Empat eks Pria Marlboro meninggal karena kecanduan rokok
Pria Marlboro (Marlboro Man) adalah sosok lelaki digunakan dalam iklan rokok Marlboro. Di Amerika Serikat, di mana kampanye itu berasal, sosok Pria Marlboro sudah digunakan dari 1954 hingga 1999.
Sosok Pria Marlboro digambarkan sebagai seorang koboi berada di alam liar dengan hanya sebatang rokok menemani harinya. Iklan itu awalnya dibuat sebagai cara untuk mempopulerkan rokok, yang pada waktu itu dianggap feminin.
Di banyak negara, Pria Marlboro kini menjadi sosok masa lalu karena meningkatnya tekanan pada iklan tembakau demi alasan kesehatan, terutama di mana merokok muncul sebagai suatu hal yang dibanggakan.
Namun, beberapa orang pernah berperan sebagai model Pria Marlboro ada yang meninggal akibat penyakit paru-paru atau pernapasan lantaran kecanduan merokok.
Berikut empat mantan model Pria Marlboro meninggal karena kecanduan rokok, seperti dilansir dari berbagai sumber.
1. Erick Lawson
Mantan bintang iklan produk rokok Marlboro pada 1970-an meninggal pada usia 72 tahun 10 Januari lalu karena sakit pernapasan.
Eric Lawson, nama pria itu, meninggal di rumahnya di San Luis Obispo, Negaa Bagian California, Amerika Serikat seperti dilansir surat kabar the Daily Mail
Lawson sebelumnya pernah bermain dalam serial televisi The Streets of San Fransisco. Dia kemudian muncul di iklan cetak Marlboro pada 1978 hingga 1981. Dia juga pernah tampil di serial Dynasty, Baywatch, dan Charlie's Angels.
Lawson dikenal sudah kecanduan rokok sejak usia 14 tahun. Tapi kemudian dia muncul di iklan antirokok dengan memparodikan sosok pria Marlboro. Dia juga sempat tampil dalam acara bincang-bincang malam di Entertainment Tonight untuk membahas bahaya merokok.
Istir Lawson, Susan, mengatakan suaminya bangga diwawancara soal bahaya merokok itu meski ketika itu dia masih hobi merokok hingga akhirnya didiagnosa mengidap penyakit pernapasan. "Dia tahu merokok itu bahaya tapi dia tak bisa berhenti," ujar Susan.
Sejumlah aktor dan model iklan Marlboro sudah meninggal karena penyakit pernapasan akibat merokok. Mereka di antaranya David Millar, meninggal pada 1987, dan David McLean, meninggal karena kanker paru-paru pada 1995.
Lawson meninggalkan enam anak, 18 cucu, dan sebelas cicit.
2. Wayne McLaren
Wayne McLaren adalah mantan Pria Marlboro. Dia meninggal di usia 51 tahun pada 22 Juli 1992, setelah berjuang melawan kanker paru-parunya.
"Dia berjuang dalam sebuah pertempuran keras," kata Louise McLaren, ibu Wayne. "Beberapa kata-kata terakhirnya adalah, 'Tolong rawat anak-anak. Tembakau akan membunuh Anda, dan saya adalah bukti nyatanya'."
"Semua (perokok) harus melihat berapa lama dia menderita sebelum meninggal, maka mereka akan berhenti," ujar Louise, seperti dilansir surat kabar the Los Angeles Times pada 23 Juli 1992.
Sepekan sebelum Wayne meninggal, dalam sebuah wawancara dari ranjang tempat dia dirawat di Rumah Sakit Hoag, dia mengatakan kebiasaan merokoknya, yang sudah 25 tahun dijalaninya, telah terjebak di dalam dirinya.?
"Saya telah menghabiskan waktu berbulan-bulan di dalam sebuah inkubator dan saya memberitahu Anda, ini tidak layak," ucap dia kala itu.
Selama beberapa pekan ketika suaminya terbaring setengah sadar di rumah sakit, Ellen McLaren, istri Wayne, mengatakan surat-surat mulai berdatangan dari banyak orang yang berjanji untuk melanjutkan perang McLaren terhadap rokok.
"Dia begitu khawatir dengan anak-anak," ujar Ellen. "Jika dia bisa menyentuh hidup satu orang di saat dia menderita, itu akan membuat perbaikan dari semua kerusakan yang dia telah lakukan ketika dia menjadi model sebuah merek rokok."
Wayne memperoleh ketenarannya yang terbesar pada 1975 sebagai seorang Pria Marlboro, satu dari antara puluhan model untuk menggambarkan karakter dalam serangkaian iklan cetak.
Wayne sempat berbicara di pertemuan tahunan pemegang saham Phillip Morris, perusahaan produsen rokok Marlboro, dan meminta untuk membatasi iklan mereka. Dan sebelum kondisinya memburuk, Wayne telah membuat penampilan publik untuk memperingatkan anak-anak tentang bahaya merokok. Dia juga berbicara di hadapan legislatif Massachusetts ketika sedang mempertimbangkan RUU untuk menambah pajak bagi rokok untuk membiayai pendidikan kesehatan serta muncul di program BBC berjudul 'Perang Terhadap Tembakau'.
"Dia adalah seorang yang sangat berkemauan," kata ibunya. Wayne dikatakan merokok satu setengah bungkus per hari.
Pada 1989 McLaren menggugat seorang dokter diduga gagal untuk mengetahui kondisinya ketika dia melakukan pemeriksaan fisik, setelah saat itu dia mengetahui sudah memiliki kanker paru-paru. Pada September 1991, kasus itu diselesaikan di luar pengadilan dan syarat-syarat perjanjian dirahasiakan.
3. David McLean
David McLean menjadi sosok Pria Marlboro lainnya yang meninggal karena kanker paru-paru. David McLean tampil selama bertahun-tahun sebagai koboi di iklan televisi rokok Marlboro. Dia meninggal pada 12 Oktober 1995 di usianya yang ke-73 tahun.
Saat pemakamannya, teman dan keluarga McLean berkumpul di Culver City, California, untuk mengingat dirinya. McLean meninggal di Rumah sakit Universitas California di Los Angeles, seperti dilansir surat kabar the Daily News, 19 Oktober 1995.
Karir McLean dimulai pada 1960 ketika dia membintangi acara musim panas secara singkat dan tampil di TV Guide sebagai koboi terbaru. Dia kemudian muncul dalam serangkaian serial televisi, termasuk Bonanza, The Westerner, High Chaparral, The Virginian, dan Gunsmoke.
McLean mulai merokok pada usia 12 tahun dan mulai menderita emfisema pada 1985, McLean menjalani operasi pengangkatan tumor kanker dari paru-paru kanannya pada 1993.
Meskipun sudah menjalani operasi, kankernya tetap ada dan menyebar ke otak serta tulang belakang, dan McLean akhirnya meninggal pada 1995.?
"Dia adalah Pria Marlboro selama bertahun-tahun dan juga bekerja sebagai juru bicara untuk Great Western Saving," kata keluarganya. McLean meninggalkan seorang istri berusia 40 tahun, Lilo, dan seorang putra, Mark.
McLean adalah mantan Pria Marlboro kedua yang meninggal karena kanker paru-paru. Sebelumnya, Wayne McLaren, salah satu dari beberapa model yang melakukan iklan billboard dan muncul di majalah Marlboro, meninggal pada 22 Juli 1992 di usia 51 tahun.
Pada Agustus 1996 istri McLean dan anaknya mengajukan gugatan kematian tak wajar terhadap Philip Morris, mengklaim McLean tidak dapat berhenti merokok sebab kecanduan nikotin, dan sebab kebiasaan merokoknya itu menjadi penyebab kanker paru-parunya.?
4. David Millar
David Millar adalah salah satu Pria Marlboro yang muncul dalam iklan rokok televisi pada tahun 1950-an. Dia meninggal pada 1987 karena Penyakit paru obstruktif kronik saat usianya 81 tahun.
"Millar menjadi di antara kelompok awal dari aktor dan model yang memakai pakaian koboi dan duduk di atas kuda dengan rokok Marlboro," kata Stephen Taylor, seorang tetangganya, seperti dilansir surat kabar the Los Angeles Times, 3 Oktober 1987.
Ketika itu Taylor mengatakan Millar memang merokok, tetapi telah berhenti merokok sekitar 20 tahun. Dia juga berhenti berkuda setelah penghematan awal dengan Marlboro.
Charles Dudley, seorang teman lama Millar, menjelaskan Millar sering mengatakan dia adalah 'Satu-satunya Pria Marlboro yang tidak merokok, minum atau menyukai kuda'.
"Meskipun Millar telah berhenti merokok sekitar tahun 1965, tapi dia telah merokok mungkin selama 40 sampai 45 tahun, sebelum akhirnya berhenti," ujar Dudley.
"Lahir di Kota St Louis, Negara Bagian Missouri, Millar bekerja sebagai seorang eksekutif iklan di majalah penerbitan dan model untuk majalah fashion," kata istrinya, Maria.
Di Negara Bagian New Hampshire, di mana dia telah tinggal sejak pensiun pada 1961, Millar adalah seorang keranjingan aktivitas luar ruangan dan aktif di urusan sipil dan masyarakat.
Pria Marlboro (Marlboro Man) adalah sosok lelaki digunakan dalam iklan rokok Marlboro. Di Amerika Serikat, di mana kampanye itu berasal, sosok Pria Marlboro sudah digunakan dari 1954 hingga 1999.
Sosok Pria Marlboro digambarkan sebagai seorang koboi berada di alam liar dengan hanya sebatang rokok menemani harinya. Iklan itu awalnya dibuat sebagai cara untuk mempopulerkan rokok, yang pada waktu itu dianggap feminin.
Di banyak negara, Pria Marlboro kini menjadi sosok masa lalu karena meningkatnya tekanan pada iklan tembakau demi alasan kesehatan, terutama di mana merokok muncul sebagai suatu hal yang dibanggakan.
Namun, beberapa orang pernah berperan sebagai model Pria Marlboro ada yang meninggal akibat penyakit paru-paru atau pernapasan lantaran kecanduan merokok.
Berikut empat mantan model Pria Marlboro meninggal karena kecanduan rokok, seperti dilansir dari berbagai sumber.
1. Erick Lawson
Mantan bintang iklan produk rokok Marlboro pada 1970-an meninggal pada usia 72 tahun 10 Januari lalu karena sakit pernapasan.
Eric Lawson, nama pria itu, meninggal di rumahnya di San Luis Obispo, Negaa Bagian California, Amerika Serikat seperti dilansir surat kabar the Daily Mail
Lawson sebelumnya pernah bermain dalam serial televisi The Streets of San Fransisco. Dia kemudian muncul di iklan cetak Marlboro pada 1978 hingga 1981. Dia juga pernah tampil di serial Dynasty, Baywatch, dan Charlie's Angels.
Lawson dikenal sudah kecanduan rokok sejak usia 14 tahun. Tapi kemudian dia muncul di iklan antirokok dengan memparodikan sosok pria Marlboro. Dia juga sempat tampil dalam acara bincang-bincang malam di Entertainment Tonight untuk membahas bahaya merokok.
Istir Lawson, Susan, mengatakan suaminya bangga diwawancara soal bahaya merokok itu meski ketika itu dia masih hobi merokok hingga akhirnya didiagnosa mengidap penyakit pernapasan. "Dia tahu merokok itu bahaya tapi dia tak bisa berhenti," ujar Susan.
Sejumlah aktor dan model iklan Marlboro sudah meninggal karena penyakit pernapasan akibat merokok. Mereka di antaranya David Millar, meninggal pada 1987, dan David McLean, meninggal karena kanker paru-paru pada 1995.
Lawson meninggalkan enam anak, 18 cucu, dan sebelas cicit.
2. Wayne McLaren
Wayne McLaren adalah mantan Pria Marlboro. Dia meninggal di usia 51 tahun pada 22 Juli 1992, setelah berjuang melawan kanker paru-parunya.
"Dia berjuang dalam sebuah pertempuran keras," kata Louise McLaren, ibu Wayne. "Beberapa kata-kata terakhirnya adalah, 'Tolong rawat anak-anak. Tembakau akan membunuh Anda, dan saya adalah bukti nyatanya'."
"Semua (perokok) harus melihat berapa lama dia menderita sebelum meninggal, maka mereka akan berhenti," ujar Louise, seperti dilansir surat kabar the Los Angeles Times pada 23 Juli 1992.
Sepekan sebelum Wayne meninggal, dalam sebuah wawancara dari ranjang tempat dia dirawat di Rumah Sakit Hoag, dia mengatakan kebiasaan merokoknya, yang sudah 25 tahun dijalaninya, telah terjebak di dalam dirinya.?
"Saya telah menghabiskan waktu berbulan-bulan di dalam sebuah inkubator dan saya memberitahu Anda, ini tidak layak," ucap dia kala itu.
Selama beberapa pekan ketika suaminya terbaring setengah sadar di rumah sakit, Ellen McLaren, istri Wayne, mengatakan surat-surat mulai berdatangan dari banyak orang yang berjanji untuk melanjutkan perang McLaren terhadap rokok.
"Dia begitu khawatir dengan anak-anak," ujar Ellen. "Jika dia bisa menyentuh hidup satu orang di saat dia menderita, itu akan membuat perbaikan dari semua kerusakan yang dia telah lakukan ketika dia menjadi model sebuah merek rokok."
Wayne memperoleh ketenarannya yang terbesar pada 1975 sebagai seorang Pria Marlboro, satu dari antara puluhan model untuk menggambarkan karakter dalam serangkaian iklan cetak.
Wayne sempat berbicara di pertemuan tahunan pemegang saham Phillip Morris, perusahaan produsen rokok Marlboro, dan meminta untuk membatasi iklan mereka. Dan sebelum kondisinya memburuk, Wayne telah membuat penampilan publik untuk memperingatkan anak-anak tentang bahaya merokok. Dia juga berbicara di hadapan legislatif Massachusetts ketika sedang mempertimbangkan RUU untuk menambah pajak bagi rokok untuk membiayai pendidikan kesehatan serta muncul di program BBC berjudul 'Perang Terhadap Tembakau'.
"Dia adalah seorang yang sangat berkemauan," kata ibunya. Wayne dikatakan merokok satu setengah bungkus per hari.
Pada 1989 McLaren menggugat seorang dokter diduga gagal untuk mengetahui kondisinya ketika dia melakukan pemeriksaan fisik, setelah saat itu dia mengetahui sudah memiliki kanker paru-paru. Pada September 1991, kasus itu diselesaikan di luar pengadilan dan syarat-syarat perjanjian dirahasiakan.
3. David McLean
David McLean menjadi sosok Pria Marlboro lainnya yang meninggal karena kanker paru-paru. David McLean tampil selama bertahun-tahun sebagai koboi di iklan televisi rokok Marlboro. Dia meninggal pada 12 Oktober 1995 di usianya yang ke-73 tahun.
Saat pemakamannya, teman dan keluarga McLean berkumpul di Culver City, California, untuk mengingat dirinya. McLean meninggal di Rumah sakit Universitas California di Los Angeles, seperti dilansir surat kabar the Daily News, 19 Oktober 1995.
Karir McLean dimulai pada 1960 ketika dia membintangi acara musim panas secara singkat dan tampil di TV Guide sebagai koboi terbaru. Dia kemudian muncul dalam serangkaian serial televisi, termasuk Bonanza, The Westerner, High Chaparral, The Virginian, dan Gunsmoke.
McLean mulai merokok pada usia 12 tahun dan mulai menderita emfisema pada 1985, McLean menjalani operasi pengangkatan tumor kanker dari paru-paru kanannya pada 1993.
Meskipun sudah menjalani operasi, kankernya tetap ada dan menyebar ke otak serta tulang belakang, dan McLean akhirnya meninggal pada 1995.?
"Dia adalah Pria Marlboro selama bertahun-tahun dan juga bekerja sebagai juru bicara untuk Great Western Saving," kata keluarganya. McLean meninggalkan seorang istri berusia 40 tahun, Lilo, dan seorang putra, Mark.
McLean adalah mantan Pria Marlboro kedua yang meninggal karena kanker paru-paru. Sebelumnya, Wayne McLaren, salah satu dari beberapa model yang melakukan iklan billboard dan muncul di majalah Marlboro, meninggal pada 22 Juli 1992 di usia 51 tahun.
Pada Agustus 1996 istri McLean dan anaknya mengajukan gugatan kematian tak wajar terhadap Philip Morris, mengklaim McLean tidak dapat berhenti merokok sebab kecanduan nikotin, dan sebab kebiasaan merokoknya itu menjadi penyebab kanker paru-parunya.?
4. David Millar
David Millar adalah salah satu Pria Marlboro yang muncul dalam iklan rokok televisi pada tahun 1950-an. Dia meninggal pada 1987 karena Penyakit paru obstruktif kronik saat usianya 81 tahun.
"Millar menjadi di antara kelompok awal dari aktor dan model yang memakai pakaian koboi dan duduk di atas kuda dengan rokok Marlboro," kata Stephen Taylor, seorang tetangganya, seperti dilansir surat kabar the Los Angeles Times, 3 Oktober 1987.
Ketika itu Taylor mengatakan Millar memang merokok, tetapi telah berhenti merokok sekitar 20 tahun. Dia juga berhenti berkuda setelah penghematan awal dengan Marlboro.
Charles Dudley, seorang teman lama Millar, menjelaskan Millar sering mengatakan dia adalah 'Satu-satunya Pria Marlboro yang tidak merokok, minum atau menyukai kuda'.
"Meskipun Millar telah berhenti merokok sekitar tahun 1965, tapi dia telah merokok mungkin selama 40 sampai 45 tahun, sebelum akhirnya berhenti," ujar Dudley.
"Lahir di Kota St Louis, Negara Bagian Missouri, Millar bekerja sebagai seorang eksekutif iklan di majalah penerbitan dan model untuk majalah fashion," kata istrinya, Maria.
Di Negara Bagian New Hampshire, di mana dia telah tinggal sejak pensiun pada 1961, Millar adalah seorang keranjingan aktivitas luar ruangan dan aktif di urusan sipil dan masyarakat.
0 komentar:
Post a Comment