Hindari 7 Kebiasaan ini Jika Kamu Ingin Sukses
Motivator dan pengarang buku asal Amerika, Earl Nightingale, mengatakan kita bisa menjadi apa yang kita pikirkan bukan hal yang salah. Ini mengingat apa yang ada di otak manusia sungguh luar biasa. Di mana memiliki mindset dan sikap yang tepat berulang kali terbukti menjadi kunci kesuksesan seseorang.
Masalahnya, hidup kita akan sangat mudah terpengaruh oleh situasi apapun. Akan selalu ada orang dan keadaan yang membuat kita merasa kecil hati dan mampu menghambat target untuk bisa sukses.
Namun jangan berkecil hati, masih ada beberapa hal yang bisa Anda lakukan jika ingin sukses. Berikut beberapa hal tersebut melansir laman Lifehack.
1. Berhenti mengharapkan kesempurnaan
Sering kali, kita frustasi ketika apa yang dikerjakan tidak berjalan seperti seharusnya. Bahkan sampai hal-hal kecil membuat pusing. Ketahui lah kesalahan dan penolakan adalah bagian dari hidup. Saat anda gagal, cari metode baru dan coba lagi.
2. Berhenti bilang iya saat ingin berkata tidak
Penting untuk mengetahui batas kemampuan. Sayangnya, manusia punya kecenderungan untuk selalu berusaha menyenangkan orang lain. Akibatnya, Anda rugi sendiri karena waktu terbuang percuma. Belajar bilang "tidak" dan memprioritaskan diri penting dalam mencapai target.
3. Berhenti bicara buruk tentang diri sendiri
Tanpa kita sadari, kita sering susah move on dari kesalahan atau kejadian buruk yang terjadi di masa lalu. Dalam pikiran, kita berbicara kesalahan itu terjadi karena kita orang yang payah. Berpikir seperti itu sebetulnya kontra-produktif. Jadikan saja kesalahan itu sebagai pelajaran dan move on.
4. Berhenti berfokus pada hari ini saja
Orang-orang sukses selalu punya rencana untuk ke depan. Mereka merencanakan hari ini terkait target, budget dan tabungan. Tapi bukan berarti mereka tidak bersenang-senang. Mulai pikirkan apa yang Anda inginkan 10 sampai 15 tahun mendatang.
5. Berhenti mengacuhkan target
Jika telah memiliki target jangan berusaha menggapainya, jangan menyerah dalam memenuhi target.
6. Berhenti mengasingkan diri dari orang lain
Orang-orang sukses mengerti bahwa mereka butuh hobi, relaksasi dan keluarga. Ada impresi bahwa orang-orang sukses tidak punya waktu luang. Dalam beberapa kasus hal itu benar, tapi tidak selalu.
Mereka tidak menjauh dari orang-orang yang mereka sayangi karena target mereka, sebaliknya, mereka mengkorporasikan orang-orang tersayang ke dalam target dan hobi mereka.
7. Berhenti membanding-bandingkan diri dengan orang lain
Orang-orang sukses fokus pada diri mereka sendiri. Walaupun mereka menganalisa kekurangan dan bisa dengan tulus mengagumi orang-orang hebat.
Surat Cinta Penjaga Hubungan
Bill Kirim Surat Cinta untuk Istrinya Setiap Hari
NEW JERSEY – Seorang pria bernama Bill Bresnan menulis lebih dari 10 ribu surat cinta kepada istrinya, Kirsten, selama 40 tahun. Pria 74 tahun ini selalu mengirim surat cinta setiap hari sejak 1970.
Kisah cinta yang romantis itu diawali ketika Bill menjadi seorang guru dan Kirsten adalah muridnya. Sejak pertama kali melihat Kirsten, Bill langsung jatuh cinta dan memutuskan untuk menikah.
“Dia adalah seorang perempuan Eropa yang cantik. Saat pertama kali melihatnya, hati saya bagai tersambar petir,” kata Bill, seperti dikutip dari Oddity Central.
“Tidak lama setelah pertemuan di kelas, Kirsten dan saya mulai berkencan lalu pergi ke Long Island bersama-sama. Sejak saat itu saya mulai menulis beberapa catatan untuknya,” tambahnya.
Beberapa tahun lalu, pasangan ini memutuskan untuk membuat pengarsipan dengan cara mengumpulkan seluruh surat cinta yang pernah dikirimkan Bill untuk Kirsten.
“Sampai hari ini, kami telah mengorganisasi seluruh surat cinta yang ada. Saya sering merasa seakan kembali ke masa lalu,” ungkap Bill.
“Kunci untuk menjaga suatu hubungan apa pun adalah tidak pernah pergi tidur dalam keadaan marah, bicara tentang segala sesuatu, semuanya harus bisa diselesaikan sebelum ciuman selamat malam,” jelasnya.
NEW JERSEY – Seorang pria bernama Bill Bresnan menulis lebih dari 10 ribu surat cinta kepada istrinya, Kirsten, selama 40 tahun. Pria 74 tahun ini selalu mengirim surat cinta setiap hari sejak 1970.
Kisah cinta yang romantis itu diawali ketika Bill menjadi seorang guru dan Kirsten adalah muridnya. Sejak pertama kali melihat Kirsten, Bill langsung jatuh cinta dan memutuskan untuk menikah.
“Dia adalah seorang perempuan Eropa yang cantik. Saat pertama kali melihatnya, hati saya bagai tersambar petir,” kata Bill, seperti dikutip dari Oddity Central.
“Tidak lama setelah pertemuan di kelas, Kirsten dan saya mulai berkencan lalu pergi ke Long Island bersama-sama. Sejak saat itu saya mulai menulis beberapa catatan untuknya,” tambahnya.
Beberapa tahun lalu, pasangan ini memutuskan untuk membuat pengarsipan dengan cara mengumpulkan seluruh surat cinta yang pernah dikirimkan Bill untuk Kirsten.
“Sampai hari ini, kami telah mengorganisasi seluruh surat cinta yang ada. Saya sering merasa seakan kembali ke masa lalu,” ungkap Bill.
“Kunci untuk menjaga suatu hubungan apa pun adalah tidak pernah pergi tidur dalam keadaan marah, bicara tentang segala sesuatu, semuanya harus bisa diselesaikan sebelum ciuman selamat malam,” jelasnya.
Belajar Bisnis Dari Kedai Kopi
Pelajaran bisnis ala Kedai Kopi Kimteng Pekanbaru
Pekan lalu saya sedang acara ke Pekanbaru. Meski dapat jatah sarapan di hotel, teman-teman mengajak saya ke Kedai Kopi Kimteng, di Jalan Sanapelan. Kata kawan saya, belum ke Pekanbaru kalau belum ke Kedai kopi Kimteng. Apa istimewanya?
Ketika pertamakali datang sekitar pukul 8.30, lahan parkir penuh sesak, mobil maupun motor. Kedai kopinya menempati 3 ruko yang dinding pemisahnya dijebol sehingga jadi los luas. Terdapat sedikitnya 36 meja yang masing-masing berisi 4, 6, dan 8 kursi. Hari itu, saya takjub karena penuh sesak.
Untung teman sudah memesankan tempat maka kita bisa duduk di meja ber-8 orang. Bagi saya, ini bisnis menarik yang khas dan tidak banyak digali orang, sehingga saya merasa perlu untuk menuangkan dalam kolom inspira untuk memberikan gambaran bagaimana seorang Awai mengelola kedai kopinya.
Kedai Kopi Kimteng sebenarnya diambil dari nama kakeknya Tang Kimteng, keturunan Tionghoa kelahiran Singapura yang sejak tahun 1940-an sudah menjadi tentara Indonesia di Sumatera. Setelah merdeka Kimteng ikut jualan kedai kakaknya, lalu pada tahun 1960-an buka Kedai Kopi Segar di rumahnya dalam gang.
Kenikmatan kopinya terdengar sampai pelosok. Maka bisnis pun berjalan. Sampai ajalnya, kedai kopi tetap hidup. Baru pada generasi kedua, cucunya Mulyadi Tenggana alias Awai melanjutkannya. Setelah lulus SMA, Awai tidak langsung melanjutkannya, dia melanglangbuana ke Toronto, Kanada, bersama saudaranya. Enam tahun di Kanada Awai pulang dan bertekad mengelola kedai kopi kakeknya.
Mulai buka di rumah, kemudian berkembang sewa satu ruko, akhirnya sekarang berkembang 3 ruko dan 5 cabang, sebagian besar di Mal. Setiap bulan, dia menghabiskan sekitar 800 kg bijih kopi kering dari Sungapenuh, Jambi.
Ada dua hal yang menarik dari yang dilakukan oleh Awai: model kerjasama bisnis kedai dan pendapatan di luar bisnis kedai kopi (inti).
Awai Mulyadi sejak awal hanya menjual dua menu: kopi dan roti bakar. Ini merupakan sinergi yang pas, betapa nikmatnya kopi pahit khas masakan Kimteng diadu dengan roti bakar selai srikaya (mereka menyebut sari kaya). Kopinya nendang, tubruk tapi tanpa ampas karena direbus bareng, dan selainya khas, ada rasa telur, gula, dan kelapa.
Meski hanya kopi dan roti bakar, tapi ribuan orang setiap hari, pagi hingga petang penuh sesak di Kimteng. Di sinilah tempat kumpulnya pejabat, pegawai rendahan, para perwira, karyawan swasta, pengusaha. Orang menyebut kedai ini B2B yang diplesetkan Bos to Bos. Tentu saja waktu kami ke sana trending topiknya soal Kapolri Budi Gunawan. Tapi lupakanlah itu karena sekadar bahan bicara pagi.
Selain kopi dan roti, pengunjung bisa memesan martabak, roti canai, empek-empek, mie ayam, bubur ayam, nasi goreng, otak-otak, dan lain-lain. "Saya tidak ikutan masak selain kopi dan roti bakar, itu pedagang-pedagang lain yang jadi partner kami," katanya. Jadi, dia memakai model bagi hasil, 10% dari total omset pedagang jadi bagian Awai. Mereka hanya bayar kalau jualannya laku sehingga tak merugikan.
Bagi Awai bisnis tidak harus mengerjakan semuanya sendiri. Selama bisa dilakukan dengan model kerjasama, saling mendukung, maka akan bisa maju bersama, dan saling menguntungkan. Pesannya kepada partner, agar jangan mengecewakan pelanggan, bikin makanan yang bagus dan sehat, jujur. Itu pelajaran dari kakeknya yang ditekankan juga orangtuanya. Saat ini mama Awai masih aktif menjadi kasir di Kedai Kimteng Sanapelan.
Dengan cara itu, ternyata pengunjung Kedai Kopi Kimteng sangat banyak. Susah cari tempat di pagi hari dan petang hari sepulang kerja. Kedai Kopi Kimteng telah menciptakan kerumunan. Di sini tempat berkumpulnya banyak orang.
Dengan menjadi tempat kerumunan, Awai pun mendapatkan ide lain, yang semula tercetus dari pengunjung. Yakni, dinding kosong di kedainya jadi sasaran pemasangan banner (papan iklan) bermacam perusahaan.
Dalam dunia keuangan, apa yang dilakukan oleh Awai dengan menjual space iklan di kedainya, awalnya seperti pendapatan non operasional meski bukan interest (bunga). Sedang dalam bisnis layanan, biasa disebut dengan VAS (value added services) jasa nilai tambah. Karena seluruh space di temboknya sudah dipesan jauh-jauh hari, maka di dunia advertising bisnis banner Kedai Kimteng itu bagaikan billing commitment (Billcomm) tapi karena pembayarannya di depan, jadinya sales murni.
Sebagai VAS, dia menjual banner terlalu mahal. Ada 6 banner menghadap ke pintu dan jalan @Rp10 juta, sedangkan yang menghadap ke samping ada sekitar 12 banner dengan harga @Rp6 juta, belum yang nempel di tiang ada 4 pilar @Rp2,5 juta, dan TVC Monitor di dekat dapur dan sekitar tempat pembayaran, masing-masing Rp 5 jutaan. Sedikitnya setahun dia bisa mendapatkan sekitar Rp 300 juta dari banner ini. Bahkan cangkir-pun ada iklannya.
"Yang banner tengah akan saya hilangkan semua," kata Awai. Apa tidak rugi? "Valuenya akan saya tingkatkan. Sehingga yang pasang banner pun senang dan mendapat value lebih karena semakin priority," katanya. Dari komentarnya nampak dia lulusan SMA yang tak henti belajar.
Bisnis banner di kedainya, bagaikan bisnis lain di balik bisnis inti. Tampaknya Awai juga sadar hal itu. Selalu ada pandangan lain tentang bisnis yang ditekuni yang tidak dilihat oleh orang lain. Ia pun ingat tentang pejaran dari pendiri Mc Donalds yakni Ray Kroc, bahwa dirinya bukan cuma bisnis makanan atau burger, tapi properti. Oleh karena itu McD harus berada di lokasi strategis agar 'propertinya' laku.
Pelajaran penting darinya, adalah bisnis mesti berbagi bukan dikuasai sendiri. Karena mereka dan kita akan saling menghudupi. Dia sadar sebagian besar masyarakatnya adalah agamis, maka di bulan puasa Awai akan menghormatinya dan tutup sepanjang 45 hari. Setelah libur, biasanya di hari pertama buka sudah ditunggu pelanggan sejak pukul 5 pagi. Rasa kangen kopinya telah menciptakan kebutuhan dan mencegah terjadinya penjenuhan dini (early saturation) yang sering membunuh bisnis.
source
Pekan lalu saya sedang acara ke Pekanbaru. Meski dapat jatah sarapan di hotel, teman-teman mengajak saya ke Kedai Kopi Kimteng, di Jalan Sanapelan. Kata kawan saya, belum ke Pekanbaru kalau belum ke Kedai kopi Kimteng. Apa istimewanya?
Ketika pertamakali datang sekitar pukul 8.30, lahan parkir penuh sesak, mobil maupun motor. Kedai kopinya menempati 3 ruko yang dinding pemisahnya dijebol sehingga jadi los luas. Terdapat sedikitnya 36 meja yang masing-masing berisi 4, 6, dan 8 kursi. Hari itu, saya takjub karena penuh sesak.
Untung teman sudah memesankan tempat maka kita bisa duduk di meja ber-8 orang. Bagi saya, ini bisnis menarik yang khas dan tidak banyak digali orang, sehingga saya merasa perlu untuk menuangkan dalam kolom inspira untuk memberikan gambaran bagaimana seorang Awai mengelola kedai kopinya.
Kedai Kopi Kimteng sebenarnya diambil dari nama kakeknya Tang Kimteng, keturunan Tionghoa kelahiran Singapura yang sejak tahun 1940-an sudah menjadi tentara Indonesia di Sumatera. Setelah merdeka Kimteng ikut jualan kedai kakaknya, lalu pada tahun 1960-an buka Kedai Kopi Segar di rumahnya dalam gang.
Kenikmatan kopinya terdengar sampai pelosok. Maka bisnis pun berjalan. Sampai ajalnya, kedai kopi tetap hidup. Baru pada generasi kedua, cucunya Mulyadi Tenggana alias Awai melanjutkannya. Setelah lulus SMA, Awai tidak langsung melanjutkannya, dia melanglangbuana ke Toronto, Kanada, bersama saudaranya. Enam tahun di Kanada Awai pulang dan bertekad mengelola kedai kopi kakeknya.
Mulai buka di rumah, kemudian berkembang sewa satu ruko, akhirnya sekarang berkembang 3 ruko dan 5 cabang, sebagian besar di Mal. Setiap bulan, dia menghabiskan sekitar 800 kg bijih kopi kering dari Sungapenuh, Jambi.
Ada dua hal yang menarik dari yang dilakukan oleh Awai: model kerjasama bisnis kedai dan pendapatan di luar bisnis kedai kopi (inti).
Awai Mulyadi sejak awal hanya menjual dua menu: kopi dan roti bakar. Ini merupakan sinergi yang pas, betapa nikmatnya kopi pahit khas masakan Kimteng diadu dengan roti bakar selai srikaya (mereka menyebut sari kaya). Kopinya nendang, tubruk tapi tanpa ampas karena direbus bareng, dan selainya khas, ada rasa telur, gula, dan kelapa.
Meski hanya kopi dan roti bakar, tapi ribuan orang setiap hari, pagi hingga petang penuh sesak di Kimteng. Di sinilah tempat kumpulnya pejabat, pegawai rendahan, para perwira, karyawan swasta, pengusaha. Orang menyebut kedai ini B2B yang diplesetkan Bos to Bos. Tentu saja waktu kami ke sana trending topiknya soal Kapolri Budi Gunawan. Tapi lupakanlah itu karena sekadar bahan bicara pagi.
Selain kopi dan roti, pengunjung bisa memesan martabak, roti canai, empek-empek, mie ayam, bubur ayam, nasi goreng, otak-otak, dan lain-lain. "Saya tidak ikutan masak selain kopi dan roti bakar, itu pedagang-pedagang lain yang jadi partner kami," katanya. Jadi, dia memakai model bagi hasil, 10% dari total omset pedagang jadi bagian Awai. Mereka hanya bayar kalau jualannya laku sehingga tak merugikan.
Bagi Awai bisnis tidak harus mengerjakan semuanya sendiri. Selama bisa dilakukan dengan model kerjasama, saling mendukung, maka akan bisa maju bersama, dan saling menguntungkan. Pesannya kepada partner, agar jangan mengecewakan pelanggan, bikin makanan yang bagus dan sehat, jujur. Itu pelajaran dari kakeknya yang ditekankan juga orangtuanya. Saat ini mama Awai masih aktif menjadi kasir di Kedai Kimteng Sanapelan.
Dengan cara itu, ternyata pengunjung Kedai Kopi Kimteng sangat banyak. Susah cari tempat di pagi hari dan petang hari sepulang kerja. Kedai Kopi Kimteng telah menciptakan kerumunan. Di sini tempat berkumpulnya banyak orang.
Dengan menjadi tempat kerumunan, Awai pun mendapatkan ide lain, yang semula tercetus dari pengunjung. Yakni, dinding kosong di kedainya jadi sasaran pemasangan banner (papan iklan) bermacam perusahaan.
Dalam dunia keuangan, apa yang dilakukan oleh Awai dengan menjual space iklan di kedainya, awalnya seperti pendapatan non operasional meski bukan interest (bunga). Sedang dalam bisnis layanan, biasa disebut dengan VAS (value added services) jasa nilai tambah. Karena seluruh space di temboknya sudah dipesan jauh-jauh hari, maka di dunia advertising bisnis banner Kedai Kimteng itu bagaikan billing commitment (Billcomm) tapi karena pembayarannya di depan, jadinya sales murni.
Sebagai VAS, dia menjual banner terlalu mahal. Ada 6 banner menghadap ke pintu dan jalan @Rp10 juta, sedangkan yang menghadap ke samping ada sekitar 12 banner dengan harga @Rp6 juta, belum yang nempel di tiang ada 4 pilar @Rp2,5 juta, dan TVC Monitor di dekat dapur dan sekitar tempat pembayaran, masing-masing Rp 5 jutaan. Sedikitnya setahun dia bisa mendapatkan sekitar Rp 300 juta dari banner ini. Bahkan cangkir-pun ada iklannya.
"Yang banner tengah akan saya hilangkan semua," kata Awai. Apa tidak rugi? "Valuenya akan saya tingkatkan. Sehingga yang pasang banner pun senang dan mendapat value lebih karena semakin priority," katanya. Dari komentarnya nampak dia lulusan SMA yang tak henti belajar.
Bisnis banner di kedainya, bagaikan bisnis lain di balik bisnis inti. Tampaknya Awai juga sadar hal itu. Selalu ada pandangan lain tentang bisnis yang ditekuni yang tidak dilihat oleh orang lain. Ia pun ingat tentang pejaran dari pendiri Mc Donalds yakni Ray Kroc, bahwa dirinya bukan cuma bisnis makanan atau burger, tapi properti. Oleh karena itu McD harus berada di lokasi strategis agar 'propertinya' laku.
Pelajaran penting darinya, adalah bisnis mesti berbagi bukan dikuasai sendiri. Karena mereka dan kita akan saling menghudupi. Dia sadar sebagian besar masyarakatnya adalah agamis, maka di bulan puasa Awai akan menghormatinya dan tutup sepanjang 45 hari. Setelah libur, biasanya di hari pertama buka sudah ditunggu pelanggan sejak pukul 5 pagi. Rasa kangen kopinya telah menciptakan kebutuhan dan mencegah terjadinya penjenuhan dini (early saturation) yang sering membunuh bisnis.
source
Mahasiswa Cantik Keluar Kuliah Demi Pacar yang Cacat
Mahasiswi Cantik Ini Tinggalkan Kuliah demi Nikahi Lelaki Cacat
SEORANG mahasiswi di Tiongkok berusia 22 tahun, Xiao Dan rela menginggalkan bangku kuliahnya demi menikahi lelaki cacat. Xiao yang berparas ayu mengenal calon suaminya yang lebih tua setahun, Kong Chuang melalui aplikasi layanan pesan, WeChat.
Xiao dan Kong hanya butuh 3 hari sejak saling kenal untuk memutuskan menikah. Xiao memutuskan menjadi pendamping Kong karena terpesona dengan kisah hidup lelaki pujaannya itu.
“Berbicara dengannya tidak seperti bicara pada orang lain yang saya temui secara online,” tutur Xiao mengisahkan ketika pertama kali mengenal Kong. “Dia (Kong, red) terlihat sebagai orang yang mengangumkan dan kami berlama-lama chatting saat malam.”
Awalnya, Xiao juga tidak tahu bahwa Kong seorang penyandang cacat. “Saya tak tahu bahwa dia cacat. Dan ketika tahu saat melihatnya, saya sedikit terguncang,” kata Xiao.
Sebelum memutuskan menikah, Xiao dan Kong mulanya hanya berbicara soal musik. Kong memang bisa bermain piano dan fotonya terlihat mirip musisi sekaligus aktor Taiwan, Jay Cho.
Namun, selama perbincangan, Xiao kagum dengan sikap optimis Kong. Ternyata, optimisme Kong yang luar biasa menginspirasi Xiao untuk menatap ke depan dengan mengesampingkan cacat yang disandang sang calon suami.
Kini, keduanya tinggal di rumah keluarga Kong di Provinsi Guangdong. Xiao mengaku ingin segera mendapat pekerjaan dan pindah ke tempatnya sendiri sehingga bisa merawat Kong.
Yang pasti, Kong merasa senang bisa punya istri Xiao. “Saya sangat beruntung bahwa Xiao memilihku. Saya tidak layak baginya, namun saya ingin membuatnya bahagia,’ ujar Kong.
SEORANG mahasiswi di Tiongkok berusia 22 tahun, Xiao Dan rela menginggalkan bangku kuliahnya demi menikahi lelaki cacat. Xiao yang berparas ayu mengenal calon suaminya yang lebih tua setahun, Kong Chuang melalui aplikasi layanan pesan, WeChat.
Xiao dan Kong hanya butuh 3 hari sejak saling kenal untuk memutuskan menikah. Xiao memutuskan menjadi pendamping Kong karena terpesona dengan kisah hidup lelaki pujaannya itu.
“Berbicara dengannya tidak seperti bicara pada orang lain yang saya temui secara online,” tutur Xiao mengisahkan ketika pertama kali mengenal Kong. “Dia (Kong, red) terlihat sebagai orang yang mengangumkan dan kami berlama-lama chatting saat malam.”
Awalnya, Xiao juga tidak tahu bahwa Kong seorang penyandang cacat. “Saya tak tahu bahwa dia cacat. Dan ketika tahu saat melihatnya, saya sedikit terguncang,” kata Xiao.
Sebelum memutuskan menikah, Xiao dan Kong mulanya hanya berbicara soal musik. Kong memang bisa bermain piano dan fotonya terlihat mirip musisi sekaligus aktor Taiwan, Jay Cho.
Namun, selama perbincangan, Xiao kagum dengan sikap optimis Kong. Ternyata, optimisme Kong yang luar biasa menginspirasi Xiao untuk menatap ke depan dengan mengesampingkan cacat yang disandang sang calon suami.
Kini, keduanya tinggal di rumah keluarga Kong di Provinsi Guangdong. Xiao mengaku ingin segera mendapat pekerjaan dan pindah ke tempatnya sendiri sehingga bisa merawat Kong.
Yang pasti, Kong merasa senang bisa punya istri Xiao. “Saya sangat beruntung bahwa Xiao memilihku. Saya tidak layak baginya, namun saya ingin membuatnya bahagia,’ ujar Kong.
Tips Mengetahui Apakah Kamu Memang Bener-Bener Ganteng Atau Cantik
Orang Cakep Boleh Makan Gratis di Restoran Ini
Jakarta - Anda merasa ganteng atau cantik? Coba saja datang ke restoran ini. Mereka punya alat pemindai yang bakal memastikan seberapa cakep Anda. Jika lolos maka bisa makan gratis.
Jeju Island -- demikian nama restoran makanan Korea yang berlokasi di kota Zhengzhou, Tiongkok itu. Setiap hari, restoran ini menyediakan slot makan minum gratis bagi 50 orang ganteng dan cantik pertama yang datang.
Bagi pengunjung yang ingin mencoba peruntungan makan gratis, pertama-tama wajah mereka harus difoto dan dipindai terlebih dahulu oleh sebuah mesin. Hasil scan foto tersebut selanjutnya akan dievaluasi oleh ahli bedah plastik yang sudah siap sedia. Juri inilah yang akan memutuskan apakah wajah pengunjung tersebut layak atau tidak untuk mendapat makan gratis.
Ide yang unik, namun sekaligus nyeleneh. Dan tak lama setelah promosi tersebut, pengguna internet di Tiongkok pun langsung berdebat soal bagaimana mereka bisa mendapat makanan gratis di restoran tersebut.
"Aku rasa aku bisa mendapat diskon satu persen dengan wajahku," canda salah seorang pengguna situs media sosial Weibo dikutip detikINET dari Telegraph.
"Apakah yang jelek harus membayar dobel?," imbuh pengguna lainnya.
Tak hanya itu, plang restoran yang terpajang di depan pun nyatanya menuai kontra. Pihak berwenang setempat mengkritik bahwa plang yang bertuliskan 'Free Meal for Goodlooking' berwarna pink itu dikatakan mengganggu citra kota.
Alhasil, China News melaporkan beberapa orang akhirnya melakukan pembongkaran terhadap plang restoran tersebut. Pun begitu, Manager Restoran Xue Hexin tetap bersikukuh jika promosi makan gratis untuk mereka yang cakep ini tidak akan berhenti begitu saja.
"Kami akan lebih berhati-hati dalam memasang iklan di kemudian hari," ujarnya. "Tapi kami tetap akan melanjutkan promosi kami meski plang tersebut diturunkan," pungkasnya.
Jakarta - Anda merasa ganteng atau cantik? Coba saja datang ke restoran ini. Mereka punya alat pemindai yang bakal memastikan seberapa cakep Anda. Jika lolos maka bisa makan gratis.
Jeju Island -- demikian nama restoran makanan Korea yang berlokasi di kota Zhengzhou, Tiongkok itu. Setiap hari, restoran ini menyediakan slot makan minum gratis bagi 50 orang ganteng dan cantik pertama yang datang.
Bagi pengunjung yang ingin mencoba peruntungan makan gratis, pertama-tama wajah mereka harus difoto dan dipindai terlebih dahulu oleh sebuah mesin. Hasil scan foto tersebut selanjutnya akan dievaluasi oleh ahli bedah plastik yang sudah siap sedia. Juri inilah yang akan memutuskan apakah wajah pengunjung tersebut layak atau tidak untuk mendapat makan gratis.
Ide yang unik, namun sekaligus nyeleneh. Dan tak lama setelah promosi tersebut, pengguna internet di Tiongkok pun langsung berdebat soal bagaimana mereka bisa mendapat makanan gratis di restoran tersebut.
"Aku rasa aku bisa mendapat diskon satu persen dengan wajahku," canda salah seorang pengguna situs media sosial Weibo dikutip detikINET dari Telegraph.
"Apakah yang jelek harus membayar dobel?," imbuh pengguna lainnya.
Tak hanya itu, plang restoran yang terpajang di depan pun nyatanya menuai kontra. Pihak berwenang setempat mengkritik bahwa plang yang bertuliskan 'Free Meal for Goodlooking' berwarna pink itu dikatakan mengganggu citra kota.
Alhasil, China News melaporkan beberapa orang akhirnya melakukan pembongkaran terhadap plang restoran tersebut. Pun begitu, Manager Restoran Xue Hexin tetap bersikukuh jika promosi makan gratis untuk mereka yang cakep ini tidak akan berhenti begitu saja.
"Kami akan lebih berhati-hati dalam memasang iklan di kemudian hari," ujarnya. "Tapi kami tetap akan melanjutkan promosi kami meski plang tersebut diturunkan," pungkasnya.
Saatnya Untuk Berhenti Sejenak
7 Hal yang Perlu Segera Dihentikan Jika Ingin Hidup Terasa Lebih Ringan
Hidup bahagia, penuh makna, dan tak terbebani stres berlebihan? Wah, kalau itu sih semua orang juga mau mendapatkannya. Tapi untuk mendapatkan hidup yang terasa lebih ringan dengan tingkat stres yang lebih sedikit, kita pun perlu melakukan beberapa hal. Dilansir dari lifehack.org, ada beberapa hal yang harus kita hentikan jika ingin mendapatkan hidup yang lebih bahagia tanpa stres berlebihan. Simak penjelasannya di bawah ini.
1. Berhentilah Berpikir Berlebihan tentang Sesuatu yang Belum Terjadi
Nikmati hidup yang Anda miliki saat ini. Berhentilah berpikir berlebihan atau mengkhawatirkan hal-hal yang sebenarnya belum terjadi. Mengantisipasi hal terburuk memang sah-sah saja tapi jangan malah membuat Anda merasa terganggu.
2. Berhenti Mencampuri Urusan Orang Lain
Anda punya hidup dan masalah Anda sendiri. Begitu pula dengan orang lain. Anda tak bisa terus-terusan mencampuri urusan orang lain. Membantu orang lain untuk menyelesaikan masalahnya sih boleh asalkan Anda juga tak melupakan fakta bahwa setiap orang bertanggung jawab atas kehidupannya sendiri.
3. Berhenti Mempermasalahkan Masa Lalu dan Masa Depan
Jangan biarkan diri Anda terjebak di masa lalu. Juga jangan sampai Anda terlalu takut menatap masa depan. Hidup Anda ada pada saat ini, hari ini. Jadi lakukan saja yang Anda bisa dan terbaik dari Anda pada saat ini.
4. Berhenti Terlalu Memikirkan Hal-Hal yang Tak Anda Miliki
Kita lebih sering terganggu dengan hal-hal yang belum kita miliki dan malah melupakan semua hal yang kita punya. Berhentilah untuk terlalu mempermasalahkan hal-hal yang belum Anda miliki. Syukuri saja semua yang Anda miliki sekarang.
5. Berhenti Berkumpul dengan Orang-Orang yang Tak Membuat Anda Bahagia
Jangan buat diri Anda makin tersiksa dengan bertemu dan berkumpul bersama orang-orang yang lebih suka menjatuhkan Anda. Kelilingi diri Anda dengan orang-orang yang menghargai dan bisa membahagiakan Anda.
6. Berhenti Bekerja dari Pekerjaan yang Tak Memberi Anda Masa Depan
Rata-rata orang menghabiskan waktu 40 hingga 80 jam per minggu untuk bekerja. Dengan kata lain, seseorang bisa menghabiskan waktu 2.000 hingga 4.000 jam untuk bekerja setiap tahunnya. Wow, benar-benar angka yang fantastis. Jadi jika pekerjaan yang Anda lakukan itu tak memberikan kepuasan atau masa depan untuk Anda, waktu dan tenaga Anda mungkin hanya sia-sia saja.
7. Berhenti Fokus Hanya pada Kelemahan yang Anda Miliki
Kita biasanya akan lebih mudah stres ketika menghabiskan pikiran dan tenaga untuk memikirkan kelemahan yang kita miliki. Padahal setiap orang punya kualitas dan kelebihan tersendiri. Jadi fokuskan perhatian Anda pada kelebihan yang Anda miliki dan tingkatkan terus kelebihan yang Anda miliki tersebut.
Saat Anda sudah mendapatkan hidup yang terasa lebih ringan dengan lebih sedikit stres, maka Anda bisa merasa jadi manusia yang seutuhnya. Memang butuh proses dan upaya untuk pada akhirnya membebaskan diri Anda dari tekanan dan depresi yang berlebih. However, when a veil is lifted, you will definitely see your life with a new perspective.
Hidup bahagia, penuh makna, dan tak terbebani stres berlebihan? Wah, kalau itu sih semua orang juga mau mendapatkannya. Tapi untuk mendapatkan hidup yang terasa lebih ringan dengan tingkat stres yang lebih sedikit, kita pun perlu melakukan beberapa hal. Dilansir dari lifehack.org, ada beberapa hal yang harus kita hentikan jika ingin mendapatkan hidup yang lebih bahagia tanpa stres berlebihan. Simak penjelasannya di bawah ini.
1. Berhentilah Berpikir Berlebihan tentang Sesuatu yang Belum Terjadi
Nikmati hidup yang Anda miliki saat ini. Berhentilah berpikir berlebihan atau mengkhawatirkan hal-hal yang sebenarnya belum terjadi. Mengantisipasi hal terburuk memang sah-sah saja tapi jangan malah membuat Anda merasa terganggu.
2. Berhenti Mencampuri Urusan Orang Lain
Anda punya hidup dan masalah Anda sendiri. Begitu pula dengan orang lain. Anda tak bisa terus-terusan mencampuri urusan orang lain. Membantu orang lain untuk menyelesaikan masalahnya sih boleh asalkan Anda juga tak melupakan fakta bahwa setiap orang bertanggung jawab atas kehidupannya sendiri.
3. Berhenti Mempermasalahkan Masa Lalu dan Masa Depan
Jangan biarkan diri Anda terjebak di masa lalu. Juga jangan sampai Anda terlalu takut menatap masa depan. Hidup Anda ada pada saat ini, hari ini. Jadi lakukan saja yang Anda bisa dan terbaik dari Anda pada saat ini.
4. Berhenti Terlalu Memikirkan Hal-Hal yang Tak Anda Miliki
Kita lebih sering terganggu dengan hal-hal yang belum kita miliki dan malah melupakan semua hal yang kita punya. Berhentilah untuk terlalu mempermasalahkan hal-hal yang belum Anda miliki. Syukuri saja semua yang Anda miliki sekarang.
5. Berhenti Berkumpul dengan Orang-Orang yang Tak Membuat Anda Bahagia
Jangan buat diri Anda makin tersiksa dengan bertemu dan berkumpul bersama orang-orang yang lebih suka menjatuhkan Anda. Kelilingi diri Anda dengan orang-orang yang menghargai dan bisa membahagiakan Anda.
6. Berhenti Bekerja dari Pekerjaan yang Tak Memberi Anda Masa Depan
Rata-rata orang menghabiskan waktu 40 hingga 80 jam per minggu untuk bekerja. Dengan kata lain, seseorang bisa menghabiskan waktu 2.000 hingga 4.000 jam untuk bekerja setiap tahunnya. Wow, benar-benar angka yang fantastis. Jadi jika pekerjaan yang Anda lakukan itu tak memberikan kepuasan atau masa depan untuk Anda, waktu dan tenaga Anda mungkin hanya sia-sia saja.
7. Berhenti Fokus Hanya pada Kelemahan yang Anda Miliki
Kita biasanya akan lebih mudah stres ketika menghabiskan pikiran dan tenaga untuk memikirkan kelemahan yang kita miliki. Padahal setiap orang punya kualitas dan kelebihan tersendiri. Jadi fokuskan perhatian Anda pada kelebihan yang Anda miliki dan tingkatkan terus kelebihan yang Anda miliki tersebut.
Saat Anda sudah mendapatkan hidup yang terasa lebih ringan dengan lebih sedikit stres, maka Anda bisa merasa jadi manusia yang seutuhnya. Memang butuh proses dan upaya untuk pada akhirnya membebaskan diri Anda dari tekanan dan depresi yang berlebih. However, when a veil is lifted, you will definitely see your life with a new perspective.
Ponsel Canggih Buatan Tiongkok
'Oh, Itu Ponsel China Ya'
Sebagian pengguna ponsel di Indonesia sangat mudah memberikan predikat ponsel Tiongkok alias ponsel China. Ketika berhadapan dengan ponsel merek Evercoss, Maxtron, atau Mito mereka langsung berkata, “Oh, itu ponsel China ya.”
Lain waktu mereka juga memberikan label yang sama terhadap ponsel Acer, Huawei, dan Xiaomi. Uniknya, mereka justru yakin kalau Oppo berasal dari Amerika. Padahal, membicarakan ponsel Tiongkok sebenarnya tidak sesederhana itu.
Kala berbincang tentang ponsel Tiongkok, Anda mestinya mengajukan pertanyaan lanjutan, “Ponsel Tiongkok yang mana nih?” Sebab, ponsel Tiongkok dapat dibagi ke dalam berbagai kategori.Kali ini mari kita membahas tiga kategori di antaranya, yang paling banyak bersentuhan dengan pengguna ponsel di Indonesia.
Ponsel merek lokal buatan Tiongkok
Anda boleh pula menyebutnya sebagai ponsel merek Indonesia buatan Tiongkok. Merek ponsel itu diciptakan, dikembangkan, dan didaftarkan oleh orang Indonesia. Namun, ponsel tersebut masih diproduksi di Tiongkok.
Sekitar enam tahun lalu, ada lebih dari seratus merek ponsel yang termasuk kategori ini. Sekarang jumlahnya telah menyusut signifikan. Tersisa tak sampai setengahnya. Contohnya, Advan, Aldo, Asiafone, Himax, Imo, Maxtron, Mito, Nexcom, Pixcom, TiPhone, dan Venera.
Selama perjalanan hidupnya, ada merek lokal yang sempat berganti merek. Misalnya, Cross yang berubah menjadi Evercoss. Sampai sekarang merek tersebut masih eksis. Nexian yang sempat berganti nama menjadi S Nexian, sejak tahun lalu kembali lagi sebagai Nexian.
Seiring dengan munculnya peraturan dari pemerintah, sebagian tipe ponsel merek lokal yang dulu dibuat di Tiongkok mulai diproduksi di Indonesia. Advan dan Evercoss, contohnya, mulai melakukan produksi di Semarang. Sedangkan Polytron telah melakukan hal serupa di Kudus.
Ponsel merek Tiongkok buatan Tiongkok
Tidak salah kalau Anda menyebutnya sebagai ponsel 100 persen Tiongkok. Mereknya berasal dari Tiongkok. Proses produksi juga dilakukan di sana. Deretan merek ponsel yang termasuk kelompok ini, contohnya, Meizu, Oppo, THL, dan Xiaomi.
Karena sudah mendunia, beberapa merek ponsel yang dulu termasuk kategori ini sekarang sudah naik kelas. Mereka layak disebut sebagai ponsel merek global buatan Tiongkok. Siapa saja? Misalnya, Huawei, Lenovo, dan ZTE. Kalau perkembangan Xiaomi tahun ini sedahsyat 2014, tahun depan mungkin Xiaomi sudah pantas naik kelas menjadi ponsel merek global.
Ponsel merek global buatan Tiongkok
Sepengetahuan penulis, sebenarnya tidak ada kriteria baku kapan sebuah merek ponsel disebut sebagai merek global. Meskipun demikian, seolah ada kesepakatan tidak tertulis, sebuah merek layak dikategorikan merek global kalau telah berhasil menembus pasar di puluhan negara.
Penghuni kelompok ini adalah merek ponsel dari berbagai negara yang sudah sukses mengglobal. Misalnya, si mantan penguasa, Nokia. Acer, BlackBerry, HTC, Huawei, Lenovo, LG, Motorola, Samsung, dan ZTE merupakan contoh lain merek-merek global.
Bila diperhatikan, asal usul merek itu sangat beragam. Ada yang dari Amerika, ada pula yang berasal dari Kanada, Korea, Taiwan, atau Tiongkok. Karena beragam alasan, terutama efisiensi, sebagian produk mereka dibuat di Tiongkok. Hasil akhirnya adalah sebuah ponsel merek global buatan Tiongkok.
Sebagian pengguna ponsel di Indonesia sangat mudah memberikan predikat ponsel Tiongkok alias ponsel China. Ketika berhadapan dengan ponsel merek Evercoss, Maxtron, atau Mito mereka langsung berkata, “Oh, itu ponsel China ya.”
Lain waktu mereka juga memberikan label yang sama terhadap ponsel Acer, Huawei, dan Xiaomi. Uniknya, mereka justru yakin kalau Oppo berasal dari Amerika. Padahal, membicarakan ponsel Tiongkok sebenarnya tidak sesederhana itu.
Kala berbincang tentang ponsel Tiongkok, Anda mestinya mengajukan pertanyaan lanjutan, “Ponsel Tiongkok yang mana nih?” Sebab, ponsel Tiongkok dapat dibagi ke dalam berbagai kategori.Kali ini mari kita membahas tiga kategori di antaranya, yang paling banyak bersentuhan dengan pengguna ponsel di Indonesia.
Ponsel merek lokal buatan Tiongkok
Anda boleh pula menyebutnya sebagai ponsel merek Indonesia buatan Tiongkok. Merek ponsel itu diciptakan, dikembangkan, dan didaftarkan oleh orang Indonesia. Namun, ponsel tersebut masih diproduksi di Tiongkok.
Sekitar enam tahun lalu, ada lebih dari seratus merek ponsel yang termasuk kategori ini. Sekarang jumlahnya telah menyusut signifikan. Tersisa tak sampai setengahnya. Contohnya, Advan, Aldo, Asiafone, Himax, Imo, Maxtron, Mito, Nexcom, Pixcom, TiPhone, dan Venera.
Selama perjalanan hidupnya, ada merek lokal yang sempat berganti merek. Misalnya, Cross yang berubah menjadi Evercoss. Sampai sekarang merek tersebut masih eksis. Nexian yang sempat berganti nama menjadi S Nexian, sejak tahun lalu kembali lagi sebagai Nexian.
Seiring dengan munculnya peraturan dari pemerintah, sebagian tipe ponsel merek lokal yang dulu dibuat di Tiongkok mulai diproduksi di Indonesia. Advan dan Evercoss, contohnya, mulai melakukan produksi di Semarang. Sedangkan Polytron telah melakukan hal serupa di Kudus.
Ponsel merek Tiongkok buatan Tiongkok
Tidak salah kalau Anda menyebutnya sebagai ponsel 100 persen Tiongkok. Mereknya berasal dari Tiongkok. Proses produksi juga dilakukan di sana. Deretan merek ponsel yang termasuk kelompok ini, contohnya, Meizu, Oppo, THL, dan Xiaomi.
Karena sudah mendunia, beberapa merek ponsel yang dulu termasuk kategori ini sekarang sudah naik kelas. Mereka layak disebut sebagai ponsel merek global buatan Tiongkok. Siapa saja? Misalnya, Huawei, Lenovo, dan ZTE. Kalau perkembangan Xiaomi tahun ini sedahsyat 2014, tahun depan mungkin Xiaomi sudah pantas naik kelas menjadi ponsel merek global.
Ponsel merek global buatan Tiongkok
Sepengetahuan penulis, sebenarnya tidak ada kriteria baku kapan sebuah merek ponsel disebut sebagai merek global. Meskipun demikian, seolah ada kesepakatan tidak tertulis, sebuah merek layak dikategorikan merek global kalau telah berhasil menembus pasar di puluhan negara.
Penghuni kelompok ini adalah merek ponsel dari berbagai negara yang sudah sukses mengglobal. Misalnya, si mantan penguasa, Nokia. Acer, BlackBerry, HTC, Huawei, Lenovo, LG, Motorola, Samsung, dan ZTE merupakan contoh lain merek-merek global.
Bila diperhatikan, asal usul merek itu sangat beragam. Ada yang dari Amerika, ada pula yang berasal dari Kanada, Korea, Taiwan, atau Tiongkok. Karena beragam alasan, terutama efisiensi, sebagian produk mereka dibuat di Tiongkok. Hasil akhirnya adalah sebuah ponsel merek global buatan Tiongkok.
Jebakan Batman Bunga Kredit Nol Persen
Cerdas Menimbang Bunga Kredit 0%
Iklan di surat kabar dan komersial di TV tidak jarang menawarkan properti seperti apartemen dan ruko dengan bunga kredit nol persen selama empat sampai lima tahun. Apartemen yang berharga Rp600 juta, misalnya, ditawarkan dengan uang muka 20 persen (Rp120 juta) dan angsuran bulanan Rp10 juta selama 48 bulan atau angsuran bulanan Rp8 juta selama 60 bulan.
Yang lebih sering adalah tawaran belanja barang secara kredit dengan bunga nol persen dari toko-toko besar seperti Agis, Hypermart, Electronic City, dan Electronic Solution. Bank-bank yang terlibat juga tidak sedikit dengan nama khas produknya, seperti Cicilan BCA, Eazy Pay Citibank, Power Buy Mandiri, BII Xpay, dan Mega Pay. Anda percaya ada bunga kredit nol persen di negeri ini?
Sejujurnya, saya tidak percaya kalau di Indonesia ini ada kredit barang tanpa bunga yang ditawarkan untuk periode lebih dari tiga bulan tanpa batasan jumlah yang dapat dibeli dan dapat diambil sepanjang tahun. Ada dua alasan kecurigaan saya ini. Pertama, dalam ilmu keuangan,ada kredo yang sangat populer, yaitu ’There is no free lunch’.
Buktinya, pinjaman antarbank (call money) yang umumnya hanya beberapa hari selalu memperhitungkan bunga. Kedua, sepengetahuan saya, mata uang yang bunganya mendekati nol persen hanyalah yen. Itu pun tidak persis nol persen tetapi hampir nol persen.
Bunga di atas inflasi
Ada syarat perlu (necessary condition) agar sebuah mata uang dapat memberikan bunga mendekati nol persen. Syarat itu adalah inflasi mata uang itu harus mendekati nol persen juga. Ini sesuai dengan pernyataan Fisher yang mengatakan bunga nominal mesti sebesar inflasi ditambah suku bunga riil.
Di Indonesia, kita semua tahu kalau inflasi tahunan dalam lima tahun terakhir adalah sekira delapan persen sehingga wajarnya suku bunga tabungan apalagi pinjaman dalam rupiah adalah di atas delapan persen p.a. Jika ada pihak yang bersedia menabung atau meminjamkan dananya dengan bunga di bawah delapan persen, hitungannya dia akan mengalami penurunan nilai riil uangnya walaupun nilai nominalnya naik.
Kembali kepada tawaran kredit berbunga nol persen di atas. Di mana logika keuangan tawaran ini? Apakah produk yang ditawarkan dengan bunga nol persen itu adalah bekas atau kelas dua? Tentunya tidak. Apakah toko bersedia rugi bunga asalkan barang terjual? Tidak juga. Atau banknya yang bersedia tidak mendapatkan untung?
Untuk jangka pendek yaitu tiga bulan, bank atau toko mungkin saja bersedia rugi bunga minimal dua persen dan menjadi empat persen untuk periode enam bulan demi promosi kartu kredit atau produknya. Namun, praktik ini tidak mungkin dilakukannya untuk periode satu tahun atau lebih dan terus menerus karena bisnis bank adalah jual-beli uang, menagih bunga dari debitur untuk dibayarkan kepada deposan.
Memahami tidak ada toko dan bank yang bersedia rugi bunga, trik tawaran produk berbunga nol persen adalah pada harga yang dicantumkan. Harga yang ditawarkan kepada konsumen ini hampir pasti sudah mengandung komponen bunga. Untuk itu, cobalah Anda mencari tahu harga produk itu jika dibeli secara tunai.
Tanyakan apakah ada diskon tunai, diskon khusus, bonus, atau apa pun namanya untuk pembelian tunai. Pencantuman harga yang sudah mengandung unsur bunga ini lazim dilakukan untuk penjualan rumah dan properti lainnya. Kita begitu terbiasa dengan istilah soft cash, hard cash,dan lainnya.
Intinya, harga rumah atau apartemen yang ditawarkan itu sebenarnya bukan harga tunai, melainkan harga untuk pelunasan dalam 12 bulan atau bahkan dalam 60 bulan. Contohnya adalah sebuah apartemen mewah 54 m2 ditawarkan pada harga Rp600 juta yang dapat dibayarkan dengan 12 angsuran bulanan Rp50 juta atau 24 angsuran bulanan Rp25 juta mulai hari transaksi. Pengembang apartemen sesumbarnya akan mengatakan kalau pembelian kredit bunganya nol persen.
Cek harga tunai
Tetapi jika kita tanyakan harga untuk pembelian tunai, dia kan menawarkan diskon 12 persen untuk yang membayar secara cepat dalam satu minggu dan diskon delapan persen untuk yang melunasi dalam enam minggu, misalnya.
Dalam kasus ini, yang benar harga tunai apartemen adalah 88 persen x Rp600 juta atau Rp528 juta dan pembelian kredit dalam setahun atau dua tahun dikenakan bunga sebesar Rp72 juta. Dengan demikian, bunganya jelas bukan nol persen.
Dengan menguasai matematika keuangan, Anda akan dapat menghitung bahwa tingkat bunga sebenarnya adalah 2,41 persen per bulan atau 28,97 persen p.a. untuk kasus pelunasan 12 kali angsuran sebesar masing-masing Rp50 juta. Untuk alternatif 24 angsuran bulanan Rp24 juta, tingkat bunga adalah 13,74 persen p.a.
sumber
Iklan di surat kabar dan komersial di TV tidak jarang menawarkan properti seperti apartemen dan ruko dengan bunga kredit nol persen selama empat sampai lima tahun. Apartemen yang berharga Rp600 juta, misalnya, ditawarkan dengan uang muka 20 persen (Rp120 juta) dan angsuran bulanan Rp10 juta selama 48 bulan atau angsuran bulanan Rp8 juta selama 60 bulan.
Yang lebih sering adalah tawaran belanja barang secara kredit dengan bunga nol persen dari toko-toko besar seperti Agis, Hypermart, Electronic City, dan Electronic Solution. Bank-bank yang terlibat juga tidak sedikit dengan nama khas produknya, seperti Cicilan BCA, Eazy Pay Citibank, Power Buy Mandiri, BII Xpay, dan Mega Pay. Anda percaya ada bunga kredit nol persen di negeri ini?
Sejujurnya, saya tidak percaya kalau di Indonesia ini ada kredit barang tanpa bunga yang ditawarkan untuk periode lebih dari tiga bulan tanpa batasan jumlah yang dapat dibeli dan dapat diambil sepanjang tahun. Ada dua alasan kecurigaan saya ini. Pertama, dalam ilmu keuangan,ada kredo yang sangat populer, yaitu ’There is no free lunch’.
Buktinya, pinjaman antarbank (call money) yang umumnya hanya beberapa hari selalu memperhitungkan bunga. Kedua, sepengetahuan saya, mata uang yang bunganya mendekati nol persen hanyalah yen. Itu pun tidak persis nol persen tetapi hampir nol persen.
Bunga di atas inflasi
Ada syarat perlu (necessary condition) agar sebuah mata uang dapat memberikan bunga mendekati nol persen. Syarat itu adalah inflasi mata uang itu harus mendekati nol persen juga. Ini sesuai dengan pernyataan Fisher yang mengatakan bunga nominal mesti sebesar inflasi ditambah suku bunga riil.
Di Indonesia, kita semua tahu kalau inflasi tahunan dalam lima tahun terakhir adalah sekira delapan persen sehingga wajarnya suku bunga tabungan apalagi pinjaman dalam rupiah adalah di atas delapan persen p.a. Jika ada pihak yang bersedia menabung atau meminjamkan dananya dengan bunga di bawah delapan persen, hitungannya dia akan mengalami penurunan nilai riil uangnya walaupun nilai nominalnya naik.
Kembali kepada tawaran kredit berbunga nol persen di atas. Di mana logika keuangan tawaran ini? Apakah produk yang ditawarkan dengan bunga nol persen itu adalah bekas atau kelas dua? Tentunya tidak. Apakah toko bersedia rugi bunga asalkan barang terjual? Tidak juga. Atau banknya yang bersedia tidak mendapatkan untung?
Untuk jangka pendek yaitu tiga bulan, bank atau toko mungkin saja bersedia rugi bunga minimal dua persen dan menjadi empat persen untuk periode enam bulan demi promosi kartu kredit atau produknya. Namun, praktik ini tidak mungkin dilakukannya untuk periode satu tahun atau lebih dan terus menerus karena bisnis bank adalah jual-beli uang, menagih bunga dari debitur untuk dibayarkan kepada deposan.
Memahami tidak ada toko dan bank yang bersedia rugi bunga, trik tawaran produk berbunga nol persen adalah pada harga yang dicantumkan. Harga yang ditawarkan kepada konsumen ini hampir pasti sudah mengandung komponen bunga. Untuk itu, cobalah Anda mencari tahu harga produk itu jika dibeli secara tunai.
Tanyakan apakah ada diskon tunai, diskon khusus, bonus, atau apa pun namanya untuk pembelian tunai. Pencantuman harga yang sudah mengandung unsur bunga ini lazim dilakukan untuk penjualan rumah dan properti lainnya. Kita begitu terbiasa dengan istilah soft cash, hard cash,dan lainnya.
Intinya, harga rumah atau apartemen yang ditawarkan itu sebenarnya bukan harga tunai, melainkan harga untuk pelunasan dalam 12 bulan atau bahkan dalam 60 bulan. Contohnya adalah sebuah apartemen mewah 54 m2 ditawarkan pada harga Rp600 juta yang dapat dibayarkan dengan 12 angsuran bulanan Rp50 juta atau 24 angsuran bulanan Rp25 juta mulai hari transaksi. Pengembang apartemen sesumbarnya akan mengatakan kalau pembelian kredit bunganya nol persen.
Cek harga tunai
Tetapi jika kita tanyakan harga untuk pembelian tunai, dia kan menawarkan diskon 12 persen untuk yang membayar secara cepat dalam satu minggu dan diskon delapan persen untuk yang melunasi dalam enam minggu, misalnya.
Dalam kasus ini, yang benar harga tunai apartemen adalah 88 persen x Rp600 juta atau Rp528 juta dan pembelian kredit dalam setahun atau dua tahun dikenakan bunga sebesar Rp72 juta. Dengan demikian, bunganya jelas bukan nol persen.
Dengan menguasai matematika keuangan, Anda akan dapat menghitung bahwa tingkat bunga sebenarnya adalah 2,41 persen per bulan atau 28,97 persen p.a. untuk kasus pelunasan 12 kali angsuran sebesar masing-masing Rp50 juta. Untuk alternatif 24 angsuran bulanan Rp24 juta, tingkat bunga adalah 13,74 persen p.a.
sumber
Tak Mau Harta Menjadi Pemecah Belah Keluarga
Tak Mau Ribut, Keturunan Diponegoro Tolak 'Warisan' Tanah dan Emas
Bogor - Kisah menarik diceritakan oleh para keturunan Pangeran Diponegoro. Setelah terjalinnya rekonsiliasi lewat bantuan Soekarno tahun 1950, ada tawaran warisan tanah dan emas dari pihak Keraton. Namun warisan itu ditolak dengan alasan mencegah keributan.
Ki Roni Sodewo, sebagai keturunan ketujuh dari Pangeran Diponegoro, mengungkapkan warisan itu ditawarkan pada keluarga keturunan Diponegoro di Banyumas, Jawa Tengah. Di sana, tinggal para keturunan dari istri permaisuri, Raden Ayu Supadmi.
"Setelah rekonsiliasi, keraton pernah mengirim utusan ke Banyumas menawarkan tanah di Tegalrejo untuk keluarga Banyumas. Oleh keluarga di Banyumas diterima, tapi dikembalikan lagi ke keraton supaya tidak terjadi perebutan," terang Roni saat berbincang di kediaman para keturunan pangeran Djunet di Ciapus, Bogor.
Tanah di Tegalrejo adalah tempat tinggal Diponegoro semasa kecil. Berdasarkan buku biografi yang ditulis sejarawan Oxford University, Peter Carey, di sana dia sempat tinggal bersama neneknya selama beberapa tahun. Luas lahan yang dimiliki Diponegoro di Tegalrejo mencapai dua hektar. Setelah perang, bangunan di sana sempat dihancurkan Belanda.
Karena ditolak keluarga, tanah itu tetap dalam penguasaan keraton Yogyakarta. Namun kini pengelolaannya dipegang oleh TNI di bawah Kodam Diponegoro. Saat era Soeharto, tempat tinggal itu dibangun sebagai monumen.
"Pihak keluarga sudah merelakan, tidak apa-apa," terangnya.
Selain pada keluarga Banyumas, keraton juga sempat menawarkan harta berupa emas kepada keluarga keturunan Pangeran Djunet di Bogor. Djunet juga anak dari permaisuri yang dinikahi oleh Diponegoro.
"Oleh keluarga diterima juga, tapi langsung dikembalikan lagi, takut pada ribut," terang Roni sambil diiyakan oleh para keturunan Djunet seperti Abdul Wafa, Damon Yusuf Martadiredja dan Pancawati Dewi yang juga diwawancari detikcom di lokasi.
Roni dan anggota keluarga lainnya menegaskan, tak ada warisan dari Diponegoro selain ilmu. Mereka tak mau urusan harta menjadi pemecah belah keluarga. Yang harus diingat dari Diponegoro, oleh keluarga, hanyalah ajaran-ajarannya soal kehidupan, seperti: hidup jujur, berani, tegas dan bijaksana.
"Tak ada warisan dari Pangeran Diponegoro. Kami bangga, tapi sekaligus memikul beban berat. Kalau ketahuan keturunan Diponegoro nyolong ayam, wah pasti mencoreng nama keluarga," tegas Roni.
"Ilmu yang kami dapat adalah watak kejujuran, semua langkah harus diawali kejujuran, pada rakyat, agama dan aturan main," sambungnya.
Dari catatan Peter Carey, pihak Belanda memiliki catatan rinci soal barang-barang yang disita dari Diponegoro. Sebagian sudah ada yang diserahkan ke anak-anaknya, namun tak jelas rimbanya. Sebagian lagi kini di bawah penguasaan pemerintah, termasuk tongkat dan tombak yang baru saja dikembalikan dari Belanda
Bogor - Kisah menarik diceritakan oleh para keturunan Pangeran Diponegoro. Setelah terjalinnya rekonsiliasi lewat bantuan Soekarno tahun 1950, ada tawaran warisan tanah dan emas dari pihak Keraton. Namun warisan itu ditolak dengan alasan mencegah keributan.
Ki Roni Sodewo, sebagai keturunan ketujuh dari Pangeran Diponegoro, mengungkapkan warisan itu ditawarkan pada keluarga keturunan Diponegoro di Banyumas, Jawa Tengah. Di sana, tinggal para keturunan dari istri permaisuri, Raden Ayu Supadmi.
"Setelah rekonsiliasi, keraton pernah mengirim utusan ke Banyumas menawarkan tanah di Tegalrejo untuk keluarga Banyumas. Oleh keluarga di Banyumas diterima, tapi dikembalikan lagi ke keraton supaya tidak terjadi perebutan," terang Roni saat berbincang di kediaman para keturunan pangeran Djunet di Ciapus, Bogor.
Tanah di Tegalrejo adalah tempat tinggal Diponegoro semasa kecil. Berdasarkan buku biografi yang ditulis sejarawan Oxford University, Peter Carey, di sana dia sempat tinggal bersama neneknya selama beberapa tahun. Luas lahan yang dimiliki Diponegoro di Tegalrejo mencapai dua hektar. Setelah perang, bangunan di sana sempat dihancurkan Belanda.
Karena ditolak keluarga, tanah itu tetap dalam penguasaan keraton Yogyakarta. Namun kini pengelolaannya dipegang oleh TNI di bawah Kodam Diponegoro. Saat era Soeharto, tempat tinggal itu dibangun sebagai monumen.
"Pihak keluarga sudah merelakan, tidak apa-apa," terangnya.
Selain pada keluarga Banyumas, keraton juga sempat menawarkan harta berupa emas kepada keluarga keturunan Pangeran Djunet di Bogor. Djunet juga anak dari permaisuri yang dinikahi oleh Diponegoro.
"Oleh keluarga diterima juga, tapi langsung dikembalikan lagi, takut pada ribut," terang Roni sambil diiyakan oleh para keturunan Djunet seperti Abdul Wafa, Damon Yusuf Martadiredja dan Pancawati Dewi yang juga diwawancari detikcom di lokasi.
Roni dan anggota keluarga lainnya menegaskan, tak ada warisan dari Diponegoro selain ilmu. Mereka tak mau urusan harta menjadi pemecah belah keluarga. Yang harus diingat dari Diponegoro, oleh keluarga, hanyalah ajaran-ajarannya soal kehidupan, seperti: hidup jujur, berani, tegas dan bijaksana.
"Tak ada warisan dari Pangeran Diponegoro. Kami bangga, tapi sekaligus memikul beban berat. Kalau ketahuan keturunan Diponegoro nyolong ayam, wah pasti mencoreng nama keluarga," tegas Roni.
"Ilmu yang kami dapat adalah watak kejujuran, semua langkah harus diawali kejujuran, pada rakyat, agama dan aturan main," sambungnya.
Dari catatan Peter Carey, pihak Belanda memiliki catatan rinci soal barang-barang yang disita dari Diponegoro. Sebagian sudah ada yang diserahkan ke anak-anaknya, namun tak jelas rimbanya. Sebagian lagi kini di bawah penguasaan pemerintah, termasuk tongkat dan tombak yang baru saja dikembalikan dari Belanda
Kita Tidak Melakukan Kesalahan Tapi Mengalami Kecelakaan yang Menyenangkan
Pengalaman Anak "Ngompol" di Sekolah di Australia
Sebagai bagian dari kehidupan di sekolah, anak-anak sering juga mengalami "kecelakaan", termasuk misalnya ngompol. Bagi Noor Huda Ismail, mahasiswa PhD asal Indonesia di Monash University, Melbourne, bagaimana sekolah menangani anak-anak yang ngompol sangat berkesan baginya. Berikut ini adalah tulisan Noor yang dimuat di ABC Australia.
Suatu hari sepulang sekolah, Ilmi, anak pertamaku yang berumur 6 tahun, langsung cerita bahwa tadi dia ngompol di sekolahnya.
Ia tidak bisa menahan pipis waktu di kelas. Ia lari ke kamar mandi, tapi ya, pipisnya sudah terburu keluar. Kemudian, guru di sekolah memberi Ilmi celana dalam baru dan juga celana panjang.
"Soalnya, pelajarannya asyik, jadi aku tahan kencingnya," kata llmi dengan nyengir. Tidak ada rasa takut atau tertekan saat llmi menceritakan pengalaman yang seharusnya tidak mengenakkan hari itu.
Di sekolah baru Ilmi, Clayton North Primary School, di pinggiran kota Melbourne, ada sebuah tradisi: setiap anak yang akan ke toilet selalu ditemani oleh dua orang temannya. Jadi, murid tidak akan ke toilet sendiri.
Guru akan meminta dua teman dari kelas untuk mendampingi. Mungkin ini untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, seperti kasus yang sempat heboh di sekolah internasional di Jakarta itu.
Teman yang mengantar llmi itu sahabat barunya dari Rusia yang sama-sama tidak bisa berbahasa lnggris. Namun, anehnya mereka menjadi teman akrab. Mungkin mereka berbahasa "Tarzan" kali ya. "Kalau ngomong dia lucu banget Pak," kata llmi menceritakan sahabat barunya itu.
Praktik seperti ini adalah hal sederhana yang mungkin bisa ditiru di Indonesia.
Ketika sudah kembali di rumah, di dalam tas llmi, sudah ada surat pemberitahuan dari sekolah. Isinya, Ilmi mengalami "kecelakaan" dan untuk itu orangtua diharap menyumbang 2 dollar (sekitar Rp 20.000) supaya sekolah bisa tetap memberikan pelayanan yang sama ketika ada anak lain mengalami "kecelakaan" seperti llmi itu.
Yang saya heran dari kejadian hari itu adalah kenapa llmi tidak di-bully oleh teman-temannya? Atau bisa jadi gurunya malah marah kepada anakku itu? Mungkin kalau itu terjadi di Indonesia, Ilmi akan menjadi bahan olok-olok sekelasnya. Bukan tidak mustahil Ilmi akan menjadi ketakukan untuk berangkat ke sekolah lagi.
Dengan demikian, sekolah yang seharusnya menjadi tempat menyenangkan dan taman bermain untuk menumbuhkembangkan potensi anak akan berubah menjadi neraka bagi mereka. Hal itu biasanya ditandai dengan anak kita mulai malas-malasan bangun ketika pagi hari dan merengek untuk bisa bolos hari itu.
Ironisnya, sebagai orangtua, kadang kita sering justru ikut-ikutan mem-bully dengan stempel yang tidak perlu, seperti anak malas atau anak nakal. Jangan salah, stempel seperti itu jika dilakukan terus-menerus akan melekat pada diri anak hingga dewasa.
Keesokan harinya, salah seorang guru di sekolah llmi menghampiriku dan menghibur, "Anakku juga ngompol kok waktu dia sekolah di sekolah dasar dulu. Sekarang sih dia sudah besar," katanya dengan senyum.
Kemudian, guru kelas llmi, Ms Su, warga keturunan China yang pernah hidup di Kanada dan Italia menimpali, "Ajarin saja Ilmi di rumah bagaimana meminta izin di kelas untuk ke toilet, tapi nanti saya juga akan kasih tahu dia secara khusus kok."
Ia kemudian memberiku brosur tentang CV dia sambil tersenyum ramah. "Ini cerita singkat tentang perjalanan karier saya sebagai guru. Di situ, ada nomor telepon dan alamat e-mail. Saya juga akan bikin blog khusus tentang kelas ini. Nanti kita komunikasi terus ya tentang perkembangan anak Anda," tuturnya.
"Wah perhatian betul guru satu ini," kataku dalam hati.
Saya bukan ahli pendidikan anak. Namun, saya yakin bahwa bullying yang terjadi pada anak, baik dari guru maupun teman, atau bahkan dari kita sendiri ketika di rumah, adalah permasalahan serius yang tidak bisa dibiarkan berlarut-larut.
"Stop Bullying Now!" atau kita akan menciptakan luka mengangga bagi generasi penerus. Konon banyak anak menjadi agresif dan gagal menjadi manusia pembelajar karena menyimpan dendam pada masa kecil yang sering di-bully itu. Maka, ia akan tumbuh menjadi manusia yang selalu insecure dan akan cenderung menindas jika mendapatkan kesempatan.
Sambil aku peluk dan cium Ilmi, mataku melirik sebuah kutipan dari Bob Ross yang ditulis dengan spidol merah di sebuah kaca jendela kelas di sekolah Ilmi, "We don't make mistakes. We have happy accidents," (Kita tidak membuat kesalahan. Kita mengalami kecelakaan yang menyenangkan).
Sebagai bagian dari kehidupan di sekolah, anak-anak sering juga mengalami "kecelakaan", termasuk misalnya ngompol. Bagi Noor Huda Ismail, mahasiswa PhD asal Indonesia di Monash University, Melbourne, bagaimana sekolah menangani anak-anak yang ngompol sangat berkesan baginya. Berikut ini adalah tulisan Noor yang dimuat di ABC Australia.
Suatu hari sepulang sekolah, Ilmi, anak pertamaku yang berumur 6 tahun, langsung cerita bahwa tadi dia ngompol di sekolahnya.
Ia tidak bisa menahan pipis waktu di kelas. Ia lari ke kamar mandi, tapi ya, pipisnya sudah terburu keluar. Kemudian, guru di sekolah memberi Ilmi celana dalam baru dan juga celana panjang.
"Soalnya, pelajarannya asyik, jadi aku tahan kencingnya," kata llmi dengan nyengir. Tidak ada rasa takut atau tertekan saat llmi menceritakan pengalaman yang seharusnya tidak mengenakkan hari itu.
Di sekolah baru Ilmi, Clayton North Primary School, di pinggiran kota Melbourne, ada sebuah tradisi: setiap anak yang akan ke toilet selalu ditemani oleh dua orang temannya. Jadi, murid tidak akan ke toilet sendiri.
Guru akan meminta dua teman dari kelas untuk mendampingi. Mungkin ini untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, seperti kasus yang sempat heboh di sekolah internasional di Jakarta itu.
Teman yang mengantar llmi itu sahabat barunya dari Rusia yang sama-sama tidak bisa berbahasa lnggris. Namun, anehnya mereka menjadi teman akrab. Mungkin mereka berbahasa "Tarzan" kali ya. "Kalau ngomong dia lucu banget Pak," kata llmi menceritakan sahabat barunya itu.
Praktik seperti ini adalah hal sederhana yang mungkin bisa ditiru di Indonesia.
Ketika sudah kembali di rumah, di dalam tas llmi, sudah ada surat pemberitahuan dari sekolah. Isinya, Ilmi mengalami "kecelakaan" dan untuk itu orangtua diharap menyumbang 2 dollar (sekitar Rp 20.000) supaya sekolah bisa tetap memberikan pelayanan yang sama ketika ada anak lain mengalami "kecelakaan" seperti llmi itu.
Yang saya heran dari kejadian hari itu adalah kenapa llmi tidak di-bully oleh teman-temannya? Atau bisa jadi gurunya malah marah kepada anakku itu? Mungkin kalau itu terjadi di Indonesia, Ilmi akan menjadi bahan olok-olok sekelasnya. Bukan tidak mustahil Ilmi akan menjadi ketakukan untuk berangkat ke sekolah lagi.
Dengan demikian, sekolah yang seharusnya menjadi tempat menyenangkan dan taman bermain untuk menumbuhkembangkan potensi anak akan berubah menjadi neraka bagi mereka. Hal itu biasanya ditandai dengan anak kita mulai malas-malasan bangun ketika pagi hari dan merengek untuk bisa bolos hari itu.
Ironisnya, sebagai orangtua, kadang kita sering justru ikut-ikutan mem-bully dengan stempel yang tidak perlu, seperti anak malas atau anak nakal. Jangan salah, stempel seperti itu jika dilakukan terus-menerus akan melekat pada diri anak hingga dewasa.
Keesokan harinya, salah seorang guru di sekolah llmi menghampiriku dan menghibur, "Anakku juga ngompol kok waktu dia sekolah di sekolah dasar dulu. Sekarang sih dia sudah besar," katanya dengan senyum.
Kemudian, guru kelas llmi, Ms Su, warga keturunan China yang pernah hidup di Kanada dan Italia menimpali, "Ajarin saja Ilmi di rumah bagaimana meminta izin di kelas untuk ke toilet, tapi nanti saya juga akan kasih tahu dia secara khusus kok."
Ia kemudian memberiku brosur tentang CV dia sambil tersenyum ramah. "Ini cerita singkat tentang perjalanan karier saya sebagai guru. Di situ, ada nomor telepon dan alamat e-mail. Saya juga akan bikin blog khusus tentang kelas ini. Nanti kita komunikasi terus ya tentang perkembangan anak Anda," tuturnya.
"Wah perhatian betul guru satu ini," kataku dalam hati.
Saya bukan ahli pendidikan anak. Namun, saya yakin bahwa bullying yang terjadi pada anak, baik dari guru maupun teman, atau bahkan dari kita sendiri ketika di rumah, adalah permasalahan serius yang tidak bisa dibiarkan berlarut-larut.
"Stop Bullying Now!" atau kita akan menciptakan luka mengangga bagi generasi penerus. Konon banyak anak menjadi agresif dan gagal menjadi manusia pembelajar karena menyimpan dendam pada masa kecil yang sering di-bully itu. Maka, ia akan tumbuh menjadi manusia yang selalu insecure dan akan cenderung menindas jika mendapatkan kesempatan.
Sambil aku peluk dan cium Ilmi, mataku melirik sebuah kutipan dari Bob Ross yang ditulis dengan spidol merah di sebuah kaca jendela kelas di sekolah Ilmi, "We don't make mistakes. We have happy accidents," (Kita tidak membuat kesalahan. Kita mengalami kecelakaan yang menyenangkan).
Negara Kerajaan di Bumi
10 Negara Kerajaan yang Ada hingga Kini
JAKARTA – Monarki atau kerajaan adalah sistem pemerintahan tertua di dunia. Kekuasaan dalam kerajaan biasanya akan berlangsung sepanjang hayat sang raja, ratu, sultan, atau kaisar. Kemudian, dia akan digantikan penerusnya yang juga berasal dari keluarga kerajaan.
Berbagai kisah keluarga kerajaan sendiri selalu menarik minat masyarakat. Mulai perpolitikan perebutan kekuasaan, kisah cinta, hingga hidup dan matinya para anggota kerajaan.
Di dunia sendiri tidak banyak negara dengan sistem kerajaan. Berikut ini 10 negara kerajaan yang hingga kini masih berdiri.
1. Arab Saudi
Terletak di Jazirah Arab, sebagian besar dari daerahnya berupa gurun pasir. Dengan luas wilayah 2,24 kilometer persegi (km2), Arab Saudi pun menjadi negara terbesar di Asia Timur Tengah. Arab Saudi menjadi tempat tumbuh dan berkembangnya agama Islam karena merupakan tempat kelahiran Nabi Muhammad SAW.
Nama kerajaan Arab Saudi berasal dari nama pendirinya, Abdul Aziz bin Abdurrahman al Sa'ud. Dia memproklamasikan lahirnya Kerajaan Arab Saudi pada 23 September 1932. Ketika itu, Abdul Aziz menyatukan wilayah Riyadh, Najd, Ha-a, Asir, dan Hijaz. Hingga kini telah tujuh raja memimpin Arab Saudi. Setelah Raja Abdullah bin Abdulaziz meninggal pada 23 Januari 2015, dia digantikan oleh adiknya, Raja Salman bin Abdulaziz al Saud.
2. Inggris
Bagian dari Britania Raya ini memiliki luas wilayah 130 ribu km2. Negara dengan ibu kota London ini menganut model pemerintahan monarki konstitusional dengan pimpinan negara adalah Ratu Elizabeth II.
Inggris merupakan salah satu contoh kerajaan yang dekat dengan rakyatnya. Kisah-kisah penghuni kerajaan mendapat perhatian khusus dari warganya seperti The Royal Wedding antara Pangeran Charles dengan Lady Diana yang menjadi pernikahan termegah sepanjang sejarah Inggris. Royal Wedding ini juga diikuti oleh anak sulung mereka, Pangeran William, yang menikah dengan Catherine Middleton pada 16 November 2010. Skandal dan kisah tragis juga banyak mewarnai kehidupan di istana ini seperti kecelakaan maut yang merengut nyawa Lady Diana hingga kelahiran pangeran George Alexander Louis yang merupakan buah hati pangeran William dan Kate Middleton.
3. Thailand
Kerajaan Thai atau lebih sering disebut Thailand adalah sebuah negara di Asia Tenggara. Kata "Thai" berarti ‘kebebasan’ dalam bahasa Thai, namun juga dapat merujuk kepada Suku Thai.
Thailand memiliki luas wilayah sebesar 514 ribu km2 dan dipimpin oleh Raja Bhumibol Adulyadej. Kepala pemerintahannya adalah perdana menteri yang dilantik raja dan biasanya merupakan pemimpin partai mayoritas.
4. Kamboja
Monarki konstitusional di Asia Tenggara ini memiliki luas wilayah 181.040 km2. Kamboja memiliki hubungan sangat erat dengan Pemerintah Indonesia. Menjelang kemerdekaannya, Indonesia sering memberikan buku-buku taktik perang sehingga para calon perwira di militer Kamboja wajib belajar dan bisa berbahasa Indonesia.
Pada 14 Oktober 2004, Pangeran Sihamoni dilantik oleh majelis khusus sembilan anggota untuk menggantikan ayahnya, Raja Sihanouk, yang telah mengumumkan penurunan takhtanya secara mendadak. Pemilihan Sihamoni disetujui oleh Perdana Menteri Kamboja Hun Sen dan Ketua Dewan Nasional Pangeran Norodom Ranariddh.
Raja Norodom Sihamoni sendiri dikenal di Eropa sebagai seorang yang giat dalam bidang kesenian. Pada 1960–1970, dia tinggal di Praha untuk mempelajari seni tarian klasik.
5. Spanyol
Negara di Eropa Barat Daya ini memiliki luas wilayah 505.992 km2. Spanyol adalah negara yang terkenal dengan sepakbola dan pertunjukan matador. Meski merupakan monarki konstitusional, Spanyol mengusung demokrasi dan menjalankan pemerintahan parlementer.
Pemimpinnya, Raja Felipe VI, adalah raja termuda di Eropa dengan usia yang baru 46 tahun. Dia mengambil alih kekuasaan ketika ayahnya, Juan Carlos I, menandatangani dokumen pengunduran diri pada 18 Juni 2014 di Istana Kerajaan Madrid. Sebelumnya Raja Juan Carlos I berkuasa selama 39 tahun.
6. Belanda
Belanda adalah sebuah negara peserta Kerajaan Belanda yang terdiri dari 12 provinsi di Eropa Barat Laut dan tiga pulau di Karibia. Belanda memiliki luas wilayah 41.526 km2. Ibu kotanya adalah Amsterdam, sedangkan pusat pemerintahan dan kedudukan monarkinya berada di Den Haag.
Belanda dipimpin oleh seorang raja bernama Raja Willem Alexander. Ia menjadi Raja Belanda pertama sejak wafatnya William III pada 1890. Anak tertua dari Putri Beatrix dan Claus von Amsberg ini menjadi Pangeran Oranye dan pewaris takhta Belanda pada 30 April 1980 setelah ibunya naik takhta. Dia menjadi raja pada 30 April 2013 setelah ibunya mengundurkan diri.
7. Swedia
Kerajaan Swedia berdiri selama hampir satu milenium. Ia merupakan sebuah negara Nordik di Skandinavia, Eropa, dengan ibu kota Stockholm dan luas wilayah 449.964 km2. Swedia merupakan salah satu negara termiskin di Eropa pada abad 19 karena tingginya konsumsi alkohol.
Pemimpin Swedia saat ini adalah Raja Carl XVI Gustaf. Dia lahir pada 30 April 1946 di Solna. Sistem perpajakannya diatur oleh Riksdag (parlemen) yang terdiri dari empat majelis dengan wakil dari masyarakat awam, bangsawan, klerik, dan townsmen. Pada 1866, Swedia menjadi monarki konstitusional dengan sebuah parlemen bikameral.
8. Maroko
Berada di barat laut Afrika, Maroko mempunyai garis pantai yang memanjang melewati Selat Gibraltar hingga Laut Tengah. Pada 1975, Maroko menduduki Sahara Barat; namun peristiwa tersebut belum diakui secara global.
Raja Muhammad VI atau dikenal dengan Raja Muhammad bin al Hassan saat ini memimpin kerajaan seluas 446.550 km2 tersebut. Anak kedua pasangan Raja Hassan II dan Lalla Latifa Hammou ini dinobatkan sebagai raja pada 1999.
9. Denmark
Kerajaan Denmark adalah negara Nordik yang paling kecil dan paling selatan. Negara ini terletak di Skandinavia, Eropa Utara, sehingga termasuk Uni Eropa, namun tidak berada di Semenanjung Skandinavia. Denmark memiliki luas wilayah 43.098,31 km2.
Denmark dipimpin oleh Ratu Margrethe atau Margrethe II sejak 14 Januari 1972. Dia lahir di Istana Amalienborg, Kopenhagen, dari pasangan Frederik IX dan Putri Ingrid Swedia. Ayahnya, Raja Frederick IX, wafat pada 1972.
10.Yordania
Kerajaan Hasyimiyah Yordania –biasanya disebut Yordania– ialah sebuah kerajaan di Tepi Barat Sungai Yordan. Kerajaan dengan luas wilayah 92.300 km2 ini menjadi penampungan pengungsi terbesar karena menerima arus pengungsi Palestina selama lebih dari tiga dasawarsa. Negara yang miskin bahan tambang ini mengimpor minyak bumi dari negara-negara tetangga.
Sejak 7 Februari 1999, Raja As Sayyid Abdu'llah II bin al Hussein al Hashimi memimpin Kerajaan Yordania. Dia dikatakan merupakan generasi langsung ke-43 dari Nabi Muhammad SAW. Abdullah merupakan putra langsung Raja Hussein dengan Putri Muna al Hussein. Dia memiliki empat saudara dan enam saudari.
JAKARTA – Monarki atau kerajaan adalah sistem pemerintahan tertua di dunia. Kekuasaan dalam kerajaan biasanya akan berlangsung sepanjang hayat sang raja, ratu, sultan, atau kaisar. Kemudian, dia akan digantikan penerusnya yang juga berasal dari keluarga kerajaan.
Berbagai kisah keluarga kerajaan sendiri selalu menarik minat masyarakat. Mulai perpolitikan perebutan kekuasaan, kisah cinta, hingga hidup dan matinya para anggota kerajaan.
Di dunia sendiri tidak banyak negara dengan sistem kerajaan. Berikut ini 10 negara kerajaan yang hingga kini masih berdiri.
1. Arab Saudi
Terletak di Jazirah Arab, sebagian besar dari daerahnya berupa gurun pasir. Dengan luas wilayah 2,24 kilometer persegi (km2), Arab Saudi pun menjadi negara terbesar di Asia Timur Tengah. Arab Saudi menjadi tempat tumbuh dan berkembangnya agama Islam karena merupakan tempat kelahiran Nabi Muhammad SAW.
Nama kerajaan Arab Saudi berasal dari nama pendirinya, Abdul Aziz bin Abdurrahman al Sa'ud. Dia memproklamasikan lahirnya Kerajaan Arab Saudi pada 23 September 1932. Ketika itu, Abdul Aziz menyatukan wilayah Riyadh, Najd, Ha-a, Asir, dan Hijaz. Hingga kini telah tujuh raja memimpin Arab Saudi. Setelah Raja Abdullah bin Abdulaziz meninggal pada 23 Januari 2015, dia digantikan oleh adiknya, Raja Salman bin Abdulaziz al Saud.
2. Inggris
Bagian dari Britania Raya ini memiliki luas wilayah 130 ribu km2. Negara dengan ibu kota London ini menganut model pemerintahan monarki konstitusional dengan pimpinan negara adalah Ratu Elizabeth II.
Inggris merupakan salah satu contoh kerajaan yang dekat dengan rakyatnya. Kisah-kisah penghuni kerajaan mendapat perhatian khusus dari warganya seperti The Royal Wedding antara Pangeran Charles dengan Lady Diana yang menjadi pernikahan termegah sepanjang sejarah Inggris. Royal Wedding ini juga diikuti oleh anak sulung mereka, Pangeran William, yang menikah dengan Catherine Middleton pada 16 November 2010. Skandal dan kisah tragis juga banyak mewarnai kehidupan di istana ini seperti kecelakaan maut yang merengut nyawa Lady Diana hingga kelahiran pangeran George Alexander Louis yang merupakan buah hati pangeran William dan Kate Middleton.
3. Thailand
Kerajaan Thai atau lebih sering disebut Thailand adalah sebuah negara di Asia Tenggara. Kata "Thai" berarti ‘kebebasan’ dalam bahasa Thai, namun juga dapat merujuk kepada Suku Thai.
Thailand memiliki luas wilayah sebesar 514 ribu km2 dan dipimpin oleh Raja Bhumibol Adulyadej. Kepala pemerintahannya adalah perdana menteri yang dilantik raja dan biasanya merupakan pemimpin partai mayoritas.
4. Kamboja
Monarki konstitusional di Asia Tenggara ini memiliki luas wilayah 181.040 km2. Kamboja memiliki hubungan sangat erat dengan Pemerintah Indonesia. Menjelang kemerdekaannya, Indonesia sering memberikan buku-buku taktik perang sehingga para calon perwira di militer Kamboja wajib belajar dan bisa berbahasa Indonesia.
Pada 14 Oktober 2004, Pangeran Sihamoni dilantik oleh majelis khusus sembilan anggota untuk menggantikan ayahnya, Raja Sihanouk, yang telah mengumumkan penurunan takhtanya secara mendadak. Pemilihan Sihamoni disetujui oleh Perdana Menteri Kamboja Hun Sen dan Ketua Dewan Nasional Pangeran Norodom Ranariddh.
Raja Norodom Sihamoni sendiri dikenal di Eropa sebagai seorang yang giat dalam bidang kesenian. Pada 1960–1970, dia tinggal di Praha untuk mempelajari seni tarian klasik.
5. Spanyol
Negara di Eropa Barat Daya ini memiliki luas wilayah 505.992 km2. Spanyol adalah negara yang terkenal dengan sepakbola dan pertunjukan matador. Meski merupakan monarki konstitusional, Spanyol mengusung demokrasi dan menjalankan pemerintahan parlementer.
Pemimpinnya, Raja Felipe VI, adalah raja termuda di Eropa dengan usia yang baru 46 tahun. Dia mengambil alih kekuasaan ketika ayahnya, Juan Carlos I, menandatangani dokumen pengunduran diri pada 18 Juni 2014 di Istana Kerajaan Madrid. Sebelumnya Raja Juan Carlos I berkuasa selama 39 tahun.
6. Belanda
Belanda adalah sebuah negara peserta Kerajaan Belanda yang terdiri dari 12 provinsi di Eropa Barat Laut dan tiga pulau di Karibia. Belanda memiliki luas wilayah 41.526 km2. Ibu kotanya adalah Amsterdam, sedangkan pusat pemerintahan dan kedudukan monarkinya berada di Den Haag.
Belanda dipimpin oleh seorang raja bernama Raja Willem Alexander. Ia menjadi Raja Belanda pertama sejak wafatnya William III pada 1890. Anak tertua dari Putri Beatrix dan Claus von Amsberg ini menjadi Pangeran Oranye dan pewaris takhta Belanda pada 30 April 1980 setelah ibunya naik takhta. Dia menjadi raja pada 30 April 2013 setelah ibunya mengundurkan diri.
7. Swedia
Kerajaan Swedia berdiri selama hampir satu milenium. Ia merupakan sebuah negara Nordik di Skandinavia, Eropa, dengan ibu kota Stockholm dan luas wilayah 449.964 km2. Swedia merupakan salah satu negara termiskin di Eropa pada abad 19 karena tingginya konsumsi alkohol.
Pemimpin Swedia saat ini adalah Raja Carl XVI Gustaf. Dia lahir pada 30 April 1946 di Solna. Sistem perpajakannya diatur oleh Riksdag (parlemen) yang terdiri dari empat majelis dengan wakil dari masyarakat awam, bangsawan, klerik, dan townsmen. Pada 1866, Swedia menjadi monarki konstitusional dengan sebuah parlemen bikameral.
8. Maroko
Berada di barat laut Afrika, Maroko mempunyai garis pantai yang memanjang melewati Selat Gibraltar hingga Laut Tengah. Pada 1975, Maroko menduduki Sahara Barat; namun peristiwa tersebut belum diakui secara global.
Raja Muhammad VI atau dikenal dengan Raja Muhammad bin al Hassan saat ini memimpin kerajaan seluas 446.550 km2 tersebut. Anak kedua pasangan Raja Hassan II dan Lalla Latifa Hammou ini dinobatkan sebagai raja pada 1999.
9. Denmark
Kerajaan Denmark adalah negara Nordik yang paling kecil dan paling selatan. Negara ini terletak di Skandinavia, Eropa Utara, sehingga termasuk Uni Eropa, namun tidak berada di Semenanjung Skandinavia. Denmark memiliki luas wilayah 43.098,31 km2.
Denmark dipimpin oleh Ratu Margrethe atau Margrethe II sejak 14 Januari 1972. Dia lahir di Istana Amalienborg, Kopenhagen, dari pasangan Frederik IX dan Putri Ingrid Swedia. Ayahnya, Raja Frederick IX, wafat pada 1972.
10.Yordania
Kerajaan Hasyimiyah Yordania –biasanya disebut Yordania– ialah sebuah kerajaan di Tepi Barat Sungai Yordan. Kerajaan dengan luas wilayah 92.300 km2 ini menjadi penampungan pengungsi terbesar karena menerima arus pengungsi Palestina selama lebih dari tiga dasawarsa. Negara yang miskin bahan tambang ini mengimpor minyak bumi dari negara-negara tetangga.
Sejak 7 Februari 1999, Raja As Sayyid Abdu'llah II bin al Hussein al Hashimi memimpin Kerajaan Yordania. Dia dikatakan merupakan generasi langsung ke-43 dari Nabi Muhammad SAW. Abdullah merupakan putra langsung Raja Hussein dengan Putri Muna al Hussein. Dia memiliki empat saudara dan enam saudari.
Miliarder Indonesia Mengalahkan Rusia
Sebanyak 24 Miliarder Dunia Tinggal di Indonesia
NEW YORK — Saat ini, di seluruh dunia terdapat 2.089 miliarder. Dari jumlah itu, jumlah miliarder India untuk kali pertama melebihi jumlah yang ada di Rusia. Berdasarkan jumlah tersebut, sebanyak 24 miliarder tinggal di Indonesia. (Baca: Ini 24 Orang Terkaya di Indonesia)
Dalam daftar orang terkaya dunia yang dirilis majalah bulanan Hurun—yang juga dikenal menerbitkan daftar orang terkaya di Tiongkok—menunjukkan, pada 2014 terdapat 222 miliarder baru di dunia, dan sepertiganya berasal dari Tiongkok.
Amerika Serikat masih menempati urutan teratas dengan memiliki 537 warga superkaya, diikuti Tiongkok di posisi kedua dengan 437 miliarder, dengan tambahan 72 miliarder baru pada tahun lalu.
Sementara itu, peringkat ketiga diduduki India dengan 97 miliarder, melampaui Rusia yang memiliki 93 warga berkatagori superkaya, dan Inggris di peringkat kelima dengan 80 miliarder.
Secara total terdapat 67 negara yang ditinggali setidaknya seorang miliarder. Lalu bagaimana dengan Indonesia?
Ternyata, Indonesia memiliki 24 miliarder dan menempati peringkat ke-19 dalam daftar tersebut. Namun, untuk kawasan Asia Tenggara, Thailand adalah negara dengan miliarder terbanyak, yaitu 29 orang, disusul Singapura dengan 26 miliarder.
Untuk kota yang paling diminati para miliarder sebagai tempat tinggal, New York masih menempati urutan teratas dengan 91 miliarder, disusul Moskwa, Hongkong, Beijing, dan London.
Namun, terdapat enam kota Asia yang masuk dalam 10 besar soal tempat tinggal, yaitu Mumbai, Hongkong, Beijing, Shenzhen, Taipei, dan Shanghai.
Untuk orang terkaya, Bill Gates masih berada di puncak "klasemen", disusul konglomerat Meksiko, Carlos Slim, dan pendiri Facebook, Mark Zuckerberg, yang untuk kali pertama menembus peringkat 10 besar.
NEW YORK — Saat ini, di seluruh dunia terdapat 2.089 miliarder. Dari jumlah itu, jumlah miliarder India untuk kali pertama melebihi jumlah yang ada di Rusia. Berdasarkan jumlah tersebut, sebanyak 24 miliarder tinggal di Indonesia. (Baca: Ini 24 Orang Terkaya di Indonesia)
Dalam daftar orang terkaya dunia yang dirilis majalah bulanan Hurun—yang juga dikenal menerbitkan daftar orang terkaya di Tiongkok—menunjukkan, pada 2014 terdapat 222 miliarder baru di dunia, dan sepertiganya berasal dari Tiongkok.
Amerika Serikat masih menempati urutan teratas dengan memiliki 537 warga superkaya, diikuti Tiongkok di posisi kedua dengan 437 miliarder, dengan tambahan 72 miliarder baru pada tahun lalu.
Sementara itu, peringkat ketiga diduduki India dengan 97 miliarder, melampaui Rusia yang memiliki 93 warga berkatagori superkaya, dan Inggris di peringkat kelima dengan 80 miliarder.
Secara total terdapat 67 negara yang ditinggali setidaknya seorang miliarder. Lalu bagaimana dengan Indonesia?
Ternyata, Indonesia memiliki 24 miliarder dan menempati peringkat ke-19 dalam daftar tersebut. Namun, untuk kawasan Asia Tenggara, Thailand adalah negara dengan miliarder terbanyak, yaitu 29 orang, disusul Singapura dengan 26 miliarder.
Untuk kota yang paling diminati para miliarder sebagai tempat tinggal, New York masih menempati urutan teratas dengan 91 miliarder, disusul Moskwa, Hongkong, Beijing, dan London.
Namun, terdapat enam kota Asia yang masuk dalam 10 besar soal tempat tinggal, yaitu Mumbai, Hongkong, Beijing, Shenzhen, Taipei, dan Shanghai.
Untuk orang terkaya, Bill Gates masih berada di puncak "klasemen", disusul konglomerat Meksiko, Carlos Slim, dan pendiri Facebook, Mark Zuckerberg, yang untuk kali pertama menembus peringkat 10 besar.
Hidup Bukan Sekedar Kesempurnaan
Pilih Rawat Anaknya yang Derita "Down Syndrome", Pria Ini Diceraikan Istrinya
AUCKLAND — Seorang pria asal Selandia Baru diceraikan istrinya setelah menolak meninggalkan putra mereka yang menderita down syndrome. Sang istri merasa kondisi anaknya itu akan membawa aib bagi keluarganya.
Samuel Forest dan istrinya, Ruzan Badalyan, menyambut putra pertama mereka, Leo, yang lahir pada 21 Januari di sebuah rumah sakit di Armenia, tempat keluarga itu tinggal saat ini.
Namun, hanya beberapa jam setelah kelahiran Leo, Forrest menerima ultimatum dari istrinya untuk meninggalkan putra pertamanya itu atau bercerai. Padahal, pasangan ini baru menikah selama 18 bulan.
Kondisi Leo yang menderita down syndrome menjadi permasalahan. Ruzan sudah menolak melihat dan menyentuh Leo yang menderita down syndrome karena dalam budaya Armenia terdapat kepercayaan bahwa kondisi Leo akan membawa aib bagi keluarga besar Ruzan, termasuk untuk Samuel, sang ayah.
Saat Leo lahir, Samuel mengatakan, dokter tak langsung mengizinkan dia untuk melihat putra sulungnya itu atau melihat istrinya.
"Dokter keluar dari ruang persalinan dengan membawa seorang bayi yang dibungkus. Dokter menutupi wajahnya (Leo) dan melarang saya melihat dia atau ibunya," kata Samuel kepada ABC News.
"Dokter kemudian mengatakan, ada masalah dengan putra saya," kenang Samuel.
Samuel melanjutkan, dia sangat terkejut saat dokter mengatakan bahwa putra sulungnya itu menderita down syndrome. Namun, tak pernah terlintas dalam pikirannya untuk menelantarkan bayi itu.
"Dokter kemudian membawa saya untuk melihat Leo. Saya lalu melihatnya dan mengatakan bahwa dia bayi yang tampan, sempurna, dan tentu saja saya akan merawatnya," ujar Samuel.
Saat dia membawa Leo untuk menemui istrinya, ternyata tanggapan sang istri di luar dugaan. Dia mengancam akan meninggalkan suaminya jika tetap akan merawat si jabang bayi.
"Apa yang terjadi jika bayi seperti Leo lahir di sini (Armenia), mereka akan mengatakan kepada Anda untuk tidak merawatnya. Istri saya sudah memutuskan, semua dilakukan tanpa sepengetahuan saya," lanjut Samuel.
Bercerai
Sepekan setelah kelahiran Leo, Ruzan mengajukan permohonan cerai ke pengadilan setempat. Kini, Samuel berusaha keras mengumpulkan uang untuk meninggalkan negeri Eropa Timur itu dan membawa Leo kembali ke Selandia Baru untuk dirawat.
Samuel membuka laman pengumpulan dana di internet yang dalam 24 jam sudah mengumpulkan uang sebesar 100.000 dollar AS atau sekitar Rp 1,2 miliar. Samuel sangat terkejut dengan besarnya dukungan yang dia peroleh.
"Leo dan saya menyadari, dalam beberapa jam, kami sudah melampaui target yang kami tetapkan. Dia adalah anak yang beruntung mendapatkan dukungan dari ribuan teman di seluruh dunia," kata Samuel.
Uang yang didapat akan digunakan untuk mencari rumah di Auckland, Selandia Baru, dan untuk memberikan pendidikan bagi Leo pada kemudian hari.
Samuel juga berencana mengumpulkan dana bagi para orangtua di Armenia yang melahirkan anak-anak penderita down syndrome dan disabilitas lainnya.
"Kami ingin membagi kelebihan dana ini dengan satu-satunya panti asuhan di Armenia yang biasa menampung anak-anak down syndrome dan organisasi lain yang bisa membantu anak-anak ini," ujar Samuel.
Tujuan awal Samuel dan Leo adalah mengumpulkan cukup dana untuk biaya hidup setahun sehingga Samuel bisa mencari kerja paruh waktu dan merawat putra tercintanya.
AUCKLAND — Seorang pria asal Selandia Baru diceraikan istrinya setelah menolak meninggalkan putra mereka yang menderita down syndrome. Sang istri merasa kondisi anaknya itu akan membawa aib bagi keluarganya.
Samuel Forest dan istrinya, Ruzan Badalyan, menyambut putra pertama mereka, Leo, yang lahir pada 21 Januari di sebuah rumah sakit di Armenia, tempat keluarga itu tinggal saat ini.
Namun, hanya beberapa jam setelah kelahiran Leo, Forrest menerima ultimatum dari istrinya untuk meninggalkan putra pertamanya itu atau bercerai. Padahal, pasangan ini baru menikah selama 18 bulan.
Kondisi Leo yang menderita down syndrome menjadi permasalahan. Ruzan sudah menolak melihat dan menyentuh Leo yang menderita down syndrome karena dalam budaya Armenia terdapat kepercayaan bahwa kondisi Leo akan membawa aib bagi keluarga besar Ruzan, termasuk untuk Samuel, sang ayah.
Saat Leo lahir, Samuel mengatakan, dokter tak langsung mengizinkan dia untuk melihat putra sulungnya itu atau melihat istrinya.
"Dokter keluar dari ruang persalinan dengan membawa seorang bayi yang dibungkus. Dokter menutupi wajahnya (Leo) dan melarang saya melihat dia atau ibunya," kata Samuel kepada ABC News.
"Dokter kemudian mengatakan, ada masalah dengan putra saya," kenang Samuel.
Samuel melanjutkan, dia sangat terkejut saat dokter mengatakan bahwa putra sulungnya itu menderita down syndrome. Namun, tak pernah terlintas dalam pikirannya untuk menelantarkan bayi itu.
"Dokter kemudian membawa saya untuk melihat Leo. Saya lalu melihatnya dan mengatakan bahwa dia bayi yang tampan, sempurna, dan tentu saja saya akan merawatnya," ujar Samuel.
Saat dia membawa Leo untuk menemui istrinya, ternyata tanggapan sang istri di luar dugaan. Dia mengancam akan meninggalkan suaminya jika tetap akan merawat si jabang bayi.
"Apa yang terjadi jika bayi seperti Leo lahir di sini (Armenia), mereka akan mengatakan kepada Anda untuk tidak merawatnya. Istri saya sudah memutuskan, semua dilakukan tanpa sepengetahuan saya," lanjut Samuel.
Bercerai
Sepekan setelah kelahiran Leo, Ruzan mengajukan permohonan cerai ke pengadilan setempat. Kini, Samuel berusaha keras mengumpulkan uang untuk meninggalkan negeri Eropa Timur itu dan membawa Leo kembali ke Selandia Baru untuk dirawat.
Samuel membuka laman pengumpulan dana di internet yang dalam 24 jam sudah mengumpulkan uang sebesar 100.000 dollar AS atau sekitar Rp 1,2 miliar. Samuel sangat terkejut dengan besarnya dukungan yang dia peroleh.
"Leo dan saya menyadari, dalam beberapa jam, kami sudah melampaui target yang kami tetapkan. Dia adalah anak yang beruntung mendapatkan dukungan dari ribuan teman di seluruh dunia," kata Samuel.
Uang yang didapat akan digunakan untuk mencari rumah di Auckland, Selandia Baru, dan untuk memberikan pendidikan bagi Leo pada kemudian hari.
Samuel juga berencana mengumpulkan dana bagi para orangtua di Armenia yang melahirkan anak-anak penderita down syndrome dan disabilitas lainnya.
"Kami ingin membagi kelebihan dana ini dengan satu-satunya panti asuhan di Armenia yang biasa menampung anak-anak down syndrome dan organisasi lain yang bisa membantu anak-anak ini," ujar Samuel.
Tujuan awal Samuel dan Leo adalah mengumpulkan cukup dana untuk biaya hidup setahun sehingga Samuel bisa mencari kerja paruh waktu dan merawat putra tercintanya.
Serigala Serigala Batavia
Cicero
Mari kita awali tulisan pendek ini dengan mengutip pernyataan bijak Marcus Tullius Cicero (106-43 SM). Cicero yang selalu disebut sebagai orator ulung, negarawan, filsuf, ahli politik, ahli hukum, dan konsul ini mengatakan, ”Jika kita harus melakukan sesuatu yang tidak populer, sebaiknya sekalian saja dilakukan dengan segenap hati karena dalam politik, pujian tidak didapatkan dengan takut-takut.”
Cicero hidup sezaman dengan tokoh-tokoh besar Republik Romawi, seperti Gaius Julius Caesar, Pompeius Magnus atau Pompey Agung, dan Marcus Crassus. Mereka ini membentuk triumvirat yang disebut sebagai Triumvirat Pertama. Setelah mereka, muncul Triumvirat Kedua, yakni Octavian, Marc Anthony, dan Marcus Aemilius Lepidus, Marc Anthony-lah yang mengakhiri hidup Cicero.
Di zaman penuh intrik itulah Cicero hidup dan berkarya. Ia menyadari sepenuhnya bahwa kekuasaan dari dahulu memang membuai, mengiurkan, dan memabukkan sehingga membuat orang yang keranjingan kekuasaan lupa daratan, bisa menghalalkan segala cara demi yang namanya kekuasaan itu.
Setelah Marcus Crassus meninggal (53 SM), triumvirat itu pun akhirnya pecah: Caesar dan Pompeius terlibat perang saudara. Pompeius tewas. Caesar yang kemudian menjadi diktator pun akhirnya dibunuh Marcus Junius Brutus dan Gaius Cassius Longinus. Setelah itu muncul Triumvirat Kedua.
Itulah sebabnya Cicero secara jelas memperingatkan, ”Suatu bangsa bisa bertahan menghadapi orang-orang bodoh, bahkan orang-orang ambisius sekalipun. Tetapi, bangsa akan hancur menghadapi pengkhianat dari dalam.”
Cicero tidak berhenti sampai di sini. Ia melanjutkan, ”Seorang musuh di pintu gerbang kurang menakutkan karena ia diketahui dan membawa umbul-umbulnya dengan terang-terangan. Tetapi, pengkhianat bergerak di antara orang-orang di sebalik pintu gerbang dengan bebas, bisikan rahasianya berdesir menyusuri semua lembah, terdengar di gedung pemerintahan juga. Karena pengkhianat tidak tampak seperti pengkhianat; ia bicara dalam aksen yang sangat familier bagi para korbannya. Ia membusukkan jiwa bangsa. Ia bekerja secara rahasia dan tidak dikenal dalam hari untuk menggerogoti pilar-pilar kota. Ia menjangkiti lembaga politik sehingga tidak dapat lagi bertahan hidup. Seorang pembunuh, kurang menakutkan. Pengkhianat itu wabah penyakit.”
Siapa yang pernah menduga, Brutus yang pernah diampuni Caesar karena berpihak kepada Pompeius dalam perang saudara justru merunduk Caesar; membunuh Caesar? Itulah politik! Sekali lagi kata Cicero ”politik bukan perjuangan demi keadilan. Politik adalah profesi”. Karena politik adalah profesi, maka politikus adalah makhluk yang ulet dalam memperjuangkan ambisi politiknya dalam meraih tujuannya berpolitik.
Apa yang diungkapkan Cicero tentang ”pengkhianatan dalam politik” tidak hanya terjadi di masa lalu, tetapi juga di masa kini, di zaman ”profesi politik” memberikan banyak gelimang uang, selain tentu kekuasaan. Makin besar kekuasaan yang didapat, makin banyak uang yang akan diraup. Dalam kondisi seperti ini, frase dalam bahasa Latin homo homini lupus est (manusia adalah serigala bagi sesama) yang dipopulerkan Thomas Hobbes (1588-1679), memperoleh pembenarannya.
Dengan demikian, politik seperti yang disampaikan Socrates, yakni sebagai seni yang mengandung kesantunan, jauh dari kenyataan. Tetapi, sekali lagi, seperti dikemukakan Cicero ”dalam politik, pujian tidak didapatkan dengan takut-takut”. Itu berarti, dalam politik dibutuhkan orang yang berani mengambil tindakan meski tidak populer. Bagaimana Pak Jokowi, daripada dimakan serigala-serigala yang berkeliaran di mana-mana. Anda perlu segera bertindak tegas.
Mari kita awali tulisan pendek ini dengan mengutip pernyataan bijak Marcus Tullius Cicero (106-43 SM). Cicero yang selalu disebut sebagai orator ulung, negarawan, filsuf, ahli politik, ahli hukum, dan konsul ini mengatakan, ”Jika kita harus melakukan sesuatu yang tidak populer, sebaiknya sekalian saja dilakukan dengan segenap hati karena dalam politik, pujian tidak didapatkan dengan takut-takut.”
Cicero hidup sezaman dengan tokoh-tokoh besar Republik Romawi, seperti Gaius Julius Caesar, Pompeius Magnus atau Pompey Agung, dan Marcus Crassus. Mereka ini membentuk triumvirat yang disebut sebagai Triumvirat Pertama. Setelah mereka, muncul Triumvirat Kedua, yakni Octavian, Marc Anthony, dan Marcus Aemilius Lepidus, Marc Anthony-lah yang mengakhiri hidup Cicero.
Di zaman penuh intrik itulah Cicero hidup dan berkarya. Ia menyadari sepenuhnya bahwa kekuasaan dari dahulu memang membuai, mengiurkan, dan memabukkan sehingga membuat orang yang keranjingan kekuasaan lupa daratan, bisa menghalalkan segala cara demi yang namanya kekuasaan itu.
Setelah Marcus Crassus meninggal (53 SM), triumvirat itu pun akhirnya pecah: Caesar dan Pompeius terlibat perang saudara. Pompeius tewas. Caesar yang kemudian menjadi diktator pun akhirnya dibunuh Marcus Junius Brutus dan Gaius Cassius Longinus. Setelah itu muncul Triumvirat Kedua.
Itulah sebabnya Cicero secara jelas memperingatkan, ”Suatu bangsa bisa bertahan menghadapi orang-orang bodoh, bahkan orang-orang ambisius sekalipun. Tetapi, bangsa akan hancur menghadapi pengkhianat dari dalam.”
Cicero tidak berhenti sampai di sini. Ia melanjutkan, ”Seorang musuh di pintu gerbang kurang menakutkan karena ia diketahui dan membawa umbul-umbulnya dengan terang-terangan. Tetapi, pengkhianat bergerak di antara orang-orang di sebalik pintu gerbang dengan bebas, bisikan rahasianya berdesir menyusuri semua lembah, terdengar di gedung pemerintahan juga. Karena pengkhianat tidak tampak seperti pengkhianat; ia bicara dalam aksen yang sangat familier bagi para korbannya. Ia membusukkan jiwa bangsa. Ia bekerja secara rahasia dan tidak dikenal dalam hari untuk menggerogoti pilar-pilar kota. Ia menjangkiti lembaga politik sehingga tidak dapat lagi bertahan hidup. Seorang pembunuh, kurang menakutkan. Pengkhianat itu wabah penyakit.”
Siapa yang pernah menduga, Brutus yang pernah diampuni Caesar karena berpihak kepada Pompeius dalam perang saudara justru merunduk Caesar; membunuh Caesar? Itulah politik! Sekali lagi kata Cicero ”politik bukan perjuangan demi keadilan. Politik adalah profesi”. Karena politik adalah profesi, maka politikus adalah makhluk yang ulet dalam memperjuangkan ambisi politiknya dalam meraih tujuannya berpolitik.
Apa yang diungkapkan Cicero tentang ”pengkhianatan dalam politik” tidak hanya terjadi di masa lalu, tetapi juga di masa kini, di zaman ”profesi politik” memberikan banyak gelimang uang, selain tentu kekuasaan. Makin besar kekuasaan yang didapat, makin banyak uang yang akan diraup. Dalam kondisi seperti ini, frase dalam bahasa Latin homo homini lupus est (manusia adalah serigala bagi sesama) yang dipopulerkan Thomas Hobbes (1588-1679), memperoleh pembenarannya.
Dengan demikian, politik seperti yang disampaikan Socrates, yakni sebagai seni yang mengandung kesantunan, jauh dari kenyataan. Tetapi, sekali lagi, seperti dikemukakan Cicero ”dalam politik, pujian tidak didapatkan dengan takut-takut”. Itu berarti, dalam politik dibutuhkan orang yang berani mengambil tindakan meski tidak populer. Bagaimana Pak Jokowi, daripada dimakan serigala-serigala yang berkeliaran di mana-mana. Anda perlu segera bertindak tegas.
Pesan Cinta Terakhir Sang Samurai Di Tanah Suriah
Ini Pesan Cinta dan Toleransi yang Ditulis Kenji Goto, Jurnalis Jepang yang Dipenggal ISIS
Kelompok teroris militan yang menamakan diri Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) mengaku sudah mengeksekusi wartawan Jepang, Kenji Goto. Pria berusia 47 tahun itu dipenggal ISIS meski Jepang masih melakukan negosiasi untuk membebaskannya.
Namun, sebuah tweet yang ditulis Kenji Goto menjadi viral setelah kematiannya. Tweet berisi pesan cinta itu memperlihatkan sosok Goto yang humanis, ramah, dan bisa berteman dengan siapa saja. Dalam tweet berbahasa Jepang yang ditulis pada 7 September 2010 silam itu, juga terlihat sosok Kenji Goto yang kontemplatif dan penyabar.
"Tutup mata Anda dan tetaplah sabar. Sekali Anda merasakan amarah dan membentak, maka (kesabaran) itu berakhir. Ini seperti berdoa. Membenci bukan perilaku manusia, menghakimi adalah wilayah Tuhan. Itulah yang diajarkan saudara Arab saya," tulis Kenji Goto.
twitter.com/@kenjigotoip Tweet Cinta dan Toleransi Kenji Goto
Hingga Selasa (3/2/2015) pagi, tweet itu sudah di-retweet lebih dari 22.000 kali. Tweet yang ditulis Goto di Suriah itu sudah dijadikan favorit lebih dari 24.000 kali.
Akun Twitter itu dikonfirmasi memang milik Goto, berdasarkan keterangan dari Toshi Maeda, teman dekat Goto. Selama ini, Kenji Goto disebut menggunakan aplikasi video mobile yang dikembangkan oleh perusahaan yang dipimpin Maeda.
Selama berada di Suriah, Kenji Goto banyak mengunggah laporan video ke akun YouTube miliknya. Apa yang diunggah di YouTube kemudian juga di-share oleh Goto di akun Twitter-nya. Sejumlah video yang diambil Goto memfokuskan laporan tentang penderitaan anak-anak di Sierra Leone, Afganistan, Irak, dan juga Suriah.
Kenji Goto sempat pulang ke Jepang, tetapi kembali ke Suriah setelah mendapat kabar bahwa Haruna Yukawa, sahabatnya selama di Suriah, diculik ISIS. Ketika itu, Goto berusaha untuk menyelamatkan sahabatnya yang hilang sejak musim panas tahun lalu.
Yukawa kemudian menjadi korban kebiadaban ISIS. Tragisnya, Kenji Goto menjadi "kurir" yang mengabarkan kematian Yukawa dalam video yang dirilis oleh ISIS. Dalam video itu, Goto terlihat memegang sebuah foto jasad Haruna Yukawa.
ISIS kemudian mengunggah video ke internet, yang memperlihatkan eksekusi Kenji Goto, tak lama setelah kematian Yukawa.
Meski begitu, Kenji Goto meninggalkan "warisan" berharga, sebuah pesan cinta dan toleransi, yang didapatnya selama berada di Suriah. Kenji Goto seperti ingin menyampaikan hikmah bahwa apa yang dilakukan ISIS bukanlah cerminan perilaku bangsa Arab atau umat Islam.
Kelompok teroris militan yang menamakan diri Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) mengaku sudah mengeksekusi wartawan Jepang, Kenji Goto. Pria berusia 47 tahun itu dipenggal ISIS meski Jepang masih melakukan negosiasi untuk membebaskannya.
Namun, sebuah tweet yang ditulis Kenji Goto menjadi viral setelah kematiannya. Tweet berisi pesan cinta itu memperlihatkan sosok Goto yang humanis, ramah, dan bisa berteman dengan siapa saja. Dalam tweet berbahasa Jepang yang ditulis pada 7 September 2010 silam itu, juga terlihat sosok Kenji Goto yang kontemplatif dan penyabar.
"Tutup mata Anda dan tetaplah sabar. Sekali Anda merasakan amarah dan membentak, maka (kesabaran) itu berakhir. Ini seperti berdoa. Membenci bukan perilaku manusia, menghakimi adalah wilayah Tuhan. Itulah yang diajarkan saudara Arab saya," tulis Kenji Goto.
twitter.com/@kenjigotoip Tweet Cinta dan Toleransi Kenji Goto
Hingga Selasa (3/2/2015) pagi, tweet itu sudah di-retweet lebih dari 22.000 kali. Tweet yang ditulis Goto di Suriah itu sudah dijadikan favorit lebih dari 24.000 kali.
Akun Twitter itu dikonfirmasi memang milik Goto, berdasarkan keterangan dari Toshi Maeda, teman dekat Goto. Selama ini, Kenji Goto disebut menggunakan aplikasi video mobile yang dikembangkan oleh perusahaan yang dipimpin Maeda.
Selama berada di Suriah, Kenji Goto banyak mengunggah laporan video ke akun YouTube miliknya. Apa yang diunggah di YouTube kemudian juga di-share oleh Goto di akun Twitter-nya. Sejumlah video yang diambil Goto memfokuskan laporan tentang penderitaan anak-anak di Sierra Leone, Afganistan, Irak, dan juga Suriah.
Kenji Goto sempat pulang ke Jepang, tetapi kembali ke Suriah setelah mendapat kabar bahwa Haruna Yukawa, sahabatnya selama di Suriah, diculik ISIS. Ketika itu, Goto berusaha untuk menyelamatkan sahabatnya yang hilang sejak musim panas tahun lalu.
Yukawa kemudian menjadi korban kebiadaban ISIS. Tragisnya, Kenji Goto menjadi "kurir" yang mengabarkan kematian Yukawa dalam video yang dirilis oleh ISIS. Dalam video itu, Goto terlihat memegang sebuah foto jasad Haruna Yukawa.
ISIS kemudian mengunggah video ke internet, yang memperlihatkan eksekusi Kenji Goto, tak lama setelah kematian Yukawa.
Meski begitu, Kenji Goto meninggalkan "warisan" berharga, sebuah pesan cinta dan toleransi, yang didapatnya selama berada di Suriah. Kenji Goto seperti ingin menyampaikan hikmah bahwa apa yang dilakukan ISIS bukanlah cerminan perilaku bangsa Arab atau umat Islam.
Pekerjaan Anda Harus Menjadi Bagian Menyenangkan Dari Hidup Anda
Sudahkah Menemukan Pekerjaan Impian Anda?
Banyak orang yang merasa telah menemukan pekerjaan yang cocok, sehingga enggan berganti jenis pekerjaan lagi. Namun, tidak sedikit juga yang masih menerka-nerka pekerjaan yang sesuai, hingga berganti pekerjaan pun akhirnya kerap kali dilakukan.
Nah, apa yang sebenarnya disebut dengan "pekerjaan impian?" Ada yang menyebut pekerjaan impian berarti memperoleh gaji besar dengan beragam manfaat dan tunjangan. Akan tetapi, ada juga yang menyebut pekerjaan impian adalah tempat meluapkan hasrat terdalam kita akan suatu hal yang menarik, dimana lingkungan sekitar nyaman dan saling membantu.
Pimpinan JetBlue Airways Joel Peterson mengungkapkan, memiliki pekerjaan impian berarti Anda memiliki pekerjaan terbaik di dunia. Jika Anda ingin menata masa depan, jangan puas dengan pekerjaan yang hanya mempertahankan makanan tetap ada di atas meja, kata Peterson.
"Sebaliknya, buatlah progres pekerjaan Anda menjadi karir yang membentuk jaringan, memungkinkan Anda untuk belajar dan membuat perubahan," ujar Peterson, seperti dikutip dari Business Insider.
Nah, apa saja tanda-tanda Anda telah menemukan pekerjaan impian Anda menurut Peterson? Pertama, Anda unggul dalam pekerjaan Anda. Jika Anda tidak menduduki posisi dimana Anda bisa menunjukkan keunggulan Anda, akan sulit untuk mencintai pekerjaan itu. "Jangan bertahan di posisi yang menyedihkan dimana Anda tidak bisa unggul. Carilah pekerjaan yang sesuai dengan keahlian dan talenta Anda," imbuh Peterson.
Kedua, Anda tidak keberatan mengerjakan pekerjaan yang cenderung berat. Setiap pekerjaan pasti memiliki tugas yang tidak mau dikerjakan siapapun. Namun, jika Anda mencintai pekerjaan Anda, tugas yang menyebalkan terkecil sekalipun menjadi bagian dari sebuah pekerjaan yang besar.
Namun, jika Anda terus-terusan mengeluhkan pekerjaan kecil itu, mungkin Anda bukan berada di posisi yang tepat. "Bekerja dengan penolakan dan kecemasan, Anda tidak akan membangun karir yang bagus. Anda juga bahkan bisa saja menghambat orang lain mewujudkan impiannya," jelas Peterson.
Selanjutnya, pekerjaan impian adalah pekerjaan yang sesuai dengan kepribadian Anda. Apakah Anda berpikiran kreatif, pragmatis, atau analitis, karir Anda harus mencerminkan kepribadian Anda. Peterson menyarankan, pastikan Anda mengetahui sifat dominan Anda dan karakteristik perusahaan atau industri Anda.
Di samping itu, memiliki rekan kerja yang menyenangkan tentu akan membuat pekerjaan menjadi menyenangkan pula. Menyukai rekan kerja akan membuat Anda lebih produktif dan termotivasi saat bekerja. Sementara jika Anda tak menyukai rekan kerja Anda, performa Anda saat bekerja akan menurun.
Nah, yang terakhir, pekerjaan impian akan membuat Anda menunggu hari Senin segera tiba. Menurut Peterson, pekerjaan Anda harus menjadi bagian menyenangkan dari hidup Anda, bukan cuma sebagai pengisi kegiatan di hari kerja sebelum menghadapi akhir pekan.
Banyak orang yang merasa telah menemukan pekerjaan yang cocok, sehingga enggan berganti jenis pekerjaan lagi. Namun, tidak sedikit juga yang masih menerka-nerka pekerjaan yang sesuai, hingga berganti pekerjaan pun akhirnya kerap kali dilakukan.
Nah, apa yang sebenarnya disebut dengan "pekerjaan impian?" Ada yang menyebut pekerjaan impian berarti memperoleh gaji besar dengan beragam manfaat dan tunjangan. Akan tetapi, ada juga yang menyebut pekerjaan impian adalah tempat meluapkan hasrat terdalam kita akan suatu hal yang menarik, dimana lingkungan sekitar nyaman dan saling membantu.
Pimpinan JetBlue Airways Joel Peterson mengungkapkan, memiliki pekerjaan impian berarti Anda memiliki pekerjaan terbaik di dunia. Jika Anda ingin menata masa depan, jangan puas dengan pekerjaan yang hanya mempertahankan makanan tetap ada di atas meja, kata Peterson.
"Sebaliknya, buatlah progres pekerjaan Anda menjadi karir yang membentuk jaringan, memungkinkan Anda untuk belajar dan membuat perubahan," ujar Peterson, seperti dikutip dari Business Insider.
Nah, apa saja tanda-tanda Anda telah menemukan pekerjaan impian Anda menurut Peterson? Pertama, Anda unggul dalam pekerjaan Anda. Jika Anda tidak menduduki posisi dimana Anda bisa menunjukkan keunggulan Anda, akan sulit untuk mencintai pekerjaan itu. "Jangan bertahan di posisi yang menyedihkan dimana Anda tidak bisa unggul. Carilah pekerjaan yang sesuai dengan keahlian dan talenta Anda," imbuh Peterson.
Kedua, Anda tidak keberatan mengerjakan pekerjaan yang cenderung berat. Setiap pekerjaan pasti memiliki tugas yang tidak mau dikerjakan siapapun. Namun, jika Anda mencintai pekerjaan Anda, tugas yang menyebalkan terkecil sekalipun menjadi bagian dari sebuah pekerjaan yang besar.
Namun, jika Anda terus-terusan mengeluhkan pekerjaan kecil itu, mungkin Anda bukan berada di posisi yang tepat. "Bekerja dengan penolakan dan kecemasan, Anda tidak akan membangun karir yang bagus. Anda juga bahkan bisa saja menghambat orang lain mewujudkan impiannya," jelas Peterson.
Selanjutnya, pekerjaan impian adalah pekerjaan yang sesuai dengan kepribadian Anda. Apakah Anda berpikiran kreatif, pragmatis, atau analitis, karir Anda harus mencerminkan kepribadian Anda. Peterson menyarankan, pastikan Anda mengetahui sifat dominan Anda dan karakteristik perusahaan atau industri Anda.
Di samping itu, memiliki rekan kerja yang menyenangkan tentu akan membuat pekerjaan menjadi menyenangkan pula. Menyukai rekan kerja akan membuat Anda lebih produktif dan termotivasi saat bekerja. Sementara jika Anda tak menyukai rekan kerja Anda, performa Anda saat bekerja akan menurun.
Nah, yang terakhir, pekerjaan impian akan membuat Anda menunggu hari Senin segera tiba. Menurut Peterson, pekerjaan Anda harus menjadi bagian menyenangkan dari hidup Anda, bukan cuma sebagai pengisi kegiatan di hari kerja sebelum menghadapi akhir pekan.
Bertemu Saat Dilahirkan
Bersebelahan Saat Dilahirkan Pasangan Ini Ternyata Berjodoh
Jakarta - Tak sedikit pasangan yang memiliki cerita unik terkait pertemuan pertama mereka. Salah satu kisah pertemuan romantis dialami oleh Dave O'Callaghan dan Jane Hammond. Mereka adalah pasangan asal Inggris yang telah menikah sejak 1960. Jika kebanyakan orang pertama kali bertatap muka di sekolah atau tempat kerja, tidak dengan keduanya. Mereka berdua bertemu di rumah sakit ketika baru dilahirkan. Kabarnya mereka bahkan dilahirkan di tempat tidur yang bersebelahan.
Kepada Dailymail, pasangan tersebut bercerita jika mereka lahir di hari dan tempat yang sama, yakni 26 Januari 1955 di Mowbray Maternity Hospital di Exeter, Devon, Inggris. Ketika Jane pertama kali mengetahui bahwa Dave memiliki tanggal ulang tahun yang sama, ia sangat terkejut. Terlebih saat menemukan fakta jika rumah sakit di mana mereka dilahirkan pun sama. Menurutnya ini merupakan sesuatu yang benar-benar spesial.
"Awalnya aku seperti tidak percaya. Orang-orang sangat terkejut ketika kami bercerita tentang awal pertemuan kami. Reaksi mereka membuat kami menyadari betapa jarang dan spesialnya hal ini," ungkap Jane yang lahir tiga jam lebih awal dari Dave.
Meski lahir di rumah sakit yang sama, mereka tinggal di wilayah yang berjauhan dan tak bertemu sampai berumur 17 tahun. Pasangan yang memiliki dua putri itu pun berkenalan melalui teman Jane yang awalnya merupakan pacar Dave. Namun Dave sebenarnya menyukai Jane, bahkan pacar Dave kala itu mengetahuinya.
"Dia yang awalnya lebih tertarik padaku. Temanku yang tengah berkencan dengannya berkata 'bukan aku yang Dave inginkan tapi kamu'. Sebulan dari situ kita berkencan dan semuanya berawal dari sana," ungkap Jane.
Dave yang merupakan pengusaha salon pun menambahkan jika hubungan yang mereka jalani selama ini sangat membahagiakan. Untuk merayakan ulang tahun ke 60 yang akan berlangsung beberapa minggu lagi, ia pun ingin merayakannya dengan mengundang banyak anggota keluarga serta teman-teman.
Jakarta - Tak sedikit pasangan yang memiliki cerita unik terkait pertemuan pertama mereka. Salah satu kisah pertemuan romantis dialami oleh Dave O'Callaghan dan Jane Hammond. Mereka adalah pasangan asal Inggris yang telah menikah sejak 1960. Jika kebanyakan orang pertama kali bertatap muka di sekolah atau tempat kerja, tidak dengan keduanya. Mereka berdua bertemu di rumah sakit ketika baru dilahirkan. Kabarnya mereka bahkan dilahirkan di tempat tidur yang bersebelahan.
Kepada Dailymail, pasangan tersebut bercerita jika mereka lahir di hari dan tempat yang sama, yakni 26 Januari 1955 di Mowbray Maternity Hospital di Exeter, Devon, Inggris. Ketika Jane pertama kali mengetahui bahwa Dave memiliki tanggal ulang tahun yang sama, ia sangat terkejut. Terlebih saat menemukan fakta jika rumah sakit di mana mereka dilahirkan pun sama. Menurutnya ini merupakan sesuatu yang benar-benar spesial.
"Awalnya aku seperti tidak percaya. Orang-orang sangat terkejut ketika kami bercerita tentang awal pertemuan kami. Reaksi mereka membuat kami menyadari betapa jarang dan spesialnya hal ini," ungkap Jane yang lahir tiga jam lebih awal dari Dave.
Meski lahir di rumah sakit yang sama, mereka tinggal di wilayah yang berjauhan dan tak bertemu sampai berumur 17 tahun. Pasangan yang memiliki dua putri itu pun berkenalan melalui teman Jane yang awalnya merupakan pacar Dave. Namun Dave sebenarnya menyukai Jane, bahkan pacar Dave kala itu mengetahuinya.
"Dia yang awalnya lebih tertarik padaku. Temanku yang tengah berkencan dengannya berkata 'bukan aku yang Dave inginkan tapi kamu'. Sebulan dari situ kita berkencan dan semuanya berawal dari sana," ungkap Jane.
Dave yang merupakan pengusaha salon pun menambahkan jika hubungan yang mereka jalani selama ini sangat membahagiakan. Untuk merayakan ulang tahun ke 60 yang akan berlangsung beberapa minggu lagi, ia pun ingin merayakannya dengan mengundang banyak anggota keluarga serta teman-teman.
Kamu Akan Menikah Hari Ini
Dikira Jadi Model Gaun Pengantin, Wanita Ini Ternyata Dinikahi Kekasihnya
Jakarta - Dalam merencanakan pesta pernikahan, umumnya wanita akan lebih dominan dan sibuk menyiapkan seluruh kebutuhannya. Namun bagi seorang pria bernama Brian Green, ia tidak mau kekasihnya, Christina McGinnis direpotkan dengan segala persiapan menjelang pernikahan tersebut.
Brian dan Christina berkencan sejak 2010. Mereka pun resmi bertunangan pada 2013 dan kini memiliki seorang anak perempuan berusia 23 bulan. Namun persiapan pesta pernikahan yang begitu rumit dan melelahkan membuat keduanya menunda untuk melangsungkan pernikahan secara resmi.
Tak mau membuat tunangannya kelelahan mengurus segala persiapan pesta, Brian pun merancang pernikahan kejutan yang seluruhnya ia rencanakan sendiri. Dari video yang diunggahnya di akun Youtube, Brian benar-benar total menyiapkannya. Mulai dari membuat rencana untuk membawa Christina ke tempat pesta, menyiapkan gaun untuk mempelai wanita dan juga mengumpulkan sahabat dan kerabat di hari spesial tersebut.
Awalnya Brian meminta kekasihnya itu untuk menjadi model pemotretan gaun pengantin. Brian mengatakan pada Christina, ia akan difoto di salah satu mal di Georgia untuk sebuah gereja lokal.
Christina yang hari itu sudah tampil cantik dengan gaun yang dipilihkan Brian, lengkap dengan riasan untuk menjadi model foto, masih tak sadar jika hari itu akan menjadi hari besarnya. Wanita berambut panjang itu baru mulai menyadarinya saat ia melihat sang ayah menunggunya sambil berdiri di dekat pohon Natal.
"Kamu akan menikah hari ini," ujar sang ayah sambil memberinya buket bunga yang kemudian membuat Christina kaget dan terharu.
Lalu di halaman mal tersebut, semua sahabat dan kerabat dari kedua pasangan mulai berkumpul. Mereka membentuk barisan menuju altar untuk dilalui oleh calon pengantin. Ayah Christina pun mengantar putrinya menuju altar, melewati barisan keluarga dan sahabatnya yang memegang tangkai bunga mawar.
Di ujung altar, Brian sudah berdiri menunggu mempelai wanitanya. Pendeta pun membacakan ikrar pernikahan, dan kali ini pasangan Brian-Christina akhirnya mengikat janji sebagi sepasang suami dan istri.
Jakarta - Dalam merencanakan pesta pernikahan, umumnya wanita akan lebih dominan dan sibuk menyiapkan seluruh kebutuhannya. Namun bagi seorang pria bernama Brian Green, ia tidak mau kekasihnya, Christina McGinnis direpotkan dengan segala persiapan menjelang pernikahan tersebut.
Brian dan Christina berkencan sejak 2010. Mereka pun resmi bertunangan pada 2013 dan kini memiliki seorang anak perempuan berusia 23 bulan. Namun persiapan pesta pernikahan yang begitu rumit dan melelahkan membuat keduanya menunda untuk melangsungkan pernikahan secara resmi.
Tak mau membuat tunangannya kelelahan mengurus segala persiapan pesta, Brian pun merancang pernikahan kejutan yang seluruhnya ia rencanakan sendiri. Dari video yang diunggahnya di akun Youtube, Brian benar-benar total menyiapkannya. Mulai dari membuat rencana untuk membawa Christina ke tempat pesta, menyiapkan gaun untuk mempelai wanita dan juga mengumpulkan sahabat dan kerabat di hari spesial tersebut.
Awalnya Brian meminta kekasihnya itu untuk menjadi model pemotretan gaun pengantin. Brian mengatakan pada Christina, ia akan difoto di salah satu mal di Georgia untuk sebuah gereja lokal.
Christina yang hari itu sudah tampil cantik dengan gaun yang dipilihkan Brian, lengkap dengan riasan untuk menjadi model foto, masih tak sadar jika hari itu akan menjadi hari besarnya. Wanita berambut panjang itu baru mulai menyadarinya saat ia melihat sang ayah menunggunya sambil berdiri di dekat pohon Natal.
"Kamu akan menikah hari ini," ujar sang ayah sambil memberinya buket bunga yang kemudian membuat Christina kaget dan terharu.
Lalu di halaman mal tersebut, semua sahabat dan kerabat dari kedua pasangan mulai berkumpul. Mereka membentuk barisan menuju altar untuk dilalui oleh calon pengantin. Ayah Christina pun mengantar putrinya menuju altar, melewati barisan keluarga dan sahabatnya yang memegang tangkai bunga mawar.
Di ujung altar, Brian sudah berdiri menunggu mempelai wanitanya. Pendeta pun membacakan ikrar pernikahan, dan kali ini pasangan Brian-Christina akhirnya mengikat janji sebagi sepasang suami dan istri.
Membangun Koneksi Kerja Dengan Networking
Ingin Belajar Bangun Koneksi Kerja? Ikuti 5 Caranya Ini
Jakarta - Selain memperluas ilmu dan pengalaman, mengembangkan koneksi juga menjadi salah satu kunci kesuksesan karier. Bila Anda pintar membangun jaringan, kesempatan besar akan lebih terbuka lebar. Untuk seseorang yang memiliki sifat cenderung tertutup atau pemalu mungkin merasa sedikit kesulitan dalam bwrusaha memperluas koneksi. Namun sebenarnya hal itu bukan sama sekali penghalang. Karena networking adalah sebuah kemampuan yang ilmunya bisa dipelajari siapa saja asal mau berusaha. Bagi Anda yang tengah berencana meningkatkan kualitas kerja dengan banyak berkenalan dengan kolega-kolega dari luar perusahaan, inilah lima tipsnya yang bisa diikuti:
1. Banyak Bergaul
Demi menambah 'teman' tentu saja Anda harus banyak bergaul. Ketika ada acara pertemuan antar perusahaan atau momen di mana Anda bisa bertemu banyak kolega, jangan menghindar. Namun pastikan juga Anda tertarik mengikutinya. Jika bisa, bergabunglahjuga dalam sebuah komunitas profesional. Dikutip dari BBC, penasihat karir Sarah Wield mengatakan cara paling efektif untuk bisa memiliki banyak kenalan adalah dengan berkontrubusi di bidang yang baru. Di sana, Anda bisa menunjukkan kemampuan kepada lebih banyak orang tanpa harus banyak bicara.
"Kadang Anda melihat orang yang banyak koneksi sering melakukan voluntir dan hal itu bisa membantu Anda mencari kerja asal, ketika Anda mengenal mereka, Anda bilang bahwa Anda sedang mencari pekerjaan baru," ungkap Sarah.
2. Jalin Silahturahmi
Tak sedikit karyawan yang ketika ingin mencari pekerjaan baru langsung sibuk berkenalan dengan banyak orang untuk mendapat informasi lowongan. Sebelum melakukan hal itu, lihatlah kembali sekitar Anda. Mungkin saja Anda sebenarnya sudah memiliki cukup banyak kenalan. Coba hubungi mantan rekan kerja atau atasan Anda. Mungkin perusahaan mereka memiliki jabatan kosong yang bisa Anda isi. Terlebih jika Anda sudah sering bekerjasama dengan mereka, mereka akan mudah mengetahui kualitas perfoma kerja Anda.
3. Pelajari Caranya
Sebagian orang menganggap jika memperluas koneksi bukan keahlian mereka. Tentu saja hal tersebut tidak lah benar. Karena hampir semua ahli karier mengatakan jika kemampuan networking bisa dipelajari. Menurut Ashley Rigger, begitu dicoba, nanti Anda akan menemukan cara pendekatan yang lebih sesuai dengan kepribadian sehingga tak terkesan berusaha menjadi orang lain. Ashley juga menyarankan agar para karyawan yang ingin memperluas koneksi menetapkan sebuah target.
"Misalnya jangan biarkan Anda meninggalkan acara sebelum berkenalan minimal dengan tiga orang. Bertukarlah kartu nama dengannya. Setelah sampai di rumah, hubungi mereka di media sosial," ujarnya.
4. Jangan Fokus pada Pesta
Mungkin Anda menganggap tempat paling potensial untuk memperbanyak kenalan adalah dengan mengunjungi pesta-pesta. Namun networking bukan sekadar menunjukkan eksistensi di pesta namun membangun hubungan secara personal. Jadi ketika Anda tengah berusaha memperluas koneksi lakukan selayaknya seperti dua orang yang sedang mengobrol dan saling ingin mengenal pribadi masing-masing. Agar hubungan yang terjalin bisa lebih dalam usahakan cari kesamaan ketertarikan antara Anda dan calon koneksi.
"Ada banyak bahasan yang bisa Anda diskusikan, misalnya ketertarikan olahraga, bicara anak, atau liburan. Sebagai bonus, hubungan itu akan membuka banyak pintu agar Anda dikenalkan ke lebih banyak orang," ujar David Van Roos, senior direktur Global Leadership Development Walmart.
5. Mulai dari Orang yang Dikenal
Tidak punya banyak kenalan di luar perusahaan? Tidak masalah. Anda bisa mulai memperluas jaringan dengan rekan-rekan satu kantor yang belum terlalu dikenal. Ketika diadakan rapat atau pertemuan kantor, cobalah banyak mengobrol dengan mereka. Siapa tahu mereka memiliki banyak kenalan orang yang sedang Anda butuhkan.
Jakarta - Selain memperluas ilmu dan pengalaman, mengembangkan koneksi juga menjadi salah satu kunci kesuksesan karier. Bila Anda pintar membangun jaringan, kesempatan besar akan lebih terbuka lebar. Untuk seseorang yang memiliki sifat cenderung tertutup atau pemalu mungkin merasa sedikit kesulitan dalam bwrusaha memperluas koneksi. Namun sebenarnya hal itu bukan sama sekali penghalang. Karena networking adalah sebuah kemampuan yang ilmunya bisa dipelajari siapa saja asal mau berusaha. Bagi Anda yang tengah berencana meningkatkan kualitas kerja dengan banyak berkenalan dengan kolega-kolega dari luar perusahaan, inilah lima tipsnya yang bisa diikuti:
1. Banyak Bergaul
Demi menambah 'teman' tentu saja Anda harus banyak bergaul. Ketika ada acara pertemuan antar perusahaan atau momen di mana Anda bisa bertemu banyak kolega, jangan menghindar. Namun pastikan juga Anda tertarik mengikutinya. Jika bisa, bergabunglahjuga dalam sebuah komunitas profesional. Dikutip dari BBC, penasihat karir Sarah Wield mengatakan cara paling efektif untuk bisa memiliki banyak kenalan adalah dengan berkontrubusi di bidang yang baru. Di sana, Anda bisa menunjukkan kemampuan kepada lebih banyak orang tanpa harus banyak bicara.
"Kadang Anda melihat orang yang banyak koneksi sering melakukan voluntir dan hal itu bisa membantu Anda mencari kerja asal, ketika Anda mengenal mereka, Anda bilang bahwa Anda sedang mencari pekerjaan baru," ungkap Sarah.
2. Jalin Silahturahmi
Tak sedikit karyawan yang ketika ingin mencari pekerjaan baru langsung sibuk berkenalan dengan banyak orang untuk mendapat informasi lowongan. Sebelum melakukan hal itu, lihatlah kembali sekitar Anda. Mungkin saja Anda sebenarnya sudah memiliki cukup banyak kenalan. Coba hubungi mantan rekan kerja atau atasan Anda. Mungkin perusahaan mereka memiliki jabatan kosong yang bisa Anda isi. Terlebih jika Anda sudah sering bekerjasama dengan mereka, mereka akan mudah mengetahui kualitas perfoma kerja Anda.
3. Pelajari Caranya
Sebagian orang menganggap jika memperluas koneksi bukan keahlian mereka. Tentu saja hal tersebut tidak lah benar. Karena hampir semua ahli karier mengatakan jika kemampuan networking bisa dipelajari. Menurut Ashley Rigger, begitu dicoba, nanti Anda akan menemukan cara pendekatan yang lebih sesuai dengan kepribadian sehingga tak terkesan berusaha menjadi orang lain. Ashley juga menyarankan agar para karyawan yang ingin memperluas koneksi menetapkan sebuah target.
"Misalnya jangan biarkan Anda meninggalkan acara sebelum berkenalan minimal dengan tiga orang. Bertukarlah kartu nama dengannya. Setelah sampai di rumah, hubungi mereka di media sosial," ujarnya.
4. Jangan Fokus pada Pesta
Mungkin Anda menganggap tempat paling potensial untuk memperbanyak kenalan adalah dengan mengunjungi pesta-pesta. Namun networking bukan sekadar menunjukkan eksistensi di pesta namun membangun hubungan secara personal. Jadi ketika Anda tengah berusaha memperluas koneksi lakukan selayaknya seperti dua orang yang sedang mengobrol dan saling ingin mengenal pribadi masing-masing. Agar hubungan yang terjalin bisa lebih dalam usahakan cari kesamaan ketertarikan antara Anda dan calon koneksi.
"Ada banyak bahasan yang bisa Anda diskusikan, misalnya ketertarikan olahraga, bicara anak, atau liburan. Sebagai bonus, hubungan itu akan membuka banyak pintu agar Anda dikenalkan ke lebih banyak orang," ujar David Van Roos, senior direktur Global Leadership Development Walmart.
5. Mulai dari Orang yang Dikenal
Tidak punya banyak kenalan di luar perusahaan? Tidak masalah. Anda bisa mulai memperluas jaringan dengan rekan-rekan satu kantor yang belum terlalu dikenal. Ketika diadakan rapat atau pertemuan kantor, cobalah banyak mengobrol dengan mereka. Siapa tahu mereka memiliki banyak kenalan orang yang sedang Anda butuhkan.
Mengapa Saya Harus Meninggalkan Kehidupan Baru Saya Sekarang
Kisah Hidup Wanita Kuat Devi Asmadiredja
SEBAGAI ibu rumah tangga biasa, Devi Asmadiredja (45), perempuan keturunan Indonesia berkewarganegaraan Jerman, tak pernah bermimpi dirinya bisa seketika ”terpental” begitu saja dari kehidupan normalnya.
Sekitar empat tahun lalu dirinya masih tinggal dengan sang suami dan ketiga anaknya di Jerman. Namun, pada awal 2011 dengan begitu saja sang suami menyatakan tak lagi mencintai dirinya dan lebih parah meminta Devi pergi.
Oleh sang suami, Devi dibelikan tiket pesawat dan diminta pergi ke kota terpencil, Pankisi Gorge, sekitar 3.000 kilometer dari rumah tinggalnya yang nyaman di Jerman. Pankisi Gorge berada di kawasan lembah, di ujung timur laut negeri Georgia yang berbatasan dengan Republik Chechnya, Rusia.
”Dia (suami Devi) menyuruh saya pergi ke Pankisi dan belajar bahasa Chechen, bahasa nenek moyangnya. Dia bilang saya boleh pulang dan mengajari dia nanti,” ujar Devi.
Suami Devi membelikan tiket dan memberi uang sekadarnya untuk membeli makan dan minum. Devi saat itu terbilang ketakutan lantaran dia belum pernah bepergian jauh, apalagi meninggalkan anak-anak.
Saat itu ketiga anaknya berusia 5, 8, dan 12 tahun. Kondisi itu sangat memberatkan. Devi tak pernah tidur semalam pun tanpa anak-anaknya.
Tanpa kenal siapa pun dan tak mengetahui bahasanya, Devi tiba di Tbilisi, lalu melanjutkan perjalanan menuju Desa Duisi.
Dengan bermodal keberanian, dia nekat bertanya kepada orang pertama yang dijumpainya ketika itu untuk memberi tahu di mana dia bisa belajar bahasa setempat. Setelah sekian lama dia mulai mahir berbicara bahasa Chechen. Warga setempat bahkan memberinya nama lokal, Khedi, kependekan dari Khedijat atau Khadijah, istri Nabi Muhammad SAW.
Kisah hidup Devi terus berlanjut. Tak melulu dia menemui jalan hidup yang landai. Sejumlah orang mencurigai dirinya sebagai mata-mata Rusia. Akhirnya dia diusir.
Lantaran terlunta-lunta dia bahkan terpaksa tinggal lama di kawasan pegunungan seorang diri, berpindah dari satu pondok ke pondok kosong lainnya.
Tanpa uang, makanan, akses listrik, pemanas, dan air bersih, Devi mencoba bertahan hidup, nyaris di alam terbuka yang ganas. Dia terbiasa tak makan selama berhari-hari. Bahkan, untuk tetap menghangatkan diri dia mencoba terus berjalan.
Namun, tanpa terasa dia menguasai lika-liku kawasan pegunungan, termasuk lokasi-lokasi dengan pemandangan indah.
Dia juga menguasai bahasa Georgia lantaran kerap bergaul dengan para penggembala yang ditemuinya di perjalanan.
Roda nasib Devi perlahan membaik. Dia ditawari pekerjaan dengan bayaran 100 dollar AS, setara Rp 1,2 juta per hari.
Oleh sebuah biro perjalanan Jerman dia diminta mendampingi para turis mendaki dan menyusuri tempat-tempat indah di pegunungan, yang tentunya sudah sangat biasa ia datangi.
Setelah sekian lama, Devi teramat merindukan ketiga anaknya. Dia terus mengirimi mereka surat elektronik walau tak pernah dibalas.
Namun, Devi mengaku juga enggan meninggalkan kehidupan barunya sekarang, apalagi dalam waktu dekat dirinya akan dinikahi seorang pria Pankisi. ”Sekarang saya punya kehidupan di sini. Mungkin saya bisa kembali ke Jerman. Tetapi, mengapa saya harus meninggalkan kehidupan baru saya sekarang,” ujarnya masygul.
SEBAGAI ibu rumah tangga biasa, Devi Asmadiredja (45), perempuan keturunan Indonesia berkewarganegaraan Jerman, tak pernah bermimpi dirinya bisa seketika ”terpental” begitu saja dari kehidupan normalnya.
Sekitar empat tahun lalu dirinya masih tinggal dengan sang suami dan ketiga anaknya di Jerman. Namun, pada awal 2011 dengan begitu saja sang suami menyatakan tak lagi mencintai dirinya dan lebih parah meminta Devi pergi.
Oleh sang suami, Devi dibelikan tiket pesawat dan diminta pergi ke kota terpencil, Pankisi Gorge, sekitar 3.000 kilometer dari rumah tinggalnya yang nyaman di Jerman. Pankisi Gorge berada di kawasan lembah, di ujung timur laut negeri Georgia yang berbatasan dengan Republik Chechnya, Rusia.
”Dia (suami Devi) menyuruh saya pergi ke Pankisi dan belajar bahasa Chechen, bahasa nenek moyangnya. Dia bilang saya boleh pulang dan mengajari dia nanti,” ujar Devi.
Suami Devi membelikan tiket dan memberi uang sekadarnya untuk membeli makan dan minum. Devi saat itu terbilang ketakutan lantaran dia belum pernah bepergian jauh, apalagi meninggalkan anak-anak.
Saat itu ketiga anaknya berusia 5, 8, dan 12 tahun. Kondisi itu sangat memberatkan. Devi tak pernah tidur semalam pun tanpa anak-anaknya.
Tanpa kenal siapa pun dan tak mengetahui bahasanya, Devi tiba di Tbilisi, lalu melanjutkan perjalanan menuju Desa Duisi.
Dengan bermodal keberanian, dia nekat bertanya kepada orang pertama yang dijumpainya ketika itu untuk memberi tahu di mana dia bisa belajar bahasa setempat. Setelah sekian lama dia mulai mahir berbicara bahasa Chechen. Warga setempat bahkan memberinya nama lokal, Khedi, kependekan dari Khedijat atau Khadijah, istri Nabi Muhammad SAW.
Kisah hidup Devi terus berlanjut. Tak melulu dia menemui jalan hidup yang landai. Sejumlah orang mencurigai dirinya sebagai mata-mata Rusia. Akhirnya dia diusir.
Lantaran terlunta-lunta dia bahkan terpaksa tinggal lama di kawasan pegunungan seorang diri, berpindah dari satu pondok ke pondok kosong lainnya.
Tanpa uang, makanan, akses listrik, pemanas, dan air bersih, Devi mencoba bertahan hidup, nyaris di alam terbuka yang ganas. Dia terbiasa tak makan selama berhari-hari. Bahkan, untuk tetap menghangatkan diri dia mencoba terus berjalan.
Namun, tanpa terasa dia menguasai lika-liku kawasan pegunungan, termasuk lokasi-lokasi dengan pemandangan indah.
Dia juga menguasai bahasa Georgia lantaran kerap bergaul dengan para penggembala yang ditemuinya di perjalanan.
Roda nasib Devi perlahan membaik. Dia ditawari pekerjaan dengan bayaran 100 dollar AS, setara Rp 1,2 juta per hari.
Oleh sebuah biro perjalanan Jerman dia diminta mendampingi para turis mendaki dan menyusuri tempat-tempat indah di pegunungan, yang tentunya sudah sangat biasa ia datangi.
Setelah sekian lama, Devi teramat merindukan ketiga anaknya. Dia terus mengirimi mereka surat elektronik walau tak pernah dibalas.
Namun, Devi mengaku juga enggan meninggalkan kehidupan barunya sekarang, apalagi dalam waktu dekat dirinya akan dinikahi seorang pria Pankisi. ”Sekarang saya punya kehidupan di sini. Mungkin saya bisa kembali ke Jerman. Tetapi, mengapa saya harus meninggalkan kehidupan baru saya sekarang,” ujarnya masygul.
Kisah Cinta Di Atas Kursi Roda
Kursi Roda Menemani Perjalanan Cinta Ding dan Lai
LIUZHOU - Sepasang kekasih asal China melakukan perjalanan jauh yang tidak biasa. Si pria mengendarai sepeda, sedangkan si wanita duduk di kursi roda.
Lai Ming divonis menderita spinocerebellar ataxia ketika dia berusia 21 tahun. Penyakit tersebut menggerogoti tubuh Lai hingga membuat perempuan 28 tahun itu tidak dapat berjalan.
Kekasih Lai, Ding Yizhou memiliki ide perjalanan tersebut guna memenuhi keinginan Lai. Pada suatu kesempatan, Lai berkata lebih baik menempuh perjalanan melintasi China dan merekamnya ketimbang hanya duduk menunggu mati.
Pria 27 tahun itu pun mempersiapkan perjalanan mereka. Selama 16 hari, dia memodifikasi kursi roda Lai hingga dapat digunakan untuk perjalanan jauh serta menyimpan berbagai keperluan penting seperti air, makanan dan payung.
Sepasang kekasih yang merupakan teman sekelas di sekolah dasar ini memulai perjalanan mereka pada 3 Januari lalu. Berangkat dari kampung halamannya di Liuzhou, di wilayah otonomi Guangxi Zhuang, dua sejoli tersebut menuju Tibet.
Seekor anjing gembala Inggris menarik kursi roda Lai. Sedangkan Ding mengendarai sepeda gunung. Ding hanya memiliki uang 200 yuan atau sekira Rp400 ribu ketika memulai perjalanan. Dia memperkirakan, uang tersebut cukup untuk menghidupi mereka selama beberapa minggu.
"Uang bukanlah masalah," ujar Ding, seperti dikutip dari AsiaOne.
Sepanjang perjalanan, kursi roda yang membawa Lai telah tiga kali mengalami kebocoran. Setelah mem-posting gambar perjalanan mereka, kisah Ding dan Lai mencuri perhatian banyak orang. Ding pun mendapat sepeda listrik dan bantuan uang sebesar 12 ribu yuan (Rp23,9 juta).
Sebelum sebelum menuju ke provinsi Yunnan, mereka berencana mampir di Nannig, Ibukota Guangxi. Tujuan utama mereka adalah Tibet, namun itu masih bergantung pada kondisi Lai.
Menurut Ding, tujuan perjalanan ini adalah untuk menikmati pemandangan serta untuk mengalami adat istiadat dan budaya yang berbeda sepanjang jalan. "Jadi kami tidak terburu-buru dan saya tidak khawatir apakah kami bisa mewujudkannya. Mengejar mimpi dan memenuhinya adalah proses yang menyenangkan," imbuhnya.
LIUZHOU - Sepasang kekasih asal China melakukan perjalanan jauh yang tidak biasa. Si pria mengendarai sepeda, sedangkan si wanita duduk di kursi roda.
Lai Ming divonis menderita spinocerebellar ataxia ketika dia berusia 21 tahun. Penyakit tersebut menggerogoti tubuh Lai hingga membuat perempuan 28 tahun itu tidak dapat berjalan.
Kekasih Lai, Ding Yizhou memiliki ide perjalanan tersebut guna memenuhi keinginan Lai. Pada suatu kesempatan, Lai berkata lebih baik menempuh perjalanan melintasi China dan merekamnya ketimbang hanya duduk menunggu mati.
Pria 27 tahun itu pun mempersiapkan perjalanan mereka. Selama 16 hari, dia memodifikasi kursi roda Lai hingga dapat digunakan untuk perjalanan jauh serta menyimpan berbagai keperluan penting seperti air, makanan dan payung.
Sepasang kekasih yang merupakan teman sekelas di sekolah dasar ini memulai perjalanan mereka pada 3 Januari lalu. Berangkat dari kampung halamannya di Liuzhou, di wilayah otonomi Guangxi Zhuang, dua sejoli tersebut menuju Tibet.
Seekor anjing gembala Inggris menarik kursi roda Lai. Sedangkan Ding mengendarai sepeda gunung. Ding hanya memiliki uang 200 yuan atau sekira Rp400 ribu ketika memulai perjalanan. Dia memperkirakan, uang tersebut cukup untuk menghidupi mereka selama beberapa minggu.
"Uang bukanlah masalah," ujar Ding, seperti dikutip dari AsiaOne.
Sepanjang perjalanan, kursi roda yang membawa Lai telah tiga kali mengalami kebocoran. Setelah mem-posting gambar perjalanan mereka, kisah Ding dan Lai mencuri perhatian banyak orang. Ding pun mendapat sepeda listrik dan bantuan uang sebesar 12 ribu yuan (Rp23,9 juta).
Sebelum sebelum menuju ke provinsi Yunnan, mereka berencana mampir di Nannig, Ibukota Guangxi. Tujuan utama mereka adalah Tibet, namun itu masih bergantung pada kondisi Lai.
Menurut Ding, tujuan perjalanan ini adalah untuk menikmati pemandangan serta untuk mengalami adat istiadat dan budaya yang berbeda sepanjang jalan. "Jadi kami tidak terburu-buru dan saya tidak khawatir apakah kami bisa mewujudkannya. Mengejar mimpi dan memenuhinya adalah proses yang menyenangkan," imbuhnya.
Kebiasaan Penarik Keberuntungan Bisnis
Empat Kebiasaan yang Bisa Menarik Keberuntungan dalam Bisnis Anda
Richard Wiseman, seorang profesor psikologi di University of Hertfordshire Inggris, telah mempelajari orang-orang yang beruntung selama lebih dari dua dekade. Ia mengatakan bahwa keberuntungan itu bukan hanya kebetulan semata, namun dapat dijelaskan oleh ilmu pengetahuan. Kabar baiknya Anda bisa mengadopsi kebiasaan orang-orang beruntung tersebut, untuk mulai menciptakan keberuntung Anda sendiri.
Dalam bisnis ada hal-hal yang bisa diukur, diprediksi untuk tingkat kesuksesannya, namun sering kali faktor keberuntungan bermain peran di sini. Orang percaya itu, beberapa waktu lalu saat mewawancarai Pendiri Veritrans Ryu Kawano, ia mengakui dalam bisnis faktor keberuntungan juga berperan. Pendapatnya kerja keras membuka pintu keberuntungan. Kemarin Pendiri Sribu Ryan Gondokusumo juga menyinggung keberuntungan dalam tulisan pengalamannya yang lugas saat mencari suntikan dana untuk perusahaan.
“Keberuntungan umumnya dianggap kekuatan eksternal, kadang kita beruntung dan kadang tidak,” kata Wiseman, penulis buku The Luck Factor. Selama ini kita berpikir bahwa keberuntungan berada di luar kuasa kita, sesuatu yang tidak bisa kita kendalikan. Namun penelitian mengatakan sebaliknya, bahwa orang yang beruntung terbagi dalam empat karakteristik. Kita semua dapat mengadopsi kebiasaan tersebut.
1. Mereka memaksimalkan peluang yang ada
Sebenarnya orang-orang beruntung tersebut, ternyata adalah mereka yang pintar menciptakan dan memperhatikan peluang. Mereka melakukan ini dengan berbagai cara, termasuk jaringan hingga selalu bersikap terbuka terhadap pengalaman baru.
“Tanpa mereka sadari perilaku mereka cenderung senang berbicara dengan banyak orang, membuat orang tertarik terhadap mereka, dan pintar menjaga hubungan dengan orang lain,”ujar Wiseman. Tindakan ini mengakibatkan terbukanya potensi peluang yang sangat besar.
Orang yang beruntung tanpa sadar selalu membuat hidupnya menarik, seperti mencoba rute baru bekerja, atau tempat makan yang berbeda atau mengunjungi kedai kopi yang berbeda. Mereka senantiasa memperkenalkan berbagai hal baru ke dalam kehidupan mereka. Tidak membiarkan rutinitas mengukungnya.
2. Mendengarkan insting mereka
Orang beruntung membuat keputusan dengan mengikuti intuisi mereka. Dalam penelitiannya, Wiseman menemukan bahwa mereka percaya kepada insting 90 persen untuk urusan hubungan pribadi, dan 80 persen dalam menentukan pilihan karier mereka. Mereka juga suka berlatih meditasi.
“Namun meditasi bukan cara yang mengembangkan perasaan intuitif. Sebaliknya, meditasi bertujuan menggunakan waktu untuk membersihkan pikiran dari gangguan. Ketika pikiran Anda tenang, intuisi akan bekerja dengan maksimal.”
3. Mereka mengharapkan keberuntungan
Orang beruntung cenderung optimis tentang masa depan. Dalam penelitian Wiseman, ia menemukan bahwa orang yang beruntung memiliki harapan yang lebih tinggi. Mereka percaya bahwa peristiwa-peristiwa tak terduga, dan tak terkendali secara konsisten akan membantu mereka. Hal ini kebalikan dari orang tidak beruntung. Mereka percaya peristiwa di luar kendali mereka akan selalu melawan mereka.
“Orang beruntung selalu yakin bahwa masa depan akan menjadi fantastis. Harapan ini memberikan pengaruh besar atas pikiran dan perilaku sekitar. Mereka mencoba untuk mencapai tujuan mereka dan bertahan dalam menghadapi kegagalan.”
4. Mereka selalu melihat hal yang baik
Orang beruntung juga mengalami kemalangan dan masalah, tetapi mereka mengatasinya dengan cara yang berbeda. Sebagai contoh, Wiseman menggambarkan bahwa orang beruntung saat sial, mereka akan membayangkan hal bisa saja terjadi lebih buruk dari yang dialaminya. Mereka membayangkan skenario yang lebih buruk dari kemalangan yang menimpanya.
Orang yang beruntung juga berusaha mengubah keadaan tidak menyenangkan dengan cara melihat sisi positif atau yang baik. Mereka tidak memikirkan nasib buruk, sebaliknya mereka berasumsi bahwa sesuatu yang lebih baik berada di depannya. Itulah sebabnya saat gagal, mereka bangkit lebih cepat. Bertindak sigap, dan selalu menangkap kesempatan yang ada di depan matanya.
source
Richard Wiseman, seorang profesor psikologi di University of Hertfordshire Inggris, telah mempelajari orang-orang yang beruntung selama lebih dari dua dekade. Ia mengatakan bahwa keberuntungan itu bukan hanya kebetulan semata, namun dapat dijelaskan oleh ilmu pengetahuan. Kabar baiknya Anda bisa mengadopsi kebiasaan orang-orang beruntung tersebut, untuk mulai menciptakan keberuntung Anda sendiri.
Dalam bisnis ada hal-hal yang bisa diukur, diprediksi untuk tingkat kesuksesannya, namun sering kali faktor keberuntungan bermain peran di sini. Orang percaya itu, beberapa waktu lalu saat mewawancarai Pendiri Veritrans Ryu Kawano, ia mengakui dalam bisnis faktor keberuntungan juga berperan. Pendapatnya kerja keras membuka pintu keberuntungan. Kemarin Pendiri Sribu Ryan Gondokusumo juga menyinggung keberuntungan dalam tulisan pengalamannya yang lugas saat mencari suntikan dana untuk perusahaan.
“Keberuntungan umumnya dianggap kekuatan eksternal, kadang kita beruntung dan kadang tidak,” kata Wiseman, penulis buku The Luck Factor. Selama ini kita berpikir bahwa keberuntungan berada di luar kuasa kita, sesuatu yang tidak bisa kita kendalikan. Namun penelitian mengatakan sebaliknya, bahwa orang yang beruntung terbagi dalam empat karakteristik. Kita semua dapat mengadopsi kebiasaan tersebut.
1. Mereka memaksimalkan peluang yang ada
Sebenarnya orang-orang beruntung tersebut, ternyata adalah mereka yang pintar menciptakan dan memperhatikan peluang. Mereka melakukan ini dengan berbagai cara, termasuk jaringan hingga selalu bersikap terbuka terhadap pengalaman baru.
“Tanpa mereka sadari perilaku mereka cenderung senang berbicara dengan banyak orang, membuat orang tertarik terhadap mereka, dan pintar menjaga hubungan dengan orang lain,”ujar Wiseman. Tindakan ini mengakibatkan terbukanya potensi peluang yang sangat besar.
Orang yang beruntung tanpa sadar selalu membuat hidupnya menarik, seperti mencoba rute baru bekerja, atau tempat makan yang berbeda atau mengunjungi kedai kopi yang berbeda. Mereka senantiasa memperkenalkan berbagai hal baru ke dalam kehidupan mereka. Tidak membiarkan rutinitas mengukungnya.
2. Mendengarkan insting mereka
Orang beruntung membuat keputusan dengan mengikuti intuisi mereka. Dalam penelitiannya, Wiseman menemukan bahwa mereka percaya kepada insting 90 persen untuk urusan hubungan pribadi, dan 80 persen dalam menentukan pilihan karier mereka. Mereka juga suka berlatih meditasi.
“Namun meditasi bukan cara yang mengembangkan perasaan intuitif. Sebaliknya, meditasi bertujuan menggunakan waktu untuk membersihkan pikiran dari gangguan. Ketika pikiran Anda tenang, intuisi akan bekerja dengan maksimal.”
3. Mereka mengharapkan keberuntungan
Orang beruntung cenderung optimis tentang masa depan. Dalam penelitian Wiseman, ia menemukan bahwa orang yang beruntung memiliki harapan yang lebih tinggi. Mereka percaya bahwa peristiwa-peristiwa tak terduga, dan tak terkendali secara konsisten akan membantu mereka. Hal ini kebalikan dari orang tidak beruntung. Mereka percaya peristiwa di luar kendali mereka akan selalu melawan mereka.
“Orang beruntung selalu yakin bahwa masa depan akan menjadi fantastis. Harapan ini memberikan pengaruh besar atas pikiran dan perilaku sekitar. Mereka mencoba untuk mencapai tujuan mereka dan bertahan dalam menghadapi kegagalan.”
4. Mereka selalu melihat hal yang baik
Orang beruntung juga mengalami kemalangan dan masalah, tetapi mereka mengatasinya dengan cara yang berbeda. Sebagai contoh, Wiseman menggambarkan bahwa orang beruntung saat sial, mereka akan membayangkan hal bisa saja terjadi lebih buruk dari yang dialaminya. Mereka membayangkan skenario yang lebih buruk dari kemalangan yang menimpanya.
Orang yang beruntung juga berusaha mengubah keadaan tidak menyenangkan dengan cara melihat sisi positif atau yang baik. Mereka tidak memikirkan nasib buruk, sebaliknya mereka berasumsi bahwa sesuatu yang lebih baik berada di depannya. Itulah sebabnya saat gagal, mereka bangkit lebih cepat. Bertindak sigap, dan selalu menangkap kesempatan yang ada di depan matanya.
source
Karakteristik Orang yang Sukses Mewujudkan Mimpi
Patut Ditiru! Ini 4 Karakteristik Orang yang Sukses Mewujudkan Cita-cita
Jakarta - Hampir setiap orang memiliki gambaran tentang karier impian saat mereka kecil. Seiring berjalan waktu, cita-cita tersebut tak jarang terlupakan. Ada juga orang yang merasa jika impiannya terlalu sulit untuk diwujudkan sehingga menyerah di tengah jalan. Apakah Anda merupakan salah satunya? Mudah-mudahan tidak. Para tokoh yang sukses menggapai cita-cita umumnya mengandalkan fokus serta kerja keras saat merintis karier mereka. Ingin tahu lebih banyak tentang keberhasilan orang-orang sukses yang berhasil meraih mimpi? Simak empat karakteristik utamanya berikut ini:
1. Tidak Patah Hati karena Penolakan
Sebagian individu mungkin mengalami penolakan-penolakan yang membuat mereka menyerah kala tengah menggapai impian. Padahal menurut ilmuwan sosial, Brian Martin dari Universitas Wolongong apa yang kita buat bukanlah diri kita. Maksudnya jika hasil kerja kita jelek bukan berarti kita bukan seorang juara sehingga janganlah berputus asa. Ketika mengalami penolakan, usahakan untuk tidak melihatnya sebagai kegagalan pribadi namun sebagai sebuah proses.
Salah satu tokoh ternama yang pernah mengalami banyak penolakan adalah penulis ternama Stephen King. Ia sudah bercita-cita untuk menjadi penulis sejak berusia 14 tahun. Awalnya cerita pendek yang kerap ia kirimkan ke penerbit sering sekali ditolak. Bahkan salah satu buku terlarisnya, Carrie, ditolak sebanyak 30 kali. Namun saat ini Stephen sudah menjual total 350 juta kopi. Hal tersebut terwujud tentu saja karena ia tidak mengambil hati penolakan.
2. Membuat Peluang Sendiri
Saat tidak ada orang yang bisa atau mau membantu Anda dalam mewujudkan cita-cita, ciptakan saja peluang sendiri. Hal ini yang dilakukan sutradara kenamaan Steven Spielberg. Steven yang sudah bermimpi untuk membuat film sejak berumur 12 tahun tersebut pernah ditolak untuk masuk ke University of Southern California School of Theater, Film and Television sebanyak tiga kali. Namun saat liburan SMA, ia memberanikan diri untuk bergabung dengan para produser dan penulis saat berkunjung ke Universal Studios. Ketika para eksekutif melihat sebuah film yang Stephen buat, mereka malah menawarkannya untuk menyutradarai program televisi Columbo dan Night Gallery.
"Kegigihan adalah membuat sebuah kapasitas untuk menilai karya Anda sendiri, memikirkan apa yang akan dilakukan setelahnya, dan benar-benar melakukan rencana tersebut," ungkap sutradara film Jurassic Park tersebut pada majalah Reader's Digest.
3. Punya Pendukung
Sebuah penelitian yang dilakukan Ohio State University mengungkapkan jika para pelajar memerlukan dukungan eksternal untuk mewujudkan cita-cita mereka. Karena pihak-pihak terdekat seperti guru, konselor, terlebih orangtua dapat membantu mengarahkan anak-anak. Tak jarang mereka yang memiliki kemampuan tidak sepenuh hati mengejar cita-cita mereka karena kurangnya motivasi dan percaya diri.
Salah satu orang sukses yang berhasil karena dorongan orang lain adalah pemain skateboard Tony Hawk. Kepada Men's Journal ia pernah mengatakan bahwa dahulu dirinya sering dicibir oleh berbagai majalah. Namun sang pelatih menyelamatkannya dengan mengatakan agar jangan mendengarkan perkatakaan para haters. Ia mendengarkan saran tersebut sambil terus menyempurnakan trik-triknya.
"Aku berhenti mendengarkan suara-suara tersebut karena itu tidak mempengaruhi siapa diriku sebenarnya," cerita Tony.
4. Dorongan Pembuktian
Jika Anda mendengar omongan miring tentang cita-cita Anda, sebaiknya jangan menjadikan hal tersebut sebagai penghalang. Namun ubahlah pandangan negatif tersebut sebagai sebuah motivasi.
Seperti Amy Tan seorang novelis yang pernah menulis The Joy Luck Club. Dahulu ia hanya berprofesi sebagai akun manajemen di sebuah perusahaan terkait penulisan. Amy pun ingin mencoba untuk menjadi seorang menulis namun rekannya menyuruh agar ia melupakan impian tersebut dan berkonsentrasi pada pekerjaannya saat itu. Wanita keturunan Cina tersebut pun tidak setuju dan memutuskan untuk keluar perusahaan serta mulai belajar menjadi seorang penulis. Wanita yang kini berusia 62 tahun itu tidak terpengaruh dengan perkataan rekannya yang berpendapat bahwa ia tidak akan berhasil menjadi penulis. Saat ini, Amy sudah banyak menelurkan buku laris. Bahkan The Joy Luck Club telah diadaptasi menjadi sebuah film.
Jakarta - Hampir setiap orang memiliki gambaran tentang karier impian saat mereka kecil. Seiring berjalan waktu, cita-cita tersebut tak jarang terlupakan. Ada juga orang yang merasa jika impiannya terlalu sulit untuk diwujudkan sehingga menyerah di tengah jalan. Apakah Anda merupakan salah satunya? Mudah-mudahan tidak. Para tokoh yang sukses menggapai cita-cita umumnya mengandalkan fokus serta kerja keras saat merintis karier mereka. Ingin tahu lebih banyak tentang keberhasilan orang-orang sukses yang berhasil meraih mimpi? Simak empat karakteristik utamanya berikut ini:
1. Tidak Patah Hati karena Penolakan
Sebagian individu mungkin mengalami penolakan-penolakan yang membuat mereka menyerah kala tengah menggapai impian. Padahal menurut ilmuwan sosial, Brian Martin dari Universitas Wolongong apa yang kita buat bukanlah diri kita. Maksudnya jika hasil kerja kita jelek bukan berarti kita bukan seorang juara sehingga janganlah berputus asa. Ketika mengalami penolakan, usahakan untuk tidak melihatnya sebagai kegagalan pribadi namun sebagai sebuah proses.
Salah satu tokoh ternama yang pernah mengalami banyak penolakan adalah penulis ternama Stephen King. Ia sudah bercita-cita untuk menjadi penulis sejak berusia 14 tahun. Awalnya cerita pendek yang kerap ia kirimkan ke penerbit sering sekali ditolak. Bahkan salah satu buku terlarisnya, Carrie, ditolak sebanyak 30 kali. Namun saat ini Stephen sudah menjual total 350 juta kopi. Hal tersebut terwujud tentu saja karena ia tidak mengambil hati penolakan.
2. Membuat Peluang Sendiri
Saat tidak ada orang yang bisa atau mau membantu Anda dalam mewujudkan cita-cita, ciptakan saja peluang sendiri. Hal ini yang dilakukan sutradara kenamaan Steven Spielberg. Steven yang sudah bermimpi untuk membuat film sejak berumur 12 tahun tersebut pernah ditolak untuk masuk ke University of Southern California School of Theater, Film and Television sebanyak tiga kali. Namun saat liburan SMA, ia memberanikan diri untuk bergabung dengan para produser dan penulis saat berkunjung ke Universal Studios. Ketika para eksekutif melihat sebuah film yang Stephen buat, mereka malah menawarkannya untuk menyutradarai program televisi Columbo dan Night Gallery.
"Kegigihan adalah membuat sebuah kapasitas untuk menilai karya Anda sendiri, memikirkan apa yang akan dilakukan setelahnya, dan benar-benar melakukan rencana tersebut," ungkap sutradara film Jurassic Park tersebut pada majalah Reader's Digest.
3. Punya Pendukung
Sebuah penelitian yang dilakukan Ohio State University mengungkapkan jika para pelajar memerlukan dukungan eksternal untuk mewujudkan cita-cita mereka. Karena pihak-pihak terdekat seperti guru, konselor, terlebih orangtua dapat membantu mengarahkan anak-anak. Tak jarang mereka yang memiliki kemampuan tidak sepenuh hati mengejar cita-cita mereka karena kurangnya motivasi dan percaya diri.
Salah satu orang sukses yang berhasil karena dorongan orang lain adalah pemain skateboard Tony Hawk. Kepada Men's Journal ia pernah mengatakan bahwa dahulu dirinya sering dicibir oleh berbagai majalah. Namun sang pelatih menyelamatkannya dengan mengatakan agar jangan mendengarkan perkatakaan para haters. Ia mendengarkan saran tersebut sambil terus menyempurnakan trik-triknya.
"Aku berhenti mendengarkan suara-suara tersebut karena itu tidak mempengaruhi siapa diriku sebenarnya," cerita Tony.
4. Dorongan Pembuktian
Jika Anda mendengar omongan miring tentang cita-cita Anda, sebaiknya jangan menjadikan hal tersebut sebagai penghalang. Namun ubahlah pandangan negatif tersebut sebagai sebuah motivasi.
Seperti Amy Tan seorang novelis yang pernah menulis The Joy Luck Club. Dahulu ia hanya berprofesi sebagai akun manajemen di sebuah perusahaan terkait penulisan. Amy pun ingin mencoba untuk menjadi seorang menulis namun rekannya menyuruh agar ia melupakan impian tersebut dan berkonsentrasi pada pekerjaannya saat itu. Wanita keturunan Cina tersebut pun tidak setuju dan memutuskan untuk keluar perusahaan serta mulai belajar menjadi seorang penulis. Wanita yang kini berusia 62 tahun itu tidak terpengaruh dengan perkataan rekannya yang berpendapat bahwa ia tidak akan berhasil menjadi penulis. Saat ini, Amy sudah banyak menelurkan buku laris. Bahkan The Joy Luck Club telah diadaptasi menjadi sebuah film.
Fokus Kepada Value Ketimbang Hanya Meraup Hasil Omzet Besar-Besaran
Bermula dari Mesin Jahit Nenek, Melissa Sukses Bawa 'Tulisan' Go International
Jakarta - Pasar internasional kini semakin banyak diwarnai oleh kehadiran produk lokal Indonesia. Salah satunya Tulisan, brand tas dan aksesori lokal yang sudah melanglang buana hingga ke Taiwan, Amerika, Swiss, bahkan digunakan oleh salah satu aktris Korea, SooYoung SNSD dalam sebuah drama yang diperankannya.
Kesuksesan tersebut berawal dari sebuah cita-cita pemiliknya, Melissa Sunjaya, yang sejak kecil ingin membuat produk buatan tangan Indonesia dengan sentuhan berbeda. Atas dasar itulah muncul ide untuk membuat karya seni ilustrasi yang menggunakan bahan-bahan dan sumber daya dari Indonesia dengan memperhitungkan dampaknya terhadap kelestarian lingkungan.
Label yang didirikan sejak 2010 bersama sang ibunda, Didi Hersubeno, menelan modal awal sebesar Rp 10 juta. Dana ini didapatnya dari hasil kerjanya sendiri tanpa bantuan siapapun, karena sebelumnya ia pernah bekerja di sebuah kantor konsultan. Setengah dari modal tersebut digunakan untuk membeli bahan-bahan dan perlengkapan lainnya, sedangkan sisanya digunakan secara cermat untuk promosi dan pengembangan produk.
"Uang itu saya gunakan untuk beli bahan katun kanvas murni sepanjang 83 meter dari sebuah toko di dekat pelabuhan Sunda Kelapa yang memang menjual bahan untuk diekspor. Karena saya memang mencari yang kualitasnya bagus, jadi wajar kalau harganya sangat mahal," papar Melissa saat diwawancara Wolipop via e-mail.
Oleh Melissa kanvas tersebut dipotong dengan memakai pola yang tidak meninggalkan bekas sedikitpun, kemudian disablon dan dikeringkan secara manual yang memakan waktu selama dua minggu penuh. Hasil produknya yang pertama berupa apron atau celemek, sarung bantal, dan alas cangkir teh yang dijahit sendiri dengan mesin jahit peninggalan sang nenek. Kini produknya semakin bertambah dengan menghasilkan berbagai jenis tas wanita, pouch make-up, dan kebutuhan fashion wanita lainnya.
Selama kurang lebih lima tahun menjalani usaha, wanita 39 tahun ini sangat menjaga idealisme yang dipegangnya. "Produk yang saya buat harus selalu mencerminkan nilai seni yang tinggi dan karya tangan yang luhur, sehingga pemilik dari setiap produk ini akan menikmati langsung keistimewaannya," lanjutnya.
Selama ini produk Tulisan tidak pernah menggunakan iklan atau memberikan diskon untuk keperluan promosi. Karena pada dasarnya produk yang dihasilkan dibuat dalam jumlah yang sangat terbatas, sehingga Melissa lebih tertarik untuk menawarkan produknya kepada pelanggan yang memang mencintai dan menghargai karya seni tinggi.
Saat ditanya bagaimana produknya bisa tembus ke pasar internasional, wanita yang pernah mengenyam sekolah desain di Swiss ini mengaku ia sangat selektif dalam memilih tempat untuk mendistribusikannya. "Kami selalu berfokus dengan kecocokan tempat ketimbang hanya meraup hasil omzet besar-besaran. Biasanya kami memfokuskan waktu kami untuk memilih ritel yang mempunyai nilai sama untuk mempromosikan kepentingan artistik," katanya lagi.
Meski kini sudah memiliki dua gerai di Dharmawangsa Square dan Plaza Senayan, ibu dua anak ini justru merasa sedikit kesulitan dalam memajukan Tulisan di Indonesia. Hal ini karena kurangnya sarana dan infrastruktur dalam setiap aspek bisnis yang digelutinya, mulai dari desain, produksi, penjualan, hingga pemasaran.
"Jadi tantangan terbesar kami adalah membangun bisnis dari nol dengan menerapkan standar sendiri dan juga membangun track record yang mengesankan agar kami mampu memvalidasikan konsep kami sehingga banyak pihak yang mau bekerja sama dengan kami," tutupnya.
Jakarta - Pasar internasional kini semakin banyak diwarnai oleh kehadiran produk lokal Indonesia. Salah satunya Tulisan, brand tas dan aksesori lokal yang sudah melanglang buana hingga ke Taiwan, Amerika, Swiss, bahkan digunakan oleh salah satu aktris Korea, SooYoung SNSD dalam sebuah drama yang diperankannya.
Kesuksesan tersebut berawal dari sebuah cita-cita pemiliknya, Melissa Sunjaya, yang sejak kecil ingin membuat produk buatan tangan Indonesia dengan sentuhan berbeda. Atas dasar itulah muncul ide untuk membuat karya seni ilustrasi yang menggunakan bahan-bahan dan sumber daya dari Indonesia dengan memperhitungkan dampaknya terhadap kelestarian lingkungan.
Label yang didirikan sejak 2010 bersama sang ibunda, Didi Hersubeno, menelan modal awal sebesar Rp 10 juta. Dana ini didapatnya dari hasil kerjanya sendiri tanpa bantuan siapapun, karena sebelumnya ia pernah bekerja di sebuah kantor konsultan. Setengah dari modal tersebut digunakan untuk membeli bahan-bahan dan perlengkapan lainnya, sedangkan sisanya digunakan secara cermat untuk promosi dan pengembangan produk.
"Uang itu saya gunakan untuk beli bahan katun kanvas murni sepanjang 83 meter dari sebuah toko di dekat pelabuhan Sunda Kelapa yang memang menjual bahan untuk diekspor. Karena saya memang mencari yang kualitasnya bagus, jadi wajar kalau harganya sangat mahal," papar Melissa saat diwawancara Wolipop via e-mail.
Oleh Melissa kanvas tersebut dipotong dengan memakai pola yang tidak meninggalkan bekas sedikitpun, kemudian disablon dan dikeringkan secara manual yang memakan waktu selama dua minggu penuh. Hasil produknya yang pertama berupa apron atau celemek, sarung bantal, dan alas cangkir teh yang dijahit sendiri dengan mesin jahit peninggalan sang nenek. Kini produknya semakin bertambah dengan menghasilkan berbagai jenis tas wanita, pouch make-up, dan kebutuhan fashion wanita lainnya.
Selama kurang lebih lima tahun menjalani usaha, wanita 39 tahun ini sangat menjaga idealisme yang dipegangnya. "Produk yang saya buat harus selalu mencerminkan nilai seni yang tinggi dan karya tangan yang luhur, sehingga pemilik dari setiap produk ini akan menikmati langsung keistimewaannya," lanjutnya.
Selama ini produk Tulisan tidak pernah menggunakan iklan atau memberikan diskon untuk keperluan promosi. Karena pada dasarnya produk yang dihasilkan dibuat dalam jumlah yang sangat terbatas, sehingga Melissa lebih tertarik untuk menawarkan produknya kepada pelanggan yang memang mencintai dan menghargai karya seni tinggi.
Saat ditanya bagaimana produknya bisa tembus ke pasar internasional, wanita yang pernah mengenyam sekolah desain di Swiss ini mengaku ia sangat selektif dalam memilih tempat untuk mendistribusikannya. "Kami selalu berfokus dengan kecocokan tempat ketimbang hanya meraup hasil omzet besar-besaran. Biasanya kami memfokuskan waktu kami untuk memilih ritel yang mempunyai nilai sama untuk mempromosikan kepentingan artistik," katanya lagi.
Meski kini sudah memiliki dua gerai di Dharmawangsa Square dan Plaza Senayan, ibu dua anak ini justru merasa sedikit kesulitan dalam memajukan Tulisan di Indonesia. Hal ini karena kurangnya sarana dan infrastruktur dalam setiap aspek bisnis yang digelutinya, mulai dari desain, produksi, penjualan, hingga pemasaran.
"Jadi tantangan terbesar kami adalah membangun bisnis dari nol dengan menerapkan standar sendiri dan juga membangun track record yang mengesankan agar kami mampu memvalidasikan konsep kami sehingga banyak pihak yang mau bekerja sama dengan kami," tutupnya.
