728x90 AdSpace

Saat Kau butuhkan tetesan air 'tuk segarkan relung jiwamu yang mulai mengering...

  • Latest News

    Mewujudkan Cita Cita Jadi Calon Diplomat RI

    Inilah Jenjang Pendidikan Calon Diplomat RI

    JAKARTA – Profesi diplomat lekat dengan pandangan yang mengidentikkannya dengan jalan-jalan ke luar negeri, berjas, jamuan makan, dan berbagai fasilitas mewah lainnya. Namun, pemberitaan seperti pengeboman KBRI dan jatuhnya helikopter yang menewaskan duta besar RI bersama istri membuktikan pandangan tersebut tidak sepenuhnya benar.

    Karena itulah, diplomat Indonesia benar-benar dididik agar bisa menghadapi segala situasi, terutama jika ditempatkan di negara-negara konflik atau negara dengan masalah yang rumit.

    Sistem untuk mendidik dan menghasilkan diplomat-diplomat RI terbagi menjadi tiga jenjang yakni dasar, menengah, dan tinggi. Dimulai tingkat dasar yaitu Sekolah Dasar Luar Negeri (Sekdilu) yang diperuntukkan bagi para calon diplomat yang telah lulus ujian penerimaan.

    Tingkat berikutnya adalah tingkat menengah atau madya, sekolah staf luar negeri bagi para diplomat yang telah pulang dari penempatan pertama di luar negeri. Setelah seorang diplomat menyelesaikan dua kali penempatan maka dia akan menjalani Sekolah Pimpinan Luar Negeri (Sesparlu).

    Jangka waktu masing-masing pendidikan adalah enam sampai delapan bulan untuk Sekdilu, serta empat bulan untuk tingkat madya dan Sesparlu. Selama itu para calon diplomat dan diplomat akan diberi materi-materi yang mereka butuhkan untuk menjalankan tugas-tugas di negara-negara perwakilan.

    Pendidikan di sekdilu dianggap merupakan yang terpenting dan memiliki jangka waktu paling lama karena di sini akan diajarkan substansi, keahlian, dan keterampilan untuk berdiplomasi. Materi yang diberikan pun menyesuaikan dengan situasi dan kebutuhan politik luar negeri yang akan dilakukan Pemerintah Indonesia.

    “Diplomat yang akan kita ciptakan tidak hanya profesional dan cerdas saja, tapi berkepribadian dan berperilaku terpuji, punya semangat juang yang tinggi, dan tahan untuk ditempatkan di mana saja,” kata Direktur Sekdilu, Spica Tutuhatumewa, di Jakarta.

    Nantinya para diplomat akan menjalankan lima tugas utama di sebagai seorang perwakilan Indonesia di luar negeri yaitu representing, protecting, negotiating, promoting, dan reporting.

    Representing adalah peran untuk menjadi wakil Indonesia di negara tujuan. Protecting adalah misi untuk melindungi warga negara Indonesia (WNI) di luar negeri. Negotiating merupakan keahlian untuk bernegosiasi. Promoting adalah tugas untuk mempromosikan Indonesia. Kemudian reporting pelaporan kegiatan yang dilakukan kepada negara asal secara padat, singkat, dan jelas.
    • Blogger Comments
    • Facebook Comments

    0 komentar:

    Item Reviewed: Mewujudkan Cita Cita Jadi Calon Diplomat RI Rating: 5 Reviewed By: Blogger
    Scroll to Top