6 Mitos seputar tempat-tempat terkenal di dunia
Hampir setiap tempat di dunia ini pasti menyimpan mitos. Di setiap kota, bahkan di setiap daerah selalu ada mitos dan takhayul yang berkaitan dengannya. Ada yang berupa legenda mengenai sejarah suatu daerah, ada juga yang berupa legenda kota berdasar rumor yang berkembang di kalangan masyarakat. Ada yang memang benar tetapi lebih banyak lagi yang tidak benar.
Nah, tempat-tempat terkenal di dunia ini juga punya mitos masing-masing. Mau tahu apa saja? Berikut ini kami jabarkan untuk Anda enam mitos seputar tempat-tempat terkenal di seluruh dunia yang dirangkum dari berbagai sumber.
1. Stonehenge dibangun dengan kekuatan gaib
Bangunan yang terdiri dari deretan batu-batu raksasa ini selalu asal-usulnya tak jelas, sehingga mengundang spekulasi tak berkesudahan di antara para peneliti sejarah. Sampai-sampai beredar kabar kalau Stonehenge dibangun oleh druid, pendeta sekaligus penyembuh pada zaman kuno. Konon para druid mendirikan Stonehenge melalui ritual upacara gaib dalam waktu yang singkat.
Tidak ada artefak atau bukti apapun yang mendukung teori ini. Walaupun tak diketahui bagaimana sesungguhnya Stonehenge dibuat, tetapi bukti terbaru dari para peneliti menunjukkan kalau deretan batu raksasa terebut tidak didirikan dalam semalam, tetapi dalam beberapa tahap yang berlangsung selama ratusan tahun. Uji karbon yang dilakukan pada batu-batu Stonehenge menunjukkan kalau batu-batu itu sudah berumur lebih dari seribu tahun, sementara para druids baru mulai dikenal di Inggris beberapa abad lalu.
2. Jembatan London, Inggris
Percaya atau tidak, banyak orang non-Inggris yang salah membedakan Jembatan London (London Bridge) dengan Jembatan Menara (Tower Bridge). Banyak yang membayangkan kalau Jembatan London yang sempat diabadikan dalam lirik lagu "London Bridge is falling down" itu memiliki dua menara kembar yang terhubung satu sama lain di tengah jembatan. Padahal itu adalah Jembatan Menara, salah satu land mark yang juga terkenal di kota London, Inggris.
3. Tembok Besar China dapat dilihat dari bulan
Mitos yang satu ini sempat dipercaya selama bertahun-tahun oleh banyak orang. Konon Tembok Besar China adalah satu-satunya objek yang dapat dilihat dengan mata telanjang dari permukaan bulan. Hal ini dilontarkan oleh salah satu antariksawan China.
Tetapi pada tahun 2003 Yang Liwei, seorang astronot China membuktikan kalau tembok kebanggaan China itu susah dilihat dengan mata telanjang dari ruang angkasa, apalagi dari permukaan bulan. Antariksawan NASA, Jeffrey Hoffman juga membuktikan hal yang sama. Kemudian pemerintah China berjanji untuk membenarkan mitos salah ini dengan mencabut keterangan yang menyatakan kalau Tembok Besar China bisa dilihat melalui permukaan bulan dari buku-buku teks pelajaran anak-anak negara itu.
4. Piramida Mesir dibangun oleh pekerja paksa
Mitos yang berkembang selama ini adalah piramida di Giza, Mesir dibangun oleh para budak yang dipaksa bekerja tanpa upah dan makanan sampai mati, kemudian dikuburkan di area piramida pula. Bukti terbaru dari situs piramida Giza menunjukkan kuburan dari massal yang kemungkinan berisi jenazah para pekerja yang membangun piramida.
Tetapi berlawanan dengan dugaan yang ada selama ini, kuburan tersebut dipenuhi makanan, bir, dan berbagai perbekalan seperti yang ditemukan dalam makam para firaun. Selain itu ditemukan pula sisa-sisa fasilitas umum yang tampaknya sengaja disiapkan untuk para pekerja tersebut. Jadi kemungkinan besar para pekerja tersebut hidup cukup nyaman dan mereka membangun piramida Giza dengan sukarela, atas dasar loyalitas terhadap sang Firaun.
5. Tangan arsitek Taj Mahal dipotong
Mitos seputar pembangunan Taj Mahal juga tak kalah mengerikannya dengan empat tempat terkenal di atas. Konon Shah Jehan, raja yang memerintahkan pembangunan makam untuk istri kesayangannya, Mumtaz Mahal ini memerintahkan agar para pekerja dan arsitek bangunan megah tersebut tangannya dipotong dan matanya dicongkel agar mereka tak bisa lagi membangun bangunan yang menyerupai atau lebih indah daripada Taj Mahal. Tetapi tak ada satu pun bukti yang membenarkan teori ini.
6. Arca Buddha di Borobudur membawa keberuntungan
Negara kita, Indonesia memang dipenuhi dengan mitos, takhayul, dan kepercayaan. Tak heran kalau hampir semua tempat terkenal di Indonesia menyimpan mitos tersendiri. Salah satu Situs Warisan Dunia di Indonesia yang dikenal dunia, Candi Borobudur juga tak luput dari mitos. Konon menyentuh bagian tertentu dari patung Buddha di arca Borobudur dapat mengabulkan keinginan seseorang. Karena itu konon tidak semua orang berhasil menggapai patung tersebut dengan tangan. Padahal dengan sudut yang pas, semua orang bisa menyentuh patung Buddha tersebut tanpa perlu bersusah payah.
Itulah enam mitos yang berkaitan dengan tempat-tempat terkenal di seluruh dunia. Ternyata banyak di antaranya yang cuma isapan jempol belaka.
Hampir setiap tempat di dunia ini pasti menyimpan mitos. Di setiap kota, bahkan di setiap daerah selalu ada mitos dan takhayul yang berkaitan dengannya. Ada yang berupa legenda mengenai sejarah suatu daerah, ada juga yang berupa legenda kota berdasar rumor yang berkembang di kalangan masyarakat. Ada yang memang benar tetapi lebih banyak lagi yang tidak benar.
Nah, tempat-tempat terkenal di dunia ini juga punya mitos masing-masing. Mau tahu apa saja? Berikut ini kami jabarkan untuk Anda enam mitos seputar tempat-tempat terkenal di seluruh dunia yang dirangkum dari berbagai sumber.
1. Stonehenge dibangun dengan kekuatan gaib
Bangunan yang terdiri dari deretan batu-batu raksasa ini selalu asal-usulnya tak jelas, sehingga mengundang spekulasi tak berkesudahan di antara para peneliti sejarah. Sampai-sampai beredar kabar kalau Stonehenge dibangun oleh druid, pendeta sekaligus penyembuh pada zaman kuno. Konon para druid mendirikan Stonehenge melalui ritual upacara gaib dalam waktu yang singkat.
Tidak ada artefak atau bukti apapun yang mendukung teori ini. Walaupun tak diketahui bagaimana sesungguhnya Stonehenge dibuat, tetapi bukti terbaru dari para peneliti menunjukkan kalau deretan batu raksasa terebut tidak didirikan dalam semalam, tetapi dalam beberapa tahap yang berlangsung selama ratusan tahun. Uji karbon yang dilakukan pada batu-batu Stonehenge menunjukkan kalau batu-batu itu sudah berumur lebih dari seribu tahun, sementara para druids baru mulai dikenal di Inggris beberapa abad lalu.
2. Jembatan London, Inggris
Percaya atau tidak, banyak orang non-Inggris yang salah membedakan Jembatan London (London Bridge) dengan Jembatan Menara (Tower Bridge). Banyak yang membayangkan kalau Jembatan London yang sempat diabadikan dalam lirik lagu "London Bridge is falling down" itu memiliki dua menara kembar yang terhubung satu sama lain di tengah jembatan. Padahal itu adalah Jembatan Menara, salah satu land mark yang juga terkenal di kota London, Inggris.
3. Tembok Besar China dapat dilihat dari bulan
Mitos yang satu ini sempat dipercaya selama bertahun-tahun oleh banyak orang. Konon Tembok Besar China adalah satu-satunya objek yang dapat dilihat dengan mata telanjang dari permukaan bulan. Hal ini dilontarkan oleh salah satu antariksawan China.
Tetapi pada tahun 2003 Yang Liwei, seorang astronot China membuktikan kalau tembok kebanggaan China itu susah dilihat dengan mata telanjang dari ruang angkasa, apalagi dari permukaan bulan. Antariksawan NASA, Jeffrey Hoffman juga membuktikan hal yang sama. Kemudian pemerintah China berjanji untuk membenarkan mitos salah ini dengan mencabut keterangan yang menyatakan kalau Tembok Besar China bisa dilihat melalui permukaan bulan dari buku-buku teks pelajaran anak-anak negara itu.
4. Piramida Mesir dibangun oleh pekerja paksa
Mitos yang berkembang selama ini adalah piramida di Giza, Mesir dibangun oleh para budak yang dipaksa bekerja tanpa upah dan makanan sampai mati, kemudian dikuburkan di area piramida pula. Bukti terbaru dari situs piramida Giza menunjukkan kuburan dari massal yang kemungkinan berisi jenazah para pekerja yang membangun piramida.
Tetapi berlawanan dengan dugaan yang ada selama ini, kuburan tersebut dipenuhi makanan, bir, dan berbagai perbekalan seperti yang ditemukan dalam makam para firaun. Selain itu ditemukan pula sisa-sisa fasilitas umum yang tampaknya sengaja disiapkan untuk para pekerja tersebut. Jadi kemungkinan besar para pekerja tersebut hidup cukup nyaman dan mereka membangun piramida Giza dengan sukarela, atas dasar loyalitas terhadap sang Firaun.
5. Tangan arsitek Taj Mahal dipotong
Mitos seputar pembangunan Taj Mahal juga tak kalah mengerikannya dengan empat tempat terkenal di atas. Konon Shah Jehan, raja yang memerintahkan pembangunan makam untuk istri kesayangannya, Mumtaz Mahal ini memerintahkan agar para pekerja dan arsitek bangunan megah tersebut tangannya dipotong dan matanya dicongkel agar mereka tak bisa lagi membangun bangunan yang menyerupai atau lebih indah daripada Taj Mahal. Tetapi tak ada satu pun bukti yang membenarkan teori ini.
6. Arca Buddha di Borobudur membawa keberuntungan
Negara kita, Indonesia memang dipenuhi dengan mitos, takhayul, dan kepercayaan. Tak heran kalau hampir semua tempat terkenal di Indonesia menyimpan mitos tersendiri. Salah satu Situs Warisan Dunia di Indonesia yang dikenal dunia, Candi Borobudur juga tak luput dari mitos. Konon menyentuh bagian tertentu dari patung Buddha di arca Borobudur dapat mengabulkan keinginan seseorang. Karena itu konon tidak semua orang berhasil menggapai patung tersebut dengan tangan. Padahal dengan sudut yang pas, semua orang bisa menyentuh patung Buddha tersebut tanpa perlu bersusah payah.
Itulah enam mitos yang berkaitan dengan tempat-tempat terkenal di seluruh dunia. Ternyata banyak di antaranya yang cuma isapan jempol belaka.
0 komentar:
Post a Comment