Penempatan organ2 didalam tubuh manusia oleh Tuhan, tentu ada maksudnya; Dia memberi kita dua buah mata untuk melihat dan di letakkan di bagian depan dari kepala kita, supaya kita mempunyai pandangan yang luas kedepan.
Memang ada juga leher yang bisa berputar kekiri dan kanan yang membantu kita untuk melihat kearah samping, t e t a p i tidak bisa ke arah belakang.
Untuk melihat ke belakang kita harus berbalik badan dan memakai alat bantu cermin , sama seperti kaca spion pada kendaraan motor atau mobil
Di bagian depan , kaca mobil dibuat BESAR agar tidak menghalangi pandangan kedepan, t e t a p i untuk membantu penglihatan arah belakang , hanya ditaruh dua buah kaca spion yang KECIL ; semua itu menandakan bahwa pandangan ke depan adalah tujuan yang UTAMA.
Kalau kita teruuus melihat kebelakang akan membuat kita tersandung bila sedang berjalan, dan kemungkinan tabrakan jika sedang berkendaraan.
Begitu juga dalam hidup ini ; kalau kita selaluuu menoleh kebelakang, m a k a kita akan terhalang untuk mencapai tujuan hidup.
Akibatnya : kekecewaan.., stress..., suka menyalahkan orang dan keadaan akan selalu mewarnai dalam hidup kita, selain itu kita tidak mampu maju , sebab seluruh pandangan hidup diarahkan pada masa lalu.
Padahal , yang lalu sudah berlalu dan tidak mungkin kembali lagi, so Let's Forget the pass, and We will be a WINNER !!!
---------------
Raja Salomo, adalah seorang Raja yang terkenal dengan keBijaksanaannya.
Dan pada suatu hari, sang raja meminta kepada Tukang Emasnya yang sudah Tua Renta untuk menuliskan sesuatu di dalam cincinnya.
Raja berpesan, "Tuliskanlah sesuatu yang bisa kamu simpulkan dari Seluruh Pengalaman & Perjalanan Hidupmu, supaya itupun bisa menjadi Pelajaran untuk hidup saya".
Berbulan-bulan si tukang emas yang tua itu membuat cincinnya, lalu lebih sulitnya menuliskan apa yang penting di cincin emas yang kecil itu.
Akhirnya setelah berDoa & berPuasa, si tukang emas itupun menyerahkan cincinnya pada sang raja.
Dan dengan terSenyum, sang raja membaca tulisan kecil di cincin itu.
Bunyinya, "DAN YANG INIPUN AKAN BERLALU".
Awalnya sang raja tidak terlalu paham dengan apa yang tertulis di sana.
Tapi, suatu ketika, tatkala menghadapi persoalan kerajaan yang pelik, akhirnya ia membaca tulisan di cincin itu & ia pun menJadi Lebih Tenang, “DAN YANG INIPUN AKAN BERLALU!”.
Dan tatkala ia sedang bersenang-senang, ia pun tak sengaja membaca tulisan di cincin itu, lantas ia menJadi Rendah Hati kembali, DAN YANG INIPUN AKAN BERLALU
Betul! Ketika kita lagi punya masalah besar ataupun sedang dalam kondisi terlalu gembira, ingatlah kalimat ini, "DAN YANG INIPUN AKAN BERLALU".
Kalimat ini, kalau diRenungkan dengan Bijak akan mengantarkan diri kita pada keSeimbangan Hidup.
Tidak ada satupun yang langgeng. Jadi, ketika Kita punya masalah, tidak lah perlu terlalu bersedih.
Sebaliknya tatkala Kita lagi senang, jangan terlalu kelewat senang.
Ingatlah.... DAN YANG INIPUN AKAN BERLALU . .
Memang ada juga leher yang bisa berputar kekiri dan kanan yang membantu kita untuk melihat kearah samping, t e t a p i tidak bisa ke arah belakang.
Untuk melihat ke belakang kita harus berbalik badan dan memakai alat bantu cermin , sama seperti kaca spion pada kendaraan motor atau mobil
Di bagian depan , kaca mobil dibuat BESAR agar tidak menghalangi pandangan kedepan, t e t a p i untuk membantu penglihatan arah belakang , hanya ditaruh dua buah kaca spion yang KECIL ; semua itu menandakan bahwa pandangan ke depan adalah tujuan yang UTAMA.
Kalau kita teruuus melihat kebelakang akan membuat kita tersandung bila sedang berjalan, dan kemungkinan tabrakan jika sedang berkendaraan.
Begitu juga dalam hidup ini ; kalau kita selaluuu menoleh kebelakang, m a k a kita akan terhalang untuk mencapai tujuan hidup.
Akibatnya : kekecewaan.., stress..., suka menyalahkan orang dan keadaan akan selalu mewarnai dalam hidup kita, selain itu kita tidak mampu maju , sebab seluruh pandangan hidup diarahkan pada masa lalu.
Padahal , yang lalu sudah berlalu dan tidak mungkin kembali lagi, so Let's Forget the pass, and We will be a WINNER !!!
---------------
Raja Salomo, adalah seorang Raja yang terkenal dengan keBijaksanaannya.
Dan pada suatu hari, sang raja meminta kepada Tukang Emasnya yang sudah Tua Renta untuk menuliskan sesuatu di dalam cincinnya.
Raja berpesan, "Tuliskanlah sesuatu yang bisa kamu simpulkan dari Seluruh Pengalaman & Perjalanan Hidupmu, supaya itupun bisa menjadi Pelajaran untuk hidup saya".
Berbulan-bulan si tukang emas yang tua itu membuat cincinnya, lalu lebih sulitnya menuliskan apa yang penting di cincin emas yang kecil itu.
Akhirnya setelah berDoa & berPuasa, si tukang emas itupun menyerahkan cincinnya pada sang raja.
Dan dengan terSenyum, sang raja membaca tulisan kecil di cincin itu.
Bunyinya, "DAN YANG INIPUN AKAN BERLALU".
Awalnya sang raja tidak terlalu paham dengan apa yang tertulis di sana.
Tapi, suatu ketika, tatkala menghadapi persoalan kerajaan yang pelik, akhirnya ia membaca tulisan di cincin itu & ia pun menJadi Lebih Tenang, “DAN YANG INIPUN AKAN BERLALU!”.
Dan tatkala ia sedang bersenang-senang, ia pun tak sengaja membaca tulisan di cincin itu, lantas ia menJadi Rendah Hati kembali, DAN YANG INIPUN AKAN BERLALU
Betul! Ketika kita lagi punya masalah besar ataupun sedang dalam kondisi terlalu gembira, ingatlah kalimat ini, "DAN YANG INIPUN AKAN BERLALU".
Kalimat ini, kalau diRenungkan dengan Bijak akan mengantarkan diri kita pada keSeimbangan Hidup.
Tidak ada satupun yang langgeng. Jadi, ketika Kita punya masalah, tidak lah perlu terlalu bersedih.
Sebaliknya tatkala Kita lagi senang, jangan terlalu kelewat senang.
Ingatlah.... DAN YANG INIPUN AKAN BERLALU . .
0 komentar:
Post a Comment