Foto: Negara Cantik Tanpa Tentara
Inilah wajah masyarakat Micronesia.
Palikir - Nama FSM rasanya masih asing di telinga. Inilah negara kepulauan di Samudera Pasifik yang tak punya tentara!
Federated States of Micronesia atau FSM adalah sebuah negara yang letaknya berada di atas Papua Nugini dan bersebelahan dengan Filipina.
Micronesia punya luas keseluruhan 700 km persegi dengan 607 pulau, yang hanya 4 pulau besar yang dihuni penduduk. 4 Pulau tersebut yakni Kosrae, Pohnpei, Chuuk (Truk) dan Yap.
Pusat negaranya ada di Kota Palikir di Pohnpei dengan bahasa nasionalnya bahasa Inggris. Ratusan pulau lainnya, merupakan atol alias pulau karang. Gugusan pulau karang seperti di Raja Ampat, jumlahnya tak terhitung di Micronesia.
Micronesia pertama kali didatangi oleh bangsa Spanyol di abad ke-18. Sempat 'dijual' ke Jerman di tahun 1900-an, akhirnya Jepang yang terakhir mendudukinya. Pada Perang Dunia II, pulau-pulau di sana dijadikan pangkalan militer untuk menyerang Sekutu, AS.
Tahun 1979, akhirnya Micronesia memerdekakan diri. Namun menariknya, semenjak itu ternyata tidak ada satuan militer di sana. Toh untuk apa membuat satuan militer karena negara mereka jauh dari mana-mana.
Bayangkan, lokasinya 2.900 km dari sebelah timur Filipina, 2.161 km dari Papua Nugini dan 4.000 km dari Hawaii. Sudah begitu, kepulauannya dikelilingi Samudera pasifik.
Bicara soal keindahan, Micronesia akan mencuri hati para penyelam dan turis yang suka liburan ke pantai. Untuk diving, spot-spotnya terfokus di 4 pulau besar saja karena fasilitasnya sudah memadai.
Beberapa titik diving di Micronesia antara lain, Mi'il Channel, Goofnuw Channel dan Lionfish Wall di Yap. Poahlong Pass, Ant Atoll dan Manta Road di Pohnpei. Fujikawa Maru, Nippo Maru dan San Francisco Maru di Chuuk. Terakhir, Shark Island dan Hiroshi Point di Kosrae.
Lokasinya yang terpencil kurang menarik perhatian turis. Hanya ada beberapa maskapai internasional, seperti United Airlines yang terbang dari AS ke Hawaii lalu ke Bandara Chuuk. Ada pula yang terbang dari Manila.
Soal penginapan, pun bisa dihitung jari. Hanya ada 4 resor di sana, yakni Kosrae Village Ecolodge & Dive Resort, Yap Pacific Dive Resort, Ulithi Adventure Lodge dan Kosrae Nautilus Resort. Transportasi lain, naik cruise dari AS atau Australia yang punya rute ke Samudera Pasifik.
Saat sunset, keindahan pantai-pantai di Micronesia semakin bertambah. Semburan jingga nan eksotis membuat pemandangan pantainya makin dramatis.
Palikir - Nama FSM rasanya masih asing di telinga. Inilah negara kepulauan di Samudera Pasifik yang tak punya tentara!
Federated States of Micronesia atau FSM adalah sebuah negara yang letaknya berada di atas Papua Nugini dan bersebelahan dengan Filipina.
Micronesia punya luas keseluruhan 700 km persegi dengan 607 pulau, yang hanya 4 pulau besar yang dihuni penduduk. 4 Pulau tersebut yakni Kosrae, Pohnpei, Chuuk (Truk) dan Yap.
Pusat negaranya ada di Kota Palikir di Pohnpei dengan bahasa nasionalnya bahasa Inggris. Ratusan pulau lainnya, merupakan atol alias pulau karang. Gugusan pulau karang seperti di Raja Ampat, jumlahnya tak terhitung di Micronesia.
Micronesia pertama kali didatangi oleh bangsa Spanyol di abad ke-18. Sempat 'dijual' ke Jerman di tahun 1900-an, akhirnya Jepang yang terakhir mendudukinya. Pada Perang Dunia II, pulau-pulau di sana dijadikan pangkalan militer untuk menyerang Sekutu, AS.
Tahun 1979, akhirnya Micronesia memerdekakan diri. Namun menariknya, semenjak itu ternyata tidak ada satuan militer di sana. Toh untuk apa membuat satuan militer karena negara mereka jauh dari mana-mana.
Bayangkan, lokasinya 2.900 km dari sebelah timur Filipina, 2.161 km dari Papua Nugini dan 4.000 km dari Hawaii. Sudah begitu, kepulauannya dikelilingi Samudera pasifik.
Bicara soal keindahan, Micronesia akan mencuri hati para penyelam dan turis yang suka liburan ke pantai. Untuk diving, spot-spotnya terfokus di 4 pulau besar saja karena fasilitasnya sudah memadai.
Beberapa titik diving di Micronesia antara lain, Mi'il Channel, Goofnuw Channel dan Lionfish Wall di Yap. Poahlong Pass, Ant Atoll dan Manta Road di Pohnpei. Fujikawa Maru, Nippo Maru dan San Francisco Maru di Chuuk. Terakhir, Shark Island dan Hiroshi Point di Kosrae.
Lokasinya yang terpencil kurang menarik perhatian turis. Hanya ada beberapa maskapai internasional, seperti United Airlines yang terbang dari AS ke Hawaii lalu ke Bandara Chuuk. Ada pula yang terbang dari Manila.
Soal penginapan, pun bisa dihitung jari. Hanya ada 4 resor di sana, yakni Kosrae Village Ecolodge & Dive Resort, Yap Pacific Dive Resort, Ulithi Adventure Lodge dan Kosrae Nautilus Resort. Transportasi lain, naik cruise dari AS atau Australia yang punya rute ke Samudera Pasifik.
Saat sunset, keindahan pantai-pantai di Micronesia semakin bertambah. Semburan jingga nan eksotis membuat pemandangan pantainya makin dramatis.
Posts
0 komentar:
Post a Comment