5 Cara Miliarder Atur Duit
Mayoritas miliarder memiliki cara yang berbeda dengan kelompok masyarakat kecil untuk mengelola keuangannya. Semua itu dilakukan demi mendulang untung yang lebih besar di kemudian hari.
Mengutip laman Lifehack.org, meskipun tak kaya, Anda juga tetap harus belajar mengelola uang seperti layaknya masyarakat menengah ke atas. Tentu saja dengan meniru gaya orang kaya mengelola keuangannya.
Salah satu kebiasaan orang kaya adalah dengan tidak mengeluarkan uang melebihi penghasilannya. Berikut lima cara orang kaya mengatur keuangannya:
1. Tahu kapan membeli barang yang dibutuhkan dan diinginkan
Para miliarder sangat memahami dan membedakan apapun yang menjadi keinginan serta kebutuhannya. Mengetahui perbedaan kedua hal tersebut membantunya untuk tidak memilih pilihan finansial yang keliru.
Artinya, semua uang yang dikeluarkan akan tetap membuatnya bahagia.
2. Berhitung sebelum berutang
Para orang kaya sangat memahami pola pembayaran untuk setiap utang yang ditanggungnya. Itu lantaran sebelum berutang, mereka selalu berhitung berapa biaya yang harus dikeluarkan untuk membayar kredit atau cicilan apapun.
Tentu saja, dengan mengetahui jumlah yang harus dibiarkan, para orang kaya tidak akan berutang melebihi daya membayarnya.
3. Pemasukan selalu lebih besar daripada pengeluaran
Para orang kaya selalu menabung/berinvestasi lebih dulu untuk memperoleh apapun yang diinginkannya. Yang terpenting, dirinya tidak mengeluarkan uang lebih besar daripada penghasilannya.
4. Rajin berhitung
Masyarakat kaya selalu berhitung sebelum mengeluarkan uang untuk hal apapun. Dia senantiasa membandingkan berapa jumlah uang yang harus dikeluarkan dengan beberapa alternatif produk lainnya.
Tak heran, jika para miliarder selalu mampu memperoleh produk terbaik dengan harga miring.
5. Tak malu bertanya
Untuk memperoleh keuntungan besar dalam mengelola seluruh keuangannya, orang kaya tak pernah takut untuk meminta bantuan pada siapapun.
Tak heran, banyak miliarder yang membayar manajer investasi dan penasehat keuangan untuk mengurus keuangannya.
Mayoritas miliarder memiliki cara yang berbeda dengan kelompok masyarakat kecil untuk mengelola keuangannya. Semua itu dilakukan demi mendulang untung yang lebih besar di kemudian hari.
Mengutip laman Lifehack.org, meskipun tak kaya, Anda juga tetap harus belajar mengelola uang seperti layaknya masyarakat menengah ke atas. Tentu saja dengan meniru gaya orang kaya mengelola keuangannya.
Salah satu kebiasaan orang kaya adalah dengan tidak mengeluarkan uang melebihi penghasilannya. Berikut lima cara orang kaya mengatur keuangannya:
1. Tahu kapan membeli barang yang dibutuhkan dan diinginkan
Para miliarder sangat memahami dan membedakan apapun yang menjadi keinginan serta kebutuhannya. Mengetahui perbedaan kedua hal tersebut membantunya untuk tidak memilih pilihan finansial yang keliru.
Artinya, semua uang yang dikeluarkan akan tetap membuatnya bahagia.
2. Berhitung sebelum berutang
Para orang kaya sangat memahami pola pembayaran untuk setiap utang yang ditanggungnya. Itu lantaran sebelum berutang, mereka selalu berhitung berapa biaya yang harus dikeluarkan untuk membayar kredit atau cicilan apapun.
Tentu saja, dengan mengetahui jumlah yang harus dibiarkan, para orang kaya tidak akan berutang melebihi daya membayarnya.
3. Pemasukan selalu lebih besar daripada pengeluaran
Para orang kaya selalu menabung/berinvestasi lebih dulu untuk memperoleh apapun yang diinginkannya. Yang terpenting, dirinya tidak mengeluarkan uang lebih besar daripada penghasilannya.
4. Rajin berhitung
Masyarakat kaya selalu berhitung sebelum mengeluarkan uang untuk hal apapun. Dia senantiasa membandingkan berapa jumlah uang yang harus dikeluarkan dengan beberapa alternatif produk lainnya.
Tak heran, jika para miliarder selalu mampu memperoleh produk terbaik dengan harga miring.
5. Tak malu bertanya
Untuk memperoleh keuntungan besar dalam mengelola seluruh keuangannya, orang kaya tak pernah takut untuk meminta bantuan pada siapapun.
Tak heran, banyak miliarder yang membayar manajer investasi dan penasehat keuangan untuk mengurus keuangannya.
0 komentar:
Post a Comment