728x90 AdSpace

Saat Kau butuhkan tetesan air 'tuk segarkan relung jiwamu yang mulai mengering...

  • Latest News

    Wajah Yesus Yang Asli Terungkap

    Inikah Wajah Yesus Sebenarnya?

    Wajah Yesus yang dikenal semua orang hari ini konon bukanlah wajah Yesus yang sebenarnya. Yesus dengan rambut panjang berwarna terang, wajah agak tirus, berkulit terang, dan tubuh lumayan jangkung baru dikenal luas di lingkungan gereja setelah abad ke-6.

    Sebelum masa Paus Gregorius, ada banyak "versi" wajah dan sosok Yesus. Kala itu, para pemuka agama Kristen masih berbeda pendapat bagaimana mereka seharusnya menggambarkan sosok Yesus. Apalagi Kitab Injil juga tak memberikan gambaran yang jelas seperti apa wajah dan sosok Yesus. Dalam satu lukisan pada dinding sinagoge di Dura Europos, Suriah, bertarikh 235, wajah Yesus muda digambarkan licin tak berjenggot dan berambut pendek.

    Yesus dengan jenggot tebal dan rambut panjang baru muncul pada abad ke-4 pada mural di Katakombe Marcellinus & Peter di Via Labicana, juga di Katakombe Commodilla di Via Ostiensis, keduanya berada di Kota Roma, Italia. Sosok Yesus berjenggot tebal ini ada kemungkinan "menyerap" sosok dewa-dewa Yunani dan Romawi. Lukisan Yesus di tiang salib baru menyusul seabad kemudian.

    Apakah benar wajah dan sosok Yesus seperti yang kita kenal hari ini? Menurut Carlos F. Cardoza-Orlandi, profesor di Seminari Theologia Columbia, Atlanta, seperti apa wajah Yesus di lukisan sangat dipengaruhi kebudayaan setempat. "Kebudayaan Barat terang paling dominan.... Yesus di belahan dunia lain kadang digambarkan berkulit gelap, berwajah Arab atau Hispanik," kata Carlos kepada Popular Mechanics.

    Tapi jika Kitab Injil jadi rujukan, besar kemungkinan wajah dan sosok Yesus yang sebenarnya sama sekali tak mirip dengan gambar yang dikenal semua orang hari ini. Menurut Kitab Injil Matius, sebelum Yesus ditangkap di Taman Gethsemani, Yudas Iskariot harus menjelaskan dengan detail seperti apa sosok Yesus kepada prajurit Romawi supaya mereka tak salah tangkap. Besar kemungkinan, tak seperti gambaran hari ini, sosok Yesus tak banyak beda dengan sosok murid-muridnya.

    Sudah berulang kali, dengan rupa-rupa cara dan teknologi, para peneliti berusaha menggambarkan seperti apa wajah Yesus. Pada 2001, dengan menggunakan aplikasi di komputer, BBC1 "meramal" wajah Yesus. BBC1 mengkombinasikan lukisan lama dengan tengkorak keturunan Yahudi yang hidup pada masa hidup Yesus.

    Hasilnya sama sekali tak mirip dengan rata-rata lukisan Yesus hari ini. BBC1 mengklaim wajah Yesus hasil simulasi mereka paling mendekati wajah Yesus sebenarnya. "Ini memang bukan wajah Yesus, tapi dengan informasi ilmiah yang kami peroleh, inilah wajah Yesus yang paling mirip," kata Lorraine Heggessey dari BBC1. Banyak yang memuji, tapi juga ada yang mengkritik simulasi BBC1. "Mereka membuat Yesus tampak seperti pasien tuberkulosis," kata Mataji Nirmala Devi, pendiri Sahaja Yoga, seperti dikutip Michele Bacci dalam bukunya, The Many Faces of Christ.

    Sepuluh tahun kemudian, dengan metode yang jauh beda, History Channel menggambar wajah Yesus. Dalam program dokumenter, The Real Face of Jesus, Ray Downing dan teman-temannya memaparkan bagaimana mereka "menemukan" wajah Yesus. Sumber utama ide mereka adalah kain kafan Yesus atau lebih dikenal dengan kain kafan dari Torino.

    Pada kain kafan yang konon sudah berumur belasan abad itu, tercetak wajah seorang tua yang dipercaya sebagai Yesus. "Jika kalian ingin merekonstruksi wajah Yesus dan kalian ingin wajah Yesus yang sebenarnya, kain kafan itu satu-satunya rujukan," kata Ray Downing. Memang tak semua tanda wajah "Yesus" tercetak di kain kafan itu, misalnya bagaimana bentuk alis dan bentuk mulutnya. Ray dan timnya harus menggunakan imajinasi mereka.

    Lantaran tak ada satu pun peninggalan Yesus yang bisa jadi rujukan—tak ada tengkorak, apalagi DNA—sulit mendapatkan gambaran pasti seperti apa wajah Yesus sebenarnya. Richard Neave, pensiunan seniman medis dari Universitas Manchester, bekerja sama dengan arkeolog dari Israel, berusaha merekonstruksi wajah Yesus dengan teknik antropologi forensik, teknik yang biasa dipakai untuk investigasi kasus kriminal.

    Neave dan timnya menggabungkan bukti-bukti arkeologi dengan informasi kultural. Mengikuti Kitab Injil Matius, Neave mengumpulkan tiga tengkorak keturunan Yahudi yang hidup di sekitar Yerusalem sezaman dengan Yesus. Untuk mendapatkan struktur detail tengkorak-tengkorak itu, Neave memindainya dengan teknik tomografi, sehingga dia bisa mendapatkan model wajah Yesus tiga dimensi.

    Tapi ada beberapa hal yang tak bisa didapat dengan teknik ini, yakni warna kulit, warna rambut, dan mata. Dari pelbagai mural dan lukisan dari abad pertama, Neave dan timnya menyimpulkan, Yesus memiliki mata berwarna gelap. Seperti rata-rata keturunan Yahudi kala itu, besar kemungkinan Yesus punya kulit cenderung gelap. Sesuai dengan tradisi Yahudi kala itu, Richard Neave yakin bahwa Yesus juga memelihara jenggot. Tak seperti gambar pada kain kafan Torino, merujuk Surat Korintus dalam Injil, menurut Neave, Yesus tak berambut gondrong.

    "Ini mungkin gambaran Yesus paling mendekati kebenaran dibanding hasil simulasi peneliti lain," kata Alison Galloway, profesor antropologi di Universitas California, Santa Cruz, kepada Esquire.
    • Blogger Comments
    • Facebook Comments

    0 komentar:

    Item Reviewed: Wajah Yesus Yang Asli Terungkap Rating: 5 Reviewed By: Blogger
    Scroll to Top