Mitos Dan Takhayul Yang Diyakini Pada Zaman Dahulu
Pernahkan kalian mendengar larangan-larangan yang orang tua atau leluhur kalian berikan? Terkadang larangan atau tabu tersebut terdengar "konyol" jika dibenturkan dengan keadaan kita saat ini. Bagi Kaskuser sekalian, terutama jika leluhur kalian adalah orang Jawa, pasti seringkali mendengar larangan-larangan seperti, "jika kalian makan dan tidak habis, maka ayam peliharaan kalian akan mati", walaupun kalian sendiri tidak memelihara ayam . Berikut TS sajikan beberapa mitos-mitos/tabu dari berbagai belahan dunia yang terdengar sedikit konyol .
Pada tahun 1700'an di London Inggris, kalian dapat membeli asuransi agar tidak masuk neraka.
Suku Aztec percaya bahwa batu turquoise mampu melindungi manusia dari serangan fisik, sehingga para prajurit Aztec menghiasi tameng perang mereka dengan batu tersebut.
Hampir mayoritas orang di berbagai belahan dunia meyakini bahwa kucing hitam membawa malapetaka. Sementara di Inggris, kucing hitam justru dianggap membawa keberuntungan.
Dahulu kala, masyarakat Nikaragua percaya bahwa melemparkan seorang wanita muda yang cantik ke dalam gunung berapi dapat membuatnya berhenti meletus.
Pada abad pertengahan, badai petir diyakini sebagai ulah dari iblis. Jadi ketika badai datang, para tukang lonceng akan naik ke menara lonceng dan membunyikannya dengan tujuan menghentikan badai. Namun mereka selalu gagal.
Kalian pasti mengenal karakter kucing pada gambar diatas. Yap, dia ada Kucing Cheshire sebagai salah satu karakter dalam Alice in Wonderland. Namun tidak ada yang tahu dari mana ekspresi senyum Cheshire tersebut berasal. Senyum tersebut memiliki makna mengejek/mencemooh. Dan senyum mengejek tersebut ternyata sudah dikenal jauh sebelum buku Alice in Wonderland ditulis. Namun kita tahu tidak ada kucing yang tersenyum seperti itu.
Sebuah takhayul menyebutkan bahwa sisi kiri dari sebuah ranjang adalah sisi yang salah.
Dalam permainan kartu, kartu As Sekop melambangkan kematian.
Saat Perang Vietnam di tahun 1960-an, As sekop disebar di hutan-hutan Vietnam, atau ada juga tentara yang menyelipkan di helm mereka. Tujuannya untuk membuat takut tentara Viet Cong. Mengapa? Karena As Sekop adalah simbol kematian, dan tentara Viet Cong masih percaya akan takhayul ini.
Burung dara diyakini sebagai simbol perdamaian. Hal ini masih diyakini sampai sekarang.
Mitos menyebutkan bahwa Burung Hantu tidak pernah berburu pada siang hari karena mata mereka tidak sanggup menangkap cahaya. Namun pada faktanya, makanan favorit Burung Hantu adalah tikus. Seperti yang kita ketahui, tikus adalah binatang nokturnal, yaitu aktif di malam hari.
Banyak pelaut yang percaya bahwa berlayar bersama kucing akan mendatangkan keberuntungan.
kalo menurut gw bawa kucing berlaut, soalnya bisa bantu ngusir tikus.
karena kapal jaman dulu kan dr kayu, kalo bolong dgigit tikus bahaya.
tikus kan musuh dalam selimutnya para pelaut.
makanya mereka bw kucing.
Masyarakat Skotlandia percaya bahwa kota mistik Brigadoon muncul setiap 100 tahun sekali.
Penyakit Influenza mendapat nama seperti itu karena masyarakat meyakini bahwa wabah tersebut diakibatkan oleh setan yang "mempengaruhi" (influence) bintang-bintang.
Pada abad pertengahan semua orang percaya bahwa laki-laki mempunyai selisih satu tulang rusuk lebih sedikit dari pada wanita. Ini dikarenakan kisah mengenai Adam dan Hawa.
Tujuh Dosa Mematikan yang seperti kita ketahui sekarang adalah amarah, kemalasan, kerakusan, kesombongan, nafsu, iri dengki, dan tamak. Namun pada awalnya jumlahnya ada delapan seperti yang diajukan oleh Avagrius dari Pontus. Kedelapan dosa tersebut adalah gluttony (rakus), lust (nafsu), avarice (tamak), sadness (kesedihan), anger (amarah), apathy (acuh), vainglory (bangga), dan pride (sombong). Namun kemudian seorang tokoh besar bernama Gregory menyimpulkan bahwa bangga dan sombong hampir mirip sehingga digabungkan kemudian ditambah dengan iri dengki. Selanjutnya, Gereja Katolik Roma memutuskan bahwa kesedihan bukanlah dosa dan menambahkan kemalasan. Dan acuh dihilangkan.
Untuk membaptis kapal, biasanya dilakukan dengan menyemprot sampanye. Namun bangsa Viking melakukannya dengan menumbalkan manusia.
Bangsa Viking percaya bahwa roh dari orang yang mereka bunuh akan memandu dan menjaga kapal-kapal mereka.
Demikian beberapa mitos/takhayul yang diyakini oleh sebagian besar manusia di berbagai belahan dunia pada zaman dahulu. Sebab kita tahu bahwa kita sebagai manusia cerdas yang hidup di zaman sekarang, teknologi dan logika mampu membantu kita memecahkan suatu misteri. Namun tetap saja ada misteri yang akan terus menjadi misteri.
Silahkan untuk Kaskuser sekalian yang ingin menambahkan mitos/takhayul yang pernah kalian dengar atau bahkan diyakini sampai sekarang.
Pernahkan kalian mendengar larangan-larangan yang orang tua atau leluhur kalian berikan? Terkadang larangan atau tabu tersebut terdengar "konyol" jika dibenturkan dengan keadaan kita saat ini. Bagi Kaskuser sekalian, terutama jika leluhur kalian adalah orang Jawa, pasti seringkali mendengar larangan-larangan seperti, "jika kalian makan dan tidak habis, maka ayam peliharaan kalian akan mati", walaupun kalian sendiri tidak memelihara ayam . Berikut TS sajikan beberapa mitos-mitos/tabu dari berbagai belahan dunia yang terdengar sedikit konyol .
Pada tahun 1700'an di London Inggris, kalian dapat membeli asuransi agar tidak masuk neraka.
Suku Aztec percaya bahwa batu turquoise mampu melindungi manusia dari serangan fisik, sehingga para prajurit Aztec menghiasi tameng perang mereka dengan batu tersebut.
Hampir mayoritas orang di berbagai belahan dunia meyakini bahwa kucing hitam membawa malapetaka. Sementara di Inggris, kucing hitam justru dianggap membawa keberuntungan.
Dahulu kala, masyarakat Nikaragua percaya bahwa melemparkan seorang wanita muda yang cantik ke dalam gunung berapi dapat membuatnya berhenti meletus.
Pada abad pertengahan, badai petir diyakini sebagai ulah dari iblis. Jadi ketika badai datang, para tukang lonceng akan naik ke menara lonceng dan membunyikannya dengan tujuan menghentikan badai. Namun mereka selalu gagal.
Kalian pasti mengenal karakter kucing pada gambar diatas. Yap, dia ada Kucing Cheshire sebagai salah satu karakter dalam Alice in Wonderland. Namun tidak ada yang tahu dari mana ekspresi senyum Cheshire tersebut berasal. Senyum tersebut memiliki makna mengejek/mencemooh. Dan senyum mengejek tersebut ternyata sudah dikenal jauh sebelum buku Alice in Wonderland ditulis. Namun kita tahu tidak ada kucing yang tersenyum seperti itu.
Sebuah takhayul menyebutkan bahwa sisi kiri dari sebuah ranjang adalah sisi yang salah.
Dalam permainan kartu, kartu As Sekop melambangkan kematian.
Saat Perang Vietnam di tahun 1960-an, As sekop disebar di hutan-hutan Vietnam, atau ada juga tentara yang menyelipkan di helm mereka. Tujuannya untuk membuat takut tentara Viet Cong. Mengapa? Karena As Sekop adalah simbol kematian, dan tentara Viet Cong masih percaya akan takhayul ini.
Burung dara diyakini sebagai simbol perdamaian. Hal ini masih diyakini sampai sekarang.
Mitos menyebutkan bahwa Burung Hantu tidak pernah berburu pada siang hari karena mata mereka tidak sanggup menangkap cahaya. Namun pada faktanya, makanan favorit Burung Hantu adalah tikus. Seperti yang kita ketahui, tikus adalah binatang nokturnal, yaitu aktif di malam hari.
Banyak pelaut yang percaya bahwa berlayar bersama kucing akan mendatangkan keberuntungan.
kalo menurut gw bawa kucing berlaut, soalnya bisa bantu ngusir tikus.
karena kapal jaman dulu kan dr kayu, kalo bolong dgigit tikus bahaya.
tikus kan musuh dalam selimutnya para pelaut.
makanya mereka bw kucing.
Masyarakat Skotlandia percaya bahwa kota mistik Brigadoon muncul setiap 100 tahun sekali.
Penyakit Influenza mendapat nama seperti itu karena masyarakat meyakini bahwa wabah tersebut diakibatkan oleh setan yang "mempengaruhi" (influence) bintang-bintang.
Pada abad pertengahan semua orang percaya bahwa laki-laki mempunyai selisih satu tulang rusuk lebih sedikit dari pada wanita. Ini dikarenakan kisah mengenai Adam dan Hawa.
Tujuh Dosa Mematikan yang seperti kita ketahui sekarang adalah amarah, kemalasan, kerakusan, kesombongan, nafsu, iri dengki, dan tamak. Namun pada awalnya jumlahnya ada delapan seperti yang diajukan oleh Avagrius dari Pontus. Kedelapan dosa tersebut adalah gluttony (rakus), lust (nafsu), avarice (tamak), sadness (kesedihan), anger (amarah), apathy (acuh), vainglory (bangga), dan pride (sombong). Namun kemudian seorang tokoh besar bernama Gregory menyimpulkan bahwa bangga dan sombong hampir mirip sehingga digabungkan kemudian ditambah dengan iri dengki. Selanjutnya, Gereja Katolik Roma memutuskan bahwa kesedihan bukanlah dosa dan menambahkan kemalasan. Dan acuh dihilangkan.
Untuk membaptis kapal, biasanya dilakukan dengan menyemprot sampanye. Namun bangsa Viking melakukannya dengan menumbalkan manusia.
Bangsa Viking percaya bahwa roh dari orang yang mereka bunuh akan memandu dan menjaga kapal-kapal mereka.
Demikian beberapa mitos/takhayul yang diyakini oleh sebagian besar manusia di berbagai belahan dunia pada zaman dahulu. Sebab kita tahu bahwa kita sebagai manusia cerdas yang hidup di zaman sekarang, teknologi dan logika mampu membantu kita memecahkan suatu misteri. Namun tetap saja ada misteri yang akan terus menjadi misteri.
Silahkan untuk Kaskuser sekalian yang ingin menambahkan mitos/takhayul yang pernah kalian dengar atau bahkan diyakini sampai sekarang.
0 komentar:
Post a Comment