728x90 AdSpace

Saat Kau butuhkan tetesan air 'tuk segarkan relung jiwamu yang mulai mengering...

  • Latest News

    Kita Tidak Usah Melawan Kebencian Dengan Kebencian

    Al Hawsawi, Perempuan Vokal Saudi yang Jadi Bintang Media Sosial

    Nawal al-Hawsawi, perempuan Arab Saudi yang menyuarakan pentingnya menjaga keberagaman rasial, menjawab berbagai kecaman dan kritikan "dengan cinta," menjadi bintang di media sosial.

    Al-Hawsawi adalah paduan dari berbagai hal yang banyak dipandang rendah atau negatif di Arab Saudi: perempuan kulit hitam, pilot yang memiliki kualifikasi dan menikah dengan pria kulit putih.

    Namun Al-Hawsawi justru menjadi bintang di media sosial dengan sekitar 48.000 pengikut di Twitter karena menjawab pengkritiknya "dengan cinta."

    Ia sering mem-posting pesan-pesan keberagaman rasial dan persamaan hak dalam perkawinan.

    Al-Hawsawi sudah lama menderita berbagai pelecehan dan salah satu di antaranya akhir Desember lalu, dengan antara lain mendapat kiriman gambar gorila untuk mengejek latar belakangnya sebagai perempuan keturunan Afrika.

    Perempuan yang besar di Mekah ini juga sering diejek sebagai "budak".

    Ia belajar menjadi pilot di Amerika Serikat dan menikah dengan pria Amerika sebelum kembali ke Arab Saudi beberapa tahun lalu, dan mulai saat itulah ia sering mendapatkan berbagai kecaman dan pelecehan.

    Upaya Al-Hawsawi untuk mengangkat rasisme bermula dari ejekan yang dilontarkan seorang perempuan. Rasisme merupakan kejahatan di Arab Saudi dan Al-Hawsawi menuntut perempuan itu.

    Tak suka cuitan persamaan dan persatuan


    Tetapi setelah melakukan pembicaraan, perempuan yang mengejeknya meminta maaf dan kasus itu dibatalkan. Keduanya sampai sekarang menjadi teman baik.

    Cerita ini menjadi berita utama dan Al-Hawsawi tampil di televisi untuk membicarakan apa yang terjadi.

    Kisah ini tidak berhenti sampai di situ. Ia mulai menulis pesan di Twitter untuk mengangkat kesadaran tentang rasial dan kekerasan rumah tangga.

    "Mereka tidak suka cuitan saya tentang perkawinan, persamaan dan persatuan," katanya kepada BBC Trending.

    "Saya mewakili semua hal yang mereka benci... Saya seorang perempuan Saudi yang menikah dengan orang asing. Mereka anti-Amerika. Suami saya putih, saya hitam. Mereka mengecam perkawinan antar ras. Mereka menganggap perempuan tak perlu kerja."

    "Jadi melihat wanita yang tidak hanya bisa menyetir mobil namun juga memiliki izin sebagai pilot adalah sesuatu yang tak bisa diterima. Mereka tidak suka pesan-pesan saya tersebar melalui banyak orang," tambahnya.

    Namun Al-Hawsawi tak tinggal diam. Ia mengirim pesan-pesan yang ia terima kepada kementerian dalam negeri dan menyatakan akan melacak pengirim pesan yang sering tak menggunakan nama asli.

    Ia juga mengatakan belajar banyak antara lain dari Mandela, Martin Luther King dan Gandhi dan, "Kita tidak usah melawan kebencian dengan kebencian. Kita dapat menyalakan lilin dan tetap positif. Dengan itu kita akan tetap kuat."

    Salah satu pesan Al-Hawsawi melalui Twitter, mengutip pesan Mandela, "Mereka dapat diajar tentang cinta, karena cinta datang secara lebih alami ke hati manusia."
    • Blogger Comments
    • Facebook Comments

    0 komentar:

    Item Reviewed: Kita Tidak Usah Melawan Kebencian Dengan Kebencian Rating: 5 Reviewed By: Blogger
    Scroll to Top