Demi Ayah yang Sakit Kanker, Remaja Ini 'Menikah' di Usia 11 Tahun
Jakarta - Fotografer asal Amerika Serikat ini mewujudkan impian seorang gadis remaja yang sangat sedih saat tahu ayahnya kemungkinan besar tidak akan mendampinginya di hari pernikahannya. Sang ayah sakit kanker dan sudah dalam kondisi serius.
Fotografer bernama Lindsey Villatoro itu pun kemudian berusaha menjadikan keinginan sang gadis menjadi kenyataan. Pada hari ulang tahun ke-11, gadis remaja bernama Josie Metz itu berhasil menjalani 'pernikahan' didampingi ayahnya, Jim.
Lindsey yang dikenal sebagai fotografer pernikahan membuat pesta 'pernikahan' sederhana untuk Josie. Dengan bantuan banyak pihak, pernikahan itu terwujud belum lama ini. Wanita pemilik Love Song Photography itu kemudian mengunggah video 'pernikahan' tersebut ke Vimeo.
Video mengharukan itu mendapat banyak respon dan menjadi pemberitaan berbagai media. Video berdurasi lebih dari enam menit dengan judul 'Walk me down the Aisle Daddy' itu membuat mata penontonnya berkaca-kaca karena terharu.
"GRAB YOUR TISSUES!!!! I assure you this will be the BEST 6 minutes you've spent in your day in a REALLY REALLY LONG time," begitu tulis Lindsey di Vimeo.
Kisah pernikahan sederhana Josie yang digagas Lindsey ini berawal dari dua tahun lalu. Sang fotografer ingin mendokumentasikan perjalanan pasien kanker. Seorang teman kemudian mereferensikannya pada keluarga Josie.
Lindsey pun mendatangi keluarga tersebut. Dia kemudian membuat pemotretan bersama Josie dan ayahnya, Jim (62 tahun) yang menderita kanker pankreas. Ibunda Josie, Grace, juga ikut serta di sesi foto tersebut. Saat membuat pemotretan itulah Lindsey mengetahui impian terpendam Josie yang kemungkinan tidak bisa terwujud yaitu menikah dengan didampingi sang ayah.
Setelah melakukan pemotretan bersama keluarga Josie, Lindsey menuliskan kisah mereka di situsnya. Dia berharap ada orang-orang yang mau membantunya mewujudkan keingianan 'menikah' Josie sebelum ayahnya meninggal.
Dalam video yang dibuat Lindsey terlihat acara 'pernikahan' tanpa mempelai pria itu membuat banyak tamu yang datang terharu. Josie sendiri juga sempat menangis karena mengingat momen tersebut bisa saja tidak akan terjadi lagi saat dia dewasa.
Josie tampak cantik dalam balutan gaun 'pengantin' berwarna putih. Dia berjalan seolah-olah ke altar didampingi sang ayah yang mengenakan setelan berwarna abu-abu.
Jakarta - Fotografer asal Amerika Serikat ini mewujudkan impian seorang gadis remaja yang sangat sedih saat tahu ayahnya kemungkinan besar tidak akan mendampinginya di hari pernikahannya. Sang ayah sakit kanker dan sudah dalam kondisi serius.
Fotografer bernama Lindsey Villatoro itu pun kemudian berusaha menjadikan keinginan sang gadis menjadi kenyataan. Pada hari ulang tahun ke-11, gadis remaja bernama Josie Metz itu berhasil menjalani 'pernikahan' didampingi ayahnya, Jim.
Lindsey yang dikenal sebagai fotografer pernikahan membuat pesta 'pernikahan' sederhana untuk Josie. Dengan bantuan banyak pihak, pernikahan itu terwujud belum lama ini. Wanita pemilik Love Song Photography itu kemudian mengunggah video 'pernikahan' tersebut ke Vimeo.
Video mengharukan itu mendapat banyak respon dan menjadi pemberitaan berbagai media. Video berdurasi lebih dari enam menit dengan judul 'Walk me down the Aisle Daddy' itu membuat mata penontonnya berkaca-kaca karena terharu.
"GRAB YOUR TISSUES!!!! I assure you this will be the BEST 6 minutes you've spent in your day in a REALLY REALLY LONG time," begitu tulis Lindsey di Vimeo.
Kisah pernikahan sederhana Josie yang digagas Lindsey ini berawal dari dua tahun lalu. Sang fotografer ingin mendokumentasikan perjalanan pasien kanker. Seorang teman kemudian mereferensikannya pada keluarga Josie.
Lindsey pun mendatangi keluarga tersebut. Dia kemudian membuat pemotretan bersama Josie dan ayahnya, Jim (62 tahun) yang menderita kanker pankreas. Ibunda Josie, Grace, juga ikut serta di sesi foto tersebut. Saat membuat pemotretan itulah Lindsey mengetahui impian terpendam Josie yang kemungkinan tidak bisa terwujud yaitu menikah dengan didampingi sang ayah.
Setelah melakukan pemotretan bersama keluarga Josie, Lindsey menuliskan kisah mereka di situsnya. Dia berharap ada orang-orang yang mau membantunya mewujudkan keingianan 'menikah' Josie sebelum ayahnya meninggal.
Dalam video yang dibuat Lindsey terlihat acara 'pernikahan' tanpa mempelai pria itu membuat banyak tamu yang datang terharu. Josie sendiri juga sempat menangis karena mengingat momen tersebut bisa saja tidak akan terjadi lagi saat dia dewasa.
Josie tampak cantik dalam balutan gaun 'pengantin' berwarna putih. Dia berjalan seolah-olah ke altar didampingi sang ayah yang mengenakan setelan berwarna abu-abu.
0 komentar:
Post a Comment