah kuno Cina yang berbunyi, “Jika kau cakar punggungku, aku cakar punggungmu,”. Hal tersebut dapat diartikan seperti, “Jika seseorang telah membantuku, aku akan membantunya di masa yang akan datang,”.
Lianzi-Mianzi
Lian dalam bahasa Cina diartikan sebagai istilah untuk mengekspersikan kepercayaan terhadap karakter moral seseorang. Sementara Mian diartikan sebagai persepsi terhadap pencapaian dan track record seseorang. Dua hal ini adalah komponen konsep “menjaga nama baik” yang dipegang teguh oleh orang Cina dalam berbisnis.
Menjaga nama baik merupakan hal yang sangat penting dimata orang tionghoa. Nama baik adalah representasi dari kekuasaan dan pengaruh. Orang tionghoa akan segera meminta maaf dan menawarkan solusi apabila melakukan kesalahan dalam proses bisnis. Mereka juga cenderung menghindari konflik dengan rekan bisnisnya. Mempermalukan dan membuat nama baik rekan bisnis hilang di depan umum bukan hal yang biasa mereka lakukan. Namun jika rekan bisnis mengecewakan, orang Cina tidak akan mau lagi berhubungan dengan rekan tersebut.
Xinyong
Xinyong dapat diartikan sebagai hubungan interpersonal yang berbasis kepercayaan. Pada beberapa orang tionghoa, xinyong diterapkan tidak main-main. Jika rekan bisnis sudah dikenal lama dan memiliki reputasi bagus, orang tionghoa tidak merasa perlu adanya kontrak khusus selain ucapan verbal dan kontrak umum dengan pemerintah.
Kepercayaan terhadap seseorang digambarkan dengan meyakini bahwa rekan bisnis tidak akan ingkar atas janji yang telah dibuat. Jika ingkar, maka pihak rekan tersebut sendiri yang akan rugi karena lianzi dan mianzi-nya akan tercoreng dan menyebabkan nama baiknya hilang didepan umum. Kehilangan nama baik sama dengan kehilangan kesempatan untuk melanjutkan bisnis.
Rahasia Jadi Pengusaha Muda Kaya Dalam Hitungan Tahun
14 Tips Sukses Jadi Pengusaha Muda Kaya Hanya Dalam 5 Tahun
Sukses memang tak dipungkiri adalah pilihan setiap manusia di bumi ini, menjadi sukses sedari dini pun telah banyak contohnya di belahan dunia internasional maupun khususnya di Indonesia. Tips sukses jadi pengusaha bisa anda simak dibawah ini dan siapkan diri anda untuk menjadi orang sukses, Semua orang ingin sukses, bagaimana kita menyikapinya. Untuk sukses kita harus mempunyai pola pikir seperti orang sukses terlebih dahulu. Jika kita tidak menyiapkan pola pikir maka jangan harap kita bisa sukses.
Setiap pengusaha pasti ingin memperoleh pendapatan hingga jutaan dolar Amerika Serikat (AS), atau miliaran rupiah dalam 5 tahun bisnisnya berjalan. Apa saja tips-tips penting untuk menggapai hal tersebut?
Dikutip dari Sydney Morning Herald, pengusaha asal Australia yaitu Rohan Gamble, Tristan Sternson, dan Paul Wilson telah memulai usaha mereka dari bawah hingga memperoleh pendapatan US$ 1 juta dolar pada 5 tahun pertama bisnisnya berjalan.
Gamble, menginvestasikan seluruh uangnya untuk memulai bisnis Mozo, yang membandingkan suku bunga dan biaya kartu kredit, pinjaman rumah, dan berbagai macam produk finansial.
Bisnis tersebut diluncurkan pada Oktober 2008, di tengah krisis keuangan global yang terjadi, namun sekarang bisnis tersebut menghasilkan omzet US$ 5 juta atau sekitar Rp 47,5 miliar.
Tristan Sternson:
Sementara Sternson, sukses lewat perusahaannya yaitu InfoReady yang
dibangun sejak 2008. Perusahaan tersebut menawarkan informasi dan konsultasi dengan mempekerjakan 70 pegawai di Melbourne, Brisbane, dan Sydney. Saat ini, perusahaan tersebut telah memiliki omzet US$ 10 juta. Dengan melayani klien besar seperti Telstra dan Energex, InfoReady menargetkan pendapatan US$ 20 juta.
Paul Wilson:
Lalu Wilson, mempunyai perusahaan digital bernama Blocks Global yang dalam 5 bulan mendapatkan pendapatan US$ 2 juta. Dalam 3 tahun, bisnis ini menghasilkan pendapatan US$ 5 juta hingga US$ 10 juta.
Belajar dari tiga orang pengusaha ini, ada 10 tips penting menjadi sukses dalam 5 tahun. Apa saja?
1. Jangan kompromi terhadap kualitas hasil kerja:
Biasanya di awal-awal memulai usaha kita sangat bersemangat, terkadang kita diuji untuk menjadi serakah, sehingga mengorbankan kualitas dari produk atau jasa yang kita jual. Padahal kualitas itu yang membangun merek atau hasil kerja kita, dan orang bakal balik ke kita apabila kita memberikan pekerjaan dengan kualitas terbaik.
2. Tak ada perjalanan yang dimulai dan diakhiri di tempat yang sama:
Siap-siap untuk memodifikasi atau bahkan meninggalkan rencana bisnis yang telah anda buat dengan kerja keras. Karena untuk bisa bertahan, anda harus sangat fleksibel untuk mengubah berbagai rencana.
3. Fokus pada pekerjaan yang bisa Anda lakukan:
Fokus pada pekerjaan yang bisa Anda lakukan, dan berikan pekerjaan yang tidak bisa Anda lakukan kepada orang lain. Kemudian carilah perusahaan yang menyediakan sumber daya yang Anda butuhkan, serta berikan waktu dan ruang kepada perusahaan Anda untuk fokus mengerjakan hal-hal yang menjadi kekuatan anda.
4. Berikan diri anda waktu untuk berpikir:
Terdengar sederhana, namun banyak orang yang bekerja 60 jam per minggu dan tidak mempunyai waktu untuk mengulas kembali pekerjaan yang telah dilakukan dengan baik dan yang kurang baik. Karena tanpa refleksi tersebut, anda bisa terus melakukan kebiasaan buruk dalam pekerjaan anda.
5. Terus melakukan riset dan selalu responsif:
Sediakan waktu beberapa menit tiap hari untuk melakukan riset secara online terhadap kompetitor Anda untuk melihat apa yang mereka lakukan. Cobalah untuk terus berada satu langkah di depan, Gunakan data dan analisa sehingga bisa terus memperbaiki layanan Anda dan mengikuti tren yang ada.
6. Jangan menerima semua tawaran:
Memang cukup sulit untuk menolak semua proyek atau permintaan agar roda bisnis bisa terus berjalan. Tapi mengambil pekerjaan yang salah bisa menghambat pertumbuhan bisnis.
7. Perbanyak hubungan:
Lewat banyaknya rekan dan kenalan bisa mendorong pertumbuhan bisnis dan ekspansi.
8. Percaya pada diri Anda:
Pasti akan banyak orang yang meragukan Anda dan mengatakan bahwa Anda gila. Namun Anda harus tetap bertahan dan percaya pada diri Anda sendiri. Jangan terus menerus tenggelam mengira-ngira apakah tindakan Anda benar atau tidak.
9. Tetap berkomitmen pada bisnis yang ideal:
Ini akan sulit dan membuat stres, tapi jangan menyerah.
10. Jangan bertaruh terlalu besar:
Banyak pengusaha yang membuat kesalahan dengan berinvestasi pada sesuatu yang tidak mereka yakini bakal berhasil. Gunakan sedikit uang Anda untuk menguji apakah ide baru yang muncul bakal menguntungkan. Anda harus bisa membuktikan bahwa dengan modal US$ 1, anda bisa menghasilkan US$ 10.
Berikut adalah tambahan untuk tips menjadi orang sukses kaya raya, dan anda perlu mempunyai 4 tips ini untuk anda renungkan dan juga diaplikasikan dalam kehidupan sehari2 anda, silahkan disimpan kedalam notepad ataupun catatan anda yang lain sehingga akan mudah disimpan apabila sewaktu-waktu anda membutuhkannya.
AJ Hendro Sugianto dalam buku "Banyak Cara Menjadi Kaya" menyimpulkan empat pola pikir orang sukses, yaitu :
11. Sukses tidak ditentukan oleh nasib:
Nasib seseorang sangat dipengaruhi oleh semua tindakan yang dilakukannya. Tentu saja tindakan-tindakan itu dimotori oleh pola pikirnya. Menjadi orang sukses dan kaya atau menjadi orang gagal dan miskin bukanlah karena nasib, melainkan karena pola pikir dan tindakannya yang berakibat pada keadaan sekarang. Untuk menjadi sukses dan kaya, orang harus berkemauan keras dan berusaha secara konsisten dari waktu ke waktu. Untuk mencapai sukses yang besar, Anda harus meniru cara berpikir dan cara kerja orang sukses, yaitu mulai dengan sukses-sukses kecil setiap waktu dan dilandasi banyak kemampuan yang akan mempermudah jalan menuju sukses dan kaya
12. Sukses adalah suatu kebiasaan:
Orang sukses menjadi sukses sebagai suatu kebiasaan yang harus dijalani. Baginya, sukses bukanlah suatu destinasi (tujuan akhir), melainkan suatu proses perjalanan. Setiap keputusan dan tindakan jitu yang Anda lakukan sudah merupakan sukses. Dalam perjalanan hidup sehari-hari, Anda akan banyak mendapatkan sukses-sukses yang terkumpul menjadi sukses besar. Sukses besar tidak dihasilkan hanya dari satu keputusan dan satu tindakan saja, melainkan merupakan akumulasi dari setiap sukses yang Anda peroleh sehari-hari. Dengan demikian, sukses adalah suatu kebiasaaan positif di dalam hidup seseorang.
13. Kegagalan adalah bagian dari sukses:
Orang sukses memandang kegagalan yang dialaminya sebagai bagian dari kesuksesan, sehingga tidak seharusnya membuatnya jera dan menghalangi peluang sukses di masa yang akan datang. Kegagalan hanyalah suatu kesuksesan yang tertunda. Justru dengan suatu kegagalan yang dialaminya ia akan bertambah pengalaman, bertambah matang, bertambah gigih dan berhasil. Sebaliknya, orang gagal akan memandang pengalaman gagalnya sebagai suatu trauma yang membuatnya jera dan takut untuk memulai lagi.
14. Orang sukses selalu berorentasi kepada solusi:
Dalam hidup ini, orang tidak akan pernah lepas dari yg namanya masalah. Orang sukses meyakini bahwa di balik suatu masalah pasti ada peluang dan solusinya. Pola pikir seperti inilah yang membuatnya tahan uji dan tak mudah menyerah. Sebalinya, orang gagal akan memandang adanya masalah di setiap solusi yang dibuat. Akibatnya, ia cenderung pesimis dalam menanggapi setiap peluang. Ia lebih memilih status quo yang dirasa paling aman baginya. Orang gagal biasanya takut mencoba. Baginya lebih baik berdiam diri daripada mencoba dan gagal.
Semoga menginspirasi
Sukses memang tak dipungkiri adalah pilihan setiap manusia di bumi ini, menjadi sukses sedari dini pun telah banyak contohnya di belahan dunia internasional maupun khususnya di Indonesia. Tips sukses jadi pengusaha bisa anda simak dibawah ini dan siapkan diri anda untuk menjadi orang sukses, Semua orang ingin sukses, bagaimana kita menyikapinya. Untuk sukses kita harus mempunyai pola pikir seperti orang sukses terlebih dahulu. Jika kita tidak menyiapkan pola pikir maka jangan harap kita bisa sukses.
Setiap pengusaha pasti ingin memperoleh pendapatan hingga jutaan dolar Amerika Serikat (AS), atau miliaran rupiah dalam 5 tahun bisnisnya berjalan. Apa saja tips-tips penting untuk menggapai hal tersebut?
Dikutip dari Sydney Morning Herald, pengusaha asal Australia yaitu Rohan Gamble, Tristan Sternson, dan Paul Wilson telah memulai usaha mereka dari bawah hingga memperoleh pendapatan US$ 1 juta dolar pada 5 tahun pertama bisnisnya berjalan.
Gamble, menginvestasikan seluruh uangnya untuk memulai bisnis Mozo, yang membandingkan suku bunga dan biaya kartu kredit, pinjaman rumah, dan berbagai macam produk finansial.
Bisnis tersebut diluncurkan pada Oktober 2008, di tengah krisis keuangan global yang terjadi, namun sekarang bisnis tersebut menghasilkan omzet US$ 5 juta atau sekitar Rp 47,5 miliar.
Tristan Sternson:
Sementara Sternson, sukses lewat perusahaannya yaitu InfoReady yang
dibangun sejak 2008. Perusahaan tersebut menawarkan informasi dan konsultasi dengan mempekerjakan 70 pegawai di Melbourne, Brisbane, dan Sydney. Saat ini, perusahaan tersebut telah memiliki omzet US$ 10 juta. Dengan melayani klien besar seperti Telstra dan Energex, InfoReady menargetkan pendapatan US$ 20 juta.
Paul Wilson:
Lalu Wilson, mempunyai perusahaan digital bernama Blocks Global yang dalam 5 bulan mendapatkan pendapatan US$ 2 juta. Dalam 3 tahun, bisnis ini menghasilkan pendapatan US$ 5 juta hingga US$ 10 juta.
Belajar dari tiga orang pengusaha ini, ada 10 tips penting menjadi sukses dalam 5 tahun. Apa saja?
1. Jangan kompromi terhadap kualitas hasil kerja:
Biasanya di awal-awal memulai usaha kita sangat bersemangat, terkadang kita diuji untuk menjadi serakah, sehingga mengorbankan kualitas dari produk atau jasa yang kita jual. Padahal kualitas itu yang membangun merek atau hasil kerja kita, dan orang bakal balik ke kita apabila kita memberikan pekerjaan dengan kualitas terbaik.
2. Tak ada perjalanan yang dimulai dan diakhiri di tempat yang sama:
Siap-siap untuk memodifikasi atau bahkan meninggalkan rencana bisnis yang telah anda buat dengan kerja keras. Karena untuk bisa bertahan, anda harus sangat fleksibel untuk mengubah berbagai rencana.
3. Fokus pada pekerjaan yang bisa Anda lakukan:
Fokus pada pekerjaan yang bisa Anda lakukan, dan berikan pekerjaan yang tidak bisa Anda lakukan kepada orang lain. Kemudian carilah perusahaan yang menyediakan sumber daya yang Anda butuhkan, serta berikan waktu dan ruang kepada perusahaan Anda untuk fokus mengerjakan hal-hal yang menjadi kekuatan anda.
4. Berikan diri anda waktu untuk berpikir:
Terdengar sederhana, namun banyak orang yang bekerja 60 jam per minggu dan tidak mempunyai waktu untuk mengulas kembali pekerjaan yang telah dilakukan dengan baik dan yang kurang baik. Karena tanpa refleksi tersebut, anda bisa terus melakukan kebiasaan buruk dalam pekerjaan anda.
5. Terus melakukan riset dan selalu responsif:
Sediakan waktu beberapa menit tiap hari untuk melakukan riset secara online terhadap kompetitor Anda untuk melihat apa yang mereka lakukan. Cobalah untuk terus berada satu langkah di depan, Gunakan data dan analisa sehingga bisa terus memperbaiki layanan Anda dan mengikuti tren yang ada.
6. Jangan menerima semua tawaran:
Memang cukup sulit untuk menolak semua proyek atau permintaan agar roda bisnis bisa terus berjalan. Tapi mengambil pekerjaan yang salah bisa menghambat pertumbuhan bisnis.
7. Perbanyak hubungan:
Lewat banyaknya rekan dan kenalan bisa mendorong pertumbuhan bisnis dan ekspansi.
8. Percaya pada diri Anda:
Pasti akan banyak orang yang meragukan Anda dan mengatakan bahwa Anda gila. Namun Anda harus tetap bertahan dan percaya pada diri Anda sendiri. Jangan terus menerus tenggelam mengira-ngira apakah tindakan Anda benar atau tidak.
9. Tetap berkomitmen pada bisnis yang ideal:
Ini akan sulit dan membuat stres, tapi jangan menyerah.
10. Jangan bertaruh terlalu besar:
Banyak pengusaha yang membuat kesalahan dengan berinvestasi pada sesuatu yang tidak mereka yakini bakal berhasil. Gunakan sedikit uang Anda untuk menguji apakah ide baru yang muncul bakal menguntungkan. Anda harus bisa membuktikan bahwa dengan modal US$ 1, anda bisa menghasilkan US$ 10.
Berikut adalah tambahan untuk tips menjadi orang sukses kaya raya, dan anda perlu mempunyai 4 tips ini untuk anda renungkan dan juga diaplikasikan dalam kehidupan sehari2 anda, silahkan disimpan kedalam notepad ataupun catatan anda yang lain sehingga akan mudah disimpan apabila sewaktu-waktu anda membutuhkannya.
AJ Hendro Sugianto dalam buku "Banyak Cara Menjadi Kaya" menyimpulkan empat pola pikir orang sukses, yaitu :
11. Sukses tidak ditentukan oleh nasib:
Nasib seseorang sangat dipengaruhi oleh semua tindakan yang dilakukannya. Tentu saja tindakan-tindakan itu dimotori oleh pola pikirnya. Menjadi orang sukses dan kaya atau menjadi orang gagal dan miskin bukanlah karena nasib, melainkan karena pola pikir dan tindakannya yang berakibat pada keadaan sekarang. Untuk menjadi sukses dan kaya, orang harus berkemauan keras dan berusaha secara konsisten dari waktu ke waktu. Untuk mencapai sukses yang besar, Anda harus meniru cara berpikir dan cara kerja orang sukses, yaitu mulai dengan sukses-sukses kecil setiap waktu dan dilandasi banyak kemampuan yang akan mempermudah jalan menuju sukses dan kaya
12. Sukses adalah suatu kebiasaan:
Orang sukses menjadi sukses sebagai suatu kebiasaan yang harus dijalani. Baginya, sukses bukanlah suatu destinasi (tujuan akhir), melainkan suatu proses perjalanan. Setiap keputusan dan tindakan jitu yang Anda lakukan sudah merupakan sukses. Dalam perjalanan hidup sehari-hari, Anda akan banyak mendapatkan sukses-sukses yang terkumpul menjadi sukses besar. Sukses besar tidak dihasilkan hanya dari satu keputusan dan satu tindakan saja, melainkan merupakan akumulasi dari setiap sukses yang Anda peroleh sehari-hari. Dengan demikian, sukses adalah suatu kebiasaaan positif di dalam hidup seseorang.
13. Kegagalan adalah bagian dari sukses:
Orang sukses memandang kegagalan yang dialaminya sebagai bagian dari kesuksesan, sehingga tidak seharusnya membuatnya jera dan menghalangi peluang sukses di masa yang akan datang. Kegagalan hanyalah suatu kesuksesan yang tertunda. Justru dengan suatu kegagalan yang dialaminya ia akan bertambah pengalaman, bertambah matang, bertambah gigih dan berhasil. Sebaliknya, orang gagal akan memandang pengalaman gagalnya sebagai suatu trauma yang membuatnya jera dan takut untuk memulai lagi.
14. Orang sukses selalu berorentasi kepada solusi:
Dalam hidup ini, orang tidak akan pernah lepas dari yg namanya masalah. Orang sukses meyakini bahwa di balik suatu masalah pasti ada peluang dan solusinya. Pola pikir seperti inilah yang membuatnya tahan uji dan tak mudah menyerah. Sebalinya, orang gagal akan memandang adanya masalah di setiap solusi yang dibuat. Akibatnya, ia cenderung pesimis dalam menanggapi setiap peluang. Ia lebih memilih status quo yang dirasa paling aman baginya. Orang gagal biasanya takut mencoba. Baginya lebih baik berdiam diri daripada mencoba dan gagal.
Semoga menginspirasi
Misteri Mitos Kuno dan Klasik
Mitos Dan Takhayul Yang Diyakini Pada Zaman Dahulu
Pernahkan kalian mendengar larangan-larangan yang orang tua atau leluhur kalian berikan? Terkadang larangan atau tabu tersebut terdengar "konyol" jika dibenturkan dengan keadaan kita saat ini. Bagi Kaskuser sekalian, terutama jika leluhur kalian adalah orang Jawa, pasti seringkali mendengar larangan-larangan seperti, "jika kalian makan dan tidak habis, maka ayam peliharaan kalian akan mati", walaupun kalian sendiri tidak memelihara ayam . Berikut TS sajikan beberapa mitos-mitos/tabu dari berbagai belahan dunia yang terdengar sedikit konyol .
Pada tahun 1700'an di London Inggris, kalian dapat membeli asuransi agar tidak masuk neraka.
Suku Aztec percaya bahwa batu turquoise mampu melindungi manusia dari serangan fisik, sehingga para prajurit Aztec menghiasi tameng perang mereka dengan batu tersebut.
Hampir mayoritas orang di berbagai belahan dunia meyakini bahwa kucing hitam membawa malapetaka. Sementara di Inggris, kucing hitam justru dianggap membawa keberuntungan.
Dahulu kala, masyarakat Nikaragua percaya bahwa melemparkan seorang wanita muda yang cantik ke dalam gunung berapi dapat membuatnya berhenti meletus.
Pada abad pertengahan, badai petir diyakini sebagai ulah dari iblis. Jadi ketika badai datang, para tukang lonceng akan naik ke menara lonceng dan membunyikannya dengan tujuan menghentikan badai. Namun mereka selalu gagal.
Kalian pasti mengenal karakter kucing pada gambar diatas. Yap, dia ada Kucing Cheshire sebagai salah satu karakter dalam Alice in Wonderland. Namun tidak ada yang tahu dari mana ekspresi senyum Cheshire tersebut berasal. Senyum tersebut memiliki makna mengejek/mencemooh. Dan senyum mengejek tersebut ternyata sudah dikenal jauh sebelum buku Alice in Wonderland ditulis. Namun kita tahu tidak ada kucing yang tersenyum seperti itu.
Sebuah takhayul menyebutkan bahwa sisi kiri dari sebuah ranjang adalah sisi yang salah.
Dalam permainan kartu, kartu As Sekop melambangkan kematian.
Saat Perang Vietnam di tahun 1960-an, As sekop disebar di hutan-hutan Vietnam, atau ada juga tentara yang menyelipkan di helm mereka. Tujuannya untuk membuat takut tentara Viet Cong. Mengapa? Karena As Sekop adalah simbol kematian, dan tentara Viet Cong masih percaya akan takhayul ini.
Burung dara diyakini sebagai simbol perdamaian. Hal ini masih diyakini sampai sekarang.
Mitos menyebutkan bahwa Burung Hantu tidak pernah berburu pada siang hari karena mata mereka tidak sanggup menangkap cahaya. Namun pada faktanya, makanan favorit Burung Hantu adalah tikus. Seperti yang kita ketahui, tikus adalah binatang nokturnal, yaitu aktif di malam hari.
Banyak pelaut yang percaya bahwa berlayar bersama kucing akan mendatangkan keberuntungan.
kalo menurut gw bawa kucing berlaut, soalnya bisa bantu ngusir tikus.
karena kapal jaman dulu kan dr kayu, kalo bolong dgigit tikus bahaya.
tikus kan musuh dalam selimutnya para pelaut.
makanya mereka bw kucing.
Masyarakat Skotlandia percaya bahwa kota mistik Brigadoon muncul setiap 100 tahun sekali.
Penyakit Influenza mendapat nama seperti itu karena masyarakat meyakini bahwa wabah tersebut diakibatkan oleh setan yang "mempengaruhi" (influence) bintang-bintang.
Pada abad pertengahan semua orang percaya bahwa laki-laki mempunyai selisih satu tulang rusuk lebih sedikit dari pada wanita. Ini dikarenakan kisah mengenai Adam dan Hawa.
Tujuh Dosa Mematikan yang seperti kita ketahui sekarang adalah amarah, kemalasan, kerakusan, kesombongan, nafsu, iri dengki, dan tamak. Namun pada awalnya jumlahnya ada delapan seperti yang diajukan oleh Avagrius dari Pontus. Kedelapan dosa tersebut adalah gluttony (rakus), lust (nafsu), avarice (tamak), sadness (kesedihan), anger (amarah), apathy (acuh), vainglory (bangga), dan pride (sombong). Namun kemudian seorang tokoh besar bernama Gregory menyimpulkan bahwa bangga dan sombong hampir mirip sehingga digabungkan kemudian ditambah dengan iri dengki. Selanjutnya, Gereja Katolik Roma memutuskan bahwa kesedihan bukanlah dosa dan menambahkan kemalasan. Dan acuh dihilangkan.
Untuk membaptis kapal, biasanya dilakukan dengan menyemprot sampanye. Namun bangsa Viking melakukannya dengan menumbalkan manusia.
Bangsa Viking percaya bahwa roh dari orang yang mereka bunuh akan memandu dan menjaga kapal-kapal mereka.
Demikian beberapa mitos/takhayul yang diyakini oleh sebagian besar manusia di berbagai belahan dunia pada zaman dahulu. Sebab kita tahu bahwa kita sebagai manusia cerdas yang hidup di zaman sekarang, teknologi dan logika mampu membantu kita memecahkan suatu misteri. Namun tetap saja ada misteri yang akan terus menjadi misteri.
Silahkan untuk Kaskuser sekalian yang ingin menambahkan mitos/takhayul yang pernah kalian dengar atau bahkan diyakini sampai sekarang.
Pernahkan kalian mendengar larangan-larangan yang orang tua atau leluhur kalian berikan? Terkadang larangan atau tabu tersebut terdengar "konyol" jika dibenturkan dengan keadaan kita saat ini. Bagi Kaskuser sekalian, terutama jika leluhur kalian adalah orang Jawa, pasti seringkali mendengar larangan-larangan seperti, "jika kalian makan dan tidak habis, maka ayam peliharaan kalian akan mati", walaupun kalian sendiri tidak memelihara ayam . Berikut TS sajikan beberapa mitos-mitos/tabu dari berbagai belahan dunia yang terdengar sedikit konyol .
Pada tahun 1700'an di London Inggris, kalian dapat membeli asuransi agar tidak masuk neraka.
Suku Aztec percaya bahwa batu turquoise mampu melindungi manusia dari serangan fisik, sehingga para prajurit Aztec menghiasi tameng perang mereka dengan batu tersebut.
Hampir mayoritas orang di berbagai belahan dunia meyakini bahwa kucing hitam membawa malapetaka. Sementara di Inggris, kucing hitam justru dianggap membawa keberuntungan.
Dahulu kala, masyarakat Nikaragua percaya bahwa melemparkan seorang wanita muda yang cantik ke dalam gunung berapi dapat membuatnya berhenti meletus.
Pada abad pertengahan, badai petir diyakini sebagai ulah dari iblis. Jadi ketika badai datang, para tukang lonceng akan naik ke menara lonceng dan membunyikannya dengan tujuan menghentikan badai. Namun mereka selalu gagal.
Kalian pasti mengenal karakter kucing pada gambar diatas. Yap, dia ada Kucing Cheshire sebagai salah satu karakter dalam Alice in Wonderland. Namun tidak ada yang tahu dari mana ekspresi senyum Cheshire tersebut berasal. Senyum tersebut memiliki makna mengejek/mencemooh. Dan senyum mengejek tersebut ternyata sudah dikenal jauh sebelum buku Alice in Wonderland ditulis. Namun kita tahu tidak ada kucing yang tersenyum seperti itu.
Sebuah takhayul menyebutkan bahwa sisi kiri dari sebuah ranjang adalah sisi yang salah.
Dalam permainan kartu, kartu As Sekop melambangkan kematian.
Saat Perang Vietnam di tahun 1960-an, As sekop disebar di hutan-hutan Vietnam, atau ada juga tentara yang menyelipkan di helm mereka. Tujuannya untuk membuat takut tentara Viet Cong. Mengapa? Karena As Sekop adalah simbol kematian, dan tentara Viet Cong masih percaya akan takhayul ini.
Burung dara diyakini sebagai simbol perdamaian. Hal ini masih diyakini sampai sekarang.
Mitos menyebutkan bahwa Burung Hantu tidak pernah berburu pada siang hari karena mata mereka tidak sanggup menangkap cahaya. Namun pada faktanya, makanan favorit Burung Hantu adalah tikus. Seperti yang kita ketahui, tikus adalah binatang nokturnal, yaitu aktif di malam hari.
Banyak pelaut yang percaya bahwa berlayar bersama kucing akan mendatangkan keberuntungan.
kalo menurut gw bawa kucing berlaut, soalnya bisa bantu ngusir tikus.
karena kapal jaman dulu kan dr kayu, kalo bolong dgigit tikus bahaya.
tikus kan musuh dalam selimutnya para pelaut.
makanya mereka bw kucing.
Masyarakat Skotlandia percaya bahwa kota mistik Brigadoon muncul setiap 100 tahun sekali.
Penyakit Influenza mendapat nama seperti itu karena masyarakat meyakini bahwa wabah tersebut diakibatkan oleh setan yang "mempengaruhi" (influence) bintang-bintang.
Pada abad pertengahan semua orang percaya bahwa laki-laki mempunyai selisih satu tulang rusuk lebih sedikit dari pada wanita. Ini dikarenakan kisah mengenai Adam dan Hawa.
Tujuh Dosa Mematikan yang seperti kita ketahui sekarang adalah amarah, kemalasan, kerakusan, kesombongan, nafsu, iri dengki, dan tamak. Namun pada awalnya jumlahnya ada delapan seperti yang diajukan oleh Avagrius dari Pontus. Kedelapan dosa tersebut adalah gluttony (rakus), lust (nafsu), avarice (tamak), sadness (kesedihan), anger (amarah), apathy (acuh), vainglory (bangga), dan pride (sombong). Namun kemudian seorang tokoh besar bernama Gregory menyimpulkan bahwa bangga dan sombong hampir mirip sehingga digabungkan kemudian ditambah dengan iri dengki. Selanjutnya, Gereja Katolik Roma memutuskan bahwa kesedihan bukanlah dosa dan menambahkan kemalasan. Dan acuh dihilangkan.
Untuk membaptis kapal, biasanya dilakukan dengan menyemprot sampanye. Namun bangsa Viking melakukannya dengan menumbalkan manusia.
Bangsa Viking percaya bahwa roh dari orang yang mereka bunuh akan memandu dan menjaga kapal-kapal mereka.
Demikian beberapa mitos/takhayul yang diyakini oleh sebagian besar manusia di berbagai belahan dunia pada zaman dahulu. Sebab kita tahu bahwa kita sebagai manusia cerdas yang hidup di zaman sekarang, teknologi dan logika mampu membantu kita memecahkan suatu misteri. Namun tetap saja ada misteri yang akan terus menjadi misteri.
Silahkan untuk Kaskuser sekalian yang ingin menambahkan mitos/takhayul yang pernah kalian dengar atau bahkan diyakini sampai sekarang.
Ide Bisnis Berbasis Hobi Berbiaya Rendah
Ide bisnis bisa berasal dari hobi. Apa hobi Anda? Segera terapkan dan kembangkan ke dalam dunia entrepreneurship untuk menambah pundi-pundi penghasilan.
Bisnis yang berbasis hobi memberi banyak keunggulan bagi entrepreneur. Satu di antaranya memberi kepuasan tersendiri saat mengelolanya sehingga pelaku usaha senantiasa bersemangat dalam menekuninya walau kendala menghadang sekalipun.
Nah, berikut ini adalah beberapa ide bisnis berbasis hobi berbiaya relatif murah yang bisa Anda jadikan peluang untuk mendatangkan penghasilan.
Menjual Kue
Bila Anda hobi memakan dan membuat kue, salurkan hobi itu menjadi peluang usaha yang bisa mendatangkan penghasilan. Usaha ini bisa dikelola dari rumah dengan biaya yang relatif rendah. Anda bisa berperan sebagai pemasok atau supplier terlebih dahulu serta mempromosikannya melalui toko online di awal-awal bisnis dan bila grafik pertumbuhan bisnisnya telah meroket, Anda bisa membuka toko offline. Manfaatkan jejaring sosial untuk mempromosikan produk tersebut.
Fotografi
Hobi memotret layak disalurkan menjadi peluang usaha. Sebagai permulaan, Anda bisa membuka studio mini di garasi atau teras rumah. Beli perlengkapan pemotretan yang terjangkau sesuai budget dan lakukan promosi bisnis. Sembari mengelola usaha studio mini di rumah, Anda juga bisa menawarkan jasa untuk berbagai event yang membutuhkan kepiawaian memotret Anda seperti pernikahan, ulang tahun, event korporasi dan ajang-ajang lainnya. Seiring bisnis berjalan, asah kemampuan video shooting Anda untuk melengkapi produk jasa yang bisa ditawarkan kepada konsumen.
Ada baiknya membuat webiste perusahaan untuk memperkenalkan bisnis Anda kepada khalayak. Bila memiliki kekhususan bidang dalam memotret, misalnya hobi memotret pertandingan olahraga atau memotret interior rumah dan sebagainya, Anda bisa memeroleh pundi-pundi uang dengan menjual hasil karya tersebut di jagat maya.
Game
Hobi bermain game tak hanya bisa meredakan kepenatan tapi juga bisa mendatangkan uang. Ciptakan aplikasi permainan, baik berbasis ponsel ataupun komputer, yang mampu menarik minat khalayak. Modal yang dibutuhkan untuk usaha ini relatif rendah dan bisa dikelola dari rumah sebagai pekerjaan sambilan untuk awal mulanya.
Untuk memperluas jaringan dan membuka cakrawala mengenai game yang up-to-date, bergabunglah dengan komunitas-komunitas pecinta game. Bila memungkinkan jual karya kreatif Anda kepada sejumlah vendor potensial.
Menjahit
Kehadiran butik online di jagat maya seakan tak terhitung. Pelakunyapun beragam, mulai dari kalangan remaja, umum hingga selebriti. Bila Anda memiliki hobi di bidang tata busana, salurkan hobi tersebut dengan merancang serta menciptakan busana trendi yang disukai konsumen. Sebagai permulaan, pasarkan produk ke orang-orang terdekat dan ciptakan sistem pemasaran dari-mulut-ke-mulut yang efektif serta pemasaran online yang efisien. Ikuti selalu perkembangan mode yang paling mutakhir untuk mengembangkan produk Anda.
Ini hanya sebagian kecil ide bisnis berbiaya murah yang bisa dibidik sebagai peluang usaha. Masih banyak lagi ide bisnis berbasis hobi yang layak dikelola sebagai usaha, hobi Anda mungkin salah satu di antaranya. Selamat berbisnis!
Bisnis yang berbasis hobi memberi banyak keunggulan bagi entrepreneur. Satu di antaranya memberi kepuasan tersendiri saat mengelolanya sehingga pelaku usaha senantiasa bersemangat dalam menekuninya walau kendala menghadang sekalipun.
Nah, berikut ini adalah beberapa ide bisnis berbasis hobi berbiaya relatif murah yang bisa Anda jadikan peluang untuk mendatangkan penghasilan.
Menjual Kue
Bila Anda hobi memakan dan membuat kue, salurkan hobi itu menjadi peluang usaha yang bisa mendatangkan penghasilan. Usaha ini bisa dikelola dari rumah dengan biaya yang relatif rendah. Anda bisa berperan sebagai pemasok atau supplier terlebih dahulu serta mempromosikannya melalui toko online di awal-awal bisnis dan bila grafik pertumbuhan bisnisnya telah meroket, Anda bisa membuka toko offline. Manfaatkan jejaring sosial untuk mempromosikan produk tersebut.
Fotografi
Hobi memotret layak disalurkan menjadi peluang usaha. Sebagai permulaan, Anda bisa membuka studio mini di garasi atau teras rumah. Beli perlengkapan pemotretan yang terjangkau sesuai budget dan lakukan promosi bisnis. Sembari mengelola usaha studio mini di rumah, Anda juga bisa menawarkan jasa untuk berbagai event yang membutuhkan kepiawaian memotret Anda seperti pernikahan, ulang tahun, event korporasi dan ajang-ajang lainnya. Seiring bisnis berjalan, asah kemampuan video shooting Anda untuk melengkapi produk jasa yang bisa ditawarkan kepada konsumen.
Ada baiknya membuat webiste perusahaan untuk memperkenalkan bisnis Anda kepada khalayak. Bila memiliki kekhususan bidang dalam memotret, misalnya hobi memotret pertandingan olahraga atau memotret interior rumah dan sebagainya, Anda bisa memeroleh pundi-pundi uang dengan menjual hasil karya tersebut di jagat maya.
Game
Hobi bermain game tak hanya bisa meredakan kepenatan tapi juga bisa mendatangkan uang. Ciptakan aplikasi permainan, baik berbasis ponsel ataupun komputer, yang mampu menarik minat khalayak. Modal yang dibutuhkan untuk usaha ini relatif rendah dan bisa dikelola dari rumah sebagai pekerjaan sambilan untuk awal mulanya.
Untuk memperluas jaringan dan membuka cakrawala mengenai game yang up-to-date, bergabunglah dengan komunitas-komunitas pecinta game. Bila memungkinkan jual karya kreatif Anda kepada sejumlah vendor potensial.
Menjahit
Kehadiran butik online di jagat maya seakan tak terhitung. Pelakunyapun beragam, mulai dari kalangan remaja, umum hingga selebriti. Bila Anda memiliki hobi di bidang tata busana, salurkan hobi tersebut dengan merancang serta menciptakan busana trendi yang disukai konsumen. Sebagai permulaan, pasarkan produk ke orang-orang terdekat dan ciptakan sistem pemasaran dari-mulut-ke-mulut yang efektif serta pemasaran online yang efisien. Ikuti selalu perkembangan mode yang paling mutakhir untuk mengembangkan produk Anda.
Ini hanya sebagian kecil ide bisnis berbiaya murah yang bisa dibidik sebagai peluang usaha. Masih banyak lagi ide bisnis berbasis hobi yang layak dikelola sebagai usaha, hobi Anda mungkin salah satu di antaranya. Selamat berbisnis!
Misteri Tempat Paling Angker Sedunia
8 Tempat Paling Angker di Dunia
Jakarta - Untuk traveler yang senang menguji nyali, rasanya wajib datang ke 8 tempat ini. Ruang yang gelap dan diisi aneka barang seram, siapa saja yang datang akan dibuat berdiri bulu kuduknya.
Dari All Women Stalk, inilah bagian pertama 8 tempat angker di dunia yang bikin bulu kuduk berdiri:
1. Akodessewa Fetish Market, Togo
Bisa dibilang, inilah pasar paling menyeramkan di dunia. Di Akodessewa, turis bisa melihat berbagai jenis hewan yang sudah mati dijual. Bahkan, tak sedikit hewan yang mati dalam kondisi janin dijual.
Yang paling mengerikan, biasanya pasar ini didatangi oleh orang-orang yang ingin mempraktekkan ilmu hitam. Mereka membeli hewan mati tersebut untuk sesembahan.
2. Gereja Sao Francisco, Portugal
Masuk ke dalam Gereja Sao Francisco di Portugal, traveler dijamin bakal merinding. Sepanjang mata memandang yang terlihat hanyalah tengkorak manusia.
Menegok ke tembok gereja, mata Anda akan dihadapkan dengan jejeran tengkorak. Pilar-pilar di sana terbuat dari tulang kaki dan rusuk manusia. Benar-benar bikin merinding...
3. Taman rekreasi Chernobyl, Ukraina
Dibuat pada Mei 1986, Taman Hiburan Chernobyl meledak karena kesalahan nuklir, tepat 5 hari sebelum pesermian. 49.000 Orang menjadi korban tewas di sana. Taman hiburan ini pun terbengkalai tak terurus.
Namun, kisah horor mengintai tempat tersebut. Konon, suasana menyeramkan datang dari korban meninggal. Karena itulah, hingga saat ini tak ada yang berani datang ke Chernobyl.
4. Museum Mutter, AS
Berada di Philadelphia, AS, Mutter Museum bukanlah museum biasa. Berkeliling di sana bisa membuat turis merinding ketakutan.
Terang saja, museum ini mengoleksi sekitar 20 ribu jenis tubuh manusia dengan anatomi aneh. Mulai dari tengkorak, usus, wajah manusia dalam awetan cair dan masih banyak lagi. Berani datang?
5. Kastil Bran, Rumania
Bran Castle menjadi destinasi wajib saat Anda ingin bertemu dengan 'drakula'. Kastil drakula ini menjadi bayangan nyata sebagai rumah tinggal Vlad Tepes, drakula penguasa Walachia yang diceritakan dalam novel Dracula karya Bram Stoker.
Bran Castle memiliki 60 kamar dengan tangga berliku dan berhiaskan lukisan-lukisan antik. Banyak wisatawan yang mengatakan, pandangan mata dari setiap lukisan yang terpampang seolah mengikuti ke mana saja kaki melangkah di kastil ini. Saat malam hari, menara utama yang berada di sisi utara kastil terlihat seperti menyimpan banyak misteri.
6. Kastil Creap, Irlandia
Kastil Creap di Irlandia disebut-sebut sebagai kastil paling seram di dunia. Dibangun pada abad ke-15, kastil ini menjadi saksi pembunuhan. Tak hanya itu, penjara dan ruang eksekusi mati tahanan di bawah kastil juga menjadi penyebab kastil ini disebut angker.
7. Rawa Manchac, AS
Pada tahun 1915, badai kencang menyerang Rawa Manchac. Badai ini mengakibatkan ratusan orang meninggal. Kemudian dibuatlah kuburan massal di sana.
Sejak itu, cerita seram seputar Rawa Manchac terdengar. Menurut penduduk setempat, jika berlayar dengan kapal di malam hari, turis bisa mendengar tangisan atau jeritan misterius. Hii!
8. Sedlec Ossuary, Republik Ceko
Selain gereja, ternyata ada pula kapel yang tak kalah horor yakni sama-sama diisi oleh ribuan tulang-belulang manusia. Turis bisa melihat di Sedlec Ossuary, Republik Ceko. Tercatat, 40.000 kerangka manusia ada di dalam kapel tersebut.
Semua ornamen tulang tersebut bisa Anda lihat mulai dari langit-langit kapel. Di sana terdapat tengkorak manusia yang digantung disusun rapi berdempetan. Tak hanya itu, ada kerangka manusia yang disusun dengan rapi menjadi berbentuk lampu.
Jakarta - Untuk traveler yang senang menguji nyali, rasanya wajib datang ke 8 tempat ini. Ruang yang gelap dan diisi aneka barang seram, siapa saja yang datang akan dibuat berdiri bulu kuduknya.
Dari All Women Stalk, inilah bagian pertama 8 tempat angker di dunia yang bikin bulu kuduk berdiri:
1. Akodessewa Fetish Market, Togo
Bisa dibilang, inilah pasar paling menyeramkan di dunia. Di Akodessewa, turis bisa melihat berbagai jenis hewan yang sudah mati dijual. Bahkan, tak sedikit hewan yang mati dalam kondisi janin dijual.
Yang paling mengerikan, biasanya pasar ini didatangi oleh orang-orang yang ingin mempraktekkan ilmu hitam. Mereka membeli hewan mati tersebut untuk sesembahan.
2. Gereja Sao Francisco, Portugal
Masuk ke dalam Gereja Sao Francisco di Portugal, traveler dijamin bakal merinding. Sepanjang mata memandang yang terlihat hanyalah tengkorak manusia.
Menegok ke tembok gereja, mata Anda akan dihadapkan dengan jejeran tengkorak. Pilar-pilar di sana terbuat dari tulang kaki dan rusuk manusia. Benar-benar bikin merinding...
3. Taman rekreasi Chernobyl, Ukraina
Dibuat pada Mei 1986, Taman Hiburan Chernobyl meledak karena kesalahan nuklir, tepat 5 hari sebelum pesermian. 49.000 Orang menjadi korban tewas di sana. Taman hiburan ini pun terbengkalai tak terurus.
Namun, kisah horor mengintai tempat tersebut. Konon, suasana menyeramkan datang dari korban meninggal. Karena itulah, hingga saat ini tak ada yang berani datang ke Chernobyl.
4. Museum Mutter, AS
Berada di Philadelphia, AS, Mutter Museum bukanlah museum biasa. Berkeliling di sana bisa membuat turis merinding ketakutan.
Terang saja, museum ini mengoleksi sekitar 20 ribu jenis tubuh manusia dengan anatomi aneh. Mulai dari tengkorak, usus, wajah manusia dalam awetan cair dan masih banyak lagi. Berani datang?
5. Kastil Bran, Rumania
Bran Castle menjadi destinasi wajib saat Anda ingin bertemu dengan 'drakula'. Kastil drakula ini menjadi bayangan nyata sebagai rumah tinggal Vlad Tepes, drakula penguasa Walachia yang diceritakan dalam novel Dracula karya Bram Stoker.
Bran Castle memiliki 60 kamar dengan tangga berliku dan berhiaskan lukisan-lukisan antik. Banyak wisatawan yang mengatakan, pandangan mata dari setiap lukisan yang terpampang seolah mengikuti ke mana saja kaki melangkah di kastil ini. Saat malam hari, menara utama yang berada di sisi utara kastil terlihat seperti menyimpan banyak misteri.
6. Kastil Creap, Irlandia
Kastil Creap di Irlandia disebut-sebut sebagai kastil paling seram di dunia. Dibangun pada abad ke-15, kastil ini menjadi saksi pembunuhan. Tak hanya itu, penjara dan ruang eksekusi mati tahanan di bawah kastil juga menjadi penyebab kastil ini disebut angker.
7. Rawa Manchac, AS
Pada tahun 1915, badai kencang menyerang Rawa Manchac. Badai ini mengakibatkan ratusan orang meninggal. Kemudian dibuatlah kuburan massal di sana.
Sejak itu, cerita seram seputar Rawa Manchac terdengar. Menurut penduduk setempat, jika berlayar dengan kapal di malam hari, turis bisa mendengar tangisan atau jeritan misterius. Hii!
8. Sedlec Ossuary, Republik Ceko
Selain gereja, ternyata ada pula kapel yang tak kalah horor yakni sama-sama diisi oleh ribuan tulang-belulang manusia. Turis bisa melihat di Sedlec Ossuary, Republik Ceko. Tercatat, 40.000 kerangka manusia ada di dalam kapel tersebut.
Semua ornamen tulang tersebut bisa Anda lihat mulai dari langit-langit kapel. Di sana terdapat tengkorak manusia yang digantung disusun rapi berdempetan. Tak hanya itu, ada kerangka manusia yang disusun dengan rapi menjadi berbentuk lampu.
Rahasia Penemuan Penemuan Yang Terungkap Tidak Sengaja
Sains merupakan langkah2 yang ditempuh para ilmuwan untuk melakukan
penyelidikan dalam rangka mencari penjelasan tentang gejala2 alam. Mulai
dari merumuskan masalah, merumuskan hipotesis, merancang eksperimen,
mengumpulkan data, menganalisis dan akhimya menyimpulkan.
Namun dari berbagai penemuan terkemuka, beberapa penemuan terungkap secara tidak sengaja. Mulai dari obat-obatan, minuman, teknologi produk rumah tangga hingga astrofisika, penemuan hebat ini telah memberikan kontribusi yang berharga bagi kemajuan sains.
Berikut adalah 25 penemuan yang terungkap secara tidak sengaja. Yang pada ngerasain de javu ane minta maap yah gan. Niat ane cuma sekedar berbagi informasi dan menyajikan yang lebih lengkap.
1. Penisilin
Penisilin (Penicillin atau PCN) dalah sebuah kelompok antibiotika β-laktam yang digunakan dalam penyembuhan penyakit infeksi karena bakteri, biasanya berjenis Gram positif. Penemuan Penislin selalu dikaitkan dengan ilmuwan Skotlandia, Alexander Fleming pada 1929. Peristiwa penemuan Fleming ini didapat secara tidak sengaja. Saat itu ia liburan dua minggu dan meninggalkan bakteri Staphylococcus di piringan kultur. Ketika Fleming kembali, ia melihat adanya jamur aneh pada piringan kultur (culture plate), jamur tersebut telah mematikan bakteri di sekitarnya.
Fleming menyimpulkan bahwa fenomena tersebut dikarenakan sebuah subtansi penghambat pertumbuhan dan menghancurkan bakteri. Ia kemudian menumbuhkan sebuah kultur murni dan menemukan Penicillium yang kemudian dikenal sebagai Penicillium chrysogenum. Fleming memberikan istilah “Penisilin” untuk menggambarkan hasil filtrasi dari kultur mikrobiologis Penicillium.
Saat Perang Dunia II, Penisilin berjasa dalam menekan jumlah kematian akibat infeksi yang disebabkan luka terbuka yang tak mendapat perawatan, yang dalam situasi serupa dapat menimbulkan gangren bahkan kematian, menyelamatkan 12-15% nyawa.
2. Microwave
Pada tahun 1945 Percy Lebaron Spencer, seorang insinyur dan penemu dari Amerika Serikat, bekerja di pabrik pembuatan magnetron, alat yang digunakan untuk menghasilkan sinyal radio gelombang mikro yang merupakan bentuk awal dari radar. Radar adalah sebuah inovasi luar biasa penting di masa perang, tetapi penggunaan gelombang mikro untuk memasak makanan adalah ketidaksengajaan.
Ketika sedang berdiri di dekat sebuah magnetron yang sedang hidup, Spencer mendapati bahwa batang coklat di sakunya meleleh. Pikirannya yang tajam segera mengerti bahwa itu adalah akibat gelombang mikro. Kemudian dia mencobanya pada biji jagung brondong dan kemudian pada sebutir telur hingga meledak.
Pada tahun 1945, Spencer menciptakan alat untuk memasak makanan dengan menggunakan radiasi gelombang mikro. Raytheon melihat kemungkinan ini, dan setelah memperoleh Amana Refrigeration pada 1965, mampu menjual microwave oven dalam skala besar. Oven microwave pertama disebut Radarange, sampai saat ini, ada lebih dari 200 juta yang digunakan di seluruh dunia.
3. Velcro
Sejarah penemuan velcro dimulai pada tahun 1941, saat seorang insinyur Swiss bernama George de Mestral pulang bersama anjingnya dari perburuan di gunung Alpen. Waktu itu dia melihat banyak ‘biji’ (seeds) dari buah burdock yang menempel pada pakaiannya dan pada bulu anjingnya. Waktu dia mempelajarinya dibawah mikroskop, nampak beratus-ratus kaitan pada biji ini yang akan ‘menyangkut’ pada setiap benda yang berupa serat-seratan seperti kain, bulu atau rambut. Ide inilah yang memicu de Mestral untuk mengembangkan alat untuk menyatukan dua benda.
Velcro mulai populer setelah NASA memutuskan untuk menggunakannya pada baju astronaut, kemudian diikuti pula oleh industri baju peselancar es (skiers), baju peselam dan peralatan bawah laut lainnya. Saat ini velcro sudah terpasang pada hampir semua peralatan manusia, mulai dari pakaian, sepatu, ikat pinggang, tas, peralatan kedokteran, peralatan militer dan sebagainya. Bahkan untuk peralatan militer sudah dikembangkan jenis velcro yang tidak menimbulkan suara sobekan.
4. Gelombang Radiasi Kosmik (Teori Big Bang)
Pada tahun 1948, Ralph Alpher dan Robert Herman mempublikasikan teori ilmiahnya bahwa alam semesta tercipta oleh Big Bang “Hari ini kita akan melihat cahaya-cahaya yang dilepaskan ketika atom pertama kali dibentuk, pada saat alam semesta berumur 300.000 tahun. Karena alam semesta telah berkembang selama miliaran tahun, cahaya dikalkulasikan dengan faktor 1.000, yang dideteksi sebagai gelombang mikro.”
Pada tahun 1964, Arno Penzias dan Robert Wilson secara tidak sengaja menemukan radiasi latar belakang kosmis ketika mereka sedang melakukan pemantau diagnostik menggunakan penerima gelombang mikro yang dimiliki oleh Laboratorium Bell. Penemuan mereka memberikan konfirmasi yang substansial mengenai prediksi radiasi latar bahwa radiasi ini bersifat isotropis dan konsisten dengan spektrum benda hitam pada 3 K. Penzias dan Wilson kemudian dianugerahi penghargaan Nobel atas penemuan mereka.
5. Teflon
Penemuan Teflon atau polytetrafluoroethylene (PTFE) terjadi di tahun 1938, teflon ditemukan secara tidak sengaja oleh Roy Plunkett dari Kinetic Chemical saat mencoba membuat CFC jenis baru. Tahun 1941 Kinetic Chemical mematenkannya dan mendaftarkan Teflon tahun 1945 sebagai merk dagang. Kinetic Chemical merupakan perusahaan yang didirikan oleh Du Pont dan General Motors tahun 1930 untuk memproduksi zat CFC yang kita kenal sebagai Freon (merk dagang dari Du Pont).
Pada tahun 1954, seorang insinyur dari Perancis bernama Marc Gregoire membuat penggorengan pertama yang mengunakan lapisan antilengket dengan merk TEFAL. Tahun 1961 Marion A. Trozzolo, memasarkan penggorengan pertama yang menggunakan lapisan antilengket The Happy Pan, di Amerika Serikat tepatnya di Kansas City.
Teflon telah digunakan secara komersial sejak tahun 1940 untuk berbagai tujuan, karena sifatnya yang stabil terhadap bahan kimia lain (sulit bereaksi terhadap bahan kimia lain) serta dapat menghasilkan permukaan yang anti gores. Pemakaian terbanyak di masyarakat dalam bentuk peralatan memasak anti lengket misalnya wajan dan panci.
6. Karet Ban Vulkanisir
Pada tahun 1839, Charles Goodyear berhasil menemukan teknik vulkanisasi karet. Vulkanisasi sendiri berasal dari kata Vulkan yang merupakan dewa api dalam agama orang romawi.
Di hari yang penuh keberuntungan pada tahun 1839, ia membersihkan kedua tangannya dari lumuran bubuk, yang terdiri atas campuran karet dan belerang. Secara tidak sengaja bubuk tersebut terjatuh dan masuk ke dalam sebuah tungku di atas api. Ketika karet meleleh, ternyata bereaksi dengan bahan belerangnya dan menemukan bahwa bahan itu berubah memiliki karakter bagai kulit yang elastis.
Inilah pertama kali karet vulkanisir atau ban karet tercipta, Goodyear pun berhasil menemukan karet tahan cuaca. Kemudian ia pun terobsesi untuk membuat beragam barang dari bahan material buatannya dan mematenkan ciptaanya itu. Pada mulanya Goodyear tidak menamakan penemuannya itu dengan nama vulkanisasi melainkan karet tahan api. Untuk menghargai jasanya, nama Goodyear diabadikan sebagai nama perusahaan karet terkenal di Amerika Serikat yaitu Goodyear Tire and Rubber company.
7. Coca-Cola
Penemu Coca-Cola bukanlah seorang pengusaha, penjual permen atau seorang pemimpi yang ingin menjadi kaya dalam bisnis minuman. John Pemberton hanya ingin menyembuhkan sakit kepala. Seorang ahli kimia, Pemberton mencoba menggunakan dua bahan utama dalam obat sakit kepala, yaitu daun koka dan kacang kola. Ketika asisten labnya secara tidak sengaja mencampur dengan dua air karnonasi, lahirlah minuman Coca-Cola.
Frank M. Robinson, sahabat sekaligus akuntan John, menyarankan nama Coca-Cola karena berpendapat bahwa dua huruf C akan tampak menonjol untuk periklanan. Kemudian, ia menciptakan nama dengan huruf-huruf miring mengalir, Spencer, dan lahirlah logo paling terkenal di dunia. Namun sayangnya, Pemberton meninggal dua tahun kemudian dan tidak pernah melihat campurannya yang sederhana melahirkan kerajaan minuman soda.
8. Radioaktif
Sejarah penemuan zat radioaktif diawali dengan ditemukannya sinar X oleh Wilhelm Conrad Roentgen pada tahun 1895. Setelah itu, para ilmuwan menyadari bahwa beberapa unsur dapat memancarkan sinar-sinar tertentu, meskipun pada waktu itu para ilmuwan belum memahami hakikat sebenarnya dari sinar-sinar tersebut serta mengapa unsur-unsur memancarkannya.
Pada tahun 1896, Henri Becquerel, fisikawan Perancis berusaha mendapatkan sinar X dari suatu batuan yang mengandung garam uranium. Secara tidak sengaja, batuan tersebut dibungkus dengan kertas hitam dan diletakkan di atas plat film itu, ia sangat terkejut karena bagian film pada tempat garam uranium diletakkan menjadi gelap. Dari hasil penelitiannya, diketahui bahwa penyebab gelapnya bagian plat foto adalah radiasi berdaya tembus kuat, bahkan lebih kuat dari sinar X, yang dipancarkan secara spontan oleh garam uranium tanpa harus disinari terlebih dahulu. Radiasi spontan garam uranium terjadi karena mengandung unsur uranium yang bersifat radioaktif. Peristiwa radiasi spontan ini kemudian disebut keradioaktifan, sedangkan zat yang yang bersifat radioaktif disebut dengan zat radioaktif.
9. Viagra
Tidak banyak yang tahu bahwa Viagra pada awalnya didesain sebagai obat darah tinggi dan serangan jantung. Pekerjaan mendesain sildenafil, atau lebih dikenal dengan nama Viagra, sudah dimulai sejak tahun 1985 oleh para ilmuwan yang bekerja di pabrik farmazi Pfizer di Kent, Inggris. Tujuan awalnya adalah untuk mendesain obat anti-darah tinggi and juga anti-angina pectoris (sakit di bagian dada disebabkan oleh macetnya aliran darah ke jantung).
Di tahun 1989, setelah empat tahun mengutak-atik ratusan ribu senyawa kimia, para ilmuwan Pfizer menemukan senyawa nomer 92480 (diberi kode UK-92480) yang menunjukkan potensi lebih baik ketimbang zaprinast, obat anti-darah tinggi yang sudah lama beredar.
Beberapa orang pria yang diuji untuk mengkonsumsi obat itu mengatakan bahwa obat itu tidak berhasil mengurangi tekanan darah tinggi. Tapi,mereka semua merasa bahwa ketika minum obat itu justru merasa bertambah kuat tenaga dan hasrat sexnya. Sejak saat itu, obat tersebut justru menjadi salah satu obat paling sukses dalam sejarah Pfizer. Kegagalan membuat obat pengurang tekanan darah tinggi justru menciptakan obat kuat yang luar biasa.
10. Smartdust
Smartdust adalah sebuah sistem yang terdiri dari kumpulan microelectromechanical yang sangat kecil (MEMS) seperti sensor, robot atau perangkat lainnya yang dapat mendeteksi cahaya, temperatur, getaran, magnet atau bahan kimia.
Istilah Smartdust biasanya mengacu pada ukuran milimeter, perangkat berdaya rendah yang digunakan untuk sensor, komputasi dan perangkat nirkabel. Perangkat ini biasanya dibangun menggunakan teknik microfabrication silicon dan berfungsi sebagai komponen individual dalam jaringan nirkabel.
Mahasiswa pascasarjana di bidang Kimia, Jamie Tautan yang bekerja bekerja di silicon chip Universitas of California, San Diego berhasil mengungkap Smartdust dengan ukuran lebih kecil yang dibangun dengan teknik electro chemical corosion. Penemuan ini terungkap secara tidak sengaja pada saat chip terbelah ia menemukan potongan-potongan kecil masih mengirimkan sinyal, beroperasi sebagai sensor kecil. Smartdust dapat diterapkan pada banyak hal dan telah berperan dalam dunia medis dan biologi, seperti pada penyembuhan tumor.
11. Teh
Sekitar tahun 2373 SM, kaisar Shen Nung sedang merebus sebuah minuman panas. Tapi rupanya dia lupa menutup ketel air tersebut, sehingga tanpa sengaja angin meniup suatu daun di sekitar tempat tinggalnya dan masuk ke dalam ketel tersebut. Pada saat sang kaisar mau mengambil minuman itu, rupanya daun itu sudah bercampur dengan minuman tersebut dan mengeluarkan harum yang luar biasa dan saat dicoba rasanya sangat nikmat. Sejak saat itulah teh mulai beredar di China.
12.Sandwich
Ini adalah salah satu cerita tentang bagaimana Sandwich ditemukan (atau mungkin dibuat) jadi pada sekitar tahun 1700 seseorang bernama Earlof Sandwich sedang asik dan sibuk bermain judi. Karena rasa cintanya terhadap judi maka diapun jadi malas meninggalkan arena tempat duduknya itu. Suatu kali dia merasa lapar, tapi karena dia tidak mau beranjak dari tempak duduknya dia memesan makanan, dan menyatukan pesanannya itu diantara 2 roti. Na pesanan penjudi ini akhirnya dikenal sebagai Sandwich dan ditiru oleh rekan-rekannya.
13. Permen Karet
Thomas Adams sedang bereksperimen dengan chice, getah tanaman dari Amerika Selatan, sebagai pengganti karet. Setelah gagal berulang-ulang, penemu yang sedih tersebut memasukkan satu potong ke dalam mulutnya. Ternyata dia menyukainya. Sebagai akibatnya: Adams New York No. 1 menjadi permen karet yang diproduksi dalam jumlah besar pertama di dunia.
14. Super Glue
Terjadi masih pada zaman perang tahun 1942, ketika para ilmuwan hanya memikirkan bagaimana cara membuat senjata yang lebih baik. Dr. Harry Coover sedang bekerja dengan bahan Cyanoacrylate di laboratorium Eastman Kodak ketika ia membuat bahan yang terlalu lengket untuk digunakan. Dia melemparnya hingga menempel di tembok. Bahkan setelah perang selesai, ia baru menyadari kalau bahan yang ia lempar sebelumnya masih menempel dengan kuat dan usaha yang dia lakukan untuk melepasnya dengan tangan selalu gagal. Setelah meyakinkan atasannya, pada tahun 1985, Eastman 910 atau yang biasa dikenal umum dengan nama Krazy Glue, mulai dipasarkan.
15. Alat Pacu Jantung
Penemuan tidak disengaja ini telah menyelamatkan hidup banyak orang hingga hari ini. Seorang insinyur Amerika, Wilson Greatbatch, sedang bekerja dengan sebuah peralatan yang merekam denyut jantung tidak beraturan, ketika ia menyisipkan sebuah tipe resistor yang keliru ke dalam penemuannya. Sirkuit berdenyut, lalu diam, lalu berdenyut lagi. Kemudian, dia mendekatkan alat ini ke jantung dan jadilah alat pacu jantung yang digunakan sampai sekarang.
16. Sampanye (Champagne)
Menurut banyak orang Dom Pierre Perignon dihormati sebagai penemu sampanye. Walaupun sebenarnya biarawan Benedictine abad ke-17 itu tidak bermaksud demikian, yakni membuat anggur dengan gelembung-gelembung udara di dalamnya. Karena pada kenyataanya dia telah menghabiskan waktu bertahun-tahun berusaha mencegah hal itu terjadi. Anggur yang penuh dengan gelembung udara dianggap sebagai tanda proses pembuatan anggur yang jelek.
17. Sakarin
Sakarin, pemanis buatan yang paling tua, tanpa sengaja ditemukan di tahun 1879 oleh seorang peneliti bernama Constantine Fahlberg, seseorang yang dulu pernah bekerja pada Johns Hopkins University di dalam laboratorium profesor Ira Remsen.
Penemuan Fahlberg bermula ketika dia lupa mencuci kedua tangannya sebelum makan siang, yang mana sebelumnya telah ditumpahi sejenis bahan kimia di laboratoriumnya. Bahan kimia itulah kemudian menyebabkan roti yang dimakannya menjadi berasa manis yang aneh.
18. Sabun
Jadi ceritanya di suatu pabrik sabun pada saat karyawannya istirahat, rupanya mereka lupa mematikan mesin pembuat sabunnya sehingga sabun ini bercampur dengan udara. Karena sabunnya tidak terlihat beda maka sabun itu langsung dipasarkan. Rupanya di pasaran, sabun ini menghasilkan busa dan sangat disukai oleh para konsumen. Dan karena kesalahan itulah sampai sekarang sabun itu berbusa.
20. Brownies
Terciptanya Brownies adalah karena “kecelakaan” alias lalainya sang pembuat kue dalam mengolah kue dan memasukkan baking powder. Sehingga, kue cokelat yang hendak dibuatnya jadi bantat, seperti kue bolu yang bantat. Apa itu bantat?? Bantat adalah tidak mengembang. Menurut situs The Amazing of Brownies, resep brownies pertama kali dipublikasikan tahun 1897 di Sears, Roebuck Catalogue. Dalam sejarah kuliner, brownies termasuk katagori cookie, kue kecil berbahan dasar tepung, rasanya manis, dengan tekstur lembut dan renyah.
21. Popcorn
Dengan berakhirnya Perang Dunia II, insinyur mencari manfaat lain dari magnetron, yang menghasilkan gelombang mikro untuk sistem radar. Saat Spencer sedang berdiri di dekat perangkat tersebut pada suatu hari, cokelat dalam sakunya mencair. Dia menemukan bahwa magnetron bekerja lebih baik untuk membuat popcorn. Penemuan ini berbarengan dengan penemuan microwave gan.
21. Kerucut Ice Cream
Kisah ini adalah suatu contoh yang sempurna dari penemuan yang tidak disengaja, dan sebuah kesempatan penemuan langka yang memberi dampak keseluruh dunia. Dan merupakan sebuah pertemuan manis. Di awal tahun 1904, es krim di sajikan di atas sebuah piring. Sampai suatu ketika di World Fair pada tahun itu, di Saint Louis, Missouri, dua bahan makanan yang kelihatan nya tidak berhubungan dengan tak ter elak kan tersambung bersama-sama.
Pada saat udara sangat panas di World's Fair 1904, depot es krim menjual es krim dengan cepat sampai ke abisan piring piring. Depot sebelahnya tidak seberuntung penjual es krim, yaitu penjual Zalabia - sejenis wafer tipis dari Persia - dan pemilik depot mengusulkan sebuah ide untuk menggulung Zalabia nya menjadi kerucut dan meletakkan sebongkah es krim di atasnya.
Demikianlah kerucut es krim dilahirkan - dan hingga kini masih ditemukan es krim dengan kerucutnya semodern apa pun pembuatan es krim itu.
22. Layang Layang
Sejarah layang-layang dimulai dari 1.000 tahun sebelum Masehi di China, semula digunakan kalangan militer sebagai cara mengirim kode dari jendral untuk menakut-nakuti pasukan musuh. Namun di Jepang, benda ini digunakan sebagai simbol agama. Layang-layang berubah menjadi mainan anak-anak di abad 12 setelah perang saudara di AS berakhir. Baru tau kan?? Sama.
Ralat:
gan layangan bukan dari cina tapi dari indonesia
Mungkin diatas cerita versi china yaah gan.
Bener, kalo layang2 paling purba dari Indonesia.
Yang dari daun itu kan yah kalo ngga salah.
23. Rubik's cube
Rubik Cube ditemukan Ern Rubik, seorang pematung Hungaria sekaligus profesor arsitektur pada tahun 1974. Dia tidak pernah menduga bahwa penemuannya dapat dijual di toko-toko mainan di banyak tempat di dunia. Pada awalnya, dia menciptakan kubus Rubik hanya untuk mengajarkan algoritma dan logika kepada muridnya. Jutaan dolar penjualan kubus rubik adalah bonus besar untuk dedikasi seorang guru.
24. Playdoh
Play doh semula material non kimia beracun yang berfungsi membersihkan jelaga batu bara sejak tahun 1920-an. Setelah perang dunia usai, permintaan play doh menyusut dan perusahaan ini hampir bangkrut. Untungnya, di suatu hari, satu manajer perusahaan menemukan artikel tentang anak-anak yang membuat hiasan dari pembersih wallpaper. Sesaat sebelum bangkrut, perusahaan mengambil risiko besar dengan mengubah produk pembersih ini menjadi produk mainan yang akhirnya sukses.
25. Keripik Kentang
Tahun 1853, disebuah rumah makan di Saratoga, New York, seseorang yang sedang makan malam, Cornelius Vanderbilt, terlihat cerewet sekali karena berulang kali menolak memakan gorengan yang di pesan nya. Dia mengeluh gorengan itu terlalu tebal dan telalu basah.
Setelah dikembalikan beberapa piring dan lalu lebih menipiskan potongan kentangnya, kepala tukang masak. George Crum memutuskan untuk menggoreng irisan kentang yang tipis tersebut didalam minyak goreng yang banyak, maka jadilah keripik kentang seperti sekarang ini.
Vanderbilt pada awal nya memprotes usaha si kepala tukang masak, katanya gorengan itu terlalu tipis untuk di tusuk dengan garpu, tetapi setelah beberapa percobaan, keripik kentang itu kemudian menjadi kesukaan, dan segera semua orang didalam rumah makan tersebut memesannya. Sehingga pada daftar menu di cantumkan "Saratoga Chips"
Namun dari berbagai penemuan terkemuka, beberapa penemuan terungkap secara tidak sengaja. Mulai dari obat-obatan, minuman, teknologi produk rumah tangga hingga astrofisika, penemuan hebat ini telah memberikan kontribusi yang berharga bagi kemajuan sains.
Berikut adalah 25 penemuan yang terungkap secara tidak sengaja. Yang pada ngerasain de javu ane minta maap yah gan. Niat ane cuma sekedar berbagi informasi dan menyajikan yang lebih lengkap.
1. Penisilin
Penisilin (Penicillin atau PCN) dalah sebuah kelompok antibiotika β-laktam yang digunakan dalam penyembuhan penyakit infeksi karena bakteri, biasanya berjenis Gram positif. Penemuan Penislin selalu dikaitkan dengan ilmuwan Skotlandia, Alexander Fleming pada 1929. Peristiwa penemuan Fleming ini didapat secara tidak sengaja. Saat itu ia liburan dua minggu dan meninggalkan bakteri Staphylococcus di piringan kultur. Ketika Fleming kembali, ia melihat adanya jamur aneh pada piringan kultur (culture plate), jamur tersebut telah mematikan bakteri di sekitarnya.
Fleming menyimpulkan bahwa fenomena tersebut dikarenakan sebuah subtansi penghambat pertumbuhan dan menghancurkan bakteri. Ia kemudian menumbuhkan sebuah kultur murni dan menemukan Penicillium yang kemudian dikenal sebagai Penicillium chrysogenum. Fleming memberikan istilah “Penisilin” untuk menggambarkan hasil filtrasi dari kultur mikrobiologis Penicillium.
Saat Perang Dunia II, Penisilin berjasa dalam menekan jumlah kematian akibat infeksi yang disebabkan luka terbuka yang tak mendapat perawatan, yang dalam situasi serupa dapat menimbulkan gangren bahkan kematian, menyelamatkan 12-15% nyawa.
2. Microwave
Pada tahun 1945 Percy Lebaron Spencer, seorang insinyur dan penemu dari Amerika Serikat, bekerja di pabrik pembuatan magnetron, alat yang digunakan untuk menghasilkan sinyal radio gelombang mikro yang merupakan bentuk awal dari radar. Radar adalah sebuah inovasi luar biasa penting di masa perang, tetapi penggunaan gelombang mikro untuk memasak makanan adalah ketidaksengajaan.
Ketika sedang berdiri di dekat sebuah magnetron yang sedang hidup, Spencer mendapati bahwa batang coklat di sakunya meleleh. Pikirannya yang tajam segera mengerti bahwa itu adalah akibat gelombang mikro. Kemudian dia mencobanya pada biji jagung brondong dan kemudian pada sebutir telur hingga meledak.
Pada tahun 1945, Spencer menciptakan alat untuk memasak makanan dengan menggunakan radiasi gelombang mikro. Raytheon melihat kemungkinan ini, dan setelah memperoleh Amana Refrigeration pada 1965, mampu menjual microwave oven dalam skala besar. Oven microwave pertama disebut Radarange, sampai saat ini, ada lebih dari 200 juta yang digunakan di seluruh dunia.
3. Velcro
Sejarah penemuan velcro dimulai pada tahun 1941, saat seorang insinyur Swiss bernama George de Mestral pulang bersama anjingnya dari perburuan di gunung Alpen. Waktu itu dia melihat banyak ‘biji’ (seeds) dari buah burdock yang menempel pada pakaiannya dan pada bulu anjingnya. Waktu dia mempelajarinya dibawah mikroskop, nampak beratus-ratus kaitan pada biji ini yang akan ‘menyangkut’ pada setiap benda yang berupa serat-seratan seperti kain, bulu atau rambut. Ide inilah yang memicu de Mestral untuk mengembangkan alat untuk menyatukan dua benda.
Velcro mulai populer setelah NASA memutuskan untuk menggunakannya pada baju astronaut, kemudian diikuti pula oleh industri baju peselancar es (skiers), baju peselam dan peralatan bawah laut lainnya. Saat ini velcro sudah terpasang pada hampir semua peralatan manusia, mulai dari pakaian, sepatu, ikat pinggang, tas, peralatan kedokteran, peralatan militer dan sebagainya. Bahkan untuk peralatan militer sudah dikembangkan jenis velcro yang tidak menimbulkan suara sobekan.
4. Gelombang Radiasi Kosmik (Teori Big Bang)
Pada tahun 1948, Ralph Alpher dan Robert Herman mempublikasikan teori ilmiahnya bahwa alam semesta tercipta oleh Big Bang “Hari ini kita akan melihat cahaya-cahaya yang dilepaskan ketika atom pertama kali dibentuk, pada saat alam semesta berumur 300.000 tahun. Karena alam semesta telah berkembang selama miliaran tahun, cahaya dikalkulasikan dengan faktor 1.000, yang dideteksi sebagai gelombang mikro.”
Pada tahun 1964, Arno Penzias dan Robert Wilson secara tidak sengaja menemukan radiasi latar belakang kosmis ketika mereka sedang melakukan pemantau diagnostik menggunakan penerima gelombang mikro yang dimiliki oleh Laboratorium Bell. Penemuan mereka memberikan konfirmasi yang substansial mengenai prediksi radiasi latar bahwa radiasi ini bersifat isotropis dan konsisten dengan spektrum benda hitam pada 3 K. Penzias dan Wilson kemudian dianugerahi penghargaan Nobel atas penemuan mereka.
5. Teflon
Penemuan Teflon atau polytetrafluoroethylene (PTFE) terjadi di tahun 1938, teflon ditemukan secara tidak sengaja oleh Roy Plunkett dari Kinetic Chemical saat mencoba membuat CFC jenis baru. Tahun 1941 Kinetic Chemical mematenkannya dan mendaftarkan Teflon tahun 1945 sebagai merk dagang. Kinetic Chemical merupakan perusahaan yang didirikan oleh Du Pont dan General Motors tahun 1930 untuk memproduksi zat CFC yang kita kenal sebagai Freon (merk dagang dari Du Pont).
Pada tahun 1954, seorang insinyur dari Perancis bernama Marc Gregoire membuat penggorengan pertama yang mengunakan lapisan antilengket dengan merk TEFAL. Tahun 1961 Marion A. Trozzolo, memasarkan penggorengan pertama yang menggunakan lapisan antilengket The Happy Pan, di Amerika Serikat tepatnya di Kansas City.
Teflon telah digunakan secara komersial sejak tahun 1940 untuk berbagai tujuan, karena sifatnya yang stabil terhadap bahan kimia lain (sulit bereaksi terhadap bahan kimia lain) serta dapat menghasilkan permukaan yang anti gores. Pemakaian terbanyak di masyarakat dalam bentuk peralatan memasak anti lengket misalnya wajan dan panci.
6. Karet Ban Vulkanisir
Pada tahun 1839, Charles Goodyear berhasil menemukan teknik vulkanisasi karet. Vulkanisasi sendiri berasal dari kata Vulkan yang merupakan dewa api dalam agama orang romawi.
Di hari yang penuh keberuntungan pada tahun 1839, ia membersihkan kedua tangannya dari lumuran bubuk, yang terdiri atas campuran karet dan belerang. Secara tidak sengaja bubuk tersebut terjatuh dan masuk ke dalam sebuah tungku di atas api. Ketika karet meleleh, ternyata bereaksi dengan bahan belerangnya dan menemukan bahwa bahan itu berubah memiliki karakter bagai kulit yang elastis.
Inilah pertama kali karet vulkanisir atau ban karet tercipta, Goodyear pun berhasil menemukan karet tahan cuaca. Kemudian ia pun terobsesi untuk membuat beragam barang dari bahan material buatannya dan mematenkan ciptaanya itu. Pada mulanya Goodyear tidak menamakan penemuannya itu dengan nama vulkanisasi melainkan karet tahan api. Untuk menghargai jasanya, nama Goodyear diabadikan sebagai nama perusahaan karet terkenal di Amerika Serikat yaitu Goodyear Tire and Rubber company.
7. Coca-Cola
Penemu Coca-Cola bukanlah seorang pengusaha, penjual permen atau seorang pemimpi yang ingin menjadi kaya dalam bisnis minuman. John Pemberton hanya ingin menyembuhkan sakit kepala. Seorang ahli kimia, Pemberton mencoba menggunakan dua bahan utama dalam obat sakit kepala, yaitu daun koka dan kacang kola. Ketika asisten labnya secara tidak sengaja mencampur dengan dua air karnonasi, lahirlah minuman Coca-Cola.
Frank M. Robinson, sahabat sekaligus akuntan John, menyarankan nama Coca-Cola karena berpendapat bahwa dua huruf C akan tampak menonjol untuk periklanan. Kemudian, ia menciptakan nama dengan huruf-huruf miring mengalir, Spencer, dan lahirlah logo paling terkenal di dunia. Namun sayangnya, Pemberton meninggal dua tahun kemudian dan tidak pernah melihat campurannya yang sederhana melahirkan kerajaan minuman soda.
8. Radioaktif
Sejarah penemuan zat radioaktif diawali dengan ditemukannya sinar X oleh Wilhelm Conrad Roentgen pada tahun 1895. Setelah itu, para ilmuwan menyadari bahwa beberapa unsur dapat memancarkan sinar-sinar tertentu, meskipun pada waktu itu para ilmuwan belum memahami hakikat sebenarnya dari sinar-sinar tersebut serta mengapa unsur-unsur memancarkannya.
Pada tahun 1896, Henri Becquerel, fisikawan Perancis berusaha mendapatkan sinar X dari suatu batuan yang mengandung garam uranium. Secara tidak sengaja, batuan tersebut dibungkus dengan kertas hitam dan diletakkan di atas plat film itu, ia sangat terkejut karena bagian film pada tempat garam uranium diletakkan menjadi gelap. Dari hasil penelitiannya, diketahui bahwa penyebab gelapnya bagian plat foto adalah radiasi berdaya tembus kuat, bahkan lebih kuat dari sinar X, yang dipancarkan secara spontan oleh garam uranium tanpa harus disinari terlebih dahulu. Radiasi spontan garam uranium terjadi karena mengandung unsur uranium yang bersifat radioaktif. Peristiwa radiasi spontan ini kemudian disebut keradioaktifan, sedangkan zat yang yang bersifat radioaktif disebut dengan zat radioaktif.
9. Viagra
Tidak banyak yang tahu bahwa Viagra pada awalnya didesain sebagai obat darah tinggi dan serangan jantung. Pekerjaan mendesain sildenafil, atau lebih dikenal dengan nama Viagra, sudah dimulai sejak tahun 1985 oleh para ilmuwan yang bekerja di pabrik farmazi Pfizer di Kent, Inggris. Tujuan awalnya adalah untuk mendesain obat anti-darah tinggi and juga anti-angina pectoris (sakit di bagian dada disebabkan oleh macetnya aliran darah ke jantung).
Di tahun 1989, setelah empat tahun mengutak-atik ratusan ribu senyawa kimia, para ilmuwan Pfizer menemukan senyawa nomer 92480 (diberi kode UK-92480) yang menunjukkan potensi lebih baik ketimbang zaprinast, obat anti-darah tinggi yang sudah lama beredar.
Beberapa orang pria yang diuji untuk mengkonsumsi obat itu mengatakan bahwa obat itu tidak berhasil mengurangi tekanan darah tinggi. Tapi,mereka semua merasa bahwa ketika minum obat itu justru merasa bertambah kuat tenaga dan hasrat sexnya. Sejak saat itu, obat tersebut justru menjadi salah satu obat paling sukses dalam sejarah Pfizer. Kegagalan membuat obat pengurang tekanan darah tinggi justru menciptakan obat kuat yang luar biasa.
10. Smartdust
Smartdust adalah sebuah sistem yang terdiri dari kumpulan microelectromechanical yang sangat kecil (MEMS) seperti sensor, robot atau perangkat lainnya yang dapat mendeteksi cahaya, temperatur, getaran, magnet atau bahan kimia.
Istilah Smartdust biasanya mengacu pada ukuran milimeter, perangkat berdaya rendah yang digunakan untuk sensor, komputasi dan perangkat nirkabel. Perangkat ini biasanya dibangun menggunakan teknik microfabrication silicon dan berfungsi sebagai komponen individual dalam jaringan nirkabel.
Mahasiswa pascasarjana di bidang Kimia, Jamie Tautan yang bekerja bekerja di silicon chip Universitas of California, San Diego berhasil mengungkap Smartdust dengan ukuran lebih kecil yang dibangun dengan teknik electro chemical corosion. Penemuan ini terungkap secara tidak sengaja pada saat chip terbelah ia menemukan potongan-potongan kecil masih mengirimkan sinyal, beroperasi sebagai sensor kecil. Smartdust dapat diterapkan pada banyak hal dan telah berperan dalam dunia medis dan biologi, seperti pada penyembuhan tumor.
11. Teh
Sekitar tahun 2373 SM, kaisar Shen Nung sedang merebus sebuah minuman panas. Tapi rupanya dia lupa menutup ketel air tersebut, sehingga tanpa sengaja angin meniup suatu daun di sekitar tempat tinggalnya dan masuk ke dalam ketel tersebut. Pada saat sang kaisar mau mengambil minuman itu, rupanya daun itu sudah bercampur dengan minuman tersebut dan mengeluarkan harum yang luar biasa dan saat dicoba rasanya sangat nikmat. Sejak saat itulah teh mulai beredar di China.
12.Sandwich
Ini adalah salah satu cerita tentang bagaimana Sandwich ditemukan (atau mungkin dibuat) jadi pada sekitar tahun 1700 seseorang bernama Earlof Sandwich sedang asik dan sibuk bermain judi. Karena rasa cintanya terhadap judi maka diapun jadi malas meninggalkan arena tempat duduknya itu. Suatu kali dia merasa lapar, tapi karena dia tidak mau beranjak dari tempak duduknya dia memesan makanan, dan menyatukan pesanannya itu diantara 2 roti. Na pesanan penjudi ini akhirnya dikenal sebagai Sandwich dan ditiru oleh rekan-rekannya.
13. Permen Karet
Thomas Adams sedang bereksperimen dengan chice, getah tanaman dari Amerika Selatan, sebagai pengganti karet. Setelah gagal berulang-ulang, penemu yang sedih tersebut memasukkan satu potong ke dalam mulutnya. Ternyata dia menyukainya. Sebagai akibatnya: Adams New York No. 1 menjadi permen karet yang diproduksi dalam jumlah besar pertama di dunia.
14. Super Glue
Terjadi masih pada zaman perang tahun 1942, ketika para ilmuwan hanya memikirkan bagaimana cara membuat senjata yang lebih baik. Dr. Harry Coover sedang bekerja dengan bahan Cyanoacrylate di laboratorium Eastman Kodak ketika ia membuat bahan yang terlalu lengket untuk digunakan. Dia melemparnya hingga menempel di tembok. Bahkan setelah perang selesai, ia baru menyadari kalau bahan yang ia lempar sebelumnya masih menempel dengan kuat dan usaha yang dia lakukan untuk melepasnya dengan tangan selalu gagal. Setelah meyakinkan atasannya, pada tahun 1985, Eastman 910 atau yang biasa dikenal umum dengan nama Krazy Glue, mulai dipasarkan.
15. Alat Pacu Jantung
Penemuan tidak disengaja ini telah menyelamatkan hidup banyak orang hingga hari ini. Seorang insinyur Amerika, Wilson Greatbatch, sedang bekerja dengan sebuah peralatan yang merekam denyut jantung tidak beraturan, ketika ia menyisipkan sebuah tipe resistor yang keliru ke dalam penemuannya. Sirkuit berdenyut, lalu diam, lalu berdenyut lagi. Kemudian, dia mendekatkan alat ini ke jantung dan jadilah alat pacu jantung yang digunakan sampai sekarang.
16. Sampanye (Champagne)
Menurut banyak orang Dom Pierre Perignon dihormati sebagai penemu sampanye. Walaupun sebenarnya biarawan Benedictine abad ke-17 itu tidak bermaksud demikian, yakni membuat anggur dengan gelembung-gelembung udara di dalamnya. Karena pada kenyataanya dia telah menghabiskan waktu bertahun-tahun berusaha mencegah hal itu terjadi. Anggur yang penuh dengan gelembung udara dianggap sebagai tanda proses pembuatan anggur yang jelek.
17. Sakarin
Sakarin, pemanis buatan yang paling tua, tanpa sengaja ditemukan di tahun 1879 oleh seorang peneliti bernama Constantine Fahlberg, seseorang yang dulu pernah bekerja pada Johns Hopkins University di dalam laboratorium profesor Ira Remsen.
Penemuan Fahlberg bermula ketika dia lupa mencuci kedua tangannya sebelum makan siang, yang mana sebelumnya telah ditumpahi sejenis bahan kimia di laboratoriumnya. Bahan kimia itulah kemudian menyebabkan roti yang dimakannya menjadi berasa manis yang aneh.
18. Sabun
Jadi ceritanya di suatu pabrik sabun pada saat karyawannya istirahat, rupanya mereka lupa mematikan mesin pembuat sabunnya sehingga sabun ini bercampur dengan udara. Karena sabunnya tidak terlihat beda maka sabun itu langsung dipasarkan. Rupanya di pasaran, sabun ini menghasilkan busa dan sangat disukai oleh para konsumen. Dan karena kesalahan itulah sampai sekarang sabun itu berbusa.
20. Brownies
Terciptanya Brownies adalah karena “kecelakaan” alias lalainya sang pembuat kue dalam mengolah kue dan memasukkan baking powder. Sehingga, kue cokelat yang hendak dibuatnya jadi bantat, seperti kue bolu yang bantat. Apa itu bantat?? Bantat adalah tidak mengembang. Menurut situs The Amazing of Brownies, resep brownies pertama kali dipublikasikan tahun 1897 di Sears, Roebuck Catalogue. Dalam sejarah kuliner, brownies termasuk katagori cookie, kue kecil berbahan dasar tepung, rasanya manis, dengan tekstur lembut dan renyah.
21. Popcorn
Dengan berakhirnya Perang Dunia II, insinyur mencari manfaat lain dari magnetron, yang menghasilkan gelombang mikro untuk sistem radar. Saat Spencer sedang berdiri di dekat perangkat tersebut pada suatu hari, cokelat dalam sakunya mencair. Dia menemukan bahwa magnetron bekerja lebih baik untuk membuat popcorn. Penemuan ini berbarengan dengan penemuan microwave gan.
21. Kerucut Ice Cream
Kisah ini adalah suatu contoh yang sempurna dari penemuan yang tidak disengaja, dan sebuah kesempatan penemuan langka yang memberi dampak keseluruh dunia. Dan merupakan sebuah pertemuan manis. Di awal tahun 1904, es krim di sajikan di atas sebuah piring. Sampai suatu ketika di World Fair pada tahun itu, di Saint Louis, Missouri, dua bahan makanan yang kelihatan nya tidak berhubungan dengan tak ter elak kan tersambung bersama-sama.
Pada saat udara sangat panas di World's Fair 1904, depot es krim menjual es krim dengan cepat sampai ke abisan piring piring. Depot sebelahnya tidak seberuntung penjual es krim, yaitu penjual Zalabia - sejenis wafer tipis dari Persia - dan pemilik depot mengusulkan sebuah ide untuk menggulung Zalabia nya menjadi kerucut dan meletakkan sebongkah es krim di atasnya.
Demikianlah kerucut es krim dilahirkan - dan hingga kini masih ditemukan es krim dengan kerucutnya semodern apa pun pembuatan es krim itu.
22. Layang Layang
Sejarah layang-layang dimulai dari 1.000 tahun sebelum Masehi di China, semula digunakan kalangan militer sebagai cara mengirim kode dari jendral untuk menakut-nakuti pasukan musuh. Namun di Jepang, benda ini digunakan sebagai simbol agama. Layang-layang berubah menjadi mainan anak-anak di abad 12 setelah perang saudara di AS berakhir. Baru tau kan?? Sama.
Ralat:
gan layangan bukan dari cina tapi dari indonesia
Mungkin diatas cerita versi china yaah gan.
Bener, kalo layang2 paling purba dari Indonesia.
Yang dari daun itu kan yah kalo ngga salah.
23. Rubik's cube
Rubik Cube ditemukan Ern Rubik, seorang pematung Hungaria sekaligus profesor arsitektur pada tahun 1974. Dia tidak pernah menduga bahwa penemuannya dapat dijual di toko-toko mainan di banyak tempat di dunia. Pada awalnya, dia menciptakan kubus Rubik hanya untuk mengajarkan algoritma dan logika kepada muridnya. Jutaan dolar penjualan kubus rubik adalah bonus besar untuk dedikasi seorang guru.
24. Playdoh
Play doh semula material non kimia beracun yang berfungsi membersihkan jelaga batu bara sejak tahun 1920-an. Setelah perang dunia usai, permintaan play doh menyusut dan perusahaan ini hampir bangkrut. Untungnya, di suatu hari, satu manajer perusahaan menemukan artikel tentang anak-anak yang membuat hiasan dari pembersih wallpaper. Sesaat sebelum bangkrut, perusahaan mengambil risiko besar dengan mengubah produk pembersih ini menjadi produk mainan yang akhirnya sukses.
25. Keripik Kentang
Tahun 1853, disebuah rumah makan di Saratoga, New York, seseorang yang sedang makan malam, Cornelius Vanderbilt, terlihat cerewet sekali karena berulang kali menolak memakan gorengan yang di pesan nya. Dia mengeluh gorengan itu terlalu tebal dan telalu basah.
Setelah dikembalikan beberapa piring dan lalu lebih menipiskan potongan kentangnya, kepala tukang masak. George Crum memutuskan untuk menggoreng irisan kentang yang tipis tersebut didalam minyak goreng yang banyak, maka jadilah keripik kentang seperti sekarang ini.
Vanderbilt pada awal nya memprotes usaha si kepala tukang masak, katanya gorengan itu terlalu tipis untuk di tusuk dengan garpu, tetapi setelah beberapa percobaan, keripik kentang itu kemudian menjadi kesukaan, dan segera semua orang didalam rumah makan tersebut memesannya. Sehingga pada daftar menu di cantumkan "Saratoga Chips"
Efek Senyum Saat Menstimulasi Otak
Sekali
saja seseorang tersenyum, banyak efek positif yang ditimbulkannya.
Senyum menstimulasi otak dan hormon yang kemudian menimbulkan beragam
efek positif bagi seseorang.
Psikolog Vera Itabiliana Hadiwidjojo mengatakan, saat tersenyum, bagian otak yang mengatur emosi bahagia diaktifkan. Dengan senyum, hormon pemicu stres berkurang, sementara hormon pembangkit mood meningkat. Senyuman juga menstimulasi otak yang bisa membuat pikiran lebih positif. Bahkan, dengan tersenyum, seseorang bisa menurunkan tekanan darahnya.
Penelitian di Inggris juga menunjukkan, sekali senyuman bisa menimbulkan efek stimulasi di otak setara dengan efek yang didapatkan dari makan 2.000 batang cokelat.
Senyum merupakan cara paling ringan yang bisa dilakukan seseorang untuk mendapatkan banyak manfaat positif. Pasalnya, kata Vera, seseorang hanya butuh menggunakan 17 otot di wajah untuk tersenyum. Bandingkan saja dengan mengerenyitkan dahi. Seseorang butuh lebih dari 40 otot di wajah saat mengerenyitkan dahi.
"Banyak orang meremehkan efek senyum. Padahal, senyum lebih ringan dan efektif, selain lebih murah," kata Vera di sela kegiatan perayaan World Oral Health Day 2014 di Jakarta.
Senyum Duchenne
Untuk bisa mendapatkan beragam manfaat senyum tersebut, Vera mengatakan, tak semua jenis senyum memberikan dampak sama. Dari beragam tipe senyum, hanya senyum ala Duchennelah yang memberikan manfaat paling maksimal.
"Duchenne smile yang paling bisa memberi efek stimulasi otak," katanya.
Duchenne smile, ujarnya, hanya terjadi saat seseorang memberikan senyum tulus, yakni ketika otot mata ikut tersenyum. Dengan kata lain, saat tersenyum, mata akan ikut berkerut dan menampakkan gigi. Tipe senyuman ini juga bisa membedakan antara senyum palsu atau sungguhan.
Psikolog Vera Itabiliana Hadiwidjojo mengatakan, saat tersenyum, bagian otak yang mengatur emosi bahagia diaktifkan. Dengan senyum, hormon pemicu stres berkurang, sementara hormon pembangkit mood meningkat. Senyuman juga menstimulasi otak yang bisa membuat pikiran lebih positif. Bahkan, dengan tersenyum, seseorang bisa menurunkan tekanan darahnya.
Penelitian di Inggris juga menunjukkan, sekali senyuman bisa menimbulkan efek stimulasi di otak setara dengan efek yang didapatkan dari makan 2.000 batang cokelat.
Senyum merupakan cara paling ringan yang bisa dilakukan seseorang untuk mendapatkan banyak manfaat positif. Pasalnya, kata Vera, seseorang hanya butuh menggunakan 17 otot di wajah untuk tersenyum. Bandingkan saja dengan mengerenyitkan dahi. Seseorang butuh lebih dari 40 otot di wajah saat mengerenyitkan dahi.
"Banyak orang meremehkan efek senyum. Padahal, senyum lebih ringan dan efektif, selain lebih murah," kata Vera di sela kegiatan perayaan World Oral Health Day 2014 di Jakarta.
Senyum Duchenne
Untuk bisa mendapatkan beragam manfaat senyum tersebut, Vera mengatakan, tak semua jenis senyum memberikan dampak sama. Dari beragam tipe senyum, hanya senyum ala Duchennelah yang memberikan manfaat paling maksimal.
"Duchenne smile yang paling bisa memberi efek stimulasi otak," katanya.
Duchenne smile, ujarnya, hanya terjadi saat seseorang memberikan senyum tulus, yakni ketika otot mata ikut tersenyum. Dengan kata lain, saat tersenyum, mata akan ikut berkerut dan menampakkan gigi. Tipe senyuman ini juga bisa membedakan antara senyum palsu atau sungguhan.
MengIndonesiakan Paksa Anak Timor Leste
Kisah MengIndonesiakan Paksa Anak Timor Leste
Jakarta - Sepanjang periode 1975 hingga 1999, tatkala Timor Leste menjadi bagian dari Indonesia, ribuan anak Timor Leste dibawa ke Indonesia dengan kapal. Mereka diangkat menjadi anak oleh keluarga-keluarga tentara. Ada yang dititipkan ke panti asuhan hingga pesantren.
Disertasi doktoral Helene van Klinken di University of Queensland, Australia, yang diterbitkan menjadi buku Making Them Indonesians, Child Transfer Out of East Timor pada 2012, mengungkapkan di Indonesia mereka »dipaksa” berasimilasi dengan Indonesia. Tempo melakukan penelusuran terhadap anak-anak tersebut, yang kini telah dewasa dan menemukan kembali keluarga aslinya. Berikut tulisan pertama dari enam tulisan yang disajikan disini.
Kisah anak-anak keturunan Aborigin yang diambil dengan paksa dari keluarganya membekas kuat di benak Helene van Klinken, 66 tahun, seorang peneliti sosial. Tatkala dia kecil, ibunya yang menjadi relawan di permukiman kaum Aborigin di Cherbourg, Queensland, Australian, sering menceritakan kisah 'Stolen Generations'. 'Stolen Generations' adalah julukan bagi anak-anak Aborigin dan anak-anak orang Kepulauan Selat Torres yang banyak menghuni panti asuhan. Mereka dibawa oleh institusi pemerintah federal dan pemerintah pusat Australia, juga oleh misi gereja, pada periode 1909 hingga 1969.
Bayangan penderitaan anak-anak Aborigin itu muncul kembali ketika Helene bertugas di Timor Leste pada 2003. Kala itu ia menjadi relawan Perserikatan Bangsa-Bangsa untuk Komisi Penerimaan, Kebenaran, dan Rekonsiliasi di Timor Leste (Comissão de Acolhimento, Verdade e Reconciliação de Timor Leste, CAVR).
Ia mendengar pengakuan langsung dari orang tua yang kehilangan anaknya. Helene juga mendapat laporan dari banyak saksi mata yang melihat bagaimana anak-anak Timor Timur (sebutan Timor Leste saat masih menjadi bagian dari Indonesia) dimasukkan ke peti besar oleh tentara Indonesia lalu diangkut kapal yang akan pulang ke Indonesia.
»Peti itu diketuk-ketuk dari dalam,” kata Helene di ujung telepon saat dihubungi ke kediamannya di Leiden, Belanda. Mereka dimasukkan ke peti agar dianggap sebagai barang bawaan untuk menghindar pemeriksaan polisi militer karena tentara dilarang mengangkat anak (yatim piatu) tanpa ada surat yang ditandatangani oleh bupati. (Baca: Jejak Pelanggaran HAM Hambat Wiranto-Prabowo )
Sebenarnya, informasi mengenai pemindahan anak-anak Timor Timur yang masih di bawah umur ke Indonesia sudah didengar Helene tiga tahun sebelumnya saat ia bekerja di Yogyakarta. Ketika itu ia bertemu dan mewawancarai bekas tenaga bantuan operasional (TBO) bernama Antonio asal Manatuto yang diselundupkan oleh seorang kopral ke Ambon pada 1980. Namun pengaduan dari banyak orang tua saat ia berada di Timor Leste itulah yang menyadarkan Helene bahwa pada rentang waktu dari 1975 hingga 1999 pemindahan tersebut bersifat sistematis.
Dari situlah Helene kemudian menyusun temuannya untuk dijadikan disertasi doktoralnya di The School of History, Philosophy, Religion, and Classics University of Queensland di Brisbane, Australia. Helene meraih gelar doktor pada 2009.
Disertasi itu kemudian diterbitkan oleh Penerbit Universitas Monash menjadi buku setebal 212 halaman berjudul Making Them Indonesians, Child Transfer Out of East Timor, pada 2012. Penerbit Kepustakaan Populer Gramedia pada Januari lalu menerbitkan edisi bahasa Indonesia dengan judul Anak-anak Tim-Tim di Indonesia: Sebuah Cermin Masa Kelam.
Penelitian Helene tentang pemindahan anak-anak Timor Timur ke Indonesia ini menemukan adanya kesejajaran dengan pencerabutan anak-anak Aborigin dari keluarganya di Australia, praktek yang baru berhenti pada akhir dasawarsa 1960. Meski tidak identik, menurut Helene, ada kesamaan tujuan politik dan ideologi dalam upaya pemindahan itu. Di Timor Timur, pelaku pemindahan adalah perorangan, lembaga dan institusi negara seperti Angkatan Bersenjata Republik Indonesia, dan institusi keagamaan.
»Gramedia langsung mau ketika saya tawari buku itu,” kata Helene mengenai buku setebal 354 halaman dan berukuran lebih kecil daripada edisi aslinya yang diluncurkan pada 12 Januari lalu itu di Jakarta.
Identitas Ribuan Anak Timor Leste Diganti
Jakarta - Sepanjang periode 1975 hingga 1999, tatkala Timor Leste menjadi bagian dari Indonesia, ribuan anak Timor Leste dibawa ke Indonesia dengan kapal. Mereka diangkat menjadi anak oleh keluarga-keluarga tentara. Ada yang dititipkan ke panti asuhan hingga pesantren.
Disertasi doktoral Helene van Klinken di University of Queensland, Australia, yang diterbitkan menjadi buku Making Them Indonesians, Child Transfer Out of East Timor pada 2012, mengungkapkan di Indonesia mereka »dipaksa” berasimilasi dengan Indonesia. Tempo melakukan penelusuran terhadap anak-anak tersebut, yang kini telah dewasa dan menemukan kembali keluarga aslinya. Berikut tulisan kedua dari enam tulisan yang disajikan disini.
Buku Helene adalah sebuah buku yang layak baca. Kita menemukan sebuah topik yang selama ini belum pernah dibicarakan peneliti sosial lainnya. Helene mengungkapkan bagaimana sekitar 4.000 anak Timor Timur dibawa ke Indonesia saat Timor Leste masih di bawah Indonesia. Banyak dari mereka adalah anak-anak yang orang tuanya tewas atau keluarganya tercerai-berai saat tentara Indonesia menyerbu.
»Jumlah 4.000 ini hanya perkiraan saya, dan saya kira konservatif jumlahnya,” kata Helene. Menurut laporan CAVR, pada 2006 ada 4.534 anak yang kemungkinan telah dipindahkan ke Indonesia pada 1975 hingga 1999. Angka itu berdasarkan kasus yang dilaporkan kepada Komisi Tinggi PBB Urusan Pengungsi (UNHCR) dan Komite Internasional Palang Merah (ICRC).
Helene melihat ada anggapan di kalangan tentara Indonesia saat itu bahwa membawa pulang seorang anak Timor Timur menjadi sebuah bukti keberhasilan menguasai Timor Timur. Para tentara itu--dari hasil penelitian Helene--kepada kawan dan tetangganya menyatakan bahwa anak-anak yang mereka bawa adalah anak-anak pejuang Timor Timur yang mati terbunuh saat bertempur melawan partai kiri Fretilin. Mereka adalah anak pahlawan-pahlawan Timor yang telah berjuang mati demi keinginan integrasi dengan Indonesia. Padahal banyak yang sebaliknya. Justru mereka adalah anak-anak yang kehilangan bapak atau sanaknya karena operasi tentara Indonesia.
Helene meneliti bahwa bocah-bocah itu kemudian, selain diambil anak oleh keluarga tentara, juga diserahkan ke panti asuhan, baik Islam maupun Katolik, seperti Panti Asuhan St Thomas di Jawa Tengah. Menurut perkiraan Helene, sekitar setengah dari total anak yang dipindahkan dari Timor Timur ke Indonesia ditujukan ke panti asuhan.
»Militer yang membawa jelas turut terlibat. Banyak panti asuhan yang nyatanya tidak tahu-menahu tentang status sebenarnya dari anak,” kata Helene. Ada pula yayasan sosial, termasuk Yayasan Dharmais milik Soeharto. Keterlibatan yayasan milik negara itu membuatnya berpendapat bahwa pengasimilasian anak menjadi Indonesia sesungguhnya adalah sesuatu tindakan yang sistematik.
Yang menarik, Helene mampu mengungkapkan banyak dari anak-anak itu kemudian dimasukkan ke pesantren, dan beberapa tahun kemudian berganti nama Islam, bahkan memeluk Islam. Dua anak perempuan kakak-beradik Olinda Soares dan Amelia Soares, misalnya, diganti nama menjadi Siti Khodijah dan Aminah. Anak-anak Timor Timur yang dididik dan dibesarkan di pesantren, menurut Helene, suatu waktu diharapkan bisa menyebarkan Islam di Timor Timur. Menurut Helene, mereka dipersiapkan menjadi pendakwah untuk meningkatkan jumlah populasi orang Islam di Timor Timur.
Kursi Kosong yang Selalu Ada
Jakarta - Sepanjang periode 1975 hingga 1999, tatkala Timor Leste menjadi bagian dari Indonesia, ribuan anak Timor Leste dibawa ke Indonesia dengan kapal. Mereka diangkat menjadi anak oleh keluarga-keluarga tentara. Ada yang dititipkan ke panti asuhan hingga pesantren.
Disertasi doktoral Helene van Klinken di University of Queensland, Australia, yang diterbitkan menjadi buku Making Them Indonesians, Child Transfer Out of East Timor pada 2012, mengungkapkan di Indonesia mereka “dipaksa” berasimilasi dengan Indonesia. Tempo melakukan penelusuran terhadap anak-anak tersebut, yang kini telah dewasa dan menemukan kembali keluarga aslinya. Berikut tulisan ketiga dari enam tulisan yang disajikan disini.
Achnesia Felina Manganang, 43 tahun, anak keempat dari enam bersaudara pasangan Mario Ribeiro dan Victoria Vilena Ribeiro, pada 1977, dalam usia enam tahun, dibawa pergi dari kampungnya Los Palos, Timor Timur. Ia dibawa kopral Alex Manganang, tentara Indonesia dari kesatuan Batalion Artileri Medan 12 ke Ngawi, Jawa Timur.
Anis, begitu Achnesia disapa, mengaku cukup beruntung jika dibandingkan dengan anak Timor Timur lainnya yang dibawa ke Indonesia. "Itu karena saya tidak diculik ketika harus meninggalkan keluarga," ujar Anis, yang kini tengah dalam masa pemulihan dari kanker payudara saat ditemui Tempo di apartemennya di kawasan Botnang, Stuttgart, Jerman, pertengahan bulan lalu.
Dia mengatakan ibunya yang memperkenalkannya kepada Alex. Alex ingin mengangkat Anis sebagai anak karena istrinya tidak lagi bisa hamil. "Pak Alex baik hatinya. Setiap akhir pekan saya diajak ke barak, lalu kami jalan-jalan, mengobrol, dan dibelikan permen," ujar Anis.
Saat berangkat ke Indonesia, Anis mengaku tak terlalu sedih. Dia melihat banyak anak seusianya di kapal terus-menerus menangis. Di Ngawi, nama Anis ditambah marga Alex. Nama panggilan Anis di Los Palos, yakni Ranceneno, tak lagi dipakai. Alex pernah mengirimkan foto Anis bersama keluarga barunya ke keluarga di Los Palos. Setelah itu orang tua angkat dan orang tua aslinya tak berkabar-kabaran lagi. “Itu mungkin yang pertama dan terakhir,” ujarnya.
Alex, yang berasal dari Sangihe-Talaud, selalu memberi hadiah ulang tahun atau membawa ikan sarden kalengan bekal tentara favorit Anis sejak di Timor Timur. Alex membiayai sekolahnya hingga lulus SMA. Ibu angkatnya pun membiayai kuliahnya di Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga, Jawa Tengah, dengan menjual tanah warisan. Anis masuk jurusan teologi karena mempunyai idola pendeta.
Anis tidak ingat lagi nama kedua orang tuanya. Yang ia ingat hanya nama kakak sulungnya, Juviano dos Santos Ribeiro. Sang kakak itulah yang kemudian mencari keberadaan Anis. Sang kakak bekerja sebagai sekretaris Gubernur Mario Viegas Carrascalao pada 1990. Dengan koneksinya, dia mencari keberadaan Alex Manganang. Upayanya berhasil, tapi Alex meminta pertemuan ditunda sampai ujian SMA Anis selesai. Tapi, setelah itu, kembali putus kontak. Teman kampus Anis, Goerge, ternyata kenal dengan Juvianio. Dari situlah reuni kakak-adik itu bermula.
Akhirnya, Juviano datang ke Salatiga menemui Anis. Sore itu, Anis tampak bingung karena ia tak punya gambaran wajah sang kakak. Tiba-tiba, salah satu dari delapan tamu yang ada di depannya mendatangi dan langsung memeluk Anis.“Saya yakin itu kakak saya. Dia berkata saya mirip dengan kakak perempuan saya,” ujarnya. “Bahagia, bingung, kaget campur aduk. Punya kakak lagi setelah 16 tahun,” ujar Ketua Persatuan Kristen Indonesia (Perki) di Stuttgart ini. Kini Juviano telah menjadi konsuler pers, sosial, dan budaya Kedutaan Besar Republik Indonesia Berlin, Jerman.
Pertemuan itu berlanjut dengan pertemuan keluarga besar. Pada 1993 mereka pergi ke Timor Leste. Mereka terbang ke Dili, tiba malam hari dan meneruskan perjalanan lima jam naik bus ke Los Palos. Awalnya, mereka ingin datang secara diam-diam, tapi kabar sudah telanjur menyebar. Setiba di Los Palos, keluarga sudah menunggu. Mereka bahkan menghadang bus yang membawa Anis. Begitu turun dari bus, semua berebutan memegang Anis. “Saya dipeluk dan dibopong sampai ke rumah. Bapak saya menjemput, tetapi ibu saya tidak,” ujarnya.
Saat Anis masuk ke rumah, ibunya hanya terpana, duduk tanpa bisa bicara apa-apa. Air matanya berlinangan. "Ketika saya duduk di sebelahnya, jari-jari saya dirabanya satu per satu."
Ibu kandungnya bercerita, selama Anis belum ditemukan, dia selalu mengosongkan satu kursi dalam acara-acara keluarga. Kursi itu menyimbolkan harapan kelak Anis akan menduduki kursi itu. Mereka optimistis Anis bisa berkumpul lagi dengan keluarga besarnya.
Kisah Vitor dan Selebaran Memanggil Pulang
Jakarta -Sepanjang periode 1975 hingga 1999, tatkala Timor Leste menjadi bagian dari Indonesia, ribuan anak Timor Leste dibawa ke Indonesia dengan kapal. Mereka diangkat menjadi anak oleh keluarga-keluarga tentara. Ada yang dititipkan ke panti asuhan hingga pesantren.
Disertasi doktoral Helene van Klinken di University of Queensland, Australia, yang diterbitkan menjadi buku Making Them Indonesians, Child Transfer Out of East Timor pada 2012, mengungkapkan di Indonesia mereka “dipaksa” berasimilasi dengan Indonesia. Tempo melakukan penelusuran terhadap anak-anak tersebut, yang kini telah dewasa dan menemukan kembali keluarga aslinya. Berikut tulisan keempat dari enam tulisan yang disajikan disini.
Tak mudah bagi Vitor Kaimanu da Costa Pinto, 37 tahun, bertemu dengan keluarga besarnya di Bacau, Timor Leste. Butuh waktu 26 tahun bagi pria yang kini bekerja di Komisi untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Kekerasan (Kontras) itu untuk mengetahui siapa ayah dan ibunya.
Kejadian bermula dari depan Gereja Baguia, Baucau, saat Vitor yang berusia tiga tahun dibawa oleh PS, seorang kontraktor dan tenaga bantuan operasional (TBO). Dengan surat perjalanan yang ditandatangani camat, PS membawa Vitor dan belasan anak-anak panti asuhan yang dikelola seorang pastor dari Spanyol ke Jakarta pada 1979.
Vitor tinggal di rumah PS bersama tiga anak kandung keluarga itu. Ibu angkatnya tak terlalu suka kehadirannya karena menambah beban keluarga. Vitor pun sempat beberapa kali pindah rumah, sekali waktu ia tinggal di rumah kakak PS di Cijantung, pernah pula di keluarga adik PS.
Saat duduk di kelas lima SD, Vitor mencoba menanyakan perihal keluarganya. PS memberi tahu bahwa ayahnya seorang milisi. “Sosoknya tinggi,” kata Vitor menirukan ayah angkatnya itu. “Dia tak bercerita banyak, hanya menceritakan bahwa ayah saya pernah bertugas di Baguia, Viqueque, dan Los Palos.” Memasuki bangku SMP, Vitor memutuskan keluar dari rumah, berusaha mandiri dan mencari penghidupan sendiri dengan menjadi kenek tukang bangunan, lalu bekerja di toko bunga. Hal itu dilakukan hingga dia SMA.
Pada usia remaja ini, Vitor mulai melihat aksi-aksi demo dan mulai ikut-ikutan. Hingga suatu ketika dia melihat aksi demo soal Timor Timur di depan kantor Lembaga Bantuan Hukum. Dari selebaran yang diberikan demonstran, Vitor menjadi tertarik bergabung karena merasa sebagai orang Timor Timur. Mulai 1995, ia aktif memimpin demo buruh dan advokasi masalah lainnya.
Aktivitasnya ini menyebabkan dia sempat dipenjara di Cipinang dan bertemu dengan pemimpin Fretilin, Xanana Gusmao. Uniknya, selama bergaul dengan sesama aktivis, Vitor tak menceritakan dirinya sebagai orang Timor Timur.
Vitor mencoba mencari keluarganya pada 2004. Ia hanya mengantongi secuil petunjuk tentang keluarganya. Dia menggunakan jalan darat menuju Kupang, menembus Timor Leste melalui Atambua dengan biro perjalanan seharga Rp 145 ribu. “Saya mendapatkan visa dan paspor di sana,” ujarnya.
Sesampai di Dili, dia menuju Yayasan HAK, sebuah organisasi yang mengadvokasi hukum dan hak asasi manusia di Timor Leste. Beberapa pengurus dia kenal dan bersedia membantu. Mereka lalu menelusuri jejak keluarga Vitor dengan mendatangi Camat Bagia. Sayang, sang camat tak mempunyai informasi. Sedikit titik terang muncul tatkala seseorang bernama Oscar yang yakin mengenal ayah dan kakak Vitor. Lalu Oscar datang dengan seorang laki-laki paruh baya.
Saat itu Vitor sedang duduk-duduk ketika laki-laki berkata, ”Itu betul anak Alberto. Waktu di hutan, saya yang mengawal. Dia dibawa gerobak didorong-dorong,” ujar laki-laki yang ternyata adalah paman Vitor.
Si lelaki sepuh mengatakan Vitor anak Alberto dan Tria-Maria. Wajah Vitor sangat mirip mereka. Pertemuan itu terjadi pada 16 Januari 2005. Vitor lalu dibawa ke rumah sang paman. “Tidak keruan juga rasanya, antara percaya dan tidak,” ujarnya.
Hari berikutnya Vitor bertemu keluarga lainnya dari Viqueque, Baucau. Saat bertemu mereka pun tak bisa langsung berkomunikasi. Beruntung, salah satu sepupunya bisa berbahasa Indonesia karena pernah kuliah di Jember, Jawa Timur. Dari sana Vitor mengetahui silsilah keluarganya. Kedua orang tuanya sudah meninggal.Vitor tak diizinkan melihat kuburan mereka. “Karena belum dilakukan upacara adat,” ujar Vitor.
Pada 2010, Vitor kembali lagi ke Timor Leste. Kali ini dia kembali kepada keluarga besarnya disertai upacara adat yang menghabiskan dana hingga US$ 7.000. Upacara ini digelar di Salamalare, Laga, Baucau. Teman-temannya membentuk kepanitiaan dan mengumpulkan dana upacara.
Acara adat ini rupanya untuk “menghidupkan” lagi dirinya yang sudah dianggap mati. Sebuah batu nisan konon menandai kuburannya. Tetapi Vitor pun tak diperbolehkan melihat kuburannya itu. Setelah upacara berlangsung, batu nisan pun dibuang.
Kini ia masih terus mencari Batista, kakak kandungnya semata wayang. Batista konon berada di Surabaya dan bergabung di Angkatan Laut. Tapi hingga kini belum ada titik terang. Kakaknya pun bernasib sama dengan dirinya, diambil saat keadaan perang.
Misa Arwah dan Dansa Sang Putri
Jakarta - Sepanjang periode 1975 hingga 1999, tatkala Timor Leste menjadi bagian dari Indonesia, ribuan anak Timor Leste dibawa ke Indonesia dengan kapal. Mereka diangkat menjadi anak oleh keluarga-keluarga tentara. Ada yang dititipkan ke panti asuhan hingga pesantren.
Disertasi doktoral Helene van Klinken di University of Queensland, Australia, yang diterbitkan menjadi buku Making Them Indonesians, Child Transfer Out of East Timor pada 2012, mengungkapkan di Indonesia mereka »dipaksa” berasimilasi dengan Indonesia. Tempo melakukan penelusuran terhadap anak-anak tersebut,yang kini telah dewasa dan menemukan kembali keluarga aslinya.Berikut tulisan kelima dari enam tulisan yang disajikan disini.
Dalam mimpinya, Isabelinha Pinto, 40 tahun, melihat rumahnya di Bekasi diterjang tsunami. Anehnya, tsunami itu berasal dari Laut Timor. Esok harinya ia merasakan semilir angin seperti suasana di padang savana Timor. Kejadian-kejadian itu membuatnya semakin gundah. Doa Novena Salam Maria yang ia deraskan malam tak menenangkan pikirannya. Keinginan bertemu dengan orang tua kandungnya muncul tiba-tiba pada 13 Juni 2009 itu.
Perpisahan Linha dengan keluarganya terjadi saat usianya menginjak enam tahun. Ibunya Balbina da Costa Soares dan tantenya Manakau mengantarnya ke Pelabuhan Laga, Baucau, pada 1980. Di sana mereka berpisah. Linha dibawa seorang sersan muda keturunan Manado, YS. Dia diangkat secara sah dengan surat resmi. Surat itu ditandatangani oleh ayahnya, Manuel de Jesus Pinto, pejabat setingkat kecamatan dan beberapa petinggi ABRI. Dia diangkat anak karena si sersan tak punya anak perempuan. Dia juga dijanjikan akan mendapat pendidikan seperti yang diinginkan keluarganya.
Kapal meninggalkan Pelabuhan Laga. Linha kecil merasa sedih, takut, dan menangis sepanjang perjalanan. Dia melihat banyak anak-anak sebayanya di kapal. Sebagian dari mereka menangis. Di tengah laut, mereka berpindah kapal tentara yang lebih besar. Mereka diancam jika terus menangis akan dibuang ke laut.
Setiba di Surabaya, Linha mengingat ada petugas yang bertanya apakah mereka anak-anak yang dijual kepada tentara. Linha dilarang bersuara oleh YS. Kapal meneruskan perjalanan hingga ke Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta. Linha kemudian bersama YS menuju sebuah asrama tentara di daerah Rawalumbu, Bekasi, Jawa Barat.
Linha tinggal di asrama itu bersama keluarga barunya hingga 1984.
Sejak awal dia merasa tak kerasan di rumah itu karena ibu angkatnya tak menyukai kehadirannya. Dia tumbuh bersama lima anak laki-laki keluarga angkatnya. Dia sering diperlakukan kasar dan diskriminatif. Dia harus bangun pukul 04.00 pagi dan disuruh mencuci pakaian keluarga itu. Dia juga mengaku hanya diberi makan sehari sekali dan sering mengambil susu persediaan tentara ketika mereka sedang berlatih.
Linha pernah juga dibawa ke keluarga ayah angkatnya di Manado. Di sana pun dia juga tak disukai. Ketika mulai masuk SMP, keluarga di Manado mengaku tak mau lagi membiayai sekolahnya. Dia pun dipindahkan ke keluarga lainnya. Namun sepupu ayah angkatnya lalu memintanya tinggal di rumahnya. Di sini Linha merasa sedikit tenang dan kerasan. »Mereka punya dua anak laki-laki dan saya diperlakukan dengan baik,” ujarnya.
Linha diminta kembali ke Bekasi saat duduk di bangku SMA kelas dua. Rupanya waktu tak menghapuskan rasa benci ibu angkatnya dan beberapa saudara angkatnya. Yang membuat Linha semakin tak kerasan adalah pelecehan-pelecehan seksual yang diterima dari ayah angkatnya. »Sejak saya kecil dia sudah melakukan itu. Hanya perkosaan yang tidak dilakukan,” ujar Linha.
Karena tak kuat menanggung beban, Linha akhirnya keluar dari rumah itu. Dia bekerja apa saja untuk menghidupi diri, menyelesaikan sekolah, dan sempat mencicipi bangku kuliah. Keluarga sepupu ayah angkatnya juga membantu biaya sekolahnya. Dia pun sempat menjadi tenaga kerja wanita di Jepang tapi tak lama ia kembali ke Indonesia. Lantas, ia bertemu dengan teman Timor Leste dan keluarga yang mengangkatnya menjadi anak di Yogyakarta. Di sana pula dia berkenalan dengan lelaki yang menjadi suaminya sekarang, I.G. Sayudiyanta. Kini mereka hidup tenang di Pondok Timur Indah, Bekasi, membesarkan kedua anaknya, Zefanya Hiskia Sandy Respaty dan Zefasca Hilkia Sean Ryotaro.
Dua hari setelah mimpinya melihat savana dan Laut Timor itu, tepatnya pada 15 Juni 2009, secara tak terduga adik angkatnya menelepon dia, mengabarkan bahwa saudara sepupu Linha dari Timor ingin mengunjungi rumah ayah angkatnya. Mereka mengetahui alamat ayah angkat Linha setelah mencari informasi ke markas Komando Rayon Militer yang menyimpan data tentang pengangkatan anak Timor Timur pada 1979.
»Antara percaya atau tidak, saya gemetar mendengar berita itu,” ujar Linha kepada Tempo. Linha lantas menghubungkan dengan firasat mimpinya itu.
Pada waktu yang telah ditentukan esok harinya, datanglah seorang laki-laki muda mengetuk pintu rumah Linha. Sang tamu harus menunggu lama di ruang tamu karena Linha gugup untuk keluar. Alih-alih menemui tamunya, Linha malah berlari ke depan salib dan berdoa. Setelah didorong anak keduanya, barulah Linha menyambut tamunya yang ternyata adalah sepupunya (anak tantenya) yang bernama Boy.
Ternyata Boy, selagi menanti Linha keluar, telah berkomunikasi dengan ibu Linha di Dili. Untuk memastikan bahwa Linha adalah si anak hilang, sang ibu berpesan kepada Boy untuk melihat apakah ada bekas luka bakar di lengan kiri atas Linha. Dan ternyata semua klop. Pecahlah tangis kedua orang ini. Haru juga pecah di seberang telepon ketika Boy menghubungkan Isabelinha dengan ibunya.
Pada 18 Desember 2009, untuk pertama kalinya Linha bersama suami dan anaknya menginjakkan kaki ke Dili. Pulang setelah puluhan tahun ia dianggap mati. Selama itu pula misa arwah selalu dipanjatkan. Dia mulanya tak boleh menginjakkan kaki di rumah keluarga di Dili. Dia dilarang memanggil orang yang dikenalnya, dilarang menyentuh, dibopong memasuki rumah.
Serangkaian adat penghormatan kepada tetua pun dilakukan. Rupanya, Linha berasal dari golongan terhormat, keturunan raja di sana. Setelah selesai, Linha dan suaminya dipersilakan berdansa untuk pertama kalinya. »Kami bingung disuruh dansa. Ya sudah, asal maju-mundur saja. Baru setelah itu diikuti hadirin,” ujar Linha sambil tertawa mengenang kejadian itu.
Anak-anak Timor Leste Menemukan Jalan Pulang
Jakarta - Sepanjang periode 1975 hingga 1999, tatkala Timor Leste menjadi bagian dari Indonesia, ribuan anak Timor Leste dibawa ke Indonesia dengan kapal. Mereka diangkat menjadi anak oleh keluarga-keluarga tentara. Ada yang dititipkan ke panti asuhan hingga pesantren.
Disertasi doktoral Helene van Klinken di University of Queensland, Australia, yang diterbitkan menjadi buku Making Them Indonesians, Child Transfer Out of East Timor pada 2012, mengungkapkan di Indonesia mereka »dipaksa” berasimilasi dengan Indonesia. Tempo melakukan penelusuran terhadap anak-anak tersebut, yang kini telah dewasa dan menemukan kembali keluarga aslinya. Berikut tulisan keenam dari enam tulisan yang disajikan disini.
Buku ini secara khusus membicarakan soal trauma. Menurut Helene, pada umumnya anak-anak itu saat hidup di panti asuhan diputuskan sama sekali hubungannya dengan tanah Timor. Helene juga dengan empati yang tinggi menyajikan ke kita dilema psikologis yang mereka hadapi. Ada seorang anak yang setelah dewasa baru menyadari bahwa orang tuanya bukan orang tua sebenarnya.
Menurut Helene, justru yang paling sulit secara kejiwaan adalah anak-anak yang memiliki pengalaman baik dengan keluarga angkatnya dan kemudian menyadari bahwa orang tuanya yang selama ini membesarkan dengan kasih sayang ternyata adalah bagian dari korps yang membunuh orang tua aslinya.
Buku ini juga adalah buku yang berbicara tentang kisah perpisahan dan penyatuan kembali. Setelah rakyat Timor Timur menolak pilihan otonomi khusus dan dalam referendum memilih merdeka, terjadi gelombang balik warga Timor ke tanah Lorosae. Pada titik ini UNHCR sangat membantu mempertemukan anak-anak yang telah terpisah puluhan tahun itu dengan keluarganya. Kini beberapa dari »Generasi yang Terampas dari Timor Timur” itu sudah bertemu dengan keluarga biologisnya.
Helene memulai penelitiannya pada 2003-2004. Butuh dua tahun lagi setelah itu bagi Helene untuk menyusun disertasinya. Menurut dia, salah satu kesulitan terbesar adalah mendapat bahan tertulis mengenai pemindahan anak-anak ini. »Saya mengumpulkan kisah-kisah dari banyak sumber lisan. Tetapi mencari informan tidaklah mudah,” kata ibu dua anak dan nenek dua cucu ini.
Helene dalam bukunya memakai istilah »dipindahkan” sebagai pengganti kata »trafficking”. Padahal sesungguhnya pemindahan anak-anak berusia di bawah 18 tahun itu, menurut Konvensi PBB, termasuk kategori trafficking in persons.»Saya menggunakan istilah pemindahan untuk menggambarkan berbagai motivasi orang dan lembaga untuk mendapatkan anak-anak, juga berbagai macam insentif, (keter)-paksaan, dan keputusasaan yang membuat orang tua Timor Timur menyerahkan anak mereka,” tulis Helene dalam bukunya.
Dia melakukan riset ke banyak tempat di Indonesia seperti beberapa panti asuhan di Bandung dan Makassar, juga di Jakarta, Semarang, Yogyakarta, Kupang, dan Atambua. »Selain itu, mencari orang tua anak-anak itu ke pelosok Timor Leste,” katanya. »Di setiap daerah ada saja orang yang membantu. Saya mendapatkan nama dari mereka. Jadi informasinya dari mulut ke mulut.”
Helene mewawancarai sekitar 32 orang tua atau sanak-saudara anak-anak yang dibawa ke Indonesia. Banyak dari mereka masih mencari anak-anaknya yang hilang. Dia juga mewawancarai lebih dari 30 orang Timor Leste yang mengalami pemindahan paksa ke Indonesia ketika masih kecil. Sebagian besar dari mereka sudah kembali ke Timor Leste, tapi ada juga yang memutuskan tetap berada di Indonesia. Sebagian kecil masih mencari keluarganya. »Mereka punya hak untuk mengetahui siapa orang tua biologis mereka. Apalagi orang tua sangat mengharapkan mereka dapat bertemu kembali dengan anaknya sebelum meninggal.”
Helene van Klinken, penulis buku Anak-anak Tim-Tim di Indonesia: Sebuah Cermin Masa Kelam, menemukan banyak motif dalam pemindahan anak-anak Timor Timur ke Indonesia pada periode 1975 hingga 1999. Ada yang karena alasan kemanusiaan, tapi juga ada karena berlatar belakang politik dan ideologi. Tak banyak keluarga yang beruntung dapat bertemu kembali anak-anak mereka.
Jakarta - Sepanjang periode 1975 hingga 1999, tatkala Timor Leste menjadi bagian dari Indonesia, ribuan anak Timor Leste dibawa ke Indonesia dengan kapal. Mereka diangkat menjadi anak oleh keluarga-keluarga tentara. Ada yang dititipkan ke panti asuhan hingga pesantren.
Disertasi doktoral Helene van Klinken di University of Queensland, Australia, yang diterbitkan menjadi buku Making Them Indonesians, Child Transfer Out of East Timor pada 2012, mengungkapkan di Indonesia mereka »dipaksa” berasimilasi dengan Indonesia. Tempo melakukan penelusuran terhadap anak-anak tersebut, yang kini telah dewasa dan menemukan kembali keluarga aslinya. Berikut tulisan pertama dari enam tulisan yang disajikan disini.
Kisah anak-anak keturunan Aborigin yang diambil dengan paksa dari keluarganya membekas kuat di benak Helene van Klinken, 66 tahun, seorang peneliti sosial. Tatkala dia kecil, ibunya yang menjadi relawan di permukiman kaum Aborigin di Cherbourg, Queensland, Australian, sering menceritakan kisah 'Stolen Generations'. 'Stolen Generations' adalah julukan bagi anak-anak Aborigin dan anak-anak orang Kepulauan Selat Torres yang banyak menghuni panti asuhan. Mereka dibawa oleh institusi pemerintah federal dan pemerintah pusat Australia, juga oleh misi gereja, pada periode 1909 hingga 1969.
Bayangan penderitaan anak-anak Aborigin itu muncul kembali ketika Helene bertugas di Timor Leste pada 2003. Kala itu ia menjadi relawan Perserikatan Bangsa-Bangsa untuk Komisi Penerimaan, Kebenaran, dan Rekonsiliasi di Timor Leste (Comissão de Acolhimento, Verdade e Reconciliação de Timor Leste, CAVR).
Ia mendengar pengakuan langsung dari orang tua yang kehilangan anaknya. Helene juga mendapat laporan dari banyak saksi mata yang melihat bagaimana anak-anak Timor Timur (sebutan Timor Leste saat masih menjadi bagian dari Indonesia) dimasukkan ke peti besar oleh tentara Indonesia lalu diangkut kapal yang akan pulang ke Indonesia.
»Peti itu diketuk-ketuk dari dalam,” kata Helene di ujung telepon saat dihubungi ke kediamannya di Leiden, Belanda. Mereka dimasukkan ke peti agar dianggap sebagai barang bawaan untuk menghindar pemeriksaan polisi militer karena tentara dilarang mengangkat anak (yatim piatu) tanpa ada surat yang ditandatangani oleh bupati. (Baca: Jejak Pelanggaran HAM Hambat Wiranto-Prabowo )
Sebenarnya, informasi mengenai pemindahan anak-anak Timor Timur yang masih di bawah umur ke Indonesia sudah didengar Helene tiga tahun sebelumnya saat ia bekerja di Yogyakarta. Ketika itu ia bertemu dan mewawancarai bekas tenaga bantuan operasional (TBO) bernama Antonio asal Manatuto yang diselundupkan oleh seorang kopral ke Ambon pada 1980. Namun pengaduan dari banyak orang tua saat ia berada di Timor Leste itulah yang menyadarkan Helene bahwa pada rentang waktu dari 1975 hingga 1999 pemindahan tersebut bersifat sistematis.
Dari situlah Helene kemudian menyusun temuannya untuk dijadikan disertasi doktoralnya di The School of History, Philosophy, Religion, and Classics University of Queensland di Brisbane, Australia. Helene meraih gelar doktor pada 2009.
Disertasi itu kemudian diterbitkan oleh Penerbit Universitas Monash menjadi buku setebal 212 halaman berjudul Making Them Indonesians, Child Transfer Out of East Timor, pada 2012. Penerbit Kepustakaan Populer Gramedia pada Januari lalu menerbitkan edisi bahasa Indonesia dengan judul Anak-anak Tim-Tim di Indonesia: Sebuah Cermin Masa Kelam.
Penelitian Helene tentang pemindahan anak-anak Timor Timur ke Indonesia ini menemukan adanya kesejajaran dengan pencerabutan anak-anak Aborigin dari keluarganya di Australia, praktek yang baru berhenti pada akhir dasawarsa 1960. Meski tidak identik, menurut Helene, ada kesamaan tujuan politik dan ideologi dalam upaya pemindahan itu. Di Timor Timur, pelaku pemindahan adalah perorangan, lembaga dan institusi negara seperti Angkatan Bersenjata Republik Indonesia, dan institusi keagamaan.
»Gramedia langsung mau ketika saya tawari buku itu,” kata Helene mengenai buku setebal 354 halaman dan berukuran lebih kecil daripada edisi aslinya yang diluncurkan pada 12 Januari lalu itu di Jakarta.
Identitas Ribuan Anak Timor Leste Diganti
Jakarta - Sepanjang periode 1975 hingga 1999, tatkala Timor Leste menjadi bagian dari Indonesia, ribuan anak Timor Leste dibawa ke Indonesia dengan kapal. Mereka diangkat menjadi anak oleh keluarga-keluarga tentara. Ada yang dititipkan ke panti asuhan hingga pesantren.
Disertasi doktoral Helene van Klinken di University of Queensland, Australia, yang diterbitkan menjadi buku Making Them Indonesians, Child Transfer Out of East Timor pada 2012, mengungkapkan di Indonesia mereka »dipaksa” berasimilasi dengan Indonesia. Tempo melakukan penelusuran terhadap anak-anak tersebut, yang kini telah dewasa dan menemukan kembali keluarga aslinya. Berikut tulisan kedua dari enam tulisan yang disajikan disini.
Buku Helene adalah sebuah buku yang layak baca. Kita menemukan sebuah topik yang selama ini belum pernah dibicarakan peneliti sosial lainnya. Helene mengungkapkan bagaimana sekitar 4.000 anak Timor Timur dibawa ke Indonesia saat Timor Leste masih di bawah Indonesia. Banyak dari mereka adalah anak-anak yang orang tuanya tewas atau keluarganya tercerai-berai saat tentara Indonesia menyerbu.
»Jumlah 4.000 ini hanya perkiraan saya, dan saya kira konservatif jumlahnya,” kata Helene. Menurut laporan CAVR, pada 2006 ada 4.534 anak yang kemungkinan telah dipindahkan ke Indonesia pada 1975 hingga 1999. Angka itu berdasarkan kasus yang dilaporkan kepada Komisi Tinggi PBB Urusan Pengungsi (UNHCR) dan Komite Internasional Palang Merah (ICRC).
Helene melihat ada anggapan di kalangan tentara Indonesia saat itu bahwa membawa pulang seorang anak Timor Timur menjadi sebuah bukti keberhasilan menguasai Timor Timur. Para tentara itu--dari hasil penelitian Helene--kepada kawan dan tetangganya menyatakan bahwa anak-anak yang mereka bawa adalah anak-anak pejuang Timor Timur yang mati terbunuh saat bertempur melawan partai kiri Fretilin. Mereka adalah anak pahlawan-pahlawan Timor yang telah berjuang mati demi keinginan integrasi dengan Indonesia. Padahal banyak yang sebaliknya. Justru mereka adalah anak-anak yang kehilangan bapak atau sanaknya karena operasi tentara Indonesia.
Helene meneliti bahwa bocah-bocah itu kemudian, selain diambil anak oleh keluarga tentara, juga diserahkan ke panti asuhan, baik Islam maupun Katolik, seperti Panti Asuhan St Thomas di Jawa Tengah. Menurut perkiraan Helene, sekitar setengah dari total anak yang dipindahkan dari Timor Timur ke Indonesia ditujukan ke panti asuhan.
»Militer yang membawa jelas turut terlibat. Banyak panti asuhan yang nyatanya tidak tahu-menahu tentang status sebenarnya dari anak,” kata Helene. Ada pula yayasan sosial, termasuk Yayasan Dharmais milik Soeharto. Keterlibatan yayasan milik negara itu membuatnya berpendapat bahwa pengasimilasian anak menjadi Indonesia sesungguhnya adalah sesuatu tindakan yang sistematik.
Yang menarik, Helene mampu mengungkapkan banyak dari anak-anak itu kemudian dimasukkan ke pesantren, dan beberapa tahun kemudian berganti nama Islam, bahkan memeluk Islam. Dua anak perempuan kakak-beradik Olinda Soares dan Amelia Soares, misalnya, diganti nama menjadi Siti Khodijah dan Aminah. Anak-anak Timor Timur yang dididik dan dibesarkan di pesantren, menurut Helene, suatu waktu diharapkan bisa menyebarkan Islam di Timor Timur. Menurut Helene, mereka dipersiapkan menjadi pendakwah untuk meningkatkan jumlah populasi orang Islam di Timor Timur.
Kursi Kosong yang Selalu Ada
Jakarta - Sepanjang periode 1975 hingga 1999, tatkala Timor Leste menjadi bagian dari Indonesia, ribuan anak Timor Leste dibawa ke Indonesia dengan kapal. Mereka diangkat menjadi anak oleh keluarga-keluarga tentara. Ada yang dititipkan ke panti asuhan hingga pesantren.
Disertasi doktoral Helene van Klinken di University of Queensland, Australia, yang diterbitkan menjadi buku Making Them Indonesians, Child Transfer Out of East Timor pada 2012, mengungkapkan di Indonesia mereka “dipaksa” berasimilasi dengan Indonesia. Tempo melakukan penelusuran terhadap anak-anak tersebut, yang kini telah dewasa dan menemukan kembali keluarga aslinya. Berikut tulisan ketiga dari enam tulisan yang disajikan disini.
Achnesia Felina Manganang, 43 tahun, anak keempat dari enam bersaudara pasangan Mario Ribeiro dan Victoria Vilena Ribeiro, pada 1977, dalam usia enam tahun, dibawa pergi dari kampungnya Los Palos, Timor Timur. Ia dibawa kopral Alex Manganang, tentara Indonesia dari kesatuan Batalion Artileri Medan 12 ke Ngawi, Jawa Timur.
Anis, begitu Achnesia disapa, mengaku cukup beruntung jika dibandingkan dengan anak Timor Timur lainnya yang dibawa ke Indonesia. "Itu karena saya tidak diculik ketika harus meninggalkan keluarga," ujar Anis, yang kini tengah dalam masa pemulihan dari kanker payudara saat ditemui Tempo di apartemennya di kawasan Botnang, Stuttgart, Jerman, pertengahan bulan lalu.
Dia mengatakan ibunya yang memperkenalkannya kepada Alex. Alex ingin mengangkat Anis sebagai anak karena istrinya tidak lagi bisa hamil. "Pak Alex baik hatinya. Setiap akhir pekan saya diajak ke barak, lalu kami jalan-jalan, mengobrol, dan dibelikan permen," ujar Anis.
Saat berangkat ke Indonesia, Anis mengaku tak terlalu sedih. Dia melihat banyak anak seusianya di kapal terus-menerus menangis. Di Ngawi, nama Anis ditambah marga Alex. Nama panggilan Anis di Los Palos, yakni Ranceneno, tak lagi dipakai. Alex pernah mengirimkan foto Anis bersama keluarga barunya ke keluarga di Los Palos. Setelah itu orang tua angkat dan orang tua aslinya tak berkabar-kabaran lagi. “Itu mungkin yang pertama dan terakhir,” ujarnya.
Alex, yang berasal dari Sangihe-Talaud, selalu memberi hadiah ulang tahun atau membawa ikan sarden kalengan bekal tentara favorit Anis sejak di Timor Timur. Alex membiayai sekolahnya hingga lulus SMA. Ibu angkatnya pun membiayai kuliahnya di Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga, Jawa Tengah, dengan menjual tanah warisan. Anis masuk jurusan teologi karena mempunyai idola pendeta.
Anis tidak ingat lagi nama kedua orang tuanya. Yang ia ingat hanya nama kakak sulungnya, Juviano dos Santos Ribeiro. Sang kakak itulah yang kemudian mencari keberadaan Anis. Sang kakak bekerja sebagai sekretaris Gubernur Mario Viegas Carrascalao pada 1990. Dengan koneksinya, dia mencari keberadaan Alex Manganang. Upayanya berhasil, tapi Alex meminta pertemuan ditunda sampai ujian SMA Anis selesai. Tapi, setelah itu, kembali putus kontak. Teman kampus Anis, Goerge, ternyata kenal dengan Juvianio. Dari situlah reuni kakak-adik itu bermula.
Akhirnya, Juviano datang ke Salatiga menemui Anis. Sore itu, Anis tampak bingung karena ia tak punya gambaran wajah sang kakak. Tiba-tiba, salah satu dari delapan tamu yang ada di depannya mendatangi dan langsung memeluk Anis.“Saya yakin itu kakak saya. Dia berkata saya mirip dengan kakak perempuan saya,” ujarnya. “Bahagia, bingung, kaget campur aduk. Punya kakak lagi setelah 16 tahun,” ujar Ketua Persatuan Kristen Indonesia (Perki) di Stuttgart ini. Kini Juviano telah menjadi konsuler pers, sosial, dan budaya Kedutaan Besar Republik Indonesia Berlin, Jerman.
Pertemuan itu berlanjut dengan pertemuan keluarga besar. Pada 1993 mereka pergi ke Timor Leste. Mereka terbang ke Dili, tiba malam hari dan meneruskan perjalanan lima jam naik bus ke Los Palos. Awalnya, mereka ingin datang secara diam-diam, tapi kabar sudah telanjur menyebar. Setiba di Los Palos, keluarga sudah menunggu. Mereka bahkan menghadang bus yang membawa Anis. Begitu turun dari bus, semua berebutan memegang Anis. “Saya dipeluk dan dibopong sampai ke rumah. Bapak saya menjemput, tetapi ibu saya tidak,” ujarnya.
Saat Anis masuk ke rumah, ibunya hanya terpana, duduk tanpa bisa bicara apa-apa. Air matanya berlinangan. "Ketika saya duduk di sebelahnya, jari-jari saya dirabanya satu per satu."
Ibu kandungnya bercerita, selama Anis belum ditemukan, dia selalu mengosongkan satu kursi dalam acara-acara keluarga. Kursi itu menyimbolkan harapan kelak Anis akan menduduki kursi itu. Mereka optimistis Anis bisa berkumpul lagi dengan keluarga besarnya.
Kisah Vitor dan Selebaran Memanggil Pulang
Jakarta -Sepanjang periode 1975 hingga 1999, tatkala Timor Leste menjadi bagian dari Indonesia, ribuan anak Timor Leste dibawa ke Indonesia dengan kapal. Mereka diangkat menjadi anak oleh keluarga-keluarga tentara. Ada yang dititipkan ke panti asuhan hingga pesantren.
Disertasi doktoral Helene van Klinken di University of Queensland, Australia, yang diterbitkan menjadi buku Making Them Indonesians, Child Transfer Out of East Timor pada 2012, mengungkapkan di Indonesia mereka “dipaksa” berasimilasi dengan Indonesia. Tempo melakukan penelusuran terhadap anak-anak tersebut, yang kini telah dewasa dan menemukan kembali keluarga aslinya. Berikut tulisan keempat dari enam tulisan yang disajikan disini.
Tak mudah bagi Vitor Kaimanu da Costa Pinto, 37 tahun, bertemu dengan keluarga besarnya di Bacau, Timor Leste. Butuh waktu 26 tahun bagi pria yang kini bekerja di Komisi untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Kekerasan (Kontras) itu untuk mengetahui siapa ayah dan ibunya.
Kejadian bermula dari depan Gereja Baguia, Baucau, saat Vitor yang berusia tiga tahun dibawa oleh PS, seorang kontraktor dan tenaga bantuan operasional (TBO). Dengan surat perjalanan yang ditandatangani camat, PS membawa Vitor dan belasan anak-anak panti asuhan yang dikelola seorang pastor dari Spanyol ke Jakarta pada 1979.
Vitor tinggal di rumah PS bersama tiga anak kandung keluarga itu. Ibu angkatnya tak terlalu suka kehadirannya karena menambah beban keluarga. Vitor pun sempat beberapa kali pindah rumah, sekali waktu ia tinggal di rumah kakak PS di Cijantung, pernah pula di keluarga adik PS.
Saat duduk di kelas lima SD, Vitor mencoba menanyakan perihal keluarganya. PS memberi tahu bahwa ayahnya seorang milisi. “Sosoknya tinggi,” kata Vitor menirukan ayah angkatnya itu. “Dia tak bercerita banyak, hanya menceritakan bahwa ayah saya pernah bertugas di Baguia, Viqueque, dan Los Palos.” Memasuki bangku SMP, Vitor memutuskan keluar dari rumah, berusaha mandiri dan mencari penghidupan sendiri dengan menjadi kenek tukang bangunan, lalu bekerja di toko bunga. Hal itu dilakukan hingga dia SMA.
Pada usia remaja ini, Vitor mulai melihat aksi-aksi demo dan mulai ikut-ikutan. Hingga suatu ketika dia melihat aksi demo soal Timor Timur di depan kantor Lembaga Bantuan Hukum. Dari selebaran yang diberikan demonstran, Vitor menjadi tertarik bergabung karena merasa sebagai orang Timor Timur. Mulai 1995, ia aktif memimpin demo buruh dan advokasi masalah lainnya.
Aktivitasnya ini menyebabkan dia sempat dipenjara di Cipinang dan bertemu dengan pemimpin Fretilin, Xanana Gusmao. Uniknya, selama bergaul dengan sesama aktivis, Vitor tak menceritakan dirinya sebagai orang Timor Timur.
Vitor mencoba mencari keluarganya pada 2004. Ia hanya mengantongi secuil petunjuk tentang keluarganya. Dia menggunakan jalan darat menuju Kupang, menembus Timor Leste melalui Atambua dengan biro perjalanan seharga Rp 145 ribu. “Saya mendapatkan visa dan paspor di sana,” ujarnya.
Sesampai di Dili, dia menuju Yayasan HAK, sebuah organisasi yang mengadvokasi hukum dan hak asasi manusia di Timor Leste. Beberapa pengurus dia kenal dan bersedia membantu. Mereka lalu menelusuri jejak keluarga Vitor dengan mendatangi Camat Bagia. Sayang, sang camat tak mempunyai informasi. Sedikit titik terang muncul tatkala seseorang bernama Oscar yang yakin mengenal ayah dan kakak Vitor. Lalu Oscar datang dengan seorang laki-laki paruh baya.
Saat itu Vitor sedang duduk-duduk ketika laki-laki berkata, ”Itu betul anak Alberto. Waktu di hutan, saya yang mengawal. Dia dibawa gerobak didorong-dorong,” ujar laki-laki yang ternyata adalah paman Vitor.
Si lelaki sepuh mengatakan Vitor anak Alberto dan Tria-Maria. Wajah Vitor sangat mirip mereka. Pertemuan itu terjadi pada 16 Januari 2005. Vitor lalu dibawa ke rumah sang paman. “Tidak keruan juga rasanya, antara percaya dan tidak,” ujarnya.
Hari berikutnya Vitor bertemu keluarga lainnya dari Viqueque, Baucau. Saat bertemu mereka pun tak bisa langsung berkomunikasi. Beruntung, salah satu sepupunya bisa berbahasa Indonesia karena pernah kuliah di Jember, Jawa Timur. Dari sana Vitor mengetahui silsilah keluarganya. Kedua orang tuanya sudah meninggal.Vitor tak diizinkan melihat kuburan mereka. “Karena belum dilakukan upacara adat,” ujar Vitor.
Pada 2010, Vitor kembali lagi ke Timor Leste. Kali ini dia kembali kepada keluarga besarnya disertai upacara adat yang menghabiskan dana hingga US$ 7.000. Upacara ini digelar di Salamalare, Laga, Baucau. Teman-temannya membentuk kepanitiaan dan mengumpulkan dana upacara.
Acara adat ini rupanya untuk “menghidupkan” lagi dirinya yang sudah dianggap mati. Sebuah batu nisan konon menandai kuburannya. Tetapi Vitor pun tak diperbolehkan melihat kuburannya itu. Setelah upacara berlangsung, batu nisan pun dibuang.
Kini ia masih terus mencari Batista, kakak kandungnya semata wayang. Batista konon berada di Surabaya dan bergabung di Angkatan Laut. Tapi hingga kini belum ada titik terang. Kakaknya pun bernasib sama dengan dirinya, diambil saat keadaan perang.
Misa Arwah dan Dansa Sang Putri
Jakarta - Sepanjang periode 1975 hingga 1999, tatkala Timor Leste menjadi bagian dari Indonesia, ribuan anak Timor Leste dibawa ke Indonesia dengan kapal. Mereka diangkat menjadi anak oleh keluarga-keluarga tentara. Ada yang dititipkan ke panti asuhan hingga pesantren.
Disertasi doktoral Helene van Klinken di University of Queensland, Australia, yang diterbitkan menjadi buku Making Them Indonesians, Child Transfer Out of East Timor pada 2012, mengungkapkan di Indonesia mereka »dipaksa” berasimilasi dengan Indonesia. Tempo melakukan penelusuran terhadap anak-anak tersebut,yang kini telah dewasa dan menemukan kembali keluarga aslinya.Berikut tulisan kelima dari enam tulisan yang disajikan disini.
Dalam mimpinya, Isabelinha Pinto, 40 tahun, melihat rumahnya di Bekasi diterjang tsunami. Anehnya, tsunami itu berasal dari Laut Timor. Esok harinya ia merasakan semilir angin seperti suasana di padang savana Timor. Kejadian-kejadian itu membuatnya semakin gundah. Doa Novena Salam Maria yang ia deraskan malam tak menenangkan pikirannya. Keinginan bertemu dengan orang tua kandungnya muncul tiba-tiba pada 13 Juni 2009 itu.
Perpisahan Linha dengan keluarganya terjadi saat usianya menginjak enam tahun. Ibunya Balbina da Costa Soares dan tantenya Manakau mengantarnya ke Pelabuhan Laga, Baucau, pada 1980. Di sana mereka berpisah. Linha dibawa seorang sersan muda keturunan Manado, YS. Dia diangkat secara sah dengan surat resmi. Surat itu ditandatangani oleh ayahnya, Manuel de Jesus Pinto, pejabat setingkat kecamatan dan beberapa petinggi ABRI. Dia diangkat anak karena si sersan tak punya anak perempuan. Dia juga dijanjikan akan mendapat pendidikan seperti yang diinginkan keluarganya.
Kapal meninggalkan Pelabuhan Laga. Linha kecil merasa sedih, takut, dan menangis sepanjang perjalanan. Dia melihat banyak anak-anak sebayanya di kapal. Sebagian dari mereka menangis. Di tengah laut, mereka berpindah kapal tentara yang lebih besar. Mereka diancam jika terus menangis akan dibuang ke laut.
Setiba di Surabaya, Linha mengingat ada petugas yang bertanya apakah mereka anak-anak yang dijual kepada tentara. Linha dilarang bersuara oleh YS. Kapal meneruskan perjalanan hingga ke Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta. Linha kemudian bersama YS menuju sebuah asrama tentara di daerah Rawalumbu, Bekasi, Jawa Barat.
Linha tinggal di asrama itu bersama keluarga barunya hingga 1984.
Sejak awal dia merasa tak kerasan di rumah itu karena ibu angkatnya tak menyukai kehadirannya. Dia tumbuh bersama lima anak laki-laki keluarga angkatnya. Dia sering diperlakukan kasar dan diskriminatif. Dia harus bangun pukul 04.00 pagi dan disuruh mencuci pakaian keluarga itu. Dia juga mengaku hanya diberi makan sehari sekali dan sering mengambil susu persediaan tentara ketika mereka sedang berlatih.
Linha pernah juga dibawa ke keluarga ayah angkatnya di Manado. Di sana pun dia juga tak disukai. Ketika mulai masuk SMP, keluarga di Manado mengaku tak mau lagi membiayai sekolahnya. Dia pun dipindahkan ke keluarga lainnya. Namun sepupu ayah angkatnya lalu memintanya tinggal di rumahnya. Di sini Linha merasa sedikit tenang dan kerasan. »Mereka punya dua anak laki-laki dan saya diperlakukan dengan baik,” ujarnya.
Linha diminta kembali ke Bekasi saat duduk di bangku SMA kelas dua. Rupanya waktu tak menghapuskan rasa benci ibu angkatnya dan beberapa saudara angkatnya. Yang membuat Linha semakin tak kerasan adalah pelecehan-pelecehan seksual yang diterima dari ayah angkatnya. »Sejak saya kecil dia sudah melakukan itu. Hanya perkosaan yang tidak dilakukan,” ujar Linha.
Karena tak kuat menanggung beban, Linha akhirnya keluar dari rumah itu. Dia bekerja apa saja untuk menghidupi diri, menyelesaikan sekolah, dan sempat mencicipi bangku kuliah. Keluarga sepupu ayah angkatnya juga membantu biaya sekolahnya. Dia pun sempat menjadi tenaga kerja wanita di Jepang tapi tak lama ia kembali ke Indonesia. Lantas, ia bertemu dengan teman Timor Leste dan keluarga yang mengangkatnya menjadi anak di Yogyakarta. Di sana pula dia berkenalan dengan lelaki yang menjadi suaminya sekarang, I.G. Sayudiyanta. Kini mereka hidup tenang di Pondok Timur Indah, Bekasi, membesarkan kedua anaknya, Zefanya Hiskia Sandy Respaty dan Zefasca Hilkia Sean Ryotaro.
Dua hari setelah mimpinya melihat savana dan Laut Timor itu, tepatnya pada 15 Juni 2009, secara tak terduga adik angkatnya menelepon dia, mengabarkan bahwa saudara sepupu Linha dari Timor ingin mengunjungi rumah ayah angkatnya. Mereka mengetahui alamat ayah angkat Linha setelah mencari informasi ke markas Komando Rayon Militer yang menyimpan data tentang pengangkatan anak Timor Timur pada 1979.
»Antara percaya atau tidak, saya gemetar mendengar berita itu,” ujar Linha kepada Tempo. Linha lantas menghubungkan dengan firasat mimpinya itu.
Pada waktu yang telah ditentukan esok harinya, datanglah seorang laki-laki muda mengetuk pintu rumah Linha. Sang tamu harus menunggu lama di ruang tamu karena Linha gugup untuk keluar. Alih-alih menemui tamunya, Linha malah berlari ke depan salib dan berdoa. Setelah didorong anak keduanya, barulah Linha menyambut tamunya yang ternyata adalah sepupunya (anak tantenya) yang bernama Boy.
Ternyata Boy, selagi menanti Linha keluar, telah berkomunikasi dengan ibu Linha di Dili. Untuk memastikan bahwa Linha adalah si anak hilang, sang ibu berpesan kepada Boy untuk melihat apakah ada bekas luka bakar di lengan kiri atas Linha. Dan ternyata semua klop. Pecahlah tangis kedua orang ini. Haru juga pecah di seberang telepon ketika Boy menghubungkan Isabelinha dengan ibunya.
Pada 18 Desember 2009, untuk pertama kalinya Linha bersama suami dan anaknya menginjakkan kaki ke Dili. Pulang setelah puluhan tahun ia dianggap mati. Selama itu pula misa arwah selalu dipanjatkan. Dia mulanya tak boleh menginjakkan kaki di rumah keluarga di Dili. Dia dilarang memanggil orang yang dikenalnya, dilarang menyentuh, dibopong memasuki rumah.
Serangkaian adat penghormatan kepada tetua pun dilakukan. Rupanya, Linha berasal dari golongan terhormat, keturunan raja di sana. Setelah selesai, Linha dan suaminya dipersilakan berdansa untuk pertama kalinya. »Kami bingung disuruh dansa. Ya sudah, asal maju-mundur saja. Baru setelah itu diikuti hadirin,” ujar Linha sambil tertawa mengenang kejadian itu.
Anak-anak Timor Leste Menemukan Jalan Pulang
Jakarta - Sepanjang periode 1975 hingga 1999, tatkala Timor Leste menjadi bagian dari Indonesia, ribuan anak Timor Leste dibawa ke Indonesia dengan kapal. Mereka diangkat menjadi anak oleh keluarga-keluarga tentara. Ada yang dititipkan ke panti asuhan hingga pesantren.
Disertasi doktoral Helene van Klinken di University of Queensland, Australia, yang diterbitkan menjadi buku Making Them Indonesians, Child Transfer Out of East Timor pada 2012, mengungkapkan di Indonesia mereka »dipaksa” berasimilasi dengan Indonesia. Tempo melakukan penelusuran terhadap anak-anak tersebut, yang kini telah dewasa dan menemukan kembali keluarga aslinya. Berikut tulisan keenam dari enam tulisan yang disajikan disini.
Buku ini secara khusus membicarakan soal trauma. Menurut Helene, pada umumnya anak-anak itu saat hidup di panti asuhan diputuskan sama sekali hubungannya dengan tanah Timor. Helene juga dengan empati yang tinggi menyajikan ke kita dilema psikologis yang mereka hadapi. Ada seorang anak yang setelah dewasa baru menyadari bahwa orang tuanya bukan orang tua sebenarnya.
Menurut Helene, justru yang paling sulit secara kejiwaan adalah anak-anak yang memiliki pengalaman baik dengan keluarga angkatnya dan kemudian menyadari bahwa orang tuanya yang selama ini membesarkan dengan kasih sayang ternyata adalah bagian dari korps yang membunuh orang tua aslinya.
Buku ini juga adalah buku yang berbicara tentang kisah perpisahan dan penyatuan kembali. Setelah rakyat Timor Timur menolak pilihan otonomi khusus dan dalam referendum memilih merdeka, terjadi gelombang balik warga Timor ke tanah Lorosae. Pada titik ini UNHCR sangat membantu mempertemukan anak-anak yang telah terpisah puluhan tahun itu dengan keluarganya. Kini beberapa dari »Generasi yang Terampas dari Timor Timur” itu sudah bertemu dengan keluarga biologisnya.
Helene memulai penelitiannya pada 2003-2004. Butuh dua tahun lagi setelah itu bagi Helene untuk menyusun disertasinya. Menurut dia, salah satu kesulitan terbesar adalah mendapat bahan tertulis mengenai pemindahan anak-anak ini. »Saya mengumpulkan kisah-kisah dari banyak sumber lisan. Tetapi mencari informan tidaklah mudah,” kata ibu dua anak dan nenek dua cucu ini.
Helene dalam bukunya memakai istilah »dipindahkan” sebagai pengganti kata »trafficking”. Padahal sesungguhnya pemindahan anak-anak berusia di bawah 18 tahun itu, menurut Konvensi PBB, termasuk kategori trafficking in persons.»Saya menggunakan istilah pemindahan untuk menggambarkan berbagai motivasi orang dan lembaga untuk mendapatkan anak-anak, juga berbagai macam insentif, (keter)-paksaan, dan keputusasaan yang membuat orang tua Timor Timur menyerahkan anak mereka,” tulis Helene dalam bukunya.
Dia melakukan riset ke banyak tempat di Indonesia seperti beberapa panti asuhan di Bandung dan Makassar, juga di Jakarta, Semarang, Yogyakarta, Kupang, dan Atambua. »Selain itu, mencari orang tua anak-anak itu ke pelosok Timor Leste,” katanya. »Di setiap daerah ada saja orang yang membantu. Saya mendapatkan nama dari mereka. Jadi informasinya dari mulut ke mulut.”
Helene mewawancarai sekitar 32 orang tua atau sanak-saudara anak-anak yang dibawa ke Indonesia. Banyak dari mereka masih mencari anak-anaknya yang hilang. Dia juga mewawancarai lebih dari 30 orang Timor Leste yang mengalami pemindahan paksa ke Indonesia ketika masih kecil. Sebagian besar dari mereka sudah kembali ke Timor Leste, tapi ada juga yang memutuskan tetap berada di Indonesia. Sebagian kecil masih mencari keluarganya. »Mereka punya hak untuk mengetahui siapa orang tua biologis mereka. Apalagi orang tua sangat mengharapkan mereka dapat bertemu kembali dengan anaknya sebelum meninggal.”
Helene van Klinken, penulis buku Anak-anak Tim-Tim di Indonesia: Sebuah Cermin Masa Kelam, menemukan banyak motif dalam pemindahan anak-anak Timor Timur ke Indonesia pada periode 1975 hingga 1999. Ada yang karena alasan kemanusiaan, tapi juga ada karena berlatar belakang politik dan ideologi. Tak banyak keluarga yang beruntung dapat bertemu kembali anak-anak mereka.
Obat Herbal Vs Obat Kimia
Riset Obat Herbal Tak Pernah Terpublikasi
JAKARTA — Penyebab bisnis obat herbal Indonesia tidak berkembang salah satu faktonya ialah karena riset ilmiah yang masih diperdebatkan.
Praktisi obat herbal Indonesia sekaligus pendiri Yayasan Restura Indonesia, Moch Sudjana, mengatakan, riset mengenai obat herbal selama ini sudah ada, tetapi tidak pernah dipublikasikan.
"Riset saya membuktikan jika obat herbal berkhasiat pada penderita diabetes, itu ada buktinya dari laboratorium medis. Mengapa katanya tidak ada bukti? Karena tidak ada lembaga yang memunculkan bukti tersebut," ujar Sudjana di Bekasi.
Oleh karena itu, pihaknya akan berupaya bekerja sama dengan seluruh elemen untuk mengangkat bisnis obat herbal tersebut. "Ini yang saya upayakan dengan merekrut dari akademisi dan dari kadin ataupun dari praktisi-praktisi lainnya supaya ini bisa diangkat, baik di Indonesia maupun di dunia," katanya.
Sebelumnya, Sudjana mengatakan, stagnannya bisnis obat herbal Indonesia karena adanya kepentingan bisnis yang ingin memojokkan bisnis obat herbal, yaitu para investor obat kimia yang menguasai bisnis obat di Indonesia. Padahal, potensi pasar domestik Indonesia mencapai Rp 25 triliun per tahun.
Berdasarkan data Kementerian Perdagangan, nilai impor obat tradisional dan herbal sepanjang tahun 2011 mencapai 40,5 juta dollar AS. Indonesia mengimpor 60 persen dari obat-obatan herbal dari negara lain, yaitu China dan India.
Investor Obat Kimia Persulit Pengembangan Bisnis Obat Herbal Lokal
JAKARTA - Indonesia adalah penghasil obat herbal, namun pengembangan bisnis obat herbal di Indonesia sulit bersaing dengan obat-obatan kimia.
Menurut Praktisi herbal sekaligus Pendiri Yayasan Rastura Indonesia, Moch. Sudjana, hambatan pengembangan obat herbal di Indonesia adalah adanya sentimen pasar terhadap industri herbal lokal.
"Ada sentimen pasar yang memojokkan obat herbal. Saya sudah berpuluh-puluh tahun berkecimpung di herbal ini dan banyak penderita yang sembuh terutama diabetes," ujar Sudjana di Bekasi.
Hambatan yang paling nyata dalam pengembangan produk obat herbal Indonesia adalah kuatnya intervensi investor-investor obat kimia. "Ini karena ada investor-investor udah masuk di dalam obat sistesis jadi akhirnya intervensi mereka terlalu kuat," katanya.
Namun menurutnya, para pengusaha obat herbal dalam negeri tidak akan mundur untuk mengembangkan obat herbal yang merupakan tradisi dari Indonesia tersebut. "Kita tidak akan mundur sampai kapanpun, karena pembuktian dan kebenaran pasti akan muncul," tandasnya.
Sebelumnya, Pemerintah diwakili oleh Departemen Kesehatan, sudah menerbitkan Peraturan No 006 Tahun 2012 Tentang Bisnis Obat Tradisional dan Industri. Tujuan penerbitan peraturan tersebut untuk melindungi produksi dan industri pasar herbal di Indonesia. Potensi pasar domestik produk herbal pertahun bisa mencapai Rp25 triliun.
Berdasarkan data Kementerian Perdagangan, nilai import obat tradisional dan herbal sepanjang tahun 2011 mencapai USD 40,5 juta. Indonesia mengimpor 60 persen dari obat-obat herbal dari negara lain diantaranya China dan India.
JAKARTA — Penyebab bisnis obat herbal Indonesia tidak berkembang salah satu faktonya ialah karena riset ilmiah yang masih diperdebatkan.
Praktisi obat herbal Indonesia sekaligus pendiri Yayasan Restura Indonesia, Moch Sudjana, mengatakan, riset mengenai obat herbal selama ini sudah ada, tetapi tidak pernah dipublikasikan.
"Riset saya membuktikan jika obat herbal berkhasiat pada penderita diabetes, itu ada buktinya dari laboratorium medis. Mengapa katanya tidak ada bukti? Karena tidak ada lembaga yang memunculkan bukti tersebut," ujar Sudjana di Bekasi.
Oleh karena itu, pihaknya akan berupaya bekerja sama dengan seluruh elemen untuk mengangkat bisnis obat herbal tersebut. "Ini yang saya upayakan dengan merekrut dari akademisi dan dari kadin ataupun dari praktisi-praktisi lainnya supaya ini bisa diangkat, baik di Indonesia maupun di dunia," katanya.
Sebelumnya, Sudjana mengatakan, stagnannya bisnis obat herbal Indonesia karena adanya kepentingan bisnis yang ingin memojokkan bisnis obat herbal, yaitu para investor obat kimia yang menguasai bisnis obat di Indonesia. Padahal, potensi pasar domestik Indonesia mencapai Rp 25 triliun per tahun.
Berdasarkan data Kementerian Perdagangan, nilai impor obat tradisional dan herbal sepanjang tahun 2011 mencapai 40,5 juta dollar AS. Indonesia mengimpor 60 persen dari obat-obatan herbal dari negara lain, yaitu China dan India.
Investor Obat Kimia Persulit Pengembangan Bisnis Obat Herbal Lokal
JAKARTA - Indonesia adalah penghasil obat herbal, namun pengembangan bisnis obat herbal di Indonesia sulit bersaing dengan obat-obatan kimia.
Menurut Praktisi herbal sekaligus Pendiri Yayasan Rastura Indonesia, Moch. Sudjana, hambatan pengembangan obat herbal di Indonesia adalah adanya sentimen pasar terhadap industri herbal lokal.
"Ada sentimen pasar yang memojokkan obat herbal. Saya sudah berpuluh-puluh tahun berkecimpung di herbal ini dan banyak penderita yang sembuh terutama diabetes," ujar Sudjana di Bekasi.
Hambatan yang paling nyata dalam pengembangan produk obat herbal Indonesia adalah kuatnya intervensi investor-investor obat kimia. "Ini karena ada investor-investor udah masuk di dalam obat sistesis jadi akhirnya intervensi mereka terlalu kuat," katanya.
Namun menurutnya, para pengusaha obat herbal dalam negeri tidak akan mundur untuk mengembangkan obat herbal yang merupakan tradisi dari Indonesia tersebut. "Kita tidak akan mundur sampai kapanpun, karena pembuktian dan kebenaran pasti akan muncul," tandasnya.
Sebelumnya, Pemerintah diwakili oleh Departemen Kesehatan, sudah menerbitkan Peraturan No 006 Tahun 2012 Tentang Bisnis Obat Tradisional dan Industri. Tujuan penerbitan peraturan tersebut untuk melindungi produksi dan industri pasar herbal di Indonesia. Potensi pasar domestik produk herbal pertahun bisa mencapai Rp25 triliun.
Berdasarkan data Kementerian Perdagangan, nilai import obat tradisional dan herbal sepanjang tahun 2011 mencapai USD 40,5 juta. Indonesia mengimpor 60 persen dari obat-obat herbal dari negara lain diantaranya China dan India.
Kata Kata Bijak Kehidupan
1. Marah itu gampang. Tapi marah kepada siapa, dengan kadar kemarahan yang pas, pada saat dan tujuan yang tepat, serta dengan cara yang benar itu yang sulit. (Aristoteles)
2. Kesakitan membuat Anda berpikir. Pikiran membuat Anda bijaksana. Kebijaksanaan membuat kita bisa bertahan dalam hidup. (John Pattrick).
3. Jangan pernah melupakan apa pun yang dikatakan seseorang ketika ia marah, karena akan seperti itu pulalah perlakuannya pada Anda. (Henry Ward Beecher)
4. Keberhasilan adalah kemampuan untuk melewati dan mengatasi dari satu kegagalan ke kegagalan berikutnya tanpa kehilangan semangat. (Winston Chuchill)
5. Bakat terbentuk dalam gelombang kesunyian, watak terbentuk dalam riak besar kehidupan. (Goethe)
6. Secara teoritis saya meyakini hidup harus dinikmati, tapi kenyataannya justru sebaliknya – Karena tak semuanya mudah dinikmati. (Charles Lamb)
7. Orang yang menginginkan impiannya menjadi kenyataan, harus menjaga diri agar tidak tertidur. (Richard Wheeler)
8. Bila Anda ingin bahagia, buatlah tujuan yang bisa mengendalikan pikiran, melepaskan tenaga, serta mengilhami harapan Anda, (Andrew Carnegie).
9. Kita hanya berfikir ketika kita terbentur pada suatu masalah. (John Dewey)
10.Kesalahan orang lain terletak pada mata kita, tetapi kesalahan kita sendiri terletak di punggung kita. (Ruchert)
11.Yang baik bagi orang lain adalah selalu yang betul-betul membahagiakannya. (Aristoteles)
12.Semua yang riil bersifat rasional dan semua yang rasional bersifat riil. (Hegel)
13.Sebelum menolong orang lain, saya harus dapat menolong diri sendiri. Sebelum menguatkan orang lain, saya harus bisa menguatkan diri sendiri dahulu. (Petrus Claver)
14.Lebih baik bertempur dan kalah daripada tidak pernah bertempur sama sekali. (Arthur Hugh Clough)
15.Hidup adalah lelucon yang baru saja dimulai. (W.S. Gilbert)
16.Orang yang bisa menggunakan dan menyimpan uang adalah orang yang paling bahagia, karena ia memiliki kedua kesenangan. (Samuel Johnson)
17.Kebijaksanaan tidak pernah berbohong. (Homer)
18.Tuhan sering mengunjungi kita, tetapi kebanyakan kita sedang tidak ada di rumah. (Joseph Roux)
19.Seorang pendengar yang baik mencoba memahami sepenuhnya apa yang dikatakan orang lain. Pada akhirnya mungkin saja ia sangat tidak setuju, tetapi sebelum ia tidak setuju, ia ingin tahu
dulu dengan tepat apa yang tidak disetujuinya. (Kenneth A. Wells)
20.Seorang pria sudah setengah jatuh cinta kepada wanita yang mau mendengarkan omongannya dengan penuh perhatian. (Brenden Francis)
21.Kebahagian hidup yang sebenarnya adalah hidup dengan rendah hati. (W.M. Thancheray)
22.3x25 Watt ? 75 Watt
Sebuah bola lampu berukuran 75 watt kelihatan bersinar lebih terang dibandingkan dengan tiga buah bola lampu 25 Watt yang dinyalakan bersamaan.
23.Dari semua hal, pengetahuan adalah yang paling baik, karena tidak kena tanggung jawab maupun tidak dapat dicuri, karena tidak dapat dibeli, dan tidak dapat dihancurkan. (Hitopadesa)
24.Bila orang mulai dengan kepastian, dia akan berakhir dengan keraguan. Jika orang mulai dengan keraguan, dia akan berakhir dengan kepastian. (Francis Bacon)
25.Cuma sedikit orang yang menginginkan kebebasan, kebanyakan hanya menginginkan seorang tuan yang adil. (Gaius Sallatus Crispus)
26.Tak diinginkan, tak dicintai, tidak diperhatikan, dilupakan orang, itu merupakan derita kelaparan yang hebat, kemiskinan yang lebih besar daripada orang yang tak bisa makan. Kita harus saling merasakan hal itu. (Ibu Teresa)
27.Pengalaman bukan saja yang telah terjadi pada diri Anda. Melainkan apa yang Anda lakukan dengan kejadian yang Anda alami. (Aldous Huxley)
28.Dunia adalah komedi bagi mereka yan memikirkannya, atau tragedi bagi mereka yang merasakannya. (Harace Walpole)
29.Saya percaya kata managing berarti memegang burung dara di kepalan tangan. Kalau terlalu kencang ia akan mati. Tapi bila terlalu kendur, bisa terlepas. (Tommy Lasorda)
30 Sejarah manusia merupakan tanah pemakaman dari kebudayaan-kebudayaan yang tinggi, yang rontok karena mereka tidak mampu melakukan reaksi sukarela yang terencana dan rasional untuk menghadapi tantangan. (Erich Fromm)
31.Kemajuan merupakan kata yang merdu. Tetapi perubahanlah penggeraknya dan perubahan mempunyai banyak musuh. (Robert F. Kennedy)
32.Kita mengajarkan disiplin untuk giat, untuk bekerja, untuk kebaikan, bukan agar anak-anak menjadi loyo, pasif, atau penurut. (Maria Montessori)
33.Tugas dan pendidikan ialah mengusahakan agar anak tidak mempunyai anggapan keliru bahwa kebaikan sama dengan bersikap loyo dan kejahatan sama dengan bersikap giat. (Maria Montessori)
34.Kemampuan menertibkan keinginan merupakan latar belakang dari watak. (John Locke 1632-1704)
35.Kebahagian dari setiap negara lebih bergantung pada watak penduduknya daripada bentuk pemerintahannya. (Thomas Chandler Haliburton 1796-1865)
36.Menyikat lantai dan mencuci pispot sama mulianya seperti menjadi presiden. (Richard M. Nixon)
37.Jangan pernah membanting pintu, siapa tau kita harus kembali. (Don Herold)
38.Diplomat ialah orang yang selalu ingat pada ulang tahun seorang wanita tetapi tidak pernah ingat berapa umur wanita itu. (Robert Frost)
39.Orang yang paling tidak bahagia ialah mereka yang yang paling takut pada perubahan. (Mignon McLaughlin)
40.Kalau manusia berangsur menjadi tua, umumnya ia cendrung menetang perubahan, terutama perubahan ke arah perbaikan. (John Steinbeck)
41.Selama hidup saya yang sudah 87 tahun ini, saya telah menyaksikan serentetan revolusi teknologi. Tetapi tidak satu pun diantaranya yang tidak membutuhkan watak yang baik atau kemampuan untuk berfikir. (Bernard M. Baruch)
42.Pendidikan mempunyai akar yang pahit, tapi buahnya manis. (Aristoteles)
43.Pendidikan mengembangkan kemampuan, tetapi tidak menciptakannya. (Voltaire)
44.Pendidikan yang baik tidak menjamin pembentukan watak yang baik. (Fonttenelle)
45.Setelah makan, pendidikan merupakan kebutuhan utama rakyat. (Danton)
46.Kerendahan hati disukai orang-orang terkenal. Namun orang yang bukan apa-apa sulit untuk rendah hati. (Paul Val?ry)
47.Emansipasi merupakan seni untuk berdiri di atas kaki sendiri namun dipeluk tangan orang lain. (Alex Winter)
48.Sebelum menikah saya mempunyai enam teori tentang bagaimana mendidik anak. Kini saya mempunyai enam anak dan tidak mempunyai teori. (John Wilmot, Earl of Rochester 1647-1680)
49.Kebahagiaan itu seperti batu arang, ia diperoleh sebagai produk sampingan dalam proses pembuatan sesuatu. (Aldous Huxley)
50.Dari pesawat terbang yang saya cintai, saya melihat ilmu pengetahuan yang saya puja memusnahkan kebudayaan, padahal saya mengharapkan mereka dimanfaatkan untuk kebudayaan. (Charles A. Lindbergh, Jr.)
51.Harapan adalah tiang yang menyangga dunia. (Pliny the Elder)
52.Alat penghemat kerja yang paling populer sampai saat ini masih tetap suami yang berada. (Joey Adams)
53.Seorang arkeolog merupakan suami yang terbaik yang bisa diperoleh wanita; makin tua si istri,makin besar minat suami terhadapnya. (Agatha Cristie)
54.Saya lebih suka lamunan untuk masa akan datang daripada sejarah masa lalu. (Thomas Jefferson 1743-1826)
55.Jangan memberi nasehat kalau tidak diminta. (Erasmus)
56.Manusia mudah dibohongi oleh orang yang dicintainya. (Molire)
57.Sebelum menulis, belajarlah berpikir dulu. (Boileau)
58.Orang yang berjiwa cukupan, merasa bisa menulis dengan hebat. Orang yang berjiwa besar merasa bisa menulis cukupan. (La Bruyère)
59.Kemenangan yang paling indah adalah bisa menaklukkan hati sendiri. (La Fontaine)
60.Tidak ada yang selembut dan sekeras hati. (G.C. Lichtenberg)
61.Lebih baik mengerti sedikit daripada salah mengerti. (A. France)
62.Orang memerlukan dua tahun untuk berbicara, tetapi limapuluh tahun untuk belajar tutup mulut. (Ernest Hemingway)
63.Penulis buku jarang intelektual. Intelektual ialah mereka yan berbicara tentang buku yang ditulis orang lain. (Françoise Sagan)
64.Orang yang mencemarkan udara dengan pabriknya dan anak ghetto yang memecahkan kaca etalase toko menunjukkan hal yang sama. Mereka tidak peduli pada orang lain. (Dhaniel Patrick Moynihan)
65.Mereka yang bermimpi di siang hari akan lebih menyadari bahaya yang luput dari penglihatan mereka yang mimpi di malam hari. (Edgar Allen Poe)
66.”Mulai” adalah kata yang penuh kekuatan. Cara terbaik untuk menyelesaikan sesuatu adalah, “mulai”.Tapi juga mengherankan, pekerjaan apa yang dapat kita selesaikan kalau kita hanya memulainya. (Clifford Warren)
67.Saya tak hanya menggunakan semua kecerdasan yang dimiliki otak melainkan juga yang dapat saya pinjam. (Woodrow Wilson)
68.Yang kalah adalah wujud hukuman atas kegagalan. Pemenang adalah penghargaan atas kesuksesannya. (Bob Gilbert)
69.Bila Anda mengatakan apa yang Anda pikirkan, jangan harap hanya mendengar apa yang Anda sukai. (Malcom S. Forbes)
70.Kesulitan itu ibarat seorang bayi. Hanya bisa berkembang dengan cara merawatnya. (Douglas Jerrold)
2. Kesakitan membuat Anda berpikir. Pikiran membuat Anda bijaksana. Kebijaksanaan membuat kita bisa bertahan dalam hidup. (John Pattrick).
3. Jangan pernah melupakan apa pun yang dikatakan seseorang ketika ia marah, karena akan seperti itu pulalah perlakuannya pada Anda. (Henry Ward Beecher)
4. Keberhasilan adalah kemampuan untuk melewati dan mengatasi dari satu kegagalan ke kegagalan berikutnya tanpa kehilangan semangat. (Winston Chuchill)
5. Bakat terbentuk dalam gelombang kesunyian, watak terbentuk dalam riak besar kehidupan. (Goethe)
6. Secara teoritis saya meyakini hidup harus dinikmati, tapi kenyataannya justru sebaliknya – Karena tak semuanya mudah dinikmati. (Charles Lamb)
7. Orang yang menginginkan impiannya menjadi kenyataan, harus menjaga diri agar tidak tertidur. (Richard Wheeler)
8. Bila Anda ingin bahagia, buatlah tujuan yang bisa mengendalikan pikiran, melepaskan tenaga, serta mengilhami harapan Anda, (Andrew Carnegie).
9. Kita hanya berfikir ketika kita terbentur pada suatu masalah. (John Dewey)
10.Kesalahan orang lain terletak pada mata kita, tetapi kesalahan kita sendiri terletak di punggung kita. (Ruchert)
11.Yang baik bagi orang lain adalah selalu yang betul-betul membahagiakannya. (Aristoteles)
12.Semua yang riil bersifat rasional dan semua yang rasional bersifat riil. (Hegel)
13.Sebelum menolong orang lain, saya harus dapat menolong diri sendiri. Sebelum menguatkan orang lain, saya harus bisa menguatkan diri sendiri dahulu. (Petrus Claver)
14.Lebih baik bertempur dan kalah daripada tidak pernah bertempur sama sekali. (Arthur Hugh Clough)
15.Hidup adalah lelucon yang baru saja dimulai. (W.S. Gilbert)
16.Orang yang bisa menggunakan dan menyimpan uang adalah orang yang paling bahagia, karena ia memiliki kedua kesenangan. (Samuel Johnson)
17.Kebijaksanaan tidak pernah berbohong. (Homer)
18.Tuhan sering mengunjungi kita, tetapi kebanyakan kita sedang tidak ada di rumah. (Joseph Roux)
19.Seorang pendengar yang baik mencoba memahami sepenuhnya apa yang dikatakan orang lain. Pada akhirnya mungkin saja ia sangat tidak setuju, tetapi sebelum ia tidak setuju, ia ingin tahu
dulu dengan tepat apa yang tidak disetujuinya. (Kenneth A. Wells)
20.Seorang pria sudah setengah jatuh cinta kepada wanita yang mau mendengarkan omongannya dengan penuh perhatian. (Brenden Francis)
21.Kebahagian hidup yang sebenarnya adalah hidup dengan rendah hati. (W.M. Thancheray)
22.3x25 Watt ? 75 Watt
Sebuah bola lampu berukuran 75 watt kelihatan bersinar lebih terang dibandingkan dengan tiga buah bola lampu 25 Watt yang dinyalakan bersamaan.
23.Dari semua hal, pengetahuan adalah yang paling baik, karena tidak kena tanggung jawab maupun tidak dapat dicuri, karena tidak dapat dibeli, dan tidak dapat dihancurkan. (Hitopadesa)
24.Bila orang mulai dengan kepastian, dia akan berakhir dengan keraguan. Jika orang mulai dengan keraguan, dia akan berakhir dengan kepastian. (Francis Bacon)
25.Cuma sedikit orang yang menginginkan kebebasan, kebanyakan hanya menginginkan seorang tuan yang adil. (Gaius Sallatus Crispus)
26.Tak diinginkan, tak dicintai, tidak diperhatikan, dilupakan orang, itu merupakan derita kelaparan yang hebat, kemiskinan yang lebih besar daripada orang yang tak bisa makan. Kita harus saling merasakan hal itu. (Ibu Teresa)
27.Pengalaman bukan saja yang telah terjadi pada diri Anda. Melainkan apa yang Anda lakukan dengan kejadian yang Anda alami. (Aldous Huxley)
28.Dunia adalah komedi bagi mereka yan memikirkannya, atau tragedi bagi mereka yang merasakannya. (Harace Walpole)
29.Saya percaya kata managing berarti memegang burung dara di kepalan tangan. Kalau terlalu kencang ia akan mati. Tapi bila terlalu kendur, bisa terlepas. (Tommy Lasorda)
30 Sejarah manusia merupakan tanah pemakaman dari kebudayaan-kebudayaan yang tinggi, yang rontok karena mereka tidak mampu melakukan reaksi sukarela yang terencana dan rasional untuk menghadapi tantangan. (Erich Fromm)
31.Kemajuan merupakan kata yang merdu. Tetapi perubahanlah penggeraknya dan perubahan mempunyai banyak musuh. (Robert F. Kennedy)
32.Kita mengajarkan disiplin untuk giat, untuk bekerja, untuk kebaikan, bukan agar anak-anak menjadi loyo, pasif, atau penurut. (Maria Montessori)
33.Tugas dan pendidikan ialah mengusahakan agar anak tidak mempunyai anggapan keliru bahwa kebaikan sama dengan bersikap loyo dan kejahatan sama dengan bersikap giat. (Maria Montessori)
34.Kemampuan menertibkan keinginan merupakan latar belakang dari watak. (John Locke 1632-1704)
35.Kebahagian dari setiap negara lebih bergantung pada watak penduduknya daripada bentuk pemerintahannya. (Thomas Chandler Haliburton 1796-1865)
36.Menyikat lantai dan mencuci pispot sama mulianya seperti menjadi presiden. (Richard M. Nixon)
37.Jangan pernah membanting pintu, siapa tau kita harus kembali. (Don Herold)
38.Diplomat ialah orang yang selalu ingat pada ulang tahun seorang wanita tetapi tidak pernah ingat berapa umur wanita itu. (Robert Frost)
39.Orang yang paling tidak bahagia ialah mereka yang yang paling takut pada perubahan. (Mignon McLaughlin)
40.Kalau manusia berangsur menjadi tua, umumnya ia cendrung menetang perubahan, terutama perubahan ke arah perbaikan. (John Steinbeck)
41.Selama hidup saya yang sudah 87 tahun ini, saya telah menyaksikan serentetan revolusi teknologi. Tetapi tidak satu pun diantaranya yang tidak membutuhkan watak yang baik atau kemampuan untuk berfikir. (Bernard M. Baruch)
42.Pendidikan mempunyai akar yang pahit, tapi buahnya manis. (Aristoteles)
43.Pendidikan mengembangkan kemampuan, tetapi tidak menciptakannya. (Voltaire)
44.Pendidikan yang baik tidak menjamin pembentukan watak yang baik. (Fonttenelle)
45.Setelah makan, pendidikan merupakan kebutuhan utama rakyat. (Danton)
46.Kerendahan hati disukai orang-orang terkenal. Namun orang yang bukan apa-apa sulit untuk rendah hati. (Paul Val?ry)
47.Emansipasi merupakan seni untuk berdiri di atas kaki sendiri namun dipeluk tangan orang lain. (Alex Winter)
48.Sebelum menikah saya mempunyai enam teori tentang bagaimana mendidik anak. Kini saya mempunyai enam anak dan tidak mempunyai teori. (John Wilmot, Earl of Rochester 1647-1680)
49.Kebahagiaan itu seperti batu arang, ia diperoleh sebagai produk sampingan dalam proses pembuatan sesuatu. (Aldous Huxley)
50.Dari pesawat terbang yang saya cintai, saya melihat ilmu pengetahuan yang saya puja memusnahkan kebudayaan, padahal saya mengharapkan mereka dimanfaatkan untuk kebudayaan. (Charles A. Lindbergh, Jr.)
51.Harapan adalah tiang yang menyangga dunia. (Pliny the Elder)
52.Alat penghemat kerja yang paling populer sampai saat ini masih tetap suami yang berada. (Joey Adams)
53.Seorang arkeolog merupakan suami yang terbaik yang bisa diperoleh wanita; makin tua si istri,makin besar minat suami terhadapnya. (Agatha Cristie)
54.Saya lebih suka lamunan untuk masa akan datang daripada sejarah masa lalu. (Thomas Jefferson 1743-1826)
55.Jangan memberi nasehat kalau tidak diminta. (Erasmus)
56.Manusia mudah dibohongi oleh orang yang dicintainya. (Molire)
57.Sebelum menulis, belajarlah berpikir dulu. (Boileau)
58.Orang yang berjiwa cukupan, merasa bisa menulis dengan hebat. Orang yang berjiwa besar merasa bisa menulis cukupan. (La Bruyère)
59.Kemenangan yang paling indah adalah bisa menaklukkan hati sendiri. (La Fontaine)
60.Tidak ada yang selembut dan sekeras hati. (G.C. Lichtenberg)
61.Lebih baik mengerti sedikit daripada salah mengerti. (A. France)
62.Orang memerlukan dua tahun untuk berbicara, tetapi limapuluh tahun untuk belajar tutup mulut. (Ernest Hemingway)
63.Penulis buku jarang intelektual. Intelektual ialah mereka yan berbicara tentang buku yang ditulis orang lain. (Françoise Sagan)
64.Orang yang mencemarkan udara dengan pabriknya dan anak ghetto yang memecahkan kaca etalase toko menunjukkan hal yang sama. Mereka tidak peduli pada orang lain. (Dhaniel Patrick Moynihan)
65.Mereka yang bermimpi di siang hari akan lebih menyadari bahaya yang luput dari penglihatan mereka yang mimpi di malam hari. (Edgar Allen Poe)
66.”Mulai” adalah kata yang penuh kekuatan. Cara terbaik untuk menyelesaikan sesuatu adalah, “mulai”.Tapi juga mengherankan, pekerjaan apa yang dapat kita selesaikan kalau kita hanya memulainya. (Clifford Warren)
67.Saya tak hanya menggunakan semua kecerdasan yang dimiliki otak melainkan juga yang dapat saya pinjam. (Woodrow Wilson)
68.Yang kalah adalah wujud hukuman atas kegagalan. Pemenang adalah penghargaan atas kesuksesannya. (Bob Gilbert)
69.Bila Anda mengatakan apa yang Anda pikirkan, jangan harap hanya mendengar apa yang Anda sukai. (Malcom S. Forbes)
70.Kesulitan itu ibarat seorang bayi. Hanya bisa berkembang dengan cara merawatnya. (Douglas Jerrold)