Nasihat Berharga untuk Perempuan Berusia 22 Tahun
Dalam lagunya yang bertajuk “22”, penyanyi country, Taylor Swift, menyimpulkan bahwa suasan hati dan pikiran perempuan di usia 22 tahun itu sarat pertanyaan mengenai misteri kehidupan. Dengan lirih, pada salah satu liriknya, Swift menuliskan, "We're happy, free, confused, and lonely at the same time, it's miserable and magical".
Usia 22 tahun memang identik dengan dinamika hidup yang terasa lebih fluktuatif. Kesalahan, kekeliruan, keberhasilan, dan patah hati, datang silih berganti menguji tingkat kedewasaan seseorang. Agar tak salah langkah, mari sejenak luangkan waktu untuk menyimak sejumlah nasihat dari beberapa perempuan hebat di dunia berikut ini.
1. Suzy Orman, TV host dan penulis buku
"Uang tidak akan pernah bisa mendefinisikan siapa diri Anda. Namun, Andalah yang mendefinisikan uang. Ketika Anda mulai mencari uang di usia 20-an, sangat wajar kalau Anda menganggap uang adalah segalanya, sehingga Anda ingin menghasilkan uang lebih banyak. Kondisi ini menciptakan pemikiran bahwa uang memegang kekuasaan atas hidup Anda. Lebih baik, di usia 22 tahun, Anda jangan hanya berpikir tentang berapa banyak uang yang bisa dihasilkan, tapi apa yang bisa Anda lakukan dengan uang yang Anda miliki?" ujarnya.
2. Elizabeth Warren, US Senator
Dalam hidup ada berbagai dinamika yang terjadi. Hal yang diharapkan dan tak diharapkan bisa saja terjadi tanpa prediksi. Di usia 22 tahun, Anda harusnya sudah mampu berpikir makin dewasa, untuk bisa mempersiapkan diri menghadapi ragam “kejutan” hidup yang tak terduga.
"Jangan terlalu setia dengan satu rencana. Pertimbangkan juga kejadian-kejadian yang bakal hadir dan mengejutkan Anda. Jangan terlena pada keadaan, ini membuat diri Anda tidak siap untuk memikirkan rencana lain, lemah dalam menghadapi masalah dan kerikil yang muncul dalam perjalanan hidup. Persiapkan diri untuk setiap kemungkinan di depan mata,” katanya.
3. Helene Gayle, Presiden dan CEO CARE (organisasi bantuan kemanusiaan untuk mengatasi kemiskinan global)
"Sebuah terobosan besar tidak akan terjadi jika Anda melakukannya dengan setengah hati. Maka ikutilah passion atau minat Anda. Untuk menciptakan sesuatu yang besar dibutuhkan orang-orang yang secara emosional dan intelektual memiliki passion dengan apa yang mereka lakukan. Carilah dan temukan passion Anda, lalu gantungkan cita-cita setinggi-tingginya. Jangan pernah lupa dengan apa yang memotivasi Anda selama ini," ujarnya.
4. Sallie Krawcheck, Pemilik Professional Woman's Network 85 Broads
Setiap orang memiliki pengalaman kerja pertama yang kurang menyenangkan. Namun, jangan jadikan “mimpi buruk” itu membuat semangat kerja tersendat.
"Simpan semua catatan tentang apa yang berhasil Anda lakukan dan apa yang gagal, apa yang Anda suka dan apa yang benci. Kelebihan dan kekurangan diri. Gaya kerja yang cocok untuk Anda dan yang tidak cocok. Semua pertanyaan itu, akan terjawab pada kali pertama Anda terjun ke dunia kerja profesional. Seiring waktu, semua pertanyaan akhirnya akan terjawab,” sarannya.
Dalam lagunya yang bertajuk “22”, penyanyi country, Taylor Swift, menyimpulkan bahwa suasan hati dan pikiran perempuan di usia 22 tahun itu sarat pertanyaan mengenai misteri kehidupan. Dengan lirih, pada salah satu liriknya, Swift menuliskan, "We're happy, free, confused, and lonely at the same time, it's miserable and magical".
Usia 22 tahun memang identik dengan dinamika hidup yang terasa lebih fluktuatif. Kesalahan, kekeliruan, keberhasilan, dan patah hati, datang silih berganti menguji tingkat kedewasaan seseorang. Agar tak salah langkah, mari sejenak luangkan waktu untuk menyimak sejumlah nasihat dari beberapa perempuan hebat di dunia berikut ini.
1. Suzy Orman, TV host dan penulis buku
"Uang tidak akan pernah bisa mendefinisikan siapa diri Anda. Namun, Andalah yang mendefinisikan uang. Ketika Anda mulai mencari uang di usia 20-an, sangat wajar kalau Anda menganggap uang adalah segalanya, sehingga Anda ingin menghasilkan uang lebih banyak. Kondisi ini menciptakan pemikiran bahwa uang memegang kekuasaan atas hidup Anda. Lebih baik, di usia 22 tahun, Anda jangan hanya berpikir tentang berapa banyak uang yang bisa dihasilkan, tapi apa yang bisa Anda lakukan dengan uang yang Anda miliki?" ujarnya.
2. Elizabeth Warren, US Senator
Dalam hidup ada berbagai dinamika yang terjadi. Hal yang diharapkan dan tak diharapkan bisa saja terjadi tanpa prediksi. Di usia 22 tahun, Anda harusnya sudah mampu berpikir makin dewasa, untuk bisa mempersiapkan diri menghadapi ragam “kejutan” hidup yang tak terduga.
"Jangan terlalu setia dengan satu rencana. Pertimbangkan juga kejadian-kejadian yang bakal hadir dan mengejutkan Anda. Jangan terlena pada keadaan, ini membuat diri Anda tidak siap untuk memikirkan rencana lain, lemah dalam menghadapi masalah dan kerikil yang muncul dalam perjalanan hidup. Persiapkan diri untuk setiap kemungkinan di depan mata,” katanya.
3. Helene Gayle, Presiden dan CEO CARE (organisasi bantuan kemanusiaan untuk mengatasi kemiskinan global)
"Sebuah terobosan besar tidak akan terjadi jika Anda melakukannya dengan setengah hati. Maka ikutilah passion atau minat Anda. Untuk menciptakan sesuatu yang besar dibutuhkan orang-orang yang secara emosional dan intelektual memiliki passion dengan apa yang mereka lakukan. Carilah dan temukan passion Anda, lalu gantungkan cita-cita setinggi-tingginya. Jangan pernah lupa dengan apa yang memotivasi Anda selama ini," ujarnya.
4. Sallie Krawcheck, Pemilik Professional Woman's Network 85 Broads
Setiap orang memiliki pengalaman kerja pertama yang kurang menyenangkan. Namun, jangan jadikan “mimpi buruk” itu membuat semangat kerja tersendat.
"Simpan semua catatan tentang apa yang berhasil Anda lakukan dan apa yang gagal, apa yang Anda suka dan apa yang benci. Kelebihan dan kekurangan diri. Gaya kerja yang cocok untuk Anda dan yang tidak cocok. Semua pertanyaan itu, akan terjawab pada kali pertama Anda terjun ke dunia kerja profesional. Seiring waktu, semua pertanyaan akhirnya akan terjawab,” sarannya.
0 komentar:
Post a Comment