Ini Cara Mendapatkan Modal untuk Memulai Bisnis
Jakarta - Usaha Kecil Menengah (UKM) rupanya kini tengah diminati oleh sejumlah kalangan, tak terkecuali para wanita. Banyak di antara mereka yang tertarik untuk menjajal bisnis di bidang apapun, seperti fashion, kuliner, IT, hingga jasa. Namun seringkali mereka menemukan suatu hambatan, yaitu sulitnya mendapatkan modal usaha.
Farah Dini Novita yang merupakan seorang perencana keuangan independen di Zeus Consulting mengatakan bahwa modal usaha bisa didapatkan dengan berbagai cara, salah satunya dengan dana pribadi yang bisa didapat dari hasil tabungan. Namun ia menyarankan dana tabungan tersebut tidak harus semuanya digunakan. Sisihkan sebagian untuk kebutuhan lainnya.
"Kalau mau cari modal, paling gampang dari tabungan sendiri. Tapi jangan semua tabungannya dipakai, harus ada dana cadangan untuk kebutuhan mendesak," paparnya saat dihubungi Wolipop via telepon.
Hal ini juga disepakati oleh Widya Kusuma selaku wakil presiden direktur Prudential Indonesia yang mengatakan di dalam dunia bisnis pasti ada saja risikonya, terlebih lagi bagi pemula yang belum begitu memahami seluk-beluk dalam menjalankan usaha.
"Banyak risikonya, bisa aja kita dihutangin orang. Atau karena terlalu larisnya usaha kita, banyak yang beli, kita jadi gegabah, jor-joran keluarin uang tabungan buat buka cabang baru yang belum tentu laku," jelasnya saat ditemui di kawasan Sudirman, Jakarta Pusat, beberapa waktu lalu.
Cara lain yang bisa ditempuh untuk mendapatkan modal usaha adalah mencari pinjaman. Namun biasanya hal ini berlaku bagi bisnis yang memerlukan modal yang lumayan besar.
"Tapi jangan langsung pinjam ke bank karena belum tentu dikabulkan permohonannya. Mungkin bisa dari keluarga atau teman-teman terdekat dulu, jadi bisa cari pinjaman yang tidak berbunga," terang wanita yang akrab disapa Dini itu.
Selain itu, mencari investor juga bisa menjadi salah satu pilihan dalam mendapatkan modal usaha selanjutnya. Wanita asli Samarinda ini mengatakan para investor biasanya tertarik mencari orang-orang yang kreatif dalam mengembangkan ide berbisnis namun terhambat dengan biaya.
"Biasanya, para investor ini tertarik dengan bisnis kecil yang sudah mulai berjalan. Nah, untuk dapatkan hati investor itu yang pasti harus bikin business plan dulu. Ada rencana kerjanya, tahapan-tahapannya, tujuan jangka pendek dan panjangnya. Visi misi bisnis juga harus jelas," tutupnya.
Jakarta - Usaha Kecil Menengah (UKM) rupanya kini tengah diminati oleh sejumlah kalangan, tak terkecuali para wanita. Banyak di antara mereka yang tertarik untuk menjajal bisnis di bidang apapun, seperti fashion, kuliner, IT, hingga jasa. Namun seringkali mereka menemukan suatu hambatan, yaitu sulitnya mendapatkan modal usaha.
Farah Dini Novita yang merupakan seorang perencana keuangan independen di Zeus Consulting mengatakan bahwa modal usaha bisa didapatkan dengan berbagai cara, salah satunya dengan dana pribadi yang bisa didapat dari hasil tabungan. Namun ia menyarankan dana tabungan tersebut tidak harus semuanya digunakan. Sisihkan sebagian untuk kebutuhan lainnya.
"Kalau mau cari modal, paling gampang dari tabungan sendiri. Tapi jangan semua tabungannya dipakai, harus ada dana cadangan untuk kebutuhan mendesak," paparnya saat dihubungi Wolipop via telepon.
Hal ini juga disepakati oleh Widya Kusuma selaku wakil presiden direktur Prudential Indonesia yang mengatakan di dalam dunia bisnis pasti ada saja risikonya, terlebih lagi bagi pemula yang belum begitu memahami seluk-beluk dalam menjalankan usaha.
"Banyak risikonya, bisa aja kita dihutangin orang. Atau karena terlalu larisnya usaha kita, banyak yang beli, kita jadi gegabah, jor-joran keluarin uang tabungan buat buka cabang baru yang belum tentu laku," jelasnya saat ditemui di kawasan Sudirman, Jakarta Pusat, beberapa waktu lalu.
Cara lain yang bisa ditempuh untuk mendapatkan modal usaha adalah mencari pinjaman. Namun biasanya hal ini berlaku bagi bisnis yang memerlukan modal yang lumayan besar.
"Tapi jangan langsung pinjam ke bank karena belum tentu dikabulkan permohonannya. Mungkin bisa dari keluarga atau teman-teman terdekat dulu, jadi bisa cari pinjaman yang tidak berbunga," terang wanita yang akrab disapa Dini itu.
Selain itu, mencari investor juga bisa menjadi salah satu pilihan dalam mendapatkan modal usaha selanjutnya. Wanita asli Samarinda ini mengatakan para investor biasanya tertarik mencari orang-orang yang kreatif dalam mengembangkan ide berbisnis namun terhambat dengan biaya.
"Biasanya, para investor ini tertarik dengan bisnis kecil yang sudah mulai berjalan. Nah, untuk dapatkan hati investor itu yang pasti harus bikin business plan dulu. Ada rencana kerjanya, tahapan-tahapannya, tujuan jangka pendek dan panjangnya. Visi misi bisnis juga harus jelas," tutupnya.
0 komentar:
Post a Comment